NovelToon NovelToon
Cinta Tuan Dokter Yang Posesif

Cinta Tuan Dokter Yang Posesif

Status: tamat
Genre:Tamat / nikahkontrak
Popularitas:13.7M
Nilai: 4.6
Nama Author: Novi Zoviza

Deandra Cantika gadis belia terpaksa merelakan masa mudanya menikah dengan pria yang usianya terpaut jauh dengannya demi membayar hutang kedua orangtuanya.Namun sang pria telah memiliki calon sendiri untuk dijadikannya sebagai istri.

Bagaimanakah Deandra yang biasa dipanggil Dea itu menjalani pernikahannya?. Akankah mereka saling jatuh cinta atau malah berakhir perceraian.

Yuk simak ceritanya dinovel terbaruku.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi Zoviza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Permintaan Tuan Wiliam

"A-apa?",pekik Aris.

"Sssttt...jangan keras keras Ris,nanti ada yang dengar",bisik Dea.

"Lah kenapa memangnya?", tanya Aris.

"Ceritanya panjang yang jelas pernikahan kita disembunyikan dihadapan publik",jawab Dea.

"Dea...kamu tau kan jika Dokter Kalen itu memiliki kekasih?.Dan tadi kamu lihat kan Dokter Kalen menggandeng kekasihnya tanpa mempedulikan perasaan kamu dan keluarganya juga diam melihat hal itu",ujar Aris yang tak habis pikir dengan gadis dihadapannya.

"Ya...aku tau Ris.Tapi aku bisa apa kami menikah karena perjodohan yang sama sama tidak bisa menolak", jawab Dea.

"Hufff...Andai dia belum jadi CEO sudah aku pastikan ia terbaring diruang sakit ini.Seenaknya mempermainkanmu demi wanita yang tak bermoral itu",gumam Aris.

"Maksud kamu wanita tidak--kamu

"Ah lupakan saja.Kenapa kamu gak cerita kalau pria itu yang menjadi suamimu?",tanya Aris penuh selidik.

"Ya...kamu mana ada waktu buat aku,sibuk ngejar cintanya Sasha.Lagian aku juga gak semoga juga cerita ke kamu",jawab Dea.

"Hehehe...kamu tau aja Dee.

"Oh ya...aku masuk lagi ya...",ujar Dea.

"Iya...aku gak ikut ya.Ada kerjaan nih",ujar Aris tersenyum tipis.

"Ya sudah...jangan lupa makan siangnya",teriak Dea saat Aris melangkah menjauh dan diangguki oleh pria itu.

"Ehem...perhatian sekali"

Dea terkejut saat tiba tiba saja Kaisan berdiri dibelakangnya."Kak...kamu--

"Dia pacarmu?",tanya Kaisan.

"Bukan...dia sahabat yang sudah aku anggap Kakakku.Kami dulunya bertetangga",jawab Dea jujur.

"Oh...."

"Kamu mau pulang Kak?",tanya Dea.

"Belum sebentar lagi mau ada urusan juga soalnya aku juga mau koas dirumah sakit ini.Oh ya kata Mama kamu kerja disini?", sambung Kaisan.

"Iya...tapi Papa kamu minta aku berhenti dan melanjutkan kuliah", jawab Dea.

"Lalu kamu jawab apa?",tanya Kaisan.

"Belum...aku gak mau berhutang budi dengan keluargamu Kak",jawab Dea.

"Aku rasa keputusan Papa itu adalah yang terbaik.Papa gak akan pernah memutuskan jika orang itu tidak layak.Jadi Papa pasti sudah menyelidiki kamu Dea.Sehingga dia tau kemampuan kamu untuk bisa kuliah di jurusan kedokteran",ujar Kaisan.

"Ya...aku memang berkeinginan untuk menjadi dokter.Tapi--ya sudahlah",ujar Dea menggantung ucapannya.

"Jika kamu kuliah kemungkinan besar kamu akan sering bertemu Kak Kalen karena pria itu juga dosen di kampus yang didaftarkan Papa untuk kamu",ujar Dea.

"Jadi dia juga--

"Ya...dia dosen.Papa pasti sudah mengatur ini agar kalian sering bertemu",kekeh Kaisan.

"Oh ya Kak aku masuk dulu ya",ujar Dea.

"Aku temani...",jawab Kaisan.

"Bukannya kamu mau mengurus--

"CEO nya saja masih disini",ujar Kaisan menunjuk Kalen yang sedang bercanda gurau dengan rekan kerjanya yang juga ada Aluna disana.

Dea tersenyum tipis melihat tawa Kalen yang tak pernah dia lihat selama ia menikah.

"Aku yakin jika Kak Kalen sudah tau kelakuan Aluna dia pasti akan melirikmu",bisik Kaisan.

"Jadi Kak Kaisan juga tau?",tanya Aluna.

"Maksudnya?.Kamu tau Aluna?",tanya Kaisan cukup terkejut.

Dea membisikkan apa yang dia lihat kemarin di ruangan kosong.Kaisan terkejut karena Dea telah mengetahui kebusukan Aluna.

"Jadi...

"Ya Kak...aku hampir ketahuan beruntung ada rekan kerjaku yang datang", jawab Dea.

"Kamu berhati hatilah dengan wanita itu dia cukup ambisius dan juga pandai bersilat lidah.Kak Kalen telah dibodohi olehnya.Itu juga kenapa Kakek segera menikahkan dia denganmu",gumam Kaisan.

"Memangnya Kak Kalen gak tau?",tanya Dea.

"Pria itu tak pernah percaya dengan apa yang kita katakan tanpa adanya bukti didepan mata",jawab Kaisan.

"Oh..."

Dari kejauhan Kalen sesekali melirik adik ska istrinya saling berbisik.Pria itu sedikit kesal tapi dia tak ingat jika dia tak akan ikut campur urusan gadis itu.

"Dea..."

"Ya Ma..."

"Kamu temui Kalen gih sekalian berkenalan dengan rekan kerjanya",ujar Marisa.

"Gak deh Ma...biar Kak Kalen dengan rekan kerjanya dulu",tolak Dea.

"Dea...bisa ikut Kakek sebentar",ujar Tuan Wiliam menghampiri cucu menantunya itu.

"Iya...bisa Kek",jawab Dea.

"Kita bicara diruangan Kakek",ujar Kakek berjalan mendahului Dea.

"Ma...Dea temui Kakek dulu",ucap Dea pada mertuanya itu.

"Iya sayang..."jawab Marisa.

Dea berjalan mengikuti Tuan Wiliam menuju ruangan pria tua itu.

"Silahkan duduk Dea",ucap Tuan Wiliam saat tiba diruangan serba putih miliknya.

"Iya Kek...",jawab Dea.

"Dea...Kakek tau kamu memiliki perjanjian pernikahan dengan cucu Kakek.Tapi bukan pernikahan seperti ini yang Kakek harapkan Dea",ucap Tuan William membuat Dea menegang seketika.

"Dari mana Kakek tau?",batin Dea.

"Tak perlu kamu tau dari mana Kakek tau,hal itu yang ingin Kakek bicarakan dengan kamu saat ini",ujar Tuan Wiliam.

"Bicara apa Kek", jawab Dea takut takut.

"Kakek ingin kamu membuat Kalen mencintaimu.Terserah kamu bagaimana caranya",ujar Tuan William.

"Tapi Kek...Dea tak memiliki pengalaman akan hal itu", jawab Dea polos.

"Kek...biarlah Kak Kalen sendiri yang menyadari kalau ia telah menyiakan nyiakan sebongkah berlian demi batu kali.Aku yakin cepat atau lambat kedok Aluna juga akan terbongkar akibat kelakuannya sendiri bahkan aku yakin Kak Kalen akan jijik dengannya",ujar Kaisan yang memasuki ruangan Kakeknya.

"Kaisan..kamu--

"Kita lihat apakah Kak Kalen akan tetap memujanya",ujar Kaisan memeberikan sebuah map pada Kakeknya.

Tuan Wiliam terkejut melihat isi map yang ia baca."Kamu dapat dari mana ini Kai...",tanya Tuan Wiliam.

"Tante Viona Kek",ucap Kaisan.

"Lalu bagaimana dengan Kakakmu?",tanya Tuan Wiliam.

"Aku juga gak tau Kek.Jika mereka pernah--

"Dasar anak bodoh...",umpat Tuan Wiliam.

"Kamu minta Tantemu untuk meminta Kakakmu cek kesehatannya, terserah dengan alasan apapun",ujar Tuan Wiliam.

"Baiklah Kek...",jawab Kaisan melangkah pergi dari ruangan Kakek.

Dea tampak mengerutkan keningnya karena tak mengerti dengan pembicaraan kedua pria berbeda generasi itu.

"Dea...Kai benar.Maaf untuk permintaan Kakek tadi",ucap Tuan William.

"Iya Kek..."

***

Aluna berjalan menuju ruangan dokter penyakit dalam untuk mengambil hasil labnya beberapa hari yang lalu saat ia merasakan sakit yang begitu hebat di bagian perut bawahnya.

Aluna mengetuk pintu ruangan itu dan membukanya setelah terdengar suara dari dalam.

"Silahkan duduk Dokter Aluna",ujar Dokter Viona.

"Ya Dok... bagaimana hasilnya Dok?,saya baik-baik saja kan?",tanya Aluna

"Kamu bisa baca sendiri",ujar Dokter Viona.

Aluna meraih map cokelat itu dan membukanya dan betapa terkejutnya ia bagaikan petir disiang hari saat membaca hasil laboratorium miliknya.

"Dok...

"Ya...yang sabar ya Dok...",ujar Dokter Viona.

...****************...

1
Widi Ynt
pas lah aluna kek tante tante😭🤣🙏🙏
Anisa Lapinky
Luar biasa
Maura
ganteng dan cantik thor trmkasih visualnya🙏
Merry Merr
Luar biasa
Maura
visual faris dan kaira kak
Erna Sudiastuti
Luar biasa
Anonymous
Anaya teh saha
Erda
Luar biasa
Erda
Lumayan
Siti Rofiatin
Luar biasa
Sri Hasanah
makanya di pikir dahulu Tiara
Nizma Mauli
Lumayan
Tiwi
keren
amelia Adwin
mika....thor....🤦‍♀️
amelia Adwin
visualisasi dea donk...
amelia Adwin
ada bukti palagi yg diragukan...
putri.ayu990
kaya mana mika megangnya
duoNaNa
lhah...move on nya cpt amat 🤭
putri.ayu990
ai cinta segi empat sudah ini
putri.ayu990
/Grimace/
ihhh lucu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!