Kelly wanita berusia 24 tahun. Wanita dengan paras wajah yang cantik dan sangat polos. Kelly Aditisy Maheswari. Dia dikenal sangat lugu dengan memakai kacamata karena memiliki mata yang minus.
Memiliki seorang ibu yang tidak peduli kepadanya dan bahkan membedakan kasih sayang terhadap dirinya dan sang kakak.
Keluguannya benar-benar sangat dimanfaatkan dan bahkan calon suaminya sendiri berselingkuh dengan Tasya dan terpaksa bertunangan dengan Kelly hanya karena suatu tujuan.
Sampai seketika Kelly menyadari semua itu, dia mulai menyadari bahwa dirinya sangat tidak diinginkan, bahwa dirinya selama ini dibodoh-bodohi oleh keluarganya sendiri dan calon suami.
Hal itu membuat Kelly membalas dendam yang setimpal dengan apa yang telah dia terima selama 24 tahun hidup dalam ketidakadilan.
Farand pria yang disukai sang kakak bersedia membantu diri.
Lalu bagaimana kedekatan Kelly dan Farand dalam balas dendam Kelly.
Mari kita lihat dalam Novel ini....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nonecis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 26 Terbebas.
Mendengarkan semua pernyataan dari Monica membuat Kelly kembali panik dan takut Danu menyetujui semua itu, dia juga sangat mengenal Danu, bahwa nama baik keluarga itu jauh lebih penting dan apa yang dikatakan Monica memang masuk akal, jika dirinya dimanfaatkan untuk menutupi skandal yang ada.
"Jadi bukankah kita memang harus memberikan kesempatan kepada Rangga. Mas, kamu harus memikirkan nama baik keluarga ini. Jangan sampai terjadi sesuatu nantinya," lanjut Monica yang berusaha untuk mempengaruhi pikiran suaminya itu.
"Untuk nama baik yang telah dihancurkan, maka aku yang akan bertanggung jawab untuk semua itu. Nama baik itu masih bisa dikembalikan dengan apapun caranya dan aku bisa bergerak sendiri. Tetapi dengan memberikan dia kesempatan untuk menikah kembali kepada Kelly. Jika terjadi sesuatu, maka aku tidak akan bisa melakukan apapun dan hanya akan menyesal. Aku lebih baik kehilangan nama baik dari pada harus membiarkan seorang pria brengsek menikahi putriku," jawab Danu dengan bijak yang membuat Kelly menghela nafas yang mendengarkan jawaban bijak itu.
Dia tidak percaya jika Danu benar-benar menyelamatkan hidupnya. Selama ini Danu selalu percaya kepada Monica dan selalu mengangguk dan menyetujui semua keputusan Monica tentang Kelly dan sekarang ternyata tidak.
"Tapi mas..." Monica masih saja berusaha.
"Ini adalah keputusanku dan tidak akan ada yang mengganggu gugat. Semua ini demi kebaikan putriku. Jadi aku meminta kepadamu untuk juga bersikap bijak dan jangan hanya memikirkan diri sendiri!" tegas danu yang memberikan pernyataan.
Monica terdiam yang sekarang tidak bisa berbicara apa-apa lagi.
Rangga benar-benar sudah dipermalukan dan dia juga harus menghadapi Tasya setelah ini. Entah Bagaimana tanggapan Tasya setelah melihat semua ini dan dari raut wajah Tasya sudah terlihat amarah yang rasanya ingin sekali menerkam Rangga yang telah berani mengkhianati dirinya.
***
Tok-tok-tok-tok.
Kelly yang membawa secangkir teh berdiri di depan pintu yang terbuka, itu adalah ruang kerja Danu.
"Masuklah Kelly!" sahut Danu yang membuat Kelly menganggukkan kepala.
"Ini, teh pah!" ucap Kelly yang meletakkan di atas meja.
"Terima kasih!" sahut Danu.
Kelly menganggukan kepala yang masih berdiri dengan memeluk nampan.
"Kamu ingin mengatakan sesuatu?" tanya Danu.
"Terimakasih, Papa sudah membatalkan pernikahan ini dan tidak mengizinkan Rangga untuk menikah dengan Kelly," ucap Kelly.
"Bukankah Rangga telah melakukan kejahatan yang mengkhianati kamu dan bukankah sebagai orang tua atau mempunyai kewajiban untuk menyelamatkan kamu dari hal-hal yang sudah sebenarnya terlihat," sahut Danu yang berbicara sangat bijak.
"Kelly benar-benar sangat tidak percaya. Jika papa akan melakukan semua ini kepada Kelly. Kelly sangat berterima kasih untuk semua ini," ucap Kelly dengan mata berkaca-kaca.
Danu berdiri dari tempat duduknya dan sekarang berdiri di hadapan Kelly dengan memegang kedua bahu Kelly.
"Papa yang meminta maaf kepada kamu, kamu sudah memiliki firasat yang tidak enak dan memutuskan untuk membatalkan pernikahan kamu. Tetapi Papa tidak mempercayai kamu dan untung saja kejadian ini dengan cepat terungkap dan jika tidak mungkin papa akan menyesal seumur hidup," ucap Danu.
Kelly menganggukkan kepalanya dan Danu langsung membawa putrinya itu ke dalam pelukannya.
"Aku tidak memiliki feeling bahwa dia memiliki hubungan dengan wanita lain, aku membatalkan pernikahan ini karena memang melihat dengan jelas dia telah berhubungan dengan jak Tasya. Walau Papa belum percaya kepadaku tentang hubungan mereka berdua, tetapi paling tidak papa sudah menyelamatkanku," batin Kelly yang begitu merasa lega dan juga begitu sangat senang sekali yang berada dipelukan Danu.
Setelah mengantarkan minuman kepada Danu yang akhirnya Kelly keluar dari ruangan Danu dan kembali ke dapur untuk mengembalikan nampan.
Plakkk.
Kelly sedikit terkejut saat mendengar suara tamparan yang cukup keras. Kelly langsung melihat dari jendela yang terdapat di dapur yang mengarah ke arah belakang rumah dan ternyata Tasya dan Rangga di mana tamparan itu baru saja melayang ke pipi Rangga.
"Kamu mengatakan cinta dan seolah-olah aku adalah wanita satu-satu di dalam hidup kamu dan ternyata apa, kamu memiliki wanita lain dan berani-beraninya kamu tidur dengan wanita itu!" tegas Tasya yang benar-benar tidak terima dengan semua yang dilakukan Rangga.
"Aku sudah mengatakan kepada kamu Tasya, bahwa video itu tidak benar dan aku benar-benar hanya dijebak!" ucap Rangga yang berusaha untuk menjelaskan.
"Aku bukan Kelly yang bodoh dan percaya begitu saja dengan semua perkataan kamu. Kamu jelas-jelas sudah mengakui bahwa itu adalah kamu dan papa juga telah menemukan bukti bahwa kamu yang memesan hotel itu dan menyuruh wanita itu masuk ke dalam kamarmu. Lalu kamu masih mengelak dan berpura bego di depanku hah!" umpat Tasya yang benar-benar emosi.
"Aku tidak tahu kenapa wanita itu...."
"Aku bilang hentikan dan jangan membohongiku lagi!" tegas Tasya yang tidak menerima penjelasan dari Rangga.
"Gara-gara kamu tindakan bodoh yang kamu lakukan itu. Kelly tidak jadi menikah dengan kamu. Papa membatalkan semua pernikahan ini dan aku hampir saja dicurigai gara-gara kamu. Lalu setelah ini apa hah! Kelly akan kembali dekat dengan Farand," ucap tas yang benar-benar frustasi dengan semua masalah yang semakin banyak yang disebabkan oleh Rangga.
"Kenapa kamu begitu marah dan sangat kesal ketika Kelly akan dekat dengan Farand. Kamu memiliki hubungan dengan laki-laki itu sehingga kamu terlihat tidak rela dan kamu juga sangat memaksaku untuk membujuk Kelly untuk semua pernikahan ini," ucap Rangga yang mulai curiga kepada Tasya.
"Jangan mengalihkan pembicaraan ke arah lain. Sekarang permasalahannya ada pada kamu dan jangan membawa-bawa masalahku!" tegas Tasya.
"Tapi aku juga sama sekali tidak bodoh Tasya, aku juga memperhatikan kamu belakangan ini yang mana kamu seperti memiliki perasaan kepada laki-laki itu," ucap Rangga.
"Cukup!" bentuk Tasya.
"Jangan pernah sekali-sekali mencampuri urusan ku. Mulai sekarang jangan pernah bertemu denganku lagi dan muncul di hadapanku!" harga Tasya yang memberikan peringatan.
"Apa maksud kamu?" tanya Rangga.
"Kamu ingin mencampakkan ku setelah semua yang terjadi?" tanya Rangga.
"Kau yang sudah mengkhianati ku dengan memiliki hubungan dengan wanita itu dan tidur dengan wanita itu. Jadi kau jangan merasa korban. Kau justru mengacaukan semuanya dan membuat semua rencanaku berantakan. Aku juga tidak sudi dengan laki-laki yang memiliki banyak wanita. Jadi jangan pernah muncul di hadapanku seperti apa yang diperintahkan papa!" tegas Tasya yang memberikan ancaman begitu besar.
Tasya yang tidak mengatakan apa-apa lagi dan hanya melihat Rangga dengan tatapan yang tajam dan langsung pergi dari hadapan Rangga.
"Tasya tunggu!" Rangga mencoba menghentikan Tasya dengan memegang pergelangan tangan Tasya. Namun Tasya langsung melepasnya dengan kuat dan memberikan tamparan sekali lagi. Tasya tidak mengatakan apa-apa lagi dan langsung pergi dari hadapan Rangga yang masih memegang pipinya cukup merah.
"Sial!" umpat Rangga dengan penuh amarah.
Kelly yang melihat dan mendengar semua itu tersenyum miring yang penuh dengan kemenangan, Bagaimana tidak jika ini adalah hari bahagianya yang sekarang bisa melihat kedua orang itu saling menyalahkan satu sama lain dan saling mencurigai satu sama lain.
"Ini belum seberapa, ini baru permulaan," batin Kelly yang sangat menikmati suasana itu.
Bersambung....