NovelToon NovelToon
Akan Kutemukan Peggantimu

Akan Kutemukan Peggantimu

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Berondong / Selingkuh / Cinta Terlarang / Pelakor jahat
Popularitas:41.4k
Nilai: 5
Nama Author: Serena Muna

Wilda Sugandi adalah seorang istri yang baik hati dan menurut pada sang suami, Arya Dwipangga. Mereka sudah menikah selama 5 tahun namun sayang sampai saat ini Wilda dan Arya belum dikaruniai keturunan. Hal mengejutkan sekaligus menyakitkan adalah saat Wilda mengetahui bahwa Arya dan sahabat baiknya, Agustine Wulandari memiliki hubungan spesial di belakangnya selama ini. Agustine membuat Arya menceraikan Wilda dan membuat Wilda hancur berkeping-keping, saat ia pikir dunianya sudah hancur, ia bertemu dengan Mikael Parovisk, seorang CEO dari negara Serbia yang jatuh cinta padanya. Bagaimana kisah selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Serena Muna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Fakta yang Baru Arya Tahu

Usai acara akad nikah yang penuh haru dan kebahagiaan, Mikael dengan penuh cinta menggandeng tangan Wilda, membawanya menuju sebuah mobil mewah yang telah menanti mereka di depan masjid. Wilda, yang masih terbalut kebahagiaan, hanya bisa mengikuti langkah suaminya dengan senyum yang tak pernah luntur dari wajahnya.

Mobil mewah itu melaju membelah jalanan kota Jakarta, membawa Wilda dan Mikael menuju sebuah tempat yang masih menjadi misteri bagi Wilda. Ia bertanya-tanya dalam hati, ke mana suaminya akan membawanya.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, mobil itu akhirnya berhenti di depan sebuah gerbang tinggi dan megah. Wilda terkejut melihat rumah mewah yang berdiri kokoh di balik gerbang tersebut. Rumah itu terlihat sangat besar dan mewah, dengan taman yang luas dan indah.

"Ini rumah kita, Sayang," kata Mikael sambil tersenyum.

Mata Wilda membelalak. Ia tidak percaya bahwa suaminya memiliki rumah semewah ini. Ia merasa seperti mimpi.

"Ini... ini rumah kita?" tanya Wilda dengan nada tidak percaya.

"Iya, Sayang," jawab Mikael sambil mengangguk. "Mulai sekarang, kita akan tinggal di sini."

Wilda masih terdiam, tidak bisa berkata apa-apa. Ia masih terkejut dan kagum dengan rumah mewah yang ada di hadapannya.

Mikael kemudian menggandeng tangan Wilda dan membawanya masuk ke dalam rumah. Wilda terus mengamati setiap sudut rumah itu dengan tatapan kagum. Rumah itu terlihat sangat mewah dan elegan, dengan perabotan yang modern dan mewah.

"Bagaimana, Sayang? Kamu suka dengan rumah ini?" tanya Mikael dengan nada lembut.

Wilda mengangguk pelan. Ia masih belum bisa berkata apa-apa. Ia terlalu kagum dengan rumah mewah yang ada di hadapannya.

"Saya suka sekali, Mikael," kata Wilda akhirnya. "Rumah ini sangat indah."

"Saya senang kamu suka," kata Mikael sambil tersenyum. "Saya akan melakukan yang terbaik untuk membuat kamu bahagia di rumah ini."

Mikael kemudian mengajak Wilda untuk berkeliling rumah. Ia menunjukkan setiap ruangan yang ada di rumah itu kepada Wilda. Wilda terus mengamati setiap sudut rumah itu dengan tatapan kagum.

"Rumah ini terlalu besar untuk kita, Mikael," kata Wilda. "Kenapa kamu membeli rumah sebesar ini?"

"Saya ingin memberikan yang terbaik untuk kamu, Sayang," kata Mikael. "Kamu pantas mendapatkan yang terbaik."

Wilda terdiam. Ia merasa sangat terharu dengan perhatian dan cinta yang diberikan oleh Mikael. Ia tidak menyangka akan mendapatkan suami yang begitu baik dan perhatian.

****

Dengan langkah berat dan hati yang penuh harap, Nurjannah membawa Juwita menuju rumah mewah Wilda dan Mikael. Sebagai seorang ibu, ia sangat ingin kedua anaknya berbaikan. Ia yakin, kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka pasti bisa diselesaikan dengan baik-baik.

Selama perjalanan, Nurjannah tak henti-hentinya menasehati Juwita. Ia meminta Juwita untuk melupakan amarah dan dendamnya pada Wilda. Nurjannah meyakinkan Juwita bahwa Wilda tidak mungkin melakukan perbuatan sekeji yang dituduhkan padanya.

"Juwita, Ibu mohon, jangan keras kepala," kata Nurjannah dengan nada lembut. "Wilda itu kakakmu. Dia tidak mungkin menyakitimu."

"Tapi, Bu ...." Juwita masih ragu dan bimbang. Hatinya masih dipenuhi amarah dan kekecewaan. Ia masih belum bisa melupakan perkataan Agustine yang telah menghasutnya.

"Ibu tahu, kamu masih marah sama Wilda," kata Nurjannah. "Tapi, Ibu yakin, dia tidak bersalah. Pasti ada kesalahpahaman di antara kalian."

"Tapi, Bu, Mas Aldo ...." Juwita tidak sanggup melanjutkan kata-katanya. Ia masih teringat dengan suaminya yang kehilangan pekerjaan akibat fitnah yang ia percayai.

"Soal Mas Aldo, biar Ibu yang urus," kata Nurjannah. "Kamu jangan khawatir. Yang penting sekarang, kamu harus minta maaf sama Wilda."

Juwita terdiam. Ia masih belum yakin dengan keputusan ibunya. Namun, ia juga tidak ingin mengecewakan ibunya.

Sesampainya di rumah mewah Wilda dan Mikael, Nurjannah langsung mengetuk pintu. Tak lama kemudian, Wilda membukakan pintu dengan senyum ramah.

"Ibu?" sapa Wilda dengan nada terkejut. "Ada apa Ibu datang ke sini?"

"Ibu mau bicara sama kalian," kata Nurjannah. "Bisa kita bicara di dalam?"

Wilda mempersilakan Nurjannah dan Juwita masuk. Mereka bertiga kemudian duduk di ruang tamu.

"Juwita, Ibu mau kamu minta maaf sama Wilda," kata Nurjannah dengan nada tegas.

Juwita terkejut mendengar perkataan ibunya. Ia masih belum siap untuk meminta maaf kepada Wilda.

"Tapi, Bu ...." Juwita mencoba untuk menolak.

"Tidak ada tapi-tapi," kata Nurjannah dengan nada yang sama. "Kamu harus minta maaf sekarang juga."

Juwita akhirnya mengangguk pasrah. Ia kemudian menatap Wilda dengan tatapan yang penuh penyesalan.

"Mbak Wilda," kata Juwita dengan nada lirih. "Aku minta maaf atas semua yang sudah saya lakukan. Aku sudah salah paham sama Mbak."

Wilda tersenyum. Ia tahu, Juwita tidak bersungguh-sungguh dengan permintaan maafnya. Namun, ia tetap memaafkan adiknya.

"Tidak apa-apa, Juwita," kata Wilda. "Aku juga minta maaf kalau ada salah sama kamu."

Keduanya kemudian berpelukan erat. Nurjannah yang melihat pemandangan itu, merasa sangat lega. Ia berharap, kedua anaknya akan kembali berbaikan seperti dulu.

****

Dengan langkah gontai dan pikiran kalut, Arya berjalan menyusuri lorong rumahnya. Pikirannya dipenuhi oleh bayangan Wilda, mantan istrinya yang kini hidup dalam kebahagiaan. Rasa bersalah dan penyesalan menghantuinya, membuatnya tidak bisa tidur nyenyak.

Saat melewati ruang keluarga, Arya mendengar suara percakapan yang membuatnya terhenti. Suara itu berasal dari ibunya, Zulaikha, yang sedang berbicara di telepon. Dengan rasa penasaran, Arya mendekat dan menguping pembicaraan mereka.

"3 tahun lalu saya yang membuat Wilda keguguran. Dia itu sebenarnya nggak mandul."

Arya terkejut mendengar percakapan ibunya itu. Ia tidak percaya ibunya tega melakukan hal sekeji itu kepada Wilda.

"Apa maksudnya ini?" gumam Arya dalam hati.

Ia kemudian mendekat dan merebut telepon dari tangan Zulaikha.

"Ibu, apa yang sudah Ibu lakukan?" tanya Arya dengan nada marah.

Zulaikha terkejut melihat Arya yang tiba-tiba muncul. Ia berusaha untuk merebut kembali teleponnya, namun Arya dengan cepat menjauhkan telepon itu darinya.

"Ibu sudah membuat Wilda keguguran?" tanya Arya dengan nada yang semakin tinggi.

Zulaikha terdiam. Ia tidak berani menatap mata Arya.

"Kenapa Ibu tega melakukan itu?" tanya Arya dengan nada yang sama. "Kenapa Ibu berbohong kepadaku?"

"Ibu hanya ingin kamu bahagia, Arya," kata Zulaikha dengan nada membela diri. "Ibu tidak ingin kamu hidup dengan wanita itu."

"Tapi Ibu sudah menipuku!" kata Arya dengan nada marah. "Ibu sudah membuatku kecewa pada Wilda tanpa alasan yang jelas."

"Ibu hanya ingin yang terbaik untuk kamu," kata Zulaikha.

"Tapi ini bukan yang terbaik!" kata Arya dengan nada membentak. "Ibu sudah membuat hidupku hancur!"

Arya kemudian pergi meninggalkan ibunya dengan perasaan marah dan kecewa. Ia tidak menyangka orang yang ia sayangi ternyata telah mengkhianatinya.

"Aku tidak akan pernah memaafkanmu, Ibu," kata Arya dalam hati. "Kamu sudah membuatku kehilangan Wilda."

1
Alif
certa ini meng gebu2 di ulang2 dan alurnya itu2 aja, tp tetep smngat thor dn belajar terus memang g mudah jd penulis
Serena Muna: ini ceritanya emang bukan aku banget sih kak, jujur aja. Lebih mirip sinetron emang🤣
total 1 replies
Alif
bisa2nya polisi kantornya ditelusupin orang g sadar, trus lucunya lg ibu nya wilda sdh tau anaknya di culik kok sempat2nya nyapu di halaman🤣🤣
Serena Muna: aku belajar jadi penulis sinetron kak🤣
total 1 replies
Indriani Kartini
perempuan gila dia yg sudah menghancurkan Wilda Pi dia yg dendam
Indriani Kartini
Thor perasaan kta2nya di ulang ulang trus
Heriyani Lawi
maaf Thor kok kata2nya byk yg diulang2 ya, khususnya kata2 agustine
Heriyani Lawi
bingung dg kata2 Agustine yg bilang Wilda membuat mereka menderita, apa bukan sebaliknya Thor, aneh benar
Heriyani Lawi
hebat banget bisa msk ke kantor polisi seenaknya, ceritanya byk yg diluar nalar Thor 😅
Serena Muna: emang bagus kan? di luar nalar kan emang aku buat kayak sinetron. Nyatanya pada suka kak🤣
total 1 replies
Uthie
kurang masuk akal sihh... gampang banget ninggalin tempat tinggal dan rumah yg dimiliki begitu saja, hanya karena baru di demo warga yg baru terhasut demikian...
Memang gak ada tindakan campur tangan RT yg menengahi nya dulu yaa???

dan.. kenapa yg memihak kebenaran gak langsung turun tangan saat kejadian tsb???
Uthie: iya sihhh.... 😁🙏
Serena Muna: tahu drama gak kak? Di dunia nyata emang jarang ada. Kalo lihat drama televisi pasti ada hal yang buat efek dramatisnya.
total 2 replies
Uthie
kurang jelas koq kejahatan di depan Umum dibiarkan begtu aja sihhh?!?? 🤨😡

dan kenapa tuba ada orang jahat macam bgtt juga secara tiba-tiba 🤨🤨
Uthie: ohh.. gtu 😅
Serena Muna: saya bikin ceritanya emang terlalu hiperbola karena emang mau bikin kayak sinetron. Nyatanya banyak yang suka🤣
total 2 replies
Uthie
Cerita yg cukup bagus 👍👍👍👍👍
Uthie
cerita yg bagus 👍👍
Uthie
emang samanya 🤨😡
Uthie
kaya diulang dialog nya soal tetangga yg menggunjing Wilda 🙏🙏

sama... kenapa ditampakkan rambut panjang Wilda saat menyapu teras rumah nya?? bukannya dia di Cerita kan memakai Hijab yaa???
Uthie
sukurin 😝😡
Uthie
jebakan 😡
Uthie
sahabat bisa juga menjadi maut !!!!
Hera
👍🏻
Ah Serin
cerita ni menarik buat seasson2 lagi
Serena Muna: terima kasih
total 1 replies
Uthie
Mampir 👍♥️
Serena Muna: makasiu kakak
total 1 replies
asad ghozza
Sorry Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!