Mantan Tapi Menikah? begitulah yang dirasakan oleh Aditya dan Syahira. Mantan terindah semasa SMA dulu bertemu kembali dalam sebuah perjodohan yang diatur oleh kedua orang tua mereka.
Namun, sialnya Aditya yang menyandang status pria playboy memiliki seorang kekasih saat sebelum dia menerima perjodohan dari orang tuanya. Kekasih yang Aditya pacari baru sebulan itu tak ingin melepaskan Aditya begitu saja.
Bagaimana Aditya menghadapi mantannya itu yang selalu mencoba merusak dan menganggu hubungannya dengan Syahira, setelah keduanya menikah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aisyah Alfatih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MTM 23
Pagi hari di rumah sakit itu tampak sibuk dan penuh aktivitas. Lorong-lorong yang sepi dan dingin seketika menjadi ramai dengan perawat dan dokter yang berlalu lalang, sambil membawa berbagai peralatan medis dan berbicara dengan rekan-rekan mereka.
Beberapa pasien yang baru bangun dari tidur, terlihat lesu dan pucat di balik jendela kamar mereka, sementara keluarga yang datang menjenguk tampak cemas dan khawatir. Di sudut ruang tunggu, seorang ibu dengan tangan gemetar memegang secangkir kopi, mencoba menenangkan diri sebelum menemui putranya yang baru saja menjalani operasi.
Di sisi lain, seorang bapak tua terlihat berbicara dengan dokter, mencoba memahami kondisi kesehatannya. Aroma disinfektan yang khas, menciptakan atmosfer steril dan serius di sepanjang lorong. Di sisi luar, terlihat taman rumah sakit yang indah dengan bunga-bunga yang berwarna-warni dan pohon-pohon rindang, menawarkan sedikit hiburan dan ketenangan bagi mereka yang ingin melepas lelah.
Namun, di balik keindahan tersebut, masih terasa kecemasan dan kesedihan yang menggelayuti seluruh rumah sakit.
Syahira baru saja selesai sarapan bubur yang di suapi oleh Aditya. Wanita ini terlihat bahagia ketika Aditya begitu perhatian dengannya.
Ceklek!
Pintu ruangan terbuka. Aditya dan Syahira sama-sama menoleh untuk melihat siapa yang datang. Ternyata, Dokter Bara yang membuat Aditya wajah berubah drastis saat melihat Dokter Bara datang untuk melihat kondisi Syahira.
"Bagaimana kabar mu?"tanya Dokter Bara. Pria itu memeriksa denyut nadi Syahira dan menggantikan infus yang mau habis.
"Untuk apa kamu melakukan itu? Itu biasanya suster yang melakukannya,"Aditya berkata sembari menyindir Dokter Bara yang begitu perhatian sama Syahira.
"Kamu cemburu?"ledek Dokter Bara. Aditya tak menjawab memilih pergi ke kamar mandi dan meninggikan Dokter Bara dan Syahira yang saat ini sedang mengobrol.
"Bagaimana sudah kamu selidiki siapa yang mengirim makan itu?"
"Eemm. Menurut dugaan ku adalah mantan Aditya,"jawab Syahira.
"Mantan? Mantan yang mana? Soalnya setelah putus aku sering melihat dia bergonta ganti pasangan,"ungkap Dokter Bara yang membuat kening Syahira berkerut. Aditya baru saja keluar dari kamar mandi langsung menerima tatapan mematikan dari Syahira.
"Sayang, apa yang salah?"tanya Aditya kemudian melihat tatapan Syahira yang tak biasa.
"Kamu sudah tahu yang mengirim makanan kemarin?"tanya Syahira, Aditya mengangguknya.
"Siapa? Mantan yang mana?"sindir Syahira dengan raut wajah yang cemburu. Hal itu membuat Aditya ingin ketawa saat melihat istri nya cemburu.
"Sinta, kan memang Sinta yang tak menyukai mu sayang,"jawab Aditya berjalan ke arah ranjang Syahira. Dokter Bara segera berpamitan dan meninggalkan dua orang itu. Aditya menatap Dokter Bara penuh selidik. Karena, Aditya tahu Dokter Bara pasti mengatakan sesuatu kepada istrinya itu.
"Aku ingin kamu membereskannya. Aku muak berurusan dengan dia terus. Aku yakin, kamu tak keberatan bukan?"tanya Syahira.
"Tentu aku tak keberatan. Tunggu aku kembali ke kantor aku akan mengurus semuanya. Beberapa hari ini aku mau cuti menemani kamu di sini. Nanti, aku minta Alex juga akan mengurus Sinta,"Aditya memberi harapan kepada Syahira agar sang istri dapat beristirahat dengan tenang saat berada di rumah sakit.
Aditya adalah seorang suami yang begitu penyayang dan perhatian terhadap istri tercintanya, Syahira. Saat ini, Syahira sedang mengandung anak pertama mereka. Aditya selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk istrinya yang sedang hamil itu. Dia sangat siap siaga dalam menjaga kesehatan Syahira dan calon buah hati mereka.