NovelToon NovelToon
Suami Untuk Shahira

Suami Untuk Shahira

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nur Aini

Shahira atau lebih akrab dipanggil Ira. Dia dijuluki perawan tua, karena belum juga menikah bahkan diusianya yang sudah menginjak 34 tahun. Dia menjadi bahan gunjingan ibu ibu komplek.

Shahira pernah di lamar, tapi gagal karena ternyata pria yang melamarnya menyukai adiknya, Aluna.

Tapi, kemudian Ira dilamar lagi oleh seorang nenek untuk menjadi istri dari cucu kesayangannya. Nenek itu pernah di tolong Shahira beberapa waktu yang lalu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Aini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

"Kak, aku ada jadwal operasi sampai malam. Kalau kakak masih mau disini silahkan. Tapi, sepertinya stok makanan gak ada di kulkas. Hanya ada sebutir telur." celoteh Aluna yang sedang bersiap.

"Kakak mau pulang jenguk ibu dek. Mungkin nginap beberapa hari di rumah ibu."

"Kakak gak ngasih kabar mas Nicho?"

"Gak usah. Toh tadi malam aja sampai saat ini dia gak nanyain keberadaan kakak sama sekali."

"Sabar ya kak. Mungkin mas Nicho lagi banyak pikiran. Apa lagi kan sekarang kondisi nenek masih sakit."

"Mungkin saja."

Mereka pun sarapan selembar roti selai coklat dibagi dua. Sangat harmonis, layaknya adik kakak yang saling menyayangi. Padahal mereka sedang berperang saat ini.

Selesai sarapan mereka pun berangkat bersama. Aluna menuju rumah sakit, Ira menuju rumah ibunya.

"Mas Nicho meninggalkan hp nya di rumahku. Tentu saja dia tidak akan pernah bisa menghubungi kak Shahira." Gumam Aluna sambil tersenyum senang.

Sedangkan Ira, saat ini sudah berada di bus yang akan mengantarnya pulang ke rumah ibu. Dalam perjalanan, Ira mematikan hp nya. Dia tidak ingin ada yang mengganggunya termasuk Aluna sekalipun.

Tidak terasa, akhirnya tiba di rumah ibu. Marni sedang menyiram tanaman di depan rumahnya.

"Assalamu 'alaikum, buk." sapa Ira yang langsung mencium tangan ibunya.

"Waalaikum salam." sahutnya agak kurang senang dengan kedatangan Ira.

"Buk, aku tahu ibu masih kecewa sama aku. Karena itulah aku datang ke sini. Aku mau minta maaf sama ibu." Ira berlutut dihadapan ibunya.

"Ra, kamu..."

"Maafkan aku buk. Aku bukan anak yang baik, aku kakak yang jahat. Teganya aku menuduh adek. Aku minta maaf buk." Ira menangis memohon maaf pada ibunya.

Marni pun luluh, dia ikut berlutut untuk memeluk tubuh putri sulungnya itu.

"Buk, aku sudah menanyakan semuanya sama adek. Adek mengatakan semuanya padaku, ternyata aku yang salah selama ini. Aku telah menuduh adek buk. Maafkan aku."

"Ra, ibu juga minta maaf nak." Marni memeluk erat tubuh Ira.

Mereka menangis cukup lama, setelah itu barulah kembali ke rumah.

"Buk, aku nginap disini dulu ya. Keadaan di rumah sedang tidak baik baik saja. Nenek sakit karena aku, mas Nicho juga sepertinya marah karena tuduhanku tentang dia dan Aluna."

"Apa kamu belum minta maaf sama Nicho?"

"Belum buk. Aku takut dan malu. Aku butuh waktu buk."

Marni kembali memeluk Ira dan mengelus punggungnya.

"Seperti ini ternyata. Aluna hanya ingin aku menjadi kakaknya yang patuh dan tetap berpura pura bodoh. Dia bahkan sanggup membuat ibu membenciku saat aku mencoba melawannya." Guman Ira dalam hatinya.

"Ibu minta maaf ya nak. Mulai saat ini, ibu akan menerima keputusan kamu. Mau kamu bertahan dengan Nicho atau memutuskan untuk bercerai, ibu akan berada dipihak kamu, nak. Selama kamu sama adek tidak bertengkar, semuanya akan baik baik saja. Ibu sayang kalian berdua. Hanya kamu sama adek yang ibu punya. Karena itulah ibu juga ingin kalian saling menyayangi dan menguatkan satu sama lain. Bukan malah saling tuduh menuduh dan saling salah menyalahkan."

"Iya buk. Mulai saat ini, aku akan selalu percaya sama adek. Adek tidak akan mungkin mengkhianatiku. Aku pun begitu. Kami hanya memiliki satu sama lain dan ibu satu satunya yang kami sayang dan cintai didunia ini."

~

~

~

Nicho bekerja seperti biasanya. Hanya saja dia tampak gelisah, karena tidak bisa menghubungi Shahira sejak semalam. Jika semalam karena hp nya yang tertinggal di apartemen Aluna, siang ini justru karena hp Shahira yang mati.

"Rey, kamu cari tahu keberadaan nona Shahira!" titahnya.

"Nona Shahira di rumah ibu Marni, pak." jawab Rey yang ternyata sudah tahu lebih dulu.

"Apa dia baik baik saja?"

"Tentang itu saya tidak tahu pak. Saya tidak memasang alat pendeteksi kesehatan pada nona Shahira. Saya hanya memasang gps pada bros jilbab yang selalu dia pakai." jawab Rey.

"Akh, aku bisa gila jika terus terusan seperti ini."

"Makanya pak Nicho harus lebih berani dong. Ungkapkan saja semuanya. Jangan mau dikendalikan sama wanita jadi jadian itu."

"Saat ini juga aku mau mengungkap semuanya, Rey. Tapi lihatlah nenek. Kamu pikir nenek sakit karena penyakitnya kambuh seperti biasa?"

"Saya pikir begitu."

"Tidak Rey. Nenek belum siap menerima semua kenyataannya. Kalau aku ungkap sekarang juga, itu sama saja dengan aku mengharapkan nenek segera mati."

"Pak Nicho omongannya tajam. Andai nenek dengar, pasti nenek akan sedih."

"Aku bicara kenyataan, Rey."

"Baiklah."

"Terus awasi nona Shahira. Pantau dia dimanapun dia berada dan sama siapa dia."

"Baik pak."

"Laporkan setiap saat sama saya."

"Baik pak."

Setelah merasa boss nya tidak lagi ingin bicara, akhirnya Rey keluar dari ruangan itu.

"Jadi takut nikah deh. Kok bisa ya serumit ini masalahnya." gumamnya.

1
Suanti
shahira lebih baik cerai aja
semoga ibu nya shahira cpt tau kelakuan aluna merusak keretakkan rumah tangga kakak nya sendri biar ibu merasa menyesal
Suanti
shahira gugat cerai aja ke nicho jgn bodoh jdi orang hrs tegas
Suanti
beri kan aja bukti foto nya biar bu marni tau ternyata dalang nya adalah aluna biar terbongkar semua nya
Suanti
kok lgi terungkap nya 😅😅😅
Suanti
ira kasih bukti tentang aluna ke ibu nya bila perlu suruh mantan yg melamar ira sebelum nya dtg termasuk randi dtg ke rumah ngomong sama ibu nya ira biar tahu ngimna kelakuan aluna selama ini biang kerok nya
Suanti
ira berterus terang lah ngomong jujur bahwa nicho selingkuh sama aluna ini kesempatan lgi berkumpul bersama, makin di biar kan makin menjadi
Suanti
ira harus jujur ngomong sama mama dan nenek nya nicho bawah nicho selingkuh sama adek nya aluna biar cpt terselesaikan masalah nya 😅😅😅
muthia: setuju👍
total 1 replies
muthia
jadi l wanita tangguh yg pintar Ira, jgn lg mau di bodohin sama Aluna
Suanti
shahira ini emang oon ya terlalu percaya sama aluna 😅😅😅
RahmaYesi: /Facepalm/
total 1 replies
Suanti
Ira harus tegas harus bongkar tentang selingkuhan nicho sama aluna jangan diam aja makin merasa menang aluna
RahmaYesi: ayo dibantu kak 😄😁
total 1 replies
Nurul Ndut
Jadi gregeten ma Aluna Nicho... kasihan Ira
RahmaYesi: halo kak. makasih udah mampir. semoga suka dan lanjut terus bacanya 😁😉
total 1 replies
Suanti
shahira ini oon terlalu percaya sama aluna, cari tau lah shahira jgn diam aja di bodoh2 in 🤣🤣🤣
RahmaYesi: /Joyful//Grin//Grin//Facepalm/
total 1 replies
muthia
semoga g ada hubungan apa2 Nico dan alunna
Suanti
semoga nicho cepat sadar lebih baik shahira dari pada aluna
RahmaYesi: betuuulll
total 1 replies
muthia
Nico lepasin Zahira klau kamu menyukai Luna
muthia
astagfirullah, kasian Zahira 😭😭
muthia
jgn sampai Nicko mempermainkan Zahira 🙏
RahmaYesi: hai kak, makasih udah mampir. semoga suka dan terus lanjut baca
total 1 replies
Suanti
lamar shahira aja kalau lamar aluna pasti di tolak sama aluna
RahmaYesi: Halo kak, makasih udah mampir 🙏
total 1 replies
muthia
mampir🙏
muthia: sama-sama
muthia: cerita nya 🅑🅐🅖🅤🅢
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!