NovelToon NovelToon
Transmigrasi Dewi Pembunuh

Transmigrasi Dewi Pembunuh

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Balas Dendam / CEO / Identitas Tersembunyi / Kelahiran kembali menjadi kuat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:4.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: less22

🥉Juara 3 lomba Wanita Kuat.
IG= Erna Less22
FB= Erna Liasman

EKLUSIF HANYA DI NOVELTOON, JIKA ADA DI TEMPAT LAIN ATAU DENGAN AKUN BERBEDA BERARTI PLAGIAT! LAPORKAN!!

Dewi Maha Putri adalah nama seorang wanita yang jago bela diri, kuat, tangguh dan dingin, ia punya pengikut yang banyak. Ia sudah terkenal di penjuru dunia. Siapa yang tidak mengenalnya?

Ia sering mengikuti kompetisi-kompetisi bergengsi Internasional, bahkan tuan rumah di setiap Negara memanggilnya master. Baik itu preman jalanan, geng kecil maupun besar menjulukinya sebagai Dewi pembunuh, karena ia sangat kejam. Ia bahkan pernah mengusir teroris dari suatu negara di pukul mundur di buatnya dan ia juga pernah membantai bos mafia besar hanya dengan dirinya sendiri.

Sayangnya, ia mati di jebak oleh musuhnya yang tidak ia kenali. Akan tetapi di dalam mobil itu ternyata terpasang bom alarm, di situlah ia mati dengan tragis.

Dewi di beri kesempatan kehidupan kedua dan ia pun berpindah ke tubuh seorang gadis malan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25

Malam pun tiba, Anita kembali mengirim pesan untuk mengingatkan Dewi.

"He-he-he, dengan senang hati aku akan mengikuti permainan mu," ucap Dewi senyum menyengir.

Dewi pulang pergi selalu berjalan kaki, tubuhnya menjadi terlatih dan ringan saat menggerakkannya.

Sesampainya di stadion, di sana sudah ramai orang-orang yang berkumpul, tempat itu memang selalu di gunakan tempat latihan balapan untuk mengikuti kompetisi balap, jadi polisi tidak akan menangkapnya karena tempat itu resmi dan bukan ilegal.

"Siapkan motornya, dia sudah datang," ucap Anita berbisik kepada ketua balapan.

"Kamu yakin melakukan hal ini? Jika terjadi sesuatu aku tidak akan tanggung jawab, semua ini adalah murni darimu," ucap pemimpin balapan merasa ini sangat berlebihan.

"Udah kamu tidak perlu khawatir, semuanya aku tanggung jawab sendiri," ucap Anita.

Dewi mendekati Anita sambil bercekak pinggang. "Mana motorku?" tanya Dewi.

"Lho! Ini kakak kamu? Yang namanya Dewi itu?" tanya ketua balapan terkejut, saat ia pernah melihat terakhir kali, wanita ini sangat tidak enak di pandang dan cupunya sangat luar biasa bahkan saat dia di ejek dan di maki oleh Anita dan teman-temannya dia diam-diam menangis tidak bergerak dari tempat duduknya.

Tapi hari ini datang dengan sifat berubah, wajah yang berubah dan tidak cengeng lagi.

"Lalu? Kau pikir aku siapa?" Dewi mengambil helm yang ada di tangan Anita. Ia memeriksa helm itu dan ternyata ada yang tidak beres.

"Dari pada memakai helm ini lebih baik aku tidak memakainya," ucap Dewi melemparkan kan helm itu ke aspal hingga pecah.

Ketua balapan itu sangat terkejut dan juga orang yang mengenalnya juga ikut terkejut dengan sifat Dewi sekarang.

Triring

Triring

Triring

Ponsel milik Dewi berbunyi dan itu panggilan dari Zeiro, Dewi segera mengangkatnya.

"Halo," jawab Dewi.

"Di mana kamu sekarang?" tanya Zeiro yang sedang duduk Santi di sofa kamarnya sambil menatap luar jendela.

"Aku sekarang di stadion," jawab Dewi datar.

"Ngapain kamu di sana?" tanya Zeiro menekuk alisnya.

"Aku ingin balapan, apa kamu tidak ingin menyaksikannya?" tanya Dewi.

"Kau ke sana sekarang." ucap Zeiro menutup panggilannya dan ia segera memakai jas yang sangat ia sukai.

"Ayo kita mulai balapan, aku tidak punya banyak waktu, masih ada hal lain yang ingin aku lakukan," ucap Dewi menyimpan ponselnya kembali.

"Itu motor warna hitam," ucap ketua balapan menunjukkan ke arah motor yang sedang terparkir di garis star, di sana ada 5 motor. Yang di ujung warna hitam, merah, kuning, hijau dan ungu.

"Bukannya itu adalah motor yang mereka otak-atik tadi siang ya, bener-bener mereka ya, akan ku tunjukkan pembalap yang sebenarnya," ucap Dewi mendekati motor warna hitam itu.

Para pembalap pun menaiki motornya masing-masing dan memakai helm, hanya Dewi saja yang tidak memakainya.

Seorang pria berdiri di depan para pembalap dengan membawa bendera. Di sana hanya khusus pembalap dan teman-teman Anita di stadion.

"Three, Two … One!" teriak pria itu dan mereka pun melajukan motornya. Dewi memelankan laju motornya karena ia sama sekali tidak peduli kalah atau menang dan juga ia ingin melihat apa yang di tabur oleh Anita di tengah jalan tadi, mereka para pembalap juga memelankan motornya, mereka saling memandang satu sama lain karena ini bukan seperti sesuai rencana.

1
Fadilla Sarista
/Shy/
Fadilla Sarista
let's go
Randa Ku Depresi
dewi lgi mukbang 🤣🤣🤣
ike andrawitri
menyenangkan, tidak pake ribet sat set, happy ending
Vea Love
serasa gantung thor cerita'y
Fisee
cuiiiiiiiihhhh perekk Jahannam 🖕
Randa Ku Depresi
crta nx aku suka yg bgni keren
Sity Herfa
Awal yg menarik
lee zha
bagusssss banget thorrrr ..... semangatt terusss
Azila💚
apa salah dan dosa orang cupu sih? Kenapa selalu dibenci dan dibully? toh selagi mereka tidak merugikan orang lain biarin aja sih...
harusnya ditemenin malah dijauhin
Wulan
mmmmmmm
Kusii Yaati
bunuh orang kayak bunuh nyamuk ya wik😂
Kusii Yaati
sehebat hebatnya seseorang suatu saat pasti lengah juga, itulah yang di alami Dewi, meninggal karena di khianati anak buahnya
Kusii Yaati
harusnya tadi uang bayaran preman tadi kamu ambil wik,kan lumayan buat pegangan 🤭
Siti Lestari
Luar biasa
Eric ardy Yahya
main ancam terus , pengecut kamu tuh . palingan sebelum kamu ancam , dia sudah buat kamu gagal untuk melakukan apapun lagi
Eric ardy Yahya
eh Surya , kenapa kamu jadi pengecut sih , beraninya sama wanita , pakai rok sana .
Eric ardy Yahya
mampus tuh Mei , siapa suruh kamu sok berkuasa , giliran begini saja kamu nangis . payah kamu sama Dewi , yang bahkan seumur hidup dia bunuh orang , dia gak pernah buat hal seperti itu sama kamu
Eric ardy Yahya
eh kau punya kuasa di sana ? palingan hanya menjilat ke ketua kompetisi . dasar pengecut kau Andika
Eric ardy Yahya
berarti si Mei udah Hamidun dulu deh . ketahuan baget Andika ini orang yang gak tau diri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!