SURAT PERJANJIAN PERNIKAHAN
Genessa mengerutkan alisnya" apa apaan ini?" ujar Genessa dengan nada tidak suka.
"anda baca lah dulu nona" jawab Liam yang masih setia berdiri di dekat Harold.
"tidak. Saya tidak ingin terikat dengan sebuah pernikahan"tolak Genessa terang terangan.
Harold menarik satu sudut bibirnya melihat Genessa yang terang terangan menolaknya. "Ternyata gadis ini benar benar menarik. Saat semua wanita mengantri untuk naik ke ranjangku dia terang terangan menolak ku"batin Harold sambil mengesap rokoknya.
Seorang gadis yang lahir dari kedua orang tua yang di jodohkan demi sebuah warisan.
Ayahnya tidak mencintai ibunya.begitu pun sebaliknya.
Ayahnya mau menikahi ibunya demi mewarisi harta keluarganya.sedangkan ibunya mahu menikahi ayahnya demi menjadi desainer.
1 tahun kelahirannya.ayahnya menikah lagi dengan kekasihnya.dan ibunya tidak peduli. ibunya ada lah wanita yang gila kerja.
Dia tumbuh membesar dengan bibi yang menjaganya.ayah dan ibunya be
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bunda Qamariah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Orang tua
Sudah dua jam Genessa duduk di ruangan Harold. Tapi Harold belum juga selesai dengan rapat nya.Genessa benar benar kesal pada Harold. Padahal hari ini dia memiliki satu mata kuliah.
" orang tua itu benar benar ngeselin " ujar Genessa. geram pada Harold.
" siapa yang kau panggil orang tua " tanya Harold sambil melangkah masuk di ruangan nya.
Genessa langsung bungkam.mati aku.kapan dia muncul.batin Genessa sambil menunduk.
Harold menduduk kan diri nya di meja kerja nya.Harold mulai menyibuk kan jari jari nya di atas keyboard. Genessa diam saja masih seperti tadi.dia tidak berani mengangkat wajah nya.
Brak!!!
Tiba Tiba pintu di buka dengan kasar.
Raymon melangkah masuk lalu memukul keras meja kerja Harold.
Harold hanya diam dengan wajah santai nya.
Liam juga mengikuti Raymon masuk ke dalam. " jaga sikap anda tuan muda Raymon " Liam menegur sikap Raymon yang kurang ajar pada tuan nya.
Harold mengangkat tangan nya mengisyaratkan pada Liam. Untuk membiar kan saja Raymon.
" apa apaan kau!!!. Kau sesuka hati memutus kan karja sama hah !!" marah Raymon pada Harold karena kemarin
Harold memutus kan kerja sama dengan perusahan abraham group yang di pimpin oleh Raymon.
Harold hanya mengangkat bahu nya acuh seolah tidak peduli.yang membuat Raymon bertambah emosi.
Raymon memutar tubuh nya lalu menarik kerah baju Harold. Liam ingin menghampiri Raymon tapi Harold mengibas jari nya menyuruh Liam keluar. Mau tidak mau dia terpaksa keluar.
" kata kan apa maksud mu sialan!!!!"
Tanya Raymon lagi dengan mata yang merah karena marah pada tindakan Harold yang menurut nya terlalu sesuka hati.
Harold menyeringai lalu mendekat kan wajah nya ke telinga Raymon.
" ini belum seberapa. Aku hanya memutus kan kerja sama dengan mu.kira kau masih beruntung karena aku tidak menghancur kan perusahan kecil mu itu.maka nya jangan berani mengganggu sesuatu yang sudah menjadi milik ku." bisik Harold pada Raymon.lalu menolak tubuh Raymon menjauh dari nya.Harold mengibas ngibas kerah baju nya lalu tersenyum mengejek pada Raymon.
Raymon mengepal kan kedua kepalan tangan nya lalu membalik kan tubuh nya lalu melangkah keluar. Saat Raymon melihat Genessa yang berada di sofa ruangan Harold Raymon menatap mengancam pada Genessa.
Raymon fikir Genessa mengadu pada Harold tentang sikap nya beberapa hari lalu yang hampir memperkosa Genessa.
Genessa membalas tatapan Raymon dengan tatapan penuh kebencian pada Raymon.
Harold dapat melihat tatapan kebencian Genessa pada Raymon.
Raymon keluar dari ruangan Harold dengan perasaan yang sangat marah pada Genessa.aku akan pasti kan. Aku akan mendapat kan mu.sialll!!!.umpat.
Raymon dengan tekat nya.
Setelah pemergian Raymon Genessa kembali menunduk.
Harold melihat sejoli di tangan nya. Sudah waktu nya makan siang.
Harold menyuruh Liam membawa kan nya makan siang bersama Genessa.
tok
Tok
Tok
"masuk"
Liam masuk membawa kan Harold dan Genessa makan siang nya.
Selepas itu Liam berpamitan pada Harold.
Saat ini Genessa dan Harold sedang makan siang. Harold melirik pada Genessa yang hanya diam sambil menyuapi makanan nya.
" sampai kapan aku di sini " tanya Genessa tanpa melihat ke arah Harold. Setelah mereka selesai memakan makanannya.
J
J
J
J
J
J
