NovelToon NovelToon
Nyonya Tiba-Tiba Bucin

Nyonya Tiba-Tiba Bucin

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Fantasi Wanita / Rebirth For Love
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: Vicka Villya Ramadhani

Lareyna adalah istri yang semena-mena pada suaminya karena selama ini dia mengira suaminya menikahinya hanya karena bisnis.

Sebuah kesalahpahaman terjadi antara mereka hingga hubungan mereka semakin jauh padahal sudah berlangsung selama tiga tahun.

Hingga sebuah insiden terjadi, Ayden menyelamatkannya dan menukar nyawanya demi keselamatan Lareyna. Di ujung kebersamaan mereka Lareyna baru tahu kalau Ayden selama ini mencintainya.

Dia menyesal karena sudah mengabaikan Ayden, andai ada kesempatan kedua dia ingin memperbaiki semuanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vicka Villya Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Demi Cinta

Keluar dari toilet, Lareyna mendapati Ayden duduk sendiri di kursi kerjanya. Dia tersenyum saat Ayden memanggilnya dengan melambaikan tangan. Dengan gaya malu-malu Lareyna mendekati Ayden. Dia berdiri di samping Ayden yang sudah memutar kursi kerjanya menghadap Lareyna.

"Nggak mau duduk di pangkuanku?"

Lareyna tersenyum menampilkan gigi putihnya. "Tentu saja. Itu adalah tempat favoritku meskipun aku selalu merasa ada yang mengganjal di bawah sana."

Wajah Ayden memerah, dia memalingkannya lalu menarik Lareyna dan mendudukkannya di pangkuan.

"Hari ini kamu sungguh luar biasa. Aku nggak menyangka kamu berpenampilan seperti ini. Terlihat dewasa," puji Ayden.

"Apakah kamu suka?" tanya Lareyna.

Ayden mengangguk. "Aku selalu suka apa yang ada padamu. Tetapi aku merindukan Lareyna yang imut dan menggemaskan."

"Kamu nggak suka aku berpenampilan seperti ini? Aku akan menjadi sekretarismu lho."

Ayden mengelus pipi mulus Lareyna. Dia mengecup lembut pipi yang tiba-tiba memerah itu. Ah, andai Lareyna tahu, setiap saat Ayden bisa menyentuhnya lebih jauh, itu terasa bagaikan sebuah mimpi. Ayden masih merasa semua yang terjadi ini mimpi. Dia bisa memeluk Lareyna sepuas hatinya, menatap dengan menunjukkan betapa dia mencintainya, menciumnya dan mencintai Lareyna sebanyak yang dia mau tanpa ada yang melarangnya, semua itu adalah impian Ayden yang terwujud namun dia masih merasa semuanya mimpi.

"Aku lebih menyukai istriku yang seperti biasa. Terlihat imut dan menggemaskan. Aku suka setiap kali kamu memakai dress bermotif bunga daisy. Kamu terlihat seperti boneka hidup. Kamu sangat cantik Reyna," bisik Ayden.

Pipi Lareyna yang memerah itu semakin merah, dia menyembunyikan wajahnya di dada bidang Ayden.

"Apakah aku secantik itu?" tanya Lareyna dengan malu-malu.

Ayden mengangguk. "Lebih dari yang bisa aku ungkapkan. Kamu selalu cantik bahkan di usiamu yang masih sangat muda."

Wajah malu-malu itu mendongak, dia keluar dari persembunyiannya untuk mencari tahu maksud dari perkataan Ayden. "Sejak aku masih kecil?"

Ayden kembali mengangguk. "Sejak kecil kamu selalu suka memakai dress bermotif bunga-bunga kecil. Rambutmu selalu dikepang ke samping dengan pita berwarna biru atau kuning. Kamu juga suka berceloteh, membagi makananmu dengan anak-anak jalanan. Aku menyukai semuanya."

Lareyna terpaku, dia heran bercampur penasaran bagaimana Ayden bisa mengenalinya sejauh itu. Sebenarnya sejak kapan Ayden mengetahui tentang dirinya? Dia hanya tahu Ayden adalah mahasiswa yang disekolahkan ayahnya, lalu menjadi asisten yang memegang satu cabang perusahaan ayahnya, beberapa tahun kemudian dia memegang kantor pusat.

Ada banyak hal yang Lareyna tidak tahu tentang Ayden. Mungkin di kehidupan kedua ini dia dilahirkan untuk mencari tahu semua tentang Ayden.

"Kamu tahu itu? Aku rasa itu tahun-tahun pertama aku berada di sekolah dasar. Apakah kamu sudah mengenalku sejak lama?"

Ayden tersenyum tipis. "Katakan, apa yang kamu bawa di paper bag itu?"

Lareyna mengernyit, padahal dia sangat penasaran tetapi dia juga hampir lupa dengan makanan yang dia bawakan untuk Ayden. Jam makan siang akan segera berakhir, jangan sampai Ayden tidak makan masakan yang dibuatnya dengan penuh perasaan.

Senyuman pun terbit di bibir Lareyna. Dia turun dari pangkuan Ayden lalu berjalan ke arah sofa dan mengambil paper bag tersebut.

"Suamiku, aku tadi belajar memasak dengan Bibi Layla. Aku membuatkan makanan untukmu dengan penuh cinta. Aku sudah memasukkan semua yang Bibi Layla katakan ditambah dengan bumbu rahasia berupa cintaku untukmu. Kamu harus mencicipi masakan pertamaku. Ini aku masak dengan penuh cinta, lho."

Ayden kembali meminta Lareyna duduk di pangkuannya kemudian dia mengecup pipi kemerah-merahan itu. Jika bisa, Ayden ingin terus melakukannya untuk meyakinkan dirinya jika ini bukanlah mimpi.

"Oh ya? Aku tahu Bibi Layla sangat pandai memasak. Pasti rasanya sangat enak. Ayo, aku juga sudah lapar. Dan karena istriku sudah memasak, aku akan makan dan menghabiskannya," ucap Ayden dengan sangat antusias.

Melihat betapa antusiasnya Ayden, Lareyna pun langsung mengeluarkan kotak makan siang itu. Begitu dia membukanya, Ayden menghidu aroma yang begitu menggugah selera.

'Lareyna, apakah aku telah melakukan sebuah pengorbanan besar hingga Tuhan begitu baik dengan menghadiahkan kamu untukku? Kamu tidak hanya membalas cintaku dan menjadi milikku, kamu juga memasak untukku. Betapa Tuhan sangat baik. Entah apa pengorbanan yang pernah aku lakukan, tetapi jika imbalannya itu Lareyna, maka aku ikhlas untuk semuanya,' bisik Ayden dalam hati.

Tangan Ayden mengelus lembut rambut Lareyna yang disanggul itu. "Kelak kalau kamu menjadi sekretarisku, aku akan membuatkan peraturan khusus untukmu. Aku ingin sekretarisku memakai dress bermotif bunga-bunga kecil."

Lareyna tertawa. "Ya, as you wish. Sekarang harus makan dulu ya, kamu harus punya banyak tenaga agar bisa mencarikan uang untukku. Ah, andai kamu bisa bekerja sampai pukul dua siang saja. Sisanya kita habiskan untuk jalan-jalan berdua."

Ayden tertawa. Dia tidak menanggapi ucapan Lareyna yang lebih seperti sebuah keluhan.

Lareyna pun sudah siap untuk menyuapi Ayden. Dengan senyumannya Ayden menerima suapan itu.

Tiba-tiba dunia Ayden terasa gelap, dia menatap Lareyna dengan tidak berkedip.

'Apa Lareyna memindahkan seluruh lautan ke dalam masakannya?'

"Bagaimana, rasanya pasti enak, bukan?" tanya Lareyna.

Dengan kasar Ayden menelan makanan itu lalu dia mengangguk sembari memaksakan senyumannya.

"Ya, sangat enak. Biar aku habiskan. Kamu nggak boleh ikut makan karena ini semua adalah milikku," ucap Ayden. 'Demi cinta,' lanjutnya dalam hati.

1
Rainn
Maniss banget 🤏🏻
💜_Vicka Villya_💜
Bukunya dalam tahap review kontrak yaa, jadi aku masih update satu satu bab. kalau udah lolos kontrak kita double atau triple update lagi 😁
Rainn
😭😭
Rizqitaaa 🍓
suka cerita ini, gak bertele tele, tulisanya rapi, semangat nulisnya kak ❤
Elvinzam 2322
yang sabar ayden nama nya juga baru belajar😂😂😂✌✌
💜_Vicka Villya_💜: Sejauh ini aman kan, Kak? 🤭🤭🥰
Elvinzam 2322: jangan terlalu menderita ya kak ayden sama reyna nya takut baper😉😉😉
total 3 replies
amelia
lanjut Thor...ditunggu notif pembaharuannya
amelia
lanjutkan thor triple up
amelia
up nya mana thorr
amelia
Thor mana updatenya...
💜_Vicka Villya_💜: Sudah di up Kak, tunggu lulus review lagi yaa ...
total 1 replies
amelia
triple up thorrr/Angry/
amelia
banyakin up nya Thor...lama2 kasian jg reyna
💜_Vicka Villya_💜: iyaa, tapi dia harus berjuang dulu 😅
semoga setiap hari bisa konsisten update minimal 2 bab
total 1 replies
amelia
lanjutkan ceritanya Thor up yg banyak tiap hari
💜_Vicka Villya_💜
Update 3 bab baru lolos 🤦‍♀️🤦‍♀️
💜_Vicka Villya_💜
Sudah update tiga bab tetapi belum ada yang lolos review sejak tadi 🥹🥹
amelia
double up thor tiap hari ya
💜_Vicka Villya_💜: Iyaa, itu memang double up Kak, ada bab selanjutnya juga 😅
total 1 replies
amelia
bagus
amelia
lanjutkan thor
amelia
Thor double up ya tiap hari jangan satu2.../Angry/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!