NovelToon NovelToon
Perfect Ketos

Perfect Ketos

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Beda Usia / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Keluarga
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Yasmin Dwi

Shani Aira Natio, gadis lemah lembut yang begitu di gemari oleh seluruh orang di sekolah berkat citra baiknya itu ia berhasil menjabat sebagai ketua osis di sekolah nya, Pelita Bangsa. selain itu Shani juga sangat pintar walaupun dia bisa belajar seperti orang orang umum nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

00

Hari semakin sore, Shani bersama Shafira sudah berada di rumah karena gadis cantik itu sudah di nyatakan baik baik saja hanya butuh istirahat dan menunggu memar pada tubuh Shani memudar.

" Besok Shani ke sekolah Bun, soalnya ada rapat sama yayasan untuk membahas kegiatan 1 semester kedepan," Shani tengah membantu sang bunda untuk membersihkan lemari kulkas untuk men stok bahan makanan.

" ga istirahat dulu aja? takutnya kamu kenapa Napa," Shafira ben. ar benar mengkhawatirkan kondisi putrinya itu, " bunda tenang aja, Shani kuat kok kalau ga berhadapan sama ayah lagi pula Shani ga bisa ninggalin tanggung jawab."

Shafira menghela nafasnya, putrinya itu memang sangat bertanggung jawab atas tugasnya jadi walaupun sakit selama ia masih mampu bangun pasti berangkat, " yaudah,"

...ʕ⁠·⁠ᴥ⁠·⁠ʔ...

Hari sudah kembali pagi dan saat ini di kamar Shani tengah berusaha menutupi memar pada wajahnya agar tidak terlihat, Shani memakai cushion dan bedak lalu menyemprotkan wajahnya dengan setting spray agar tidak luntur.

" Siap," Shani memakai almamater nya barulah keluar kamar, " Bunda, Cici berangkat ya," Shani mengetuk pintu kamar bundanya, " Cici udah sarapan?" Shafira keluar kamar melihat Shani yang sudah rapih itu.

" udah tadi," Shani berpamitan dengan sang bunda barulah ia berangkat ke sekolah menggunakan ojek online karena sudah tidak keburu untuk naik bis.

" Terimakasih pak," Shani melepaskan helm nya lalu memberikan ke driver ojek, " Sepi banget," Shani melihat Sekolah yang sangat sepi hanya terdapat beberapa mobil dan motor terparkir di parkiran khusus guru dan staf sekolah.

Shani berjalan masuk ke sekolah dan kakinya melangkah masuk kedalam ruang guru yang menjadi tempat rapat tapi untungnya rapat belum di mulai dan baru ada kepala sekolah, wali kelas Shani, kesiswaan, dan pembina OSIS saja.

" selamat pagi pak Bu," Shani membungkukkan badannya, " pagi Shani," Shani duduk di bangku yang tertulis namanya sebagai ketua OSIS, " kamu kemarin kemana Sha?" Alvin melihat anak muridnya yang baru masuk itu.

" Kan saya kemarin masuk rumah sakit pak," kemarin Shani sempat izin ke Alvin, " Terus sekarang udah sembuh?" Shani mengangguk, " puji tuhan udah pak."

" syukur lah," Shani tersenyum dan tangannya sibuk memainkan pulpen yang di sediakan, cukup lama Shani menunggu hingga ruang guru itu penuh oleh guru guru, yayasan, dan OSIS.

OSIS yang mengikuti rapat hanya Shani saja karena dia adalah ketuanya, kepala yayasan yang hadir merupakan Azra dan sekertaris nya, Riyanto sebagai kepala sekolah tengah menjelaskan jadwal kegiatan satu tahun kemarin.

Shani hanya diam sambil mendengarkan penjelasan dari Riyanto, jujur sebenarnya Shani tidak begitu paham karena kebanyakan hal yang mereka bahas adalah kegiatan guru bukan kegiatan sekolah.

" Kamu bosan?" Shani menengok saat Azra berbisik ke arahnya, " sedikit kak," Shani tersenyum lalu kembali melihat Riyanto yang masih berdiri di depan berbicara dengan mic sambil menjelaskan ke arah papan putih yang ada gambar dari proyektor.

" Kakak ga bosen?" Shani membalas bisikan Azra yang duduk di sampingnya, " Sedikit juga," Azra dan Shani tertawa kecil sampai tidak ada yang menyadari karena mereka benar benar fokus.

...ʕ⁠·⁠ᴥ⁠·⁠ʔ...

" oh ya tuan Azra, kami sekolah ingin meminta izin agar sekolah di perbolehkan melakukan kegiatan Latihan dasar kepemimpinan siswa di Curug Cigamea, ini data yang sudah di kumpulkan oleh anggota OSIS mulai dari biaya vila hingga biaya konsumsi."

Azra melihat proposal yang sudah di buat oleh anggota osis, dari tujuan hingga dana yang dibutuhkan, " Baiklah, saya beri izin dan persoalan dana biar nanti sekertaris saya urus ya,"

" terimakasih tuan," Riyanto tersenyum bahagia saat sekolah nya di beri izin, Shani bertepuk tangan pelan dengan begitu senang karena programnya bisa berjalan dengan baik.

" Terimakasih kak," Shani tersenyum manis ke Ara Azra sedangkan laki laki itu hanya membalas dengan senyuman dan anggukan.

Rapat pun berakhir dan semua guru pun bubar, Shani keluar dari ruang guru dan berjalan untuk pulang dari sekolah dengan perasaan ya senang, semalam Ara memberi pesan kepadanya untuk memohon agar Shani memperjuangkan izin.

" Halo," Shani melihat ke arah laki laki yang berhenti di sampingnya dia adalah Azra, " halo kak," Shani dan Azra berjalan di koridor sekolah, " Kamu mau pulang?" Shani mengangguk.

" Emmm boleh saya anter?" Azra menatap gadis cantik di depan nya yang terlihat begitu cantik, " emang kakak ga sibuk?" Shani melihat Azra yang memiliki tinggi 186cm membuat Shani harus mendongak untuk menatap wajahnya.

......................

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!