NovelToon NovelToon
Anak jeniusku mencari ayah

Anak jeniusku mencari ayah

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Anak Genius / Hamil di luar nikah
Popularitas:392.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: Yanti Topato

Aliyha Sutesja, wanita 18 tahun yang hamil di luar nikah, hingga dia usir dari rumahnya. Pria yang menghamilinya hilang bak di telan bumi, Aliyha tak menemukannya lagi.

Sembilan tahun setelah melahirkan seorang anak laki-laki, putranya kini tumbuh dengan IQ di atas rata-rata hingga dalam dua tahun pelajaran kini Darel menduduki kelas 5 Sd.

Di usia yang baru menginjak 9 tahun, Darel sudah mengusai ilmu teknik komputer dan berbagai hal lainnya. Dengan kemampuan yang dimilikinya, Darel berusaha mencari keberadaan ayah kandungnya.

Apakah Darel akan menemukan ayah kandungnya? Apakah Darel akan di terima setelah bertemu dengan ayahnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yanti Topato, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.23 ~Kecewa

"Aliyha, apa kamu punya hubungan dengan pria tadi?" tanya Daniel tiba-tiba.

"Ya. Dia kelasihku," jawab Aliyha, jujur.

"Al, aku minta maaf," ucap Daniel lagi.

"Untuk apa?" tanya Aliyha seakan tak terjadi apa-apa di antara mereka berdua.

"Dulu, aku pergi tampa pamit padamu," jawab Daniel.

"Aku sudah melupakannya. Ku harap ini terakhir kalinya kamu membahas itu," ucap Aliyha Tegas.

"Apa kau tak pernah mengingatku sedikit saja?" tanya Daniel lagi.

"Pernah, bahkan selalu dan setiap hari. Tapi itu dulu, tidak sekarang," batin Aliyha.

"Tidak! Tidak sama sekali." jawab Aliyha dengan menatap ke arah luar mobil.

"Bisakah, kita berteman?"

"Kamu atasanku dan aku bawahanmu, maka biarlah seperti itu." ujar Aliyha tegas.

"Hm, baiklah. Jika kamu memang tidak suka, setidaknya bersikaplah normal padaku. Aku canggung melihatmu, sangat formal dan seakan menjauhiku." ujar Daniel.

"Aku biasa saja,"

"Kau berubah, yidak seperti dulu. Manja dan lembut." ujar Daniel.

"Seiring waktu kita semua akan berubah. Dari sikap dan status, pasti akan berubah." jawab Aliyha.

"Hm," Daniel hanya berdehem mendengar jawaban Aliyha.

Beberapa saat kemudian mereka berdua telah sampai di tempat yang dituju. Daniel turun dari mobil, di susul oleh Aliyha yang juga melangkah turun.

"Ayo, Al." ajak Daniel dan Aliyha mengikutinya dari belakang.

"Al, kau bisa maju sedikit?" ujar Daniel.

"Silahkan, Tuan. Anda duluan saja," jawab Aliyha dengan mempersilahkan Daniel.

Daniel tak mempermasalahkan lagi, sikap Aliyha padanya. Dia terus melangkah ke dalam bangunan yang sementara di kerjakan itu, dengan Aliyha yang mengikuyinya di belakang.

*

*

Pukul 03.00, Aliyha dan Daniel sudah pulang, sedangkan Regina dan Satya masih di kantor karena memang belum jam pulang.

"Bun," panggil Darel.

"Iya," tanya Aliyha yang sedang duduk di teras kontrakan.

"Siapa yang mengantarkan, Bunda tadi?" tanya Darel dengan hati-hati.

"Haa! Itu," Aliyha menjadi bingung untuk pertanyaan Darel.

"Itu bosnya, Bunda?" ujar Darel lagi.

"Haa! Dari mana kau tahu?" kejut Aliyha.

"Aku tau," jawab Darel seraya duduk di kursi samping Aliyha.

"Iya. Bunda, tadi dari proyek, jadi pak bos, yang nganterin Bunda, pulang." jelas Aliyha.

"Bun, Darel mau tanya, boleh?" ucap Darel lagi.

"Tanya apa?" jawab Aliyha.

"Apa, Bunda akan marah? Jika aku bertanya tentang ayah," ucap Aliyha.

"Apa!" kejut Aliyha. Tiga tahun berlalu, sejak Darel terakhir kali tentang ayahnya dan kini dia kembali bertanya, setelah beberapa tahun terakhir.

Darel, diam. Dia tak bisa berkata-kata, terakhir kali dia bertanya tentang hal itu, Aliyha menjadi murka padanya. Dan sekarang entah apa yang akan di katakan Aliyha padanya, walau sebenarnya dia sudah tahu bahwa Daniel adalah ayahnya, tapi dia ingin mendengarnya sendiri dari mulut Aliyha.

Darel membenarkan posisi duduknya yang tadinya menghadap Aliyha, kini dia menghadap ke arah jalanan menatap ke arah yang sama seperti Aliyha.

"Darel," panggil Aliyha lembut. "Kenapa kau menanyakan itu lagi?" lanjut Aliyha dengan menatap putranya.

"Tidak, hanya ingin tau saja." jawab Darel.

"Sudahlah. Ayahmu tidak berada di sini." jawab Aliyha bohong.

"Maksud Bunda, tidak di rumah ini." Batin Aliyha yang tak ingin berbohong pada putranya.

Darel kembali masuk ke dalam rumah, menuju kamarnya. Dia sangat kecewa dengan Aliyha yang tidak jujur padanya. Pikirannya menjadi banyak pertanyaan tentqng Aliyha, bahkan dia mulai meragukan bundanya.

Aliyha menatap kepergian Darel. Wajahnya menunjukan kekecewaan dan Aliyha sangat tahu dengan itu.

Sebenarnya dia ingin jujur pada Darel, namun hatinya ragu. Bagaimana jika Darel pergi pada Daniel dan diambil olehnya, apalagi Daniel dan istrinya tak memiliki anak saat ini. pikiran Aliyha menjadi kacau, dia tak tahu harus berbuat apa sekarang.

Hampir dua jam berlalu, Aliyha masih tetap duduk di teras. Sebenarnya dia sengaja berada di sana berjam-jam hanya untuk menunggu Satya dan Regina pulang.

Tak berselang lama, kini mobil yang dikendarai Satya terlihat mulai berhenti di depan kontrakannya.

Aliyha berdiri dari duduknya untuk menyambut Aliyha dan Regina.

Regina dan Satya turun dari mobil, mereka menatap Aliyha yang berdiri di depan kontrakan.

"Re, aku pulang, ya." ucap Satya segera membuka pintu mobilnya.

Aliyha segera berlari ke arah mobil setelah melihat reaksi Satya.

"Mas Satya," panggil Aliyha dengan mendekatinya.

Regina pun mengerti dan segera pamit untuk masuk ke dalam rumah.

"Aku masuk dulu," ucap Regina seraya melangkah meninggalkan mereka berdua.

"Ada apa?" tanya Satya dingin.

"Mas, kita perlu bicara," ucap Aliyha.

"Bicaralah!" pinta Satya.

"Kita ke taman depan saja," ajak Aliyha seraya membuka pintu mobil dan masuk ke dalamnya.

*

*

Sampai di taman yang tak jauh dari kontrakan, Aliyha turun dari mobil bersama juga Satya. Mereka memilih duduk di sebuah bangku besi yang tersedia di taman itu.

"Bicaralah!" pinta Satya.

"Mas Satya, marah?" tanya Aliyha.

"Untuk apa?"

"Karena, aku tidak memberitahu tentang pekerjaanku." ujar Aliyha.

"Bukan, marah hanya kecewa saja. Seharusnya kau memberitahuku tentang itu, tapi kau tidak bicara apapun. Sampai aku tahi sendiri." jawab Satya yang sedang duduk menatap lurus ke depannya.

"Maaf, Mas. Aku ingin bicara saat makan siang kemarin, tapi keburuh sama dia yang mengajak miting." ucap Aliyha.

"Aku bisa bertanya sesuatu padamu?" tanya Satya serius.

"Iya, katakanlah." jawab Aliyha.

"Apa kau mempunyai hubungan dengan Daniel?" tanya Satya untuk membuang segala rasa penasarannya.

"Maksud, Mas Satya?" tanya Aliyha balik.

"Sebelumnya?" lanjut Satya.

Aliyha terdiam, dia tak tahu harus menjawab apa pada Satya. Apa dia harus mengatakan yang sebenarnya pada Satya? Atau membiarkan dia menyimpannya sendiri.

*

*

Di mansion, Daniel berada di kamarnya. Saat ini Rosa pun tidak kembali ke mansion. Daniel berbaring di kasurnya, dengan senyuman mengembang di bibirnya.

"Aliyha, kau sudah berubah sekarang. Seandainya dulu aku tidak pergi," gumam Daniel.

Dia sedang memikirkan Aliyha, wajahnya tak henti-hentinya bermain di pikiran Daniel. Entah apa yang terjadi pada Daniel, dia menginginkan Aliyha kembali padanya, padahal dia sudah memiliki Rosa yang sudah menjadi istrinya, walau pernikahan tidak bahagia, tapi dia sudah menikah.

"Apa... Aliyha tak pernah menikah? Siapa anak yang selalu ku lihat itu?" gumam Daniel lagi.

"Aku seperti mengenalnya?" Daniel mengingat kembali foto yang pernah di ambilnya dari Aliyha, namun Aliyha mengambilnya lagi.

"Siapa anak itu. Kenapa Aliyha begitu marah saat aku mengambil fotonya?" Daniel bertanya-tanya dalam gumaman.

Pikirannya buntuh, dia tidak pernah melihat anak itu, tapi dia seperti mengenalnya dan anak itu juga tinggal bersama Aliyha.

"Apa anak dari temannya? Atau, Aliyha pernah menikah dan memiliki anak?" Daniel frustasi saat memikirkan hal itu.

"Aku harus mencari tahu!" ujar Daniel, yang sudah sangat penasaran.

.

.

.

.

Votenya di tinggalin, ya... Jangan di bawah-bawah😅🤣

1
Cherly_Lenda Akay
Luar biasa
Mazree Gati
sukurlah klo end,,untung aku lihat akhirnya dulu..
Mazree Gati
jangan sampai bertemu tapi nggak mengundurkan diri kan tolol blok
Ririn Nursisminingsih
yg cerdas dong alya..
Ririn Nursisminingsih
hadeh alya mnding mngundurkan diri...yg cerdas dong..
Tria Putri Menti
Lumayan
Andariati Afrida
Luar biasa
NAI.IN
lanjutin seson dua dong kak
Les Tary
kok ceritanya gantung sih Thor gimana endingnya
Les Tary
jgn" Kenan CEO yg lg sedang menyamar😀😀
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
D'mok Pilled
next sis
D'mok Pilled
best.
Suwojo Hadi
ending yg menggantung
Puji Wati
lanjutin dong yang jelas ending nya
Norah Selen
lau gini2 aja ceritanya bagaimna gue beri dokongan engga ada endingnya
Norah Selen
ngapa hnya segini ceritanya thor ngga ada kelanjutanya bikin stress ngabacanya
Mahira Kaylasahra
aku kangen thooor lanjut donk semangt 💪💪
Risti Anggriani
lanjut
Randa kencana
ceritanya sangat menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!