NovelToon NovelToon
CLBK (Cinta Lama Belum Kelar)

CLBK (Cinta Lama Belum Kelar)

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Single Mom / Anak Genius / Hamil di luar nikah / Menikah Karena Anak
Popularitas:13.2k
Nilai: 5
Nama Author: Marica

Cinta yang terhalang restu dan rasa cinta yang amat besar pada kekasihnya membuat Alea Queenara Pradipta mau menuruti ide gila dari sang kekasih, Xander Alvaro Bagaskara. Mereka sepakat untuk melakukan hubungan suami istri di luar nikah agar Alea hamil dan orangtua mereka mau merestui hubungan mereka.

Namun di saat Alea benar-benar hamil, tiba-tiba Xander menghilang begitu saja. Bertemu lagi lima tahun kemudian, tetapi Xander telah menikah.

Lalu bagaimana nasib Alea dan anaknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marica, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kemenangan Romi atas David

"Aku impoten," aku Xander.

Suasana menjadi hening, Alea tidak tahu harus berkomentar apa lagi. Ia menjatuhkan diri ke sofa sambil memijit keningnya. Alea terkejut, ada rasa tidak percaya atas apa yang diungkapkan oleh Xander. Perasaan iba pun tiba-tiba muncul dalam diri perempuan itu.

"Alea."

Alea mendongak saat ada yang memanggilnya. Jantungnya berdegup kencang, ia tahu siapa pemilik dari suara itu.

"Kau? Sedang apa kau di sini?"

Alea segera menoleh ke asal suara. Ia bisa melihat kemarahan di wajah sang ayah. Sesuai prediksinya, Romi akan sangat marah melihat keberadaan Xander. Segera Alea berdiri, menghadang langkah Romi. "Pi, tolong jangan di sini. Axel baru saja tidur."

Romi berhenti, ia hanya mampu menatap wajah Xander dengan marah. Tangannya pun mengepal kuat untuk menahan kemarahan yang ingin meledak.

Alea tahu itu, ia lantas menoleh ke arah Xander, meminta pada laki-laki itu untuk pergi. "Tolong pergilah, Xander!" suruh Alea.

Tidak ingin membuat suasana menjadi tegang, Xander memilih untuk pergi, walaupun dirinya tidak ingin. "Hmmm. Aku pergi. See you."

Alea membalas salam Xander hanya dengan senyuman.

Setelah Xander pergi, Romi mengela napas panjang, untuk meredam amarahnya. "Alea, apa yang dia lakukan di sini?"

"Kita bicara sambil duduk. Ayo, Pi." Alea menarik tangan Romi, membawanya ke sofa. Mereka duduk di satu sofa panjang, duduk saling berhadapan.

"Sekarang katakan! Apa yang dilakukan oleh laki-laki itu di sini?" ulang Romi.

"Dia hanya menjenguk Axelio," jawab Alea.

"Dan kau izinkan?" tanya Romi dengan nada tidak percaya.

"Aku tidak tahu dan tidak menduga jika dia akan datang ke sini, Pi," jawab Alea. "Tiba-tiba dia datang saat Axel bangun. Axel melihat dia. Aku tidak mungkin mengusirnya di depan Axel."

"Ck." Romi berdecak. Rasa tidak sukanya pada Xander semakin bertambah setelah mendengar laki-laki itu menikah dengan wanita lain.

"Pi ..." Alea mengenggam tangan Romi. "Dia ayah kandungnya Axel. Tidak ada salahnya dia datang untuk menjenguknya. Dan ... Papi harus liat, bagaimana Axel sangat bahagia tadi."

"Tapi dia sudah menikah dengan wanita lain, Alea," ucap Romi.

"Itu tidak akan mengubah hubungan darah mereka," balas Alea.

"Lalu kau?" Pertanyaan Romi membuat Alea terdiam lalu menunduk. Jelas ia merasa sakit mengetahui kenyataan itu.

"Aku tidak bisa egois, Pi. Axel sangat bahagia dengan kehadiran Xander." Alea mendongak, menatap wajah Romi.

"Tapi —"

"Pi, tolonglah. Ini untuk Axel," tukas Alea.

"Baiklah, jika itu sudah menjadi keputusanmu." Sejujurnya Romi tidak setuju untuk hal itu. Ia tahu putrinya akan tersiksa, tetapi Romi juga tidak ingin menambah beban putrinya, terpaksa dirinya menyetujui hal itu. "Sampai kapanpun Papi tidak suka dengan dia. Dia meninggalkanmu saat hamil. Giliran dia kembali, dia justru menikah dengan wanita lain."

"Mengenai itu ..." Alea menggantungkan perkataannya, diam sejenak sebelum akhirnya mengatakan pada sang ayah apa yang terjadi dengan Xander. "Ada satu hal yang ingin aku katakan pada Papi mengenai Xander," ucap Alea.

"Ada apa dengan laki-laki berengsek itu?" tanya Romi.

"Dia ... hilang ingatan." Alea lantas menceritakan pada Romi apa yang Xander katakan, termasuk ketidaknormalan Xander setelah kecelakaan. Memang belum jelas, tetapi Alea menebak saat mereka akan bertemu Xander benar mengalami kecelakaan.

"Kau percaya dengan perkataannya? Maksud Papi, mungkin itu alasan dia saja untuk mendapatkan maaf darimu," ucap Romi.

Alea menggeleng, "aku tidak mau memikirkan hal itu, Pi. Aku cuma mau Axel bahagia."

"Tapi bagaimana jika itu cuma akal-akalan Xander untuk mengambil Axel dirimu? Kau bilang sekarang Xander tidak normal, bukan?" tebak Romi.

"Aku tidak akan pernah membiarkan itu terjadi," balas Alea. "Aku akan terus mengawasinya."

"Good, girl." Romi mengusap surai Alea.

"Oh iya, Papi ada apa ke sini?" tanya Alea mengalihkan pembicaraan.

"Papi ke sini untuk melihat kondisi Axel," jawab Romi.

"Demam Axel sudah turun, Pi. Dia baik-baik saja," balas Alea

"Baguslah." Romi bernapas lega mendengar kabar cucunya baik-bak saja. "Kalau begitu Papi kembali ke ruangan Papi. Kau juga istirahat."

"Iya, Pi," sahut Alea.

Alea berdiri begitu juga dengan Romi. Sebelum pergi Romi memeluk erat, juga mengusap-usap punggung sang putri. "Papi tahu kau sangat kuat."

Alea merespon perkataan Romi dengan angukkan juga senyuman yang terkesan dipaksakan.

-

-

-

Kabar pernikahan Xander dengan seorang wanita cantik bernama Dania sangat menggemparkan publik. Bagaimana tidak, keluarga Bagaskara menghilang begitu saja dan tiba-tiba kembali dengan membawa seorang menantu yang juga bukan dari kalangan biasa. Wanita bernama Dania Arista Hartanto adalah putri tunggal seorang pengusaha bernama Glen Hartanto.

Public juga dibuat penasaran akan alasan menghilangnya Bagaskara.

David Bagaskara pun membuat pengakuan yang mengejutkan, jika keluarganya terpaksa pergi lantaran ada seseorang gadis gila yang terus mengejar putranya, membuat kehidupan mereka tidak nyaman.

Romi yang mendengar pengakuan David pun meradang. Ia tahu David sedang menyindir Alea, putrinya.

David dan Romi kembali dipertemuan setelah sekian lama. Mereka baru saja mengadakan pertemuan dengan para pembisnis lain. David memenangkan tender besar yang akan membuat bisnisnya semakin berkembang. David meminta PA nya untuk meninggal dirinya bersama Romi, Romi pun melakukan hal yang sama."

Kini Romi dan David hanya berdua di ruangan itu. Duduk saling bersebrangan dengan tatapan penuh permusuhan.

"Kita bertemu lagi, Romi. Kau sedih Bagaskara kembali, bukan?" ejek David.

"Sebaliknya," jawab Romi. "Aku senang kau kembali. Beberapa tahun ini aku selalu memenangkan tender besar. Kuberikan kau kesempatan untuk saat ini," balas Romi.

"Itu membuktikan Pradipta tidak akan bisa melawan Bagaskara," hina David.

"Mungkin," balas Romi santai.

"Oh iya, kau tahu, aku sudah memilih menantu yang sepadan dengan kelurga Bagaskara dan tentunya pantas untuk putraku, bukan perempuan murahan seperti putrimu itu," hina David.

Romi jelas marah David menghina putrinya, tetapi Romi memilih untuk tenang, tidak terpancing dengan perkataan David. Dirinya memiliki cara lain untuk membalikan keadaan.

"Beruntung sekali putriku tidak menjadi menantu di keluargamu. Dia hanya akan mendapatkan penghinaan dari mertua yang tidak tahu diri dan tukang selingkuh sepertimu," balas Romi.

"Tutup mulutmu!" David mulai meninggikan suaranya.

"Calm down!" ucap Romi. "Oh iya kau tadi mengatakan jika putriku itu wanita murahan, bukan?"

"Itu memang benar, 'kan. Anakmu bahkan hamil di luar nikah," ucap David.

"Kau punya kabar baik, aku juga punya kabar baik untukmu. Sebentar, akan kutunjukkan sesuatu padamu." Romi mengambil ponsel miliknya lantas membalikan layar, menunjukkan foto Axelio pada David yang ia jadikan wallpaper di ponselnya. "Bocah kecil ini, dia adalah cucuku. Anak dari perempuan yang kau sebut murahan," ucap Romi sambil memerhatikan perubahan ekspresi wajah David. "Perhatikan wajahnya dengan seksama! Bukankah dia mirip sekali dengan putramu?"

Wajah David berubah pucat melihat foto Axelio. Benar-benar anak itu mirip sekali dengan Xander.

"Sebelum kau dan keluargamu pergi, mereka melakukan hal gila agar kau dan aku menyetujui hubungan mereka," ungkap Romi. "Tapi sial bagi putriku tertipu oleh laki-laki berengsek macam putramu."

David diam tanpa bisa melawan perkataan Romi, dia terlalu terkejut mengetahui hal itu.

"Aku juga tahu, kau tidak akan pernah memiliki cucu lain karena putramu itu tidak normal, bukan? Keluargamu tidak akan lagi bisa memiliki keturunan." Romi memilih berdiri untuk mengakhiri pembicaraan itu dengan senyuman miring seolah sedang menghina David. "Kau tadi mengatakan Pradipta tidak akan menang dari Bagaskara, bukan?" Romi tersenyum sinis melihat David menunduk. "Tapi sekarang kau sudah kalah telak dariku, David Bagaskara."

Romi mengayunkan langkah menuju pintu keluar, namun kembali berhenti, berbalik menatap David yang sedang duduk membelakangi dirinya, ia teringat sesuatu. "Jika kau berani menghina putriku lagi, maka aku akan membalasmu berkali-kali lipat."

1
Nur Nuy
paling emank tirinya itu yang berbuat jahat
Nur Nuy
lanjut
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Adinda
Alea Sama bryan aja biar ada yang melindungi sedangkan xander sudah punya istri
Nur Nuy
up lagi Thor dasar David pea cucunya mau dibeli
Echa: siap kak
total 1 replies
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Echa: Terima kasih kakak sudah mampir
total 1 replies
Hasnawati Ammase
bagus
Nur Nuy
hah lu siapa tiba-tiba minta anak, mertua bukan wkwkwkwk. Thor lanjut makin seru, banyakin dong
Echa: siap kak, ini lagi revisi bab dulu.🥰🥰🥰

trimakasih kasih sudah mampir
total 1 replies
Yuli Yanti
kurang ajar si David main minta Jak
astaga kapan dapat karma dia
4U2C
senangya mau minta anak orang,,ingat anak manusia sama anak ayanm sukati saja mau minta🤣🤣🤣🤣🤣
Yuli Yanti
akhirnya bisa menjadi ayah yg baik buat Alea
Yuli Yanti
/Facepalm//Facepalm/ hukuman yg adil
penasaran dengan ortu Xander saat tau ada cucu nya
pasti seru
Adinda
satu kata mau kubilang padamu xander Mampusss
4U2C
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 bagus sekali,,kalau karma yang begini terjadi pada setiap insan yang saling menyakiti pasti semua tidak akan ada katanya sedih dan kecewa,,pasti semuanya takut akan karma,,tapi karma pasti ada..
Nana Meidian
aukurin karma. mudahan cuma alea pawang nya
Adinda
bodoh alea ini sudah ditinggalin malah luluh lebih baik sama brian
Adinda
Alea sama brian aja
Rosmayanti 80
lanjut
4U2C
jika boleh up yang banyak thor
Echa: ntar ya Kak, tetangga lg hajatan
total 1 replies
Rosmayanti 80
lanjut kk yg bnyk dong update gantung
Echa: siap kakak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!