NovelToon NovelToon
GADIS YANG TERBUANG

GADIS YANG TERBUANG

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Respati

Shen Yue yang seorang gadis Jenius di abad modern terbuang Dari keluarga yang semula menyayangi nya. Namun Karena perbuatan seorang wanita . Dan akhirnya dia jauh dari keluarga. lalu terbunuh Karena gadis itu pula . dan Dia terlahir kembali di tubuh anak seorang Perdana mentri yang juga di buang dan di abaikan Karena tidak memiliki kekuatan . Dia hidup Menderita seorang diri juga jauh dari keluarga. Dan kini Ada jiwa Shen Yue di dalam tubuh gadis yang Namanya sama. yaitu shen Yue .

"Trimakasih Kau telah memberikan tubuhmu padaku, jadi kini biarkan aku membalas sakit hatimu. akan Ku tunjukkan pada mereka kalau mereka akan menyesal telah membuangmu dari kehidupan Mereka, Yueyue..." ucap Shen Yue sambil tersenyum dingin.
Namun bertemu nya dia dengan Pria menyebalkan yang selalu ingin menempel padanya. hingga membuat dia kesal dan marah .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Respati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BERTEMU SHEN HAOYI.

Ikut pulang bersama mereka. Bibi Chan , dan nyonya Ang Ji menaiki kereta barang milik mereka dengan Wu Ba yang duduk di depan memegang kendali kuda. sedangkan Pai naik kuda , berjalan di samping kereta bersama Shen Haoyi yang menaiki kudanya sendiri . Hampir dua jam kemudian, akhirnya mereka sampai juga di halaman sebuah rumah yang ter lihat cukup besar . apalagi bangunan sebelah nya, bangunan itu seperti sebuah penginapan berlantai dua. Namun bangunan itu terlihat beda dengan bangunan yang ada di kota itu . Shen Haoyi tertegun melihat bangunan rumah di depannya. Mereka segera meminta penjaga gerbang membuka pintu gerbang . Melihat Siapa yang datang , Salah satu Penjaga segera membuka kan pintu Gerbang. Perlahan Kereta masuk kedalam halaman runah besar itu. Setelah itu, Ibu serta Bibi Chan segera turun dari kereta barang . begitu juga dengan tuan Muda Haoyi. dia segera turun dari kudanya. Salah satu penjaga yang Melihat kedatangan Kereta milik Shen Yue , segera berlari ingin melapor pada Shen Yue, apalagi mereka melihat ada orang asing bersama Mereka. karena bukan pemilik rumah, bibi Chan harus menunggu Shen Yue datang. dan meng ijinkan tuan Muda Shen Haoyi masuk kedalam rumah. tak lama terlihat Shen Yue datang bersama seorang wanita kekar dan kuat. semua penghuni rumah milik Shen Yue sudah tahu kalau wanita itu adalah pengawal yang di berikan Pada Shen Yue oleh Putra Mahkota . mulanya Shen Yue tak mau, dengan bayak alasan Shan Yue menolah wanita yang Di bawa Pengawal Jun berada di samping nya, saat itu sebenarnya Pengawal Lu An Si sangat marah. ingin rasanya Dia menantang Shen Yue Yang seolah meremehkan dia. atau memprotes pada Putra Mahkota ,kenapa dia harus di tugaskan pada Pria sombong seperti Pria di depannya. Namun akhirnya dia menekan kemarahannya setelah di beritahu kalau Pria di depannya adalah seorang wanita dan Dan Dia semakin tak enak saat Senior Jum berkata kalau wanita itu adalah wanita yang di senangi sang Putra mahkota dan juga penyakit Sang Pangeran tidak Kambuh saat berdekatan ataupun bersentuhan dengan wanita itu. mulanya Lu An Si tak percata. Tapi dia mulai percaya saat dia di beritahu Kalau wanita itu juga seorang tabib. setelah Pengawal Jun Mengatakan kalau Lu An Si akan fi buang jika tidak di terima Shen Yue, dan juga memohon dengan rendah hati . akhirnya Shen Yue dengan terpaksa mau menerima Lu An Si tinggal dengan Dia . Menjadi pengawal pribadinya . Namu Saat dua hari bersama Shen Yue, Lu An Si yang semula agak kesal pada Shen Yue akhirnya malah senang dan hormat serta bersyukur telah di tugaskan di dekat Shen Yue. Dia yang memang memiliki kepekaan dalam menilai orang, Dia mulai Sadar kalau wanita itu ternyata seorang wanita yang baik hati, tidak sombong , rendah hati , Serta sangat penyayang pada orang terdekatnya. walaupun terkadang perkataannya sedikit tajam , Namun Lu An Si tahu tabiat Shen Yue yang sebenarnya . Kalimat tajamnya hanya untuk membuat mereka semakin kuat. Dan Dia juga tahu, kalau orang di sekitar Shen Yue, telah begitu bangga dan memuja Shen Yue .

"Bibi, Ibu..kalian sudah datang...?"tanya Shen Yue sambil berjalan mendekat. Saat itu lah dia melihat wajah Shen Haoyi.tiba- tiba bayangan melintas di otaknya. bayangan seorang pria remaja yang sangat menyayangi tubuh gadis ini. dan Juga pria muda yang berada di rumah keluarga Perdana Mentri. Kini pria Tampan itu berada tepat di depannya . Tiba- tiba Dia merasakan kesedihan dan kerinduan di dalam hatinya, Entahlah perasaan ini milik Siapa, apakah perasaan Shen Yue yang asli, atau perasaan Dia sendiri. ingin rasanya dia berlari dalam pelukan pria muda dan tampan di depannya, namun dia menahan sekuat tenaga perasaannya. tanpa dia sadari, matanya memerah karena menahan air mata yang ingin tumpah. Bibi Chan tahu dan menyadari perasaan Shen Yue .

"Jin Kai... maaf Bibi agak lama perginya..." ucap Bibi Chan Saat melihat Shen Yue datang, dan berdiri mematung menatap tuan Muda Shan Haoyi. sedangkan tuan Shan Hayo sendiri Terlihat tertegun saat menatap Pria muda yang berada di depannya. pria muda tinggi tidak terlaku kurus , namun ada kehalusan bentuk tubuhnya. Seperti bentuk tubuh seorang gadis .hanya saja Pria itu memakai topeng di wajahnya. Hingga tidak bisa melihat wajah aslinya . tapi entah kenapa dia merasakan ada getaran aneh di hatinya saat melihat wajah yang tertutup topeng milik Pria itu . Dan Shen Yue tersadar mendengar perkataan Bibi Chan.

"Tidak masalah Bi... asalkan kalian pulang dengan selamat...tapi Ibu Dan Bibi sudah membeli semua keperluan kita kan...?" tanya Shen Yue dengan lembut . Sebenarnya , Shen Haoyi merasakan ke akraban atau rasa femiliar mendengar suara pria di depannya . Dia bagai pernah mendengar suara itu. Entah di mana itu .

"Tentu saja Sudah...oh ya Kai.. Maaf Bibi membawa tamu kerumah , sebab tuan Muda Haoyi ingin menanyakan sesuatu pada bibi . Tidak apa- apa kan...?" kata Bibi Chan dengan tatapan memohon .

"Tidak masalah Bi..." jawab Shen Yue .

"Kalau begitu akan bibi perkenalkan dulu.. Tuan Muda..ini Jin Kai pemilik rumah ini , Dan kau Jin Kai...dia tuan Muda Shen Haoyi, dia Putra tuan Perdana Mentri Shan Li Ran Bibi dulu bekerja di sana..." ucap Bibi Chan memperkenalkan Shen Haoyi pada Jin Kaib.

"Salam tuan Muda ..aku Shen Haoyi..maaf jika kedatanganku mengganggu ketenangan kalian.." ucap Shen Haoyi tulus .

"Tidak, tidak masalah..maaf tuan muda... jangan memanggilku Tuan Muda, itu tidak pantas untukku. Panggil saja aku Jin Kai... Dan soal kedatangan anda di rumah ini, tidak ada masalah, sebab teman Bibi Cham adalah teman kami juga...mari silahkan masuk... bi.. Tolong buatkan minum untuk teman bibi..." ucap Shen Yue ramah.

"Biar aku yang membuatkannya ...Kak Chan temani saja tuan Muda Shen Haoyi dan Jin Kai di sini..." ucap Nyonya Ang Ji.

"Baiklah adik Ang Ji , Trimakasih sebelum nya...mari tuan muda kita masuk kedalam rumah..." ucap Bibi Chan Mempersilahkan tu an Muda Shen Haoyi masuk kedalam rumah. mereka duduk di ruang tamu yang sekarang memang sudah terlihat jauh lebih baik dari pertama kali Shen Yue datang ke rumah ini. Shen Haoyi duduk berhadapan dengan Shen Yue dan Bibi Chan. sedangkan Wanita yang terlihat kuat dan gagah itu( Lu An Si ), terlihat berdiri di pojokan ruangan.

"Lu...kau bisa menungguku di ruang dalam... " ucap Shen Yue lembut pada penjaganya itu.

"Baik Tuan...." jawab Lu An Si . Dia segera masuk ke dalam rumah. setelah dia melihat kalau tamu bibi Chan tidak membawa aura pembunuhan. hanya saja Lu An Si agak kesal, Sebab sejak bertemu dengan Nona Shen, pria itu selalu menatap pada sang Nona. Sedangkan Shen Haoyi yang tidak tahu kalau perbuatannya yang selalu menatap Shen Yue membuat seseorang kesal, tetap saja sesekali dia menatap Shen Yue.

"Apa maksud mereka kalau pria muda ini adalah adikku, Bukankah Bibi Chen Tahu kalau aku hanya punya satu adik perempuan . Tapi bisa- bisanya dia berkata kalau Pria muda ini adikku..lagian pria ini terlihat memiliki kekuatan yang sangat besar. matanya saja memiliki ketajaman mata yang sangat kuat..sedangkan adikku hanya seorang wanita lemah yang selalu merasa takut, cemas dan tidak memiliki kekuatan apapun .." batin Shen Haoyi sambil masih sesekali menatap pada Shen Yue. Sedangkan Shen Yue Sendiri mulai sadar kalau sejak tadi sang kakak selalu menatap padanya.

"Apakah Kakak menyadari kalau aku Shen Yue.."ucap hati Shen Yue.

"Maaf apakah kalian ada yang ingin di bicarakan secara pribadi, kalau memang benar begitu lebih baik aku pergi . maaf kehadiranku mungkin membuat kalian tak nyaman , kalau begitu aku pergi dulu.. silahkan kalian berbincang berdua. Maaf aku pergi dulu..." ucap Shen Yue sambil berdiri ingin keluar.

"Oo tidak tuan muda...aku hanya ingin bertanya pada Bibi masalah yang memang agak pribadi, tapi anda juga bisa ada di sini kok.. mungkin saja anda bisa membantuku.." ucap Shen Haoyi .

"Baiklah kalau itu mau anda tuan Haoyi.. tapi dengan satu syarat , Tolong hilangkan panggilan tuan Muda anda pada saya ." ucap Shan Yue.

"Baik, baik... Ucapan anda mengingatkan sikap adik saya yang selalu kesal jika aku menggoda dia.." ucap Shen Haoyi dengan wajah sedih.

"Jadi anda masih memiliki adik tuan muda..?" kata Shen Yue .

"Jangan memanggilku Tuan... Aku merasa sudah tua. Dan aku tebak umur mu seperti sepantaran dengan adikku, kalau kau mau, panggil saja aku dengan panggilan Gege..." ucap Shen Haoyi lembut. Mendengar ucapan sang Kakak, perasaan hangat dan kerinduan semakin membuncah di dalam hati Shan Yue.

"Baik...." jawab Shan Yue singkat. karena dia menahan air mata yang ingin jatuhdi pipinya.

Sedangkan Bibi Chan sudah sejak tadi ingin menangis, percakapan mereka terhenti saat nyonya Ang Ji masuk membawa air minum dan makanan ringan . setelah menaruh minuman dan makanan, nyonya Ang Ji kembali masuk dengan alasan akan kedapur .

"Silahkan di minum tuan Muda...." ucap Bibi Chan ramah .

"Trimakasih Bi..." ucap Shen Haoyi.

"Bi..apakah ini rumah Bibi..?" tanya Shen Haoyi.

"Bukan Tuan Muda...ini rumah Jin Kai.." jawab Bibi Chan dengan wajah bangga.

"Oo...jadi ini rumahmu Kai...maaf aku boleh memanggilmu Kai kan...?" ucapnya pada pria yang wajahnya tertutup topeng itu. dia tidak bisa dengan jelas melihat wajah di balik topeng itu. dan itu menjadi suatu keuntungan untuk Jin Kai, karena dengan tertutup Topeng maka perubahan wajahnya tidak terlihat.

"Boleh kalau gege suka..." jawab Shen Yue yang mati - matian berusaha menahan air matanya. Melihat mata Shen Yue yang memerah, Bibi Chan merasa kasihan.

"Entah kenapa aku memiliki perasan akrab denganmu maaf ya..?" ucapnya.

"Tidak, gege tidak salah kok.." ucap Shen Yue.

"Trimakasih Kai..(terlihat Haoyi terdiam sesaat) Aku memang memiliki adik yang sangat aku sayangi. Kami saudara kandung. Hanya dia orang yang aku sayangi setelah kematian Ibunda kami. Tapi perguruan harus memisah kan aku dengannya, aku harus pergi berguru di perguruan yang kebetulan aku lulus dalam penerimaan siswa baru. Perguruan yang terbaik di mata semua orang. Di sanalah aku harus menjauh dari adik kesayanganku . Saat itu, saat aku pergi dari rumah, aku merasa akan terjadi sesuatu padanya. Aku meminta pada Ayah, agar aku bisa membawa adikku untuk belajar bersamaku. Tapi Ayah menolak, Ayah berkata kalau adikku masih kecil. Jadi masih belum bisa pergi bersamaku untuk belajar. Bodoh nya aku...kenapa aku tidak membawa paksa dia . hingga kini akhirnya aku harus ke hilangan dia . Sebenarnya setiap satu bulan sekali aku rutin mengirim kabar pada ayahku untuk menanyakan kabar dia . Dan kau tahu. Aku mendapatkan balasan setiap surat yang ku kirim kerumah kalau adikku baik- baik saja. Malah kesan di sana, adikku sangat nakal.. karena itu lah aku tenang di perguruan . Namun semua itu ternyata yang membalas setiap suratku bukan Ayahku, tapi Selir Kin yang aku tahu sangat membenci Shen Yue. Dan saat aku pulang itulah baru aku tahu kalau adikku menderita . kalau adikku telah pergi dari rumah karena di usir Ayahku. . Andai aku tak berdosa memukul Ayahku, mungkin Dia sudah ku hajar habis- habiskan . Bisa- bisanya dia menghukum adikku tanpa menyelidiki masalahnya. Dan yang aku herankan Nenek kandungku sangat membenci Adikku. Aku tak tahu kesalahan apa yang Shen Yue lakukan pada beliau .

Sejak saat aku tahu adikku Telah pergi dari ru mah ayahku, aku sudah tak ingin lagi tinggal di sana. Lebih baik Aku pergi mencari adikku.

Hari ini sebenarnya aku akan kembalike rumah hanya karena dua hari lagi, ulangtahun Yue'er ku. Tapi entah kapan aku bisa menemukan dia..."ucap Shen Hati dengan wajah sangat sedih .Mendengar penuturan Shen Haoyi yang penuh kerinduan dan putus asa, Shen Yue tidak tahan lagi. Namun dia masih menahan keinginannya untuk meme luk pria tampan di depannya .

"Ternyata Gege Sangat mencintai Shen Yue " ucap Shem Yue lembut .

"Benar katamu..aku sangat menyayangi Yue'erku..." ucapnya lagi.

".Jika kau bertemu Shen Yue... Apakah kau akan memaafkan Ayahmu...?" tanya Shen Yue.

"Sebagai anak mungkin aku masih mau mengakui dia sebagai ayahku, tapi sebagai Kakak, aku tak ingin memaafkan dia. Apalagi Nenek yang hanya bisa membeda- bedakan kasih sayang nya pada cucu- cucunya..." jawab Shen Haoyi

"Gege...tidak baik kau memendam kebencian pada Ayahmu. Apalagi kau merupakan penerus atau pewaris keluarga Shen . bagaimana aku akan membela diri jika orang mengatakan kalau akulah penyebab Kakaku berdosa pada leluhur keluarga Shen..." ucap Shen Yue yang sudah tak tahan menahan tangisannya .

"A..apa maksudmu..?" ucapnya masih tak mengerti.

Sedangkan Bibi Chan dan Nyonya Ang aji sudah menangis sejak tadi. Perlahan Shen Yue membuka topeng dan ikat kepalanya bergantian. Tak lama di depan Shen Haoyi terlihat seorang wanita cantik duduk dengan Air mata mengalir di pipinya. Wajah yang ternyata teramat cantik, dengan rambut terurai indah . membuat Shen Haoyi yang sangat mengenal wajah sang Adik tertegun tak percaya.

"Hao'ge..apakah kau melupakan adikmu...?" ucap Shen Yue. Terlihat Haoyi mengusap matanya dengan wajah tak percaya. . Dan tak lama dia berdiri dan berlari memeluk Shen Yue, keduanya berpelukan sambil menangis, Lu An Si saja yang berhati keras.Tanpa sadar meneteskan air mata. Setelah puas memeluk sang adik, perlahan Haoyi melepas pelukan nya.

"Yue'er..ini benar Yue'er gege kan...?" ucapnya tak percaya .

"Laku kau fikir aku siapa Kak...?" jawab Shen Yue kedal. Kembali Shen Haoyi memeluk sang adik .

"Kau benar- benar adikku...jangan pergi lagi , Jangan tinggalkan Gege lagi..." ucapnya dengan perasaan takut.

"Tidak kak...aku akan tetap di sini..."jawab Shen Yue. .

"Yue'er...gege telah mencarimu sampai jauh, tapi ternyata kau ada di dekat kami..." ucap Shen Hao Yi dengan perasaan bahagia . namun ada kecemasan do dalam ucapannya . Membuat ada rasa hangat di hati Shen Yue.

"Gege...Aku baru beberapa bulan ini di sini. Sebelumnya aku tinggal di luar kota, Semenjak aku di usir dari rumah Ayah, aku hidup terlunta- lunta Ge..dari satu kota ke kota lain, dari Satu desa ke desa lain, hanya satu tujuanku, mencari makan dan menjauhi orang yang akan menyakitiku . Aku menyamar seperti anak laki- laki ini karena kejadian yang membuatku ketakutan sampai sekarang. suatu hari aku hampir di lecehkan beberapa orang karena aku seorang wanita. untunglah ada kakak baik hati yang menolongku. andai saat itu tangan kotor Mereka sempat menjamahku, mungkin aku sekarang tidak akan pernah bertemu denganmu lagi. untuk apa aku hidup kalau kehormatan diriku telah hilang . di sanalah penolongku memberiku baju laki- laki. Dan dia bilang, Demi keselamatanmu pakailah baju ini, Tidak baik Seorang wanita hidup di luar . Aku tidak tahu masalahmu, tapi aku yakin ini bukan keinginanmu. Mulai sekarang jadilah dirimu sendiri . Kau harus bisa hidup tanpa tergantung pada siapapun . Dengan terpaksa aku memakai baju Pria Ge... tapi dalam hati aku bertekat untuk hidup . Namun pria Penolongku mungkin hanya ingin menyelamatkan aku dari pelecehan dan kematian saja. setelah beberapa hari , dia pergi tanpa kembali lagi. akhirnya aku pergi dari tempat itu. tempat anak yang telah menolongku. Namun ternyata kehidupan bukan hanya modal tekad saja. butuh keberanian dan kekuatan. tapi apalah daya, aku hanya anak perempuan kecil yang tak memiliki kekuatan . walaupun aku sudah menyamar jadi seorang anak laki- laki. Kehidupan miskin membiat aku di Siksa, di hina dan di jauhi orang. aku bagai seonggok sampah yang mengotori dunia ini . Untuk sekedar mendapatkan sesuap nasi, aku harus menjadi anjing bagi mereka. Akhirnya aku tidak tahan ge.., pertahananku sudah habis . akhirnya aku Memilih hidup di tengah hutan. Jauh dari Mereka yang ingin membuatku celaka. menjauh dari mereka yang ingin menindasku. Mungkin karena Kehidupan yang pahit itu, Hingga akhirnya aku jatuh sakit . bisa kau bayangkan apa yang terjadi denganku saat sedang sakit parah tanpa ada teman atau siapapun yang ada bersamaku. aku dalam keadaan sakit . Namun Dewa masih kasihan padaku, aku masih bisa Selamat dari kematian. dari kehidupan baruku ini akhirnya aku bertekad mempertahankan hidupku . aku ingin merubah kehidupanku. Apakah kau masih ingat dengan dua buku pemberian Ibu ..? Dari buku itulah aku bisa membuatku kuat. (Maafkan aku jika aku harus berbohong padamu kak..tapi ada juga kebenarannya .) Selama lebih dari dua tahun di tengah hutan aku belajar dari buku itu . Dan akhirnya aku Memiliki kekuatanku . Dan aku mulai berani keluar dari hutan. Hingga saat Festival bunga aku sampai di sini. aku bertemu dengan ibu dan saudara angkatku Dong Yu . Dengan Sedikit uang yang aku miliki, aku membeli Rumah Ibu angkatku yang ingin di ambil paksa oleh seorang bangsawan rendahan. Akhirnya aku dan saudara angkatku Dong Yu membuat rumah ini untuk menampung teman- teman yang bernasip sama dengan kami. kami mencoba hidup dengan cara kami....Dan aku bertemu dengan pengasuhku yaitu Bibi Chan . sampai sekarang aku hidup bersama mereka di sini " ucap Shen Yue mengakhiri ceritanya . Mendengar semua cerita sang adik Shen Haoyi kembali memeluk tubuh semampai sang adik. dia menangis di pelukan Shen Yue.

"Maafkan aku...maafkan aku sayang... ternyata kau lebih menderita dari yang aku bayangkan..." ucap Shen Haoyi . Cerita Shen Yue bukan hanya sang Kakak, tetapi para sahabatnya yang semula ingin menemui Shen Yue karena lama tidak kembali, ikut menangis juga. Apalagi Dong Yu yang telah menganggap Shen Yue bagai adiknya sendiri.

"Sudah, sudahlah kak...kenapa kakak minta maaf...ini bukan salah kakak. lagi pula aku sudah ada di depan Kakak. kau sudah bisa melihatku dalam keadaan baik- baik saja kan..?" ucap Shen Yue sambil menepuk pelan punggung sang Kakak. walaupun Shen Yue Tinggi, tapi ternyata sang Kakak lebih tinggi lagi darinya. perlahan Sang kakak melepas pelukannya.

"Kau jelek kalau menangis..." ucap Shen Yue sambil mengusap air mata di wajah sang Kakak.

"Kau ini..." ucap sang Kakak sambil mencubit gemas hidung sang Adik.

"Kau tidak ingin kembali ke rumah....!" tanya Shen Haoyi .

"Itu bukan rumahku kak...di sinilah rumahku.." jawab Shen Yue.

"Baiklah kalau begitu aku juga akan tinggal di sini..." ucap Shen Haoyi dengan tegas.

"Hey...kau adalah penerus keluarga Shen.. kau tidak boleh tinggal di dini kak..." ucap Shen Yue.

"Siapa bilang...masih ada Shen Xun di sisih Ayah..." jawab Shen Haoyi .

"Kakak...dengarkan aku...kau boleh berada di sini, kau boleh tinggal disini. tapi kau itu tetap saja penerus Shen. apakah kau ingin keluarga sher tumbang.. kita belum tahu sifat Selir Xia . Jadikan Selir Kin pelajaran untuk kita. Masih ada orang baik Di sisih ayah yang harus kita lindungi Yaitu Selir Saoli. dan Jie jie Li Wan . kau masih ingat kan , Kalau merekalah yang selalu melindungi diriku selain Bibi Chan..." ucap Shen Yue. Mendengar ucapan Shen Yue, membuat sang Kakak kembali memeluk erat gadis remaja itu .

"Ternyata adikku sudah Dewasa..." ucap Shen Haoyi.

"Aku memang sudah dewasa kak... kedewasaanku sudah setahun yang lalu seharusnya di rayakan. tapi aku sudah melakukan sendiri dengan dua sahabatku..." kata Shen Yue.

"Dua sahabat...?" tanya sang Kakak.

"Hmm..." angguk Shen Yue. dia lalu memanggil kedua sahabat hewannya. tak berapa lama dari dalam rumah datang dua hewan besar dan kecil. yang satu seukuran kucing kampung, berwarna putih seputih salju, dengan ekor panjang . bulu Di tubuh dan ekornya nya lebat panjang hingga membuat orang ingin memeluknya. Sedangkan yang lain berbadan besar seperti Singa. hingga membuat orang takut mendekat. melihat kedua hewan yang datang, terlihat keterkejutan di wajah Shen Haoyi.

"Serigala legendaris. ..kau memiliki hewan legendaris Yue'er...?!" Seru Shen Haoyi keheranan sekaligus kagum.

"He he he...benar kak..Dua sahabatku memang beda. Xio He, Xio Zi...perkenalkan, Dia Kakakku. Namanya Shen Haoyi..." ucap Shen Yue sambil mengusap kepala kedua hewan sahabatnya. Xio Zi sudah naik keatas leher Shen Yue setelah menatap Shen Haoyi. sedangkan Xio He duduk dengan tenang di sebelah Shen Yue setelah menatap sebentar Shen Haoyi.

"Putriku...maafkan bibi...bibi melupakan hari yang wanita muda banggakan.."ucap Bibi sambil menangis.

"Tidak masalah bi...itu sudah berlalu lama. sekarang yang penting kita bahagia..." ucap Shen Yue.

"Kita akan merayakan bersama- sama..." ucap Shan Haoyi dengan nada sayan.

udahan dulu ya...aku lanjut besok lagi

Jangan lupa like, vote dan komennya aku tunggu .

Bersambung

1
Laya Anita
Recomended !!!!!
Qilla
kirain dibawa bawa pula,,,Soyo ngadi adi ni otor lama"
Qilla
lagi lagi dan lagi
Qilla
katanya ada kaisar penghukum manusia jahat lha itu calon ratunya dihina begitu diem aja
Qilla
balasan buat yg menghina terlalu indah
Wini Hilal
yaelah thyponya bejibun
Qilla
yuer terlalu naif dan terkesan bodoh ,dihina dicaci malah kaya mendapat berkah
murniati cls
kapan dia tau,Napa itu tubuhnya dipakai shen Yue dulu yg didunia kuno,baru shen Yue dunia modern
FIKA 😈😈😈
abg dengan percakapan yg pedas pedas amat ayat nya
FIKA 😈😈😈
DASAR gadis bermuka dua
FIKA 😈😈😈
hati klau sudh hitam mmng tidk bleh di bersih kan lagi ya /Smug//Smug/
Qilla
????
Qilla
lha kok tabib nan?
Ari Peny
mkch ceritanya bagus thor semangat berkarya
Qilla
sudah habis musim duku disini thor
Qilla
sak karepmu thor
Qilla
seng ?song? yang benar yg mana ini
Qilla
kata umpatan tak pernah keliru giliran yg lain acak kadut
Qilla
lha udh tau endingnya seperti apa kenapa setiap disuruh datang manut aja datang
Qilla
typonya semakin ugal ugalan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!