akibat stres memikirkan suami yang tak mencintainya,menjadikan tere suka mabuk mabukan dan tanpa sengaja melakukan cinta satu malam dengan lelaki yang tidak dia kenal. dan sialnya lelaki itu masih murid sma dan meminta tanggung jawab tere karna telah merebut keperjakaannya, bagaimana kisah seru lainnya ya.., mampir yuk dikarya pertam aku
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon istri seok jin ( noona kang), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 23. Jeremy yang g!la
Dengan langkah pelan tapi pasti Aldi memulai misi untuk menyelamatkan kekasihnya. Dengan beberapa anak buah gabungan dia mulai mendekati titik lokasi di mana kekasihnya di sekap.
Tanpa menunggu waktu lagi. Dia meminta anak buahnya untuk mendobrak pintu yang ada di depannya.
Dan betapa terkejutnya dia saat ruangan itu berhasil di terobos.
Tak seperti bayangannya. Dia membayangkan bahwa ruangan itu nantinya penuh dengan kekejian. Terlebih pasti ada adegan pemerkos@an.
Namun yang didepan matanya sungguh di luar dugaan. Yang ada para pria yang berbadan kekar dan seram itu lari terbirit - birit. Mereka ber enam seperti menghindar dari sesuatu.
Ada satu wanita di sana yang justru mengejarnya para preman itu.
" Tere sayang". Aldi mulai memanggil orang tersebut.
Perempuan di depan sana menoleh. Dan seketika Aldi langsung mimisan dan pingsan di tempat . Semua itu karna .....
Flash back on..
Hari itu seperti biasa Jeremy mengantar Tere pulang. Namun dari saat dia menunggu tere bersiap dia melihat ada satu mobil yang dari tadi mengawasinya.
Entah ke mana perginya semua bodyguard yang selalu menjaga Tere. Sehingga ads orang yang terang - terangan mengawasinya.
Ide cemerlang seketika muncul di kepala Jeremy . Dia meminta salah satu anak buahnya untuk menunggu di jalan melati.
Jalan yang nanti bakal di laluinya.
Tak lupa dia juga menghubungi Tere melalui telepon. Dia memberi tau tere agar membawa baju ganti wanita serta wig.
Tak lama Tere masuk ke dalam mobil tersebut. Menyerahkan barang - barang yang di minta Jeremy .
Yang orang pikirkan mungkin adalah Jeremy menjalankan mobilnya dengan kecepatan normal.
Namun lama - lama dia semakin memacu mobilnya. Alhasil mobil pun berjalan dengan sangat kencang.
Saat mobil dalam keadaan pelan. Sebenarnya yang menjalankan mobilnya adalah Tere. Jeremy dan tere bertukar peran agar rencananya berhasil.
Setelah menerima barang dari Tere, Jeremy ke bangku belakang. Dia memakai baju tere yang ada di dalam tas . Tak lupa dia memakai segala pernak - pernik Tere. Bahkan dia memakai wig milik tere.
Dia akan berperan sebagai Tere untuk mengecoh musuh. Bahkan bibir Jeremy pun sudah merah merona. Harus di akui Kalau Jeremy jadi boty pasti laku.
Karna dia memang cantik walau hasil dempulan.
Dan tak lama dia langsung duduk di bangku penumpang dekat sopir.
Tere langsung melajukan mobilnya cepat. Dia hanya punya waktu 10 detik.
Saat di tikungan dari jalan mangga ke jalan melati saat itulah mobil berhenti tepat disamping motor.
Tere pun bertukar jaket dengan orang yang mengendarai motor itu. Tere langsung melajukan motor itu dan pergi ke alamat yang Jeremy kasih.
Sedangkan si pengendara motor langsung menuju kursi pengemudi untuk melajukan mobilnya lagi. Semua berjalan cepat dan rapi.
Bahkan semua pun terkecoh dengan rencana Jeremy.
Sampai Jeremy di siksa dan dipukuli, dia tak membantah. Mengeluarkan suara pun ,tidak.
Dia takut kalo buka suara nanti suara kodam yang keluar. Kan gak lucu.
Dan tepat dugaan ternyata di sana Tere akan dilecehkan . Bahkan akan diperkos@ dengan kasar secara bergiliran.
Benar - benar para pria yang gak punya ot@k. Burung udah di celup sana - sini gak takut apa itu burung tar over dosis dan meninggal. Alias gak berfungsi lagi .
Saat Jeremy alias Tere akan di perkos@. Saat itulah kebohongannya terbongkar.
karna pas celana Jeremy dipaksa ditarik - tarik. Bukannya pemandangan lembah nikmat yang terlihat. Tapi malah pisang bandung yang sedang anteng disana.
Semua kaget dan marah. Bahkan ada yang terang - terangan memberikan bogem mentah.
Jeremy tak hilang akal lagi. Dia bahkan membuka seluruh pakaian yang tersisa. Lalu tersenyum manja.
Mengedip - kedipkan matanya seperti cacing kremi. Dan berjalan centil macam bo+y pengen kaw!n.
Dia berjalan ke salah satu orang tersebut . Memegang tangannya manja. Mengelus - elus pake jari telunjuk.
Dan yang lebih mencengangkan . Dia mengaku sebagai kaum pelangi yang suka terong. Dan tak lupa mengaku pula kalo dia terkena H!V yang parah. Bahkan yang menyentuhnya akan langsung ketularan.
Seketika orang yang tadi menyentuhnya langsung mundur . Teman - teman yang lain juga menjauhinya.
Dia takut dan gemetaran. semua juga. Jeremy tertawa pelan dia yakin kalau usahanya akan berhasil. Kali ini akan menang melawan preman tanpa mengeluarkan tenaga.
Inilah definisi menggunakan otak untuk keadaan darurat.
Langsung saja Jeremy maju lagi dan berusaha memegang salah satu orang itu. Mereka semua mundur. Tak ada yang mau di dekati Jeremy. Dan terjadilah adegan yang membagongkan.
Di mana ada aksi kejar - kejaran macam syah ru kan ama kajol.
Cukup bikin kringet bercucuran.
Dan tak lama pintu pintu ruangan tersebut terbuka. Aldi melihat itu semua dan langsung pingsan.
Flashback off....
Dan disinilah Aldi berada. Dia ada di rumah sakit. Sedang terkapar karena terlalu shock liat temannya.
Namun saat sadar justru Jeremy lah yang ada di sampingnya itu.
Rasanya dia tak mau bertemu dengan Jeremy. Dia takut tertular virus bo+y.
Jeremy yang mengetahui ketakutan Aldi malah tersenyum mesum.
Dia senang menggoda Aldi. Jarang - jarang temannya yang muka nya suka lempeng itu sekarang menunjukkan ekspresi takut.
" Jangan deketin gue". Ucap Aldi dengan sinis.
" Ayolah bang. Enak loh nanti aku servis". Jawab Jeremy dengan suara yang dibuat mirip perempuan.
"Naj!s. Jauh - jauh loe". Ucapnya kasar.
" yakin. kalo elo minta gue jauhin loe. Entar elo gak tau dimana gue sembunyiin Tere". Ucap Jeremy sambil menaik turunkan alisnya.
" Rahasia". Ucapnya jail.
Tak lama bantal rumah sakit melayang bebas. Mengenai kepala Jeremy dengan mulus tanpa halangan.
Tak lama setelah perkelahian itu pintu rumah sakit dibuka.
Ke dua orang itu menoleh.
senyum cerah langsung terpatri di bibir Aldi. Tere datang bersama Reyhan.
Aldi mode manja langsung aktif. Langsung minta peluk sama tere. Dan tere langsung merentangkan tangannya memeluk Aldi .
Biarlah jiwa jomblo Jeremy dan Reyhan meronta. Aldi tidak perduli.
" Gue akuin otak loe yang kecil itu ternyata berfungsi dengan baik. kalo gue di posisi loe gue mungkin gak ada kepikiran buat jadi bo+y". Ucap Reyhan memuji Jeremy. Entah memuji atau menjatuhkan.
" Gak usah loe ingetin. Ini juga salah satu usaha gue buat jagain Tere. Gak kaya elo bukannya tugas malah ikut balap keong antar RT". Jeremy menggerutu.
" Thanks ya Je. Kalo elo gak jagain gue. Mungkin gue udah berhasil di gilir sama mereka semua. Gue hutang nyawa si sama elo". Ucap tere sambil membungkuk.
Dia benar - benar berterima kasih dengan tulus. Tere yakin kalo saja Jeremy tak punya ide yang cukup gila mungkin tere sudah babak belur tak tersisa.
" Bukannya kamu janji mau cerita sesuatu". Tanya Tere terhadap Aldi.
" heheheh aku kira kamu lupa. Ok aku bakal cerita tapi nanti ya".
" Gak mau entar kamu ingkar lagi". Tere cemberut.
" kalian bisa pulang gak . Aku mau pacaran dulu sama yayang". Ucap Aldi sambil kepalanya dia taruh ke bahu tere. Tak lupa tangannya pun memegang pinggang Tere dengan posesif.
" Ok. Yuk balik Rey. Loe yang nyetir ya". ucap Jeremy.
Mereka berdua langsung keluar dari ruang inap Aldi.
Tak mau melihat kebucinan Aldi yang sangat bertolak belakang dengan sikapnya saat bersama ke dua temannya.
" Sayang aku mau jujur . Sebenarnya aku itu....
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Lanjutannya bab baru ya.
Makasih yang masih dukung cerita ini.
salam sayang