NovelToon NovelToon
Mirage Of Love

Mirage Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Anak Kembar / Cinta Seiring Waktu / Menikah Karena Anak / Slice of Life / Chicklit
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Lasri Anariya

Adeline adalah putri dari kerajaan kecil yang diabaikan, setelah di jodohkan ia malah melarikan diri dari pernikahan dengan Grand Duke Bahdrika yang terkenal dingin setelah bercerai dari istri pertamanya. Siapa sangka setelah semua itu ia malah terlibat dengan putra grand duke, menjadi pengasuh duke muda dan tinggal di dalam Kediaman
Bahdrika.
Akankah identitas asli Adeline terbongkar?
Bisakah Adeline bertahan tinggal di kediaman itu?
Nantikan alur ceritanya pada bab-bab yang akan datang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lasri Anariya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 Dia bukan hanya putri ku.

Bab 28

“Akh, putri ku, kenapa dia? Kenapa dia?” Keina histeris melihat masih ada sedikit luka bakar ringan pada lengan Kesha, para selir bersama Liana langsung bergegas datang begitu mendapatkan laporan tentang kejadian di taman.

Sheila sendiri terbaring tidak sadarkan diri karena terlalu banyak menggunakan mana saat menyembuhkan Kesha, dia bukanlah ahli sihir penyembuhan. Namun dia belajar sedikit tentang itu beberapa waktu lalu, karena tidak pandai dalam mengendalikan mana ia menggunakan terlalu banyak mana dan tidak dapat menyembuhkan semua luka Kesha.

Damian yang sedang sibuk dengan masalah pada bisnisnya sampai rela meninggalkan istana putra mahkota untuk melihat Sheila, begitu juga dengan Cedric serta kakak kandung Sheila yakni Callix.

“Kakak.” Keina menerobos masuk ke dalam kamar Sheila lalu ia berlutut di depan Liana, “Berikan keadilan untuk Kesha ku, dia masih kecil dan terlibat dalam pertengkaran keluarga kerajaan. Kakak berjanji akan mendukung kami kan.”

“Adik bangunlah dulu,” pinta Cheryl yang datang menyusul bersama sih kembar.

“Tidak mau!” Tolak Keina, “Putri masih kecil dia tidak tahu apa-apa pun tentang dunia ini, kenapa dia harus terluka begitu parah? Hati ku sakit kakak, apa salah putri ku? Kebencian macam apa yang bisa didapatkan oleh anak berusia 5 tahun.”

“Kakak permaisuri akan menangani masalah ini, kita percayakan saja padanya. Ayo kembali dulu, sebentar lagi kaisar akan datang.” Cheryl menarik paksa Keina meninggalkan kamar. Namun ia tidak mau bergerak sedikit pun, sebagai seorang ibu dia tidak akan pergi sebelum keadilan diberikan padanya.

“Maafkan aku, Keina,” ucap Liana tidak bisa membantu untuk sekarang, Keina hanya mengigit bibir menahan amarah bercampur rasa sedih. Namun kesedihan itu tidak bisa dithan lagi dan meluap, Keina menangis sejadi-jadinya di kamar itu, tubuhnya lemas dan Cheryl harus membopong Keina untuk kembali ke kamar Kesha. Beberapa selir datang menjenguk Sheila sayangnya mereka tidak bisa berlama-lama, keadaan Liana sehancur itu mereka tidak tahan melihatnya.

Ahli ramuan istana serta seorang healer datang ke kamar Kesha terlebih dulu atas permintaan Liana, ia mungkin bodoh karena tidak mendahulukan Sheila. Namun sebagai pemimpin Harem ia tidak bisa mengabaikan anak seorang selir, apalagi jika selir itu sudah seperti adik baginya.

“Bagaimana keadaan Sheila?” Tanya Callix yang baru saja tiba, ia bingung di dalam kamar hanya ada Liana, dan beberapa pelayan, “Di mana petugas medis? Adik ku sudah separah ini dan mereka belum ada? Dia bisa saja mati.”

“Tenanglah sedikit, korban bukan hanya Sheila saja ada juga saudari kecil kita,” jawab Damian seraya melangkah masuk, ia sempat menjenguk Kesha sebelum ke kamar Sheila.

“Ibu permaisuri, aku tahu kami bukan anak kandung anda. Tapi setidaknya berusahalah memanggil petugas medis lain untuk Sheila, dia kesakitan seperti ini,” desak Callix pada tanpa memperdulikan Damian. Tidak lama kaisar sampai bersama petugas medis lain.

Hanya butuh beberapa saat luka Sheila sembuh total sayangnya, butuh waktu lama untuk memulihkan mana jadi Sheila tidak akan sadarkan diri dalam waktu dekat.

“Sebenarnya apa yang terjadi, Liana? Tugas mu menjaga dan merawat Harem serta memantau anak-anak, bukankah Sheila sangat berarti untuk mu? Kenapa dia begini?” Tanya Cedric menyalahkan Liana, Liana diam saja sambil menggenggam tangan Sheila.

“Aku tidak bicara pada tembok, kenapa kau diam saja?” Teriak Cedric terdengar sampai keluar, para selir yang ada di kamar Kesha tidak jauh dari Sheila langsung bergegas keluar.

“Apa Sheila hanya anak ku? Dia bukan anak mu? Apa yang kau lakukan sampai tidak menjaganya dengan baik? dia terluka seperti ini baru kau datang menemuinya.” Liana membalikan semua pertanyaan dengan nada meninggi.

“Kenapa kau malah menyalahkan aku? Pekerjaan ku sangat banyak dan aku jauh dari istana timur.”

“Lantas apa pekerjaan ku sedikit? Apa aku tinggal di istana timur? Kenapa kau bertanya pada ku seolah aku ada 10 dan bisa berada di semua tempat pada saat yang sama.”

“Tapi memantau Harem dan istana timur dalah tugas mu, bukan aku. Aku adalah kaisar negeri ini, pekerjaan ku bukan hanya terkait ibu kota melainkan satu kekaisaran.”

“Kaisar ku yang hebat pada Harem dan istana timur bukan bagian dari ibu kota atau Kekaisaran ini? Apa kami ada di luar jangkauan mu? Hanya karena aku seorang wanita, permaisuri, sekaligus ibu negara bukan berarti semua bisa aku pantau. Anak-anak hanya minum teh bersama Isadora, lalu ini terjadi. Siapa yang akan mengira Isadora akan menyiram mereka dengan teh panas.”

“Semua ini salah mu, karena kau terlalu memberikan kelonggaran pada keponakan mu itu untuk keluar masuk istana jadi, sekarang dia mulai melewati batasnya dan menyakiti putri kesayangan ku. Kau tidak mendidik keluarga mu dengan baik.”

“Bukan itu alasannya,” sela Devana membuat semua orang terkejut karena para selir bicara lebih dulu, “Saya rasa Nona Barsha terluka karena putra mahkota meninggalkan posisinya, dan nona harus menikah dengan pria yang tidak dicintainya.”

“Benar apa kata adik, kemarin kami tidak sengaja mendengar Nona Barsha meminta pangeran kedua menolak usul itu, dan menuduh jika pangeran kedua bersekongkol dengan putri untuk merebut tahta. Jika semua karena kakak permaisuri rasanya tidak adil karena pemberi usul adalah putri sendiri,” lanjut Louisa menatap seduh Liana yang memalingkan wajah dari mereka, “Kakak sama sekali tidak egois dan selalu mengedepankan Anda bersama anak para selir, kami tahu itu lebih jelas dari siapa pun.”

Semua selir setuju dengan apa kata Louisa, mereka sudah lama bersama Liana bahkan bukan hanya satu saran dari mereka agar Liana mencoba tetap pada pendiriannya tanpa mendahulukan kaisar. Namun Liana selalu menolak, alasanya karena kaisar adalah suami sekaligus dunia baginya.

“Maafkan aku, aku terlalu emosi melihat Sheila terluka jadi tidak bisa berpikir jernih,” ucap Cedric tanpa rasa bersalah sedikit pun, ia hanya ingin menjaga reputasi di depan para selir dan Liana mengerti itu.

“Karena ayahanda sudah tahu maka saya tidak akan menunda lagi, saya akan membawa Sheila ke menara sihir,” ungkap Callix mengejutkan semuanya.

“Callix, apa Sheila setuju dengan itu? Kita tunggu jawaban Sheila dulu,” jawab Liana merasa cemas memikirkan Sheila akan meninggalkan istana.

“Tidak ibu permaisuri, saya akan bawa Sheila besok. Di sana dia aman tidak akan terlibat dengan drama busuk istana, aku pun tidak perlu khawatir tentang keselamatannya dan untuk tahta aku tidak berniat memilikinya,” tegas Callix tidak menerima penolakan atau pun saran karena baginya Sheila lebih penting.

“Baru masuk menara sihir selama beberapa waktu, kau sudah seperti pemiliknya berani membawa orang sesuka hati. Sheila adalah adik ku, dia tidak akan ke mana pun jika bukan itu keinginannya,” ejek Damian, walau Sheila nakal dan suka menganggu. Tapi bagi Damian yang sudah tumbuh bersamanya sejak kecil, Sheila cukup berarti selebihnya ia hanya tidak ingin Callix mendapatkan uang dia mau. Tentu saja Callix juga tidak akan senang karena Sheila lebih dekat dengan pria busuk seperti Damian dari pada dia kakak kandungnya.

*****

Silakan tinggalkan jejak and dukung selalu author, karena dukungan kalian sangatlah berarti 😘

1
Aivil Elaier
/Smile/
ShaSha Chiku
karakter yang sah untuk di buat menderita
Lasri Anariya: Blm saatnya nnti juga pasti di buat menderita😂
total 1 replies
VANDAL
/Smile//Smile//Smile/
VANDAL
Karakter:
Adeline adalah karakter yang kuat dan kompleks, mewakili banyak wanita yang berjuang melawan batasan sosial. Dalam perjuangannya, dia harus menghadapi berbagai tantangan dan mempertanyakan identitasnya sendiri. Hubungan yang dia jalin dengan tokoh lain menambah kedalaman cerita, menciptakan ketegangan yang menarik.

Gaya Penulisan:
Gaya penulisan Lasri Anariya sangat engaging, dengan narasi yang mengalir dan dialog yang natural. Pembaca akan mudah terhubung dengan emosi dan perjalanan karakter, menciptakan pengalaman membaca yang mendalam.

Kesimpulan:
"Mirage of Love" adalah novel yang menarik dan relevan, memberikan pandangan mendalam tentang cinta, kebebasan, dan identitas. Dengan alur yang menegangkan dan karakter yang kuat, novel ini akan membuat pembaca terbawa dalam kisah perjalanan Adeline.

Rekomendasi:
Bagi penggemar cerita romantis dengan elemen drama dan konflik emosional, "Mirage of Love" adalah pilihan yang tepat. Ini adalah bacaan yang akan membuat pembaca merenungkan pilihan hidup dan arti sebenarnya dari cinta.
/Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile/
Yoon niimaa
Luar biasa
VANDAL
Imut panggilan mata pandanya min
VANDAL
semangat min ❤‍🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!