Sacred Love

.

.

Cesario baru saja selesai rapat bersama dengan karyawan nya, pria tampan itu keluar dari ruangan rapat dengan wajah datar nya di ikuti oleh Mike.

" lima belas menit lagi kita akan bertemu dengan CEO dari perushaan AZ Grup tuan " ucap Mike

" hhhhmmmm..... persiapkan semua nya " ucap Cesario melangkah masuk kedalam ruangan nya

tetapi pada saat ia berada di ambang pintu Cesario berdiri dengan diam ternyata di dalam ruangan nya itu sudah ada Dina dan juga Inara duduk di sofa seraya menunggu nya.

" dua mahluk penganggu datang lagi.... dan aku harus bersiap-siap menghadapi mood tuan Cesario yang tidak menentu " ucap Mike dalam hati sudah pasrah dengan sifat tuan nya yang sebentar lagi akan memarah - marahinya.

Inara segera berdiri saat ia melihat kedatangan Cesario , wanita itu tersenyum lembut kepada Cesario yang hanya menatap nya dengan datar.

" pasti kamu lapar aku membawakan makan siang untuk mu " ucap Inara merangkul lengan Cesario dengan mesranya

Cesario melepaskan rangkulan tangan Inara di lengan nya itu dan hal itu membuat Dina menatap cucu nya itu dengan marah.

" kenapa di lepas Cesario... Inara ini kan tunangan mu dan sebentar lagi dia akan menjadi istri mu " tegur Dina

Cesario masih dengan wajah datar nya sedangkan Inara matanya sudah berkaca - kaca karena Cesario melepaskan rangkulan nya di lengan kekar pria tampan itu.

" aku ada urusan... " ucap Cesario dan kembali keluar dari ruangan nya itu dengan wajah datar nya

" kamu membuat mood tuan Cesario hilang " ucap Mike kepada Inara yang sudah menangis itu

Dina menatap tajam asisten cucu nya. tetapi Mike mengabaikan tatapan dari wanita tua itu , ia terus melangkah ke meja tuan nya dan mengambil berkas penting yang akan mereka bawa untuk menemui Klien nya.

" kamu lebih pantas menjadi pemain film serial tv ikan terbang dari pada menjadi istri tuan Cesario , akting mu sangat bagus " ucap Mike setelah nya ia berlari pergi dengan sangat buru - buru

Dina semakin menatap tajam Mike tetapi pria itu tidak mempedulikan nya Dina bukanlah atasnya jadi ia tidak perlu menghormati wanita tau itu.

" jangan mendengar kan mereka... lebih baik kita pulang saja ... " ucap Dina mengelus pundak Inara dengan lembut

" tapi aku ingin makan siang bersama Cesario oma " ucap Inara menyeka air matanya

" besok kita datang kesini lagi mungkin saat ini Cesario sangat sibuk " ucap Dina , ia tau jika hari ini Cesario sibuk apa lagi ia melihat Mike membawa dokumen penting keluar dari ruangan cucu nya itu.

" baik lah oma... " ucap Inara meskipun hatinya sangat lah kesal karena rencananya hari ini gagal untuk menjebak Cesario .

.

.

.

kini Cesario sudah sampai di restoran di mana ia dan klien nya itu akan bertemu, kali ini mereka memasang ruangan VVIP supaya tidak ada yang menganggu obrolan mereka nanti nya .

" mereka telat lagi " ucap Cesario duduk di kursi kosong, di ikuti oleh Mike

" mungkin sebentar lagi mereka akan datang tuan " ucap Mike

" kamu tau Mike aku sangat tidak suka orang yang membuang - buang waktu " ucap Cesario hari ini mood pria itu sedang tidak baik - baik saja.

" tuh mereka sudah datang tuan " ucap Mike melihat Yuki melangkah masuk kedalam ruangan VVIP itu bersama dengan pelayan restoran yang membawa makanan untuk mereka, karena ini adalah waktunya makan siang.

" selamat siang tuan Cesario dan tuan Mike.... maaf membuat anda menunggu " ucap Yuki dengan senyuman ramah nya

Mike membalas senyuman wanita cantik itu juga tak kalah ramah nya " siang juga Nona Yuki... gak apa - apa kami juga baru datang " ucap Mike

Cesario masih tetap sama wajahnya datar tatapan nya tajam , ia tidak menanggapi percakapan Yuki dan Mike , pria itu hanya fokus memainkan ponsel nya.

setelah makana sudah tertata dengan rapi di atas meja, pelayan itu berpamitan untuk pergi,

" tau aja jika saya sedang lapar Nona " ucap Mike melihat makanan yang tersaji di atas meja dengan rapi

Yuki tersenyum " ini waktu nya makan siang tuan Mike jadi nyonya saya ingin makan siang terlebih dahulu bersama dengan anda dan juga tuan Cesario sebelum membahas kerja sama kami kedepan nya " jelas Yuki

Mike mengangguk - anggukkan kepala nya mengerti.

" tapi kemana nyonya ada... ? " tanya Mike yang melihat Yuki hanya sendiri saja

" beliau sedang ada di toilet mungkin sebentar lagi akan datang " jawab Mike

Azalea keluar dari toilet seraya mengelus perut nya dengan lega " kenapa tiba-tiba mules lagi sih... perasaan kan aku hanya makan cilok dan aku hanya makan saus nya sedikit saja " ucap Azalea memang dari dulu perut nya itu tidak cocok jika harus makan saus buatan akang akang gerobak.

setelah nya Azalea melangkah dengan buru - buru ke salah satu ruangan VVIP yang sudah ia booking untuk membahas pekerjaan nya dengan klien baru nya.

" semoga tidak mules lagi " ucap Azalea saat ia sudah berdiri di depan pintu ruangan VVIP

dan tanpa banyak fikir Azalea segera membuka pintu itu dan masuk ke dalam ruangan dimana saat ini Cesario, Mike dan asisten nya Yuki sedang menunggu nya.

" maaf membuat kalian semua menunggu " ucap Azalea menghampiri mereka bertiga dengan senyuman lembut nya

Cesario terdiam saat ia mendengar suara itu, suara yang selama tiga tahun ini ia rindukan, sedangkan Mike pria itu terdiam kaku saat melihat Azalea berdiri di hadapan nya dengan tersenyum lembut kepada mereka .

Yuki segera berdiri dan menarik kursi untuk di duduki oleh atasnya itu. " silahkan duduk Nyonya " ucap Yuki

Azalea tersenyum " terimakasih Yuki " ucap nya seraya duduk di kursi dengan gaya elegan nya

Cesario mengangkat wajah nya melihat wanita cantik yang kini sudah duduk di hadapan nya itu dengan tersenyum manis menatap ke arah nya.

" Azalea " ucap Cesario dengan suara pelan nya tetapi masih bisa di dengar oleh Mike, Yuki dan juga Azalea

" ya tuan saya Azalea... sepertinya anda sudah mengetahui nama saya " ucap Azalea dengan sangat ramah.

Cesario terus menatap wanita cantik itu, apa saat ia sedang bermimpi atau sedang melihat bayangan Azalea yang duduk di hadapan nya dengan tersenyum manis ke arah nya.

" Azalea " ucap Cesario lagi, tetapi kali ini mata pria tampan itu sudah berkaca - kaca

" ya tuan... saya Azalea " ucap Azalea dengan tatapan bingung nya apa lagi saat ini ia melihat mata Cesario berkaca - kaca bersiap akan menangis

Cesario beranjak dari duduk nya ia tidak menyangka hari ini ia bertemu dengan Azalea kekasih nya yang menghilang selama tiga tahun ini .

tanpa berkata apapun Cesario langsung memeluk Azalea dengan erat , hal itu membuat Yuki membulatkan matanya lembar melihat apa yang di lakukan oleh CEO dari perusahaan Grisham Grup itu , begitupun juga dengan Azalea yang mendapatkan pelukan dengan cara yang tiba-tiba dari seorang pria asing yang baru di lihat nya itu.

.

.

.

Hallo guysss... hari ini tuntas ya, maaf jika masih ada typonya, dan tolong typo nya di tandai ya guyysss 🙏🙏😊

jangan lupa tinggalkan jejak, Like, Comen, vote dan juga beri dukungan 🤗🤗🤭🤭 semoga kalian menyukai nya.

.

.

.