arif biasa dipanggil juragan oleh warga sekitar. arif sendiri ialah duda anak satu, istri nya lebih memilih pergi dengan Selingkuhannya.
*****
anis perempuan cantik ia bekerja di perusahaan menjadi bagian staf desain grafis.
******
"bundaa... " teriak kenzi
"hole akhilnya bunda pulang, kenzi kangen bunda" rengek kenzi memeluk wanita cantik yang baru ia lihat
"hey nak. aku bukan bunda mu sayang" kata anis dengan lembut.
bagaiman dengan kisah mereka selanjutnya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon isy_yuli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 23
di pertenakan arif sedang memantau ayam ayam yang akan di kirim ke kota sebelah.
ting 📩 my istri
(mas. pulang nya anis nitip batagor di perempatan itu ya.)
arif yang melihat pesan sang istri tersenyum
(iya dek , nanti mas belikan)
ting 📩 my istri
(sekalian buat kenzi mas jangan pakai cabai. makasih suamiku 😘)
Arif yang mendapatkan emoticon ciuman langsung salting seketika. ia buru buru untuk pulang tak lupa membelikan pesanan sang istri.
"miko. kamu handle ya. saya mau pulang dulu " kata arif
"baik juragan" ucap miko
***
Sedangkan anis memeriksa email dari Sinta sambil menemani sang anak menonton kartun.
drett drettt 📞 Ririn
"boy bunda angkat telfon dulu ya? " ijin anis diangguki oleh kenzi. anis langsung menepi takut suaranya mengganggu kenzi yang fokus menonton
(hallo rin) salam anis
(bestiee gue kangen. ) seru ririn
(halah.. bilang nya kangen tapi waktu nikahan gue loo gak dateng. kayak nya ada orang yang janji nya mau datang waktu pernikahan gue. tapi sayang batang hidungnya gak nongol nongol) kesal anis
(ampun deh, maaf kan loo tau sebelum hari H gue di tugaskan sama pak bos nyebelin itu ke Singapura. padahal gue sudah minta cuti. cuman di tolak mentah mentah sama pak bos) kesal ririn
(hahaha... gue sih emang curiga. pak bos tuh punya rasa sama loo. udah deh jika pak bos nyatain perasaan lok Terima) tawa anis
(mana ada. lagi pula ogah gue sama pak bos dia kan duda anak 2)
(lah kenapa ? gak masalah kan langsung dapat bonus. gue aja dapat bonus satu) jawab enteng anis
(ya tapi kan anak lo masih kecil gampang di deketin, sedangkan pak bos buntut nya sudah ada yang sekolah SMP) kata anis
(heh ralat ya anak gue tuh sudah nemplok sama gue , jadi nya gue gak perlu pakai acara deket deketin dia tau kalau seorang anis itu ada jiwa keibuannya. dan apa lo bilang enak kalau anak kecil gampang dideketin berarti kalau anak pak bos menerima lo jadi ibu sambung loo akan mau dong ke bapak nya) goda anis
(yayaya gak tau Lah.. kenapa bahas gue sih) kesal ririn, anis tau pasti di seberang wajah ririn sudah memerah
(hahaha ) tawa anis
(diam loo nis . sudah ah gue mau bilang kalau gue sudah ada di Indonesia. kemungkinan lusa gue akan ke kampung loo buat nebus karena gue gak datang ke pernikahan loo) kata ririn
(okok yaiyalah loo harus ke sini, loo sudah janji) kata anis
setelah telfonan dengan bestie nya anis kembali duduk menemani sang anak. tak lama itu terdengar suara motor berhenti, anis sudah hafal kalau motor itu punya suaminya.
anis berdiri untuk menyambut kepulangan sang suami. arif yang melihat istri nya keluar untuk menyambut nya membuat hati nya senang. karena dulu dengan mantan istri nya tidak pernah sekalipun menyambut arif waktu pulang.
anis mencium tangan suaminya. tak lupa arif mencium kening istrinya.
"ini dek batagor nya" kata arif mengerahkan tenteng plastik berisi batagor
"makasi mas. anis sudah masak juga" kata anis sambil melingkarkan tangan nya di lengan sang suami
"kenzi sudah makan? " tanya arif
"belum mas. awalnya mau makan ketika aku bilang kalau kamu akan pulang siang, jadi gak jadi katanya nunggu kamu" kata anis. diangguki oleh arif