NovelToon NovelToon
Pembalasan Alena

Pembalasan Alena

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Identitas Tersembunyi
Popularitas:278.5k
Nilai: 4.9
Nama Author: Nurul Senggrong

Alena merupakan putri dari pasangan Abimanyu dan Zahra. Abimanyu merupakan pengusaha yang sangat sukses. Kekayaannya tidak main-main. Mungkin sampai tujuh turunan kekayaan itu tidak akan habis.

Alena merupakan anak tunggal. Dia selalu dimanja dan dilimpahi kasih sayang yang berlimpah. Meski begitu tidak membuat Alena menjadi sombong.

Kehidupan Alena berubah seratus delapan puluh derajat semenjak tragedi yang menimpah keluarganya.

Kedua orang tua Alena terbunuh saat mereka sedang merayakan ulang tahun Alena yang ke tujuh belas tahun. Keduanya di tembak di depan matanya.

Alena sendiri berhasil selamat dari kejaran pembunuh, karena loncat kedalam jurang. Beruntung nyawanya masih bisa terselamatkan.

Bagaiamana Alena melanjutkan hidupnya?

Akankah ia berhasil membalas orang yang sudah membunuh kedua orang tuanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurul Senggrong, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bercerita

Bug!

Bug!

Bug!

"Dasar bodoh! melakukan hal kecil saja tidak bisa. Bagaimana bisa kalian kecolongan! " bentak Aryan murka. Tangannya menonjok satu persatu anak buahnya. Tambah bonyok lah wajah mereka.

Aryan langsung pulang begitu mendengar tawanannya lepas. Dia meninggalkan keluarganya di sana.

"Maafkan kami Tuan. Mereka menggunakan cara licik untuk melawan kami," ucap salah satu anak buahnya takut.

"Cara licik kalian bilang??? bukankah kalian juga licik? "

"... "

"Siapa mereka?"

"Kami tidak mengenalnya Bos. Wajah mereka tertutup. Namun salah satu dari mereka seorang wanita."

"Wanita? "

"Benar Tuan. "

"Jadi kalian kalian kalah dengan wanita??!!! kenapa kalian tak pakai rok saja sekalian! "

Glek!!!

Para pengawal itu meneguk ludahnya dengan kasar. Sepertinya kemarahan Aryan bertambah berkali-kali lipat. Dia kembali melampiaskan kemarahannya.

...****************...

Alena membawa Abimanyu dan Zahra ke apartemen miliknya. Sebenarnya Alena hendak membawa mereka ke rumah sakit, namun Arka mencegahnya.

Arka malah menawarkan mereka untuk tinggal di mansion milik keluarganya. Hal itu untuk mencegah hal buruk terjadi pada mereka. Tentu saja Alena menolaknya. Begitupun dengan Abimanyu.

Arka tak memaksa. Dia meminta dokter kepercayaan keluarganya untuk mengobati Abimanyu dan Zahra. Tak lupa untuk membuatkan surat visum agar kelak bisa dijadikan bukti untuk menangkap Aryan. Dia masih mengumpulkan beberapa bukti untuk memberatkan masa tahanannya.

Alena menatap Zahra yang terlelap dalam tidurnya. Rasanya ia bermimpi bisa berkumpul kembali bersama kedua orang tuanya.

Zahra baru saja meminum obatnya dan tertidur. Wajahnya nampak cekung. Tubuhnya kurus kering. Butuh waktu untuk memulihkan kesehatannya.

Ceklek!

Abimanyu masuk kedalam kamar sang putri. Meski tubuhnya tak jauh beda dengan Zahra namun Abimanyu lebih kuat dari istrinya.

"Apa Mamamu sudah tidur Sayang? " tanya Alena dengan suara lirih.

"Loh, Papa kok malah kesini? "

"Papa capek tidur terus."

"Papa harus sabar sampai kondisi Papa pulih sepenuhnya, " bujuk Alena dengan lembut. Dia menghampiri Abimanyu dan menuntunnya duduk di kursi yang tadi ia duduki.

"Baiklah... tapi bisakah Papa tidur disini? " pinta Abimanyu.

"Memang apa bedanya tidur di kamar sebelah? " tanya Alena heran. Tidak berfikir jika sang Papa tidak ingin jauh dari mamanya.

"Ya, bedalah! kalau disini kan Papa bisa meluk tubuh mamamu, " bisik Abimanyu tanpa rasa malu.

"Papa mesum! "

"Enak saja! makanya nikah sana. Papa lihat lelaki semalam mempunyai rasa padamu. Kok papa merasa tak asing sama lelaki itu, " ucap Abimanyu sambil mengingat-ingat wajah Arka.

"Lelaki itu atasan Ale di kantor. Kami tidak ada hubungan apapun kok, " elak Alena dengan jujur.

Abimanyu menatap Alena dengan tersenyum. Rasa syukur tak henti ia ucapkan melihat Alena baik-baik saja. Bahkan Alena tumbuh menjadi wanita yang tangguh. Entah apa saja yang ia lalui untuk sampat tahap seperti ini.

"Maafkan Papa Sayang, " ucap Abimanyu sendu.

"Terimakasih telah bertahan sejauh ini, " lanjutnya dengan air mata yang mulai luruh. Alena berlutut di samping sang Papa. Ia rebahkan kepalanya di pangkuan Abimanyu.

"Ale lah yang harus berterimakasih. Papa dan Mama bisa bertahan sejauh ini, " jawab Alena serak. Dia pun tak bisa menahan tangisnya.

"Papa bahagia akhirnya kita bisa berkumpul lagi. Bagaimana kamu bisa selamat sayang? " tanya Abimanyu penasaran. Dia ingin mendengar kisah sangat putri hingga bisa sejauh ini.

"Waktu itu Ale... "

Alena menceritakan semua yang ia alami dengan jujur. Mulai Alena di tolong oleh Aditya hingga bisa bekerja menjadi asisten Arka. Tanpa keduanya tahu ada seseorang yang mendengar cerita itu.

Arka duduk sambil bersandar di samping pintu. Lelaki itu memutuskan untuk mengunjungi Alena setelah melakukan pertemuan bersama klien.

"Papa harus berterima kasih dengan orang-orang yang sudah membantumu Sayang. Mereka orang-orang baik-baik, " ucap Abimanyu bersungguh-sungguh.

"Papa mau bicara dengan kak Cahya? " tanya Alena sambil mendongak.

"Apa dia tidak sibuk? "

"Tunggu sebentar. "

Alena bangun dan mengambil ponselnya yang terletak di meja riasnya. Dia melakukan Video call pada Cahya. Tak lupa menyalakan loudspeaker agar papanya juga mendengar.

"Assalamu'alaikum cantik, " sapa Cahya dari seberang. Dia nampak sedang memangku putrinya yang berusia enam bulan.

Cahya memiliki dua orang anak. Yang pertama berusia empat tahun. Sedangkan yang kedua berusia enam bulan. Saat ini ia sudah tinggal di Bandung .

"Waalaikumsalam kakakku tersayang, " jawab Alena dengan lembut.

"Ada apa sayang, kenapa kamu menangis? " tanya Cahya khawatir.

"Siapa yang bilang aku menangis? "

"Jangan sembunyikan kesedihan mu pada kakak, Sayang. Kakak sangat menyayangimu, " ucap Cahya sungguh-sungguh. Bahkan kini matanya sudah berkaca-kaca.

"Ini bukan tangis kesedihan Kak, " ucap Alena yang kembali menangis.

'Ini adalah tangisan kebahagiaan, " lanjutnya.

"Jangan berbohong Sayang."

"Ada yang ingin berbicara dengan kakak."

"Siapa? apa tuan Daffa?"

Alena tak menjawab. Dia memberikan ponselnya pada Abimanyu. Abimanyu mengambil ponsel itu dengan semangat. Ia ingin berterima kasih pada orang yang sudah menolong Alena.

Begitu wajah Abimanyu muncul, Cahya merasa bingung karena tidak mengenal lelaki itu. Namun di merasa tak asing.

"Anda siapa kenapa bisa bersama adik saya? " tanyanya heran.

"Saya Papa Alena. Senang bisa berkenalan dengan Nak Cahya, " ucap Abimanyu sambil mengusap air matanya yang masih mengalir.

"What!!! " pekik Cahya shock. Pantesan ia merasa tak asing dengan wahai itu. Tapi kok nampak lebih tua dari wajah yang pernah ada di majalah dan media sosial yang pernah ia lihat.

"Serius?" tanya Cahya merasa tak percaya dengannya. Abimanyu terkekeh melihat respon Cahya.

"Serius Nak."

"Alhamdulillah... akhirnya Alena bisa berkumpul kembali bersama Paman."

"Paman mau berterima kasih karena telah menyelamatkan Alena serta membuatnya setangguh ini. "

"Sama-sama Paman. Saya senang bisa bertemu dengan Alena. Meski hanya tinggal sebentar, namun Saya sudah menganggap Alena sebagai adik kandung sendiri. "

Banyak yang Alena bicarakan bersama Cahya dan Abimanyu.

1
£rvina
keluarganya kevin mah pada errroorr, ketururan ulet kali.. bikin gatel org.. /Panic/
£rvina
omg... gak sikat gigi dulu... kumur2 ke... dah gak kuku ya, namanya juga cinta n yg pertama lagi hmmmm... /Facepalm//Drool/.. yoo semangat jos !!/Determined/
£rvina
Luar biasa
Adriana Wiriadinata
😅😅😅😅😅
Qimti Sa
good
Susi Sundari
alur crt lumayan, cm terkesan terburu2 buar cot selesai membcnya.. ga papa seh jd ga bertele2.. sukses trs..
Nurul Senggrong: Terima kasih😘💕
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Sribundanya Gifran
😍😍😍😍😍❤❤❤❤🌹🌹🌹🌹💪💪💪💪💪🙏🙏
Anonymous
memang setelah semua pelaku terbukti bersalah dan sudah dihukum semua aset gak dikembalikan kepada Abimanyukah?
Intan Carla Hasugian
novelnya singkat.,padat ,,gak bertele_tele
Ayu Septiani
sudah tamat aja nih cerita.
semangat terus berkarya kak author 🙏👍🏻
Elsa Devika
Luar biasa
Grey
👍
Ira Sulastri
Tak terasa cepat banget sudah tamat aja

Tetap semangat kak author dalam berkarya 👍👍♥️
Nurul Senggrong: Terima kasih Kak 🙏🙏🙏🙏
total 1 replies
ayudya
tamat thor, aduh.
han han
ceritanya bagus thor dan gk terlalu berbelit belit jd asik aja bacanya,semangat thor tetap berkarya dan sukses selalu,salam sehat ya thor
Astrid Fera
lo bkin novel gy jgn lp dksh notif certamu sllu seru,,dan sat set aku ska 👍👍
Nurul Senggrong: terimakasih 🥰🥰🥰
total 1 replies
syh 03
sat set sat set lngsung end suka bgt apa lg konfliknya ga berat /Drool//Drool/
Nurul Senggrong: terimakasih kak🙏🙏🙏
total 1 replies
han han
nex thor tetap semangat💪💪💪💪
Ayu Septiani
lanjut lagi kak author, semangat 💪💪♥️♥️♥️♥️♥️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!