Menceritakan tentang seorang gadis yang berprofesi sebagai Agent dan Dokter, meninggal karena di tabrak oleh Truk, namun ia malah terbangun ditubuh yang berbeda yang lemah yaitu ditubuh Seorang Putri Jendral yang dikenal orang-orang Putri SAMPAH karena tidak mempunyai kekuatan dan lemah... Penasaran kelanjutan nya ...? Jangan Lupa Baca Novelnya ya...☺️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jasmine Oke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21. Bertemu Pembunuhan Bayaran
Di saat dalam perjalanan pulang, mereka tidak sengaja mendengar suara denting dentingan pedang yang tidak jauh dari arah mereka.
Mereka berdua saling pandang dan lalu saling menganggukkan kepalanya karena mereka memiliki tujuan yang sama...
Lalu mereka mengintip dari semak-semak yang rimbun, mereka melihat...
Ada beberapa kelompok orang orang berpakaian hitam menutupi wajahnya dengan topeng yang sedang mengeroyok 2 orang di sekitar nya sudah banyak mayat mayat yang berjatuhan.
Di lihat dari gerakan dua orang ini ilmu bela dirinya dan kultivasinya cukup tinggi tetapi walaupun begitu dengan menghadapi puluhan orang pembunuh bayaran pasti kehabisan tenaga juga apa lagi salah satu dari mereka ada keracunan cukup parah.
"Lili kita harus membantu mereka, salah satu dari dua orang itu ada yang keracunan " kata hana kepada lili
" Baik nona " kata lili juga semangat
Tepat saat salah satu dari pembunuh bayaran mengayunkan pedang nya ke arah pria yang sedang keracunan dari belakang kebetulan hana melihatnya dan dia langsung melemparkan belatinya sehingga pedang itu tidak meleset. Melihat target nya meleset pembunuh bayaran 1 marah
"Siapa yang menghalangi target ku, siapa ...siapa ... Cepat keluar jangat jadi pengecut" kata pembunuh bayaran 1 sambil memutar mutar kepalanya melihat sekeliling
"Pengecut...."kata hana keluar dari semak-semak
Melihat hana keluar bersama lili mereka semua terkejut mata semua orang terbelalak dengan dan ada yang mimisan dan pertarungan terhenti seketika
Karena mereka melihat dua orang wanita sangat lah cantik apabila yang di depan cantik luar biasa seperti dewi kayangan jatuh dari langit lemah lembut kulit halus putih bersinar bibir merah muda mata yang cerah...
Dengan melihat mereka melongo berdiam diri hana terheran heran kenapa mereka berdiam tidak lanjut berkelahi, lili juga melihat nya hanya menggelengkan kepala nya nonanya ini apa dia tidak sadar dengan kecantikannya
"Nona anda lupa pakai cadar, sepertinya mereka mematung melihat mu" bisik lili dari telinga hana
"Hmm... Biarkan saja orang yang pertama kali melihat ku memang seperti ini" kata hana berbisik kepada lili
"Kenapa kalian diam saja, tidak lanjut berkelahi" kata hana dengan suara lembut ya yang merdu nya orang mendengar ingin selalu melindungi
"Dan apa tadi kau bilang pengecut, bukan kah kau sendiri yang pengecut, menusuk orang dari belakang" kata hana lagi dengan tegas tetapi yang mendengarkannya tetap terdengar lembut di telinga orang orang
"Nona mereka tidak takut padamu, padahal kamu tegas" bisik lili lagi hana sambil tersenyum lucu sekali nona nya ini.
Mendengarkan suara lembut hana baru lah mereka sadar dan kembali beraksi...
"Ternya gadis cantik, nona cantik jangan ikut campur urusan kami lebih kamu menyingkir, tunggu kami di tepi nanti kita akan bermain bersama, setelah urusan kamu selesai" kata pembunuh bayaran 2
" Benar nona nona cantik, kalau kamu dekat dekat kesini nanti kulit halus mu tergores" kata pembunuh bayaran 3
"Ya nona cantik aku akan memaafkan mu karena sudah menghalangi targetku tadi, jika kamu nurut aku akan bermain lembut denganmu nanti" kata pembunuh bayaran 1 sambil tersenyum cabul
Melihat senyuman cabul dan kata menjijikan meraka bibirnya terangkat sedikit bagi yang benar benar melihat bahwa senyuman ini adalah senyuman kematian
Lili dengan marah mendengar kata pembunuh bayaran ini,
"Kau..." Sebelum lili menyelesaikan ucapannya hana mengangkat tangannya
"Lili" kata hana lalu lili tidak melanjutkan katanya
Lalu hana berjalan lemah lembut menghampiri kelompok pembunuh bayar itu
" Apakah benar yang kalian katakan, jika kami menyepi kalian akan bermain lembut dengan kami."kata hana tersenyum
"Benar ...benar ....kami akan bermain lembut nona kalian pasti akan ketagihan" kata pembunuh bayaran sangat gembira
"Hmm..Tetapi kita bermain sekarang saja, aku akan lembut juga mainnya sama kalian" kata hana lagi
ketika jarak hana dengan para pembunuh bayaran hanya berjarak sekitar dua meteran lalu hana melemparkan lima jarum beracun kearah pembunuh bayaran kelompok sebelah kanan dan lima orang dan orang orang yang mengenai jarum hana langsung pingsan.
Hana juga melempar dengan tangan kanan nya dengan cepat lalu hana memutar badannya dan mengayunkan tangannya kalau di lihat hana seperti menari sangat indah. Dari jari jari hana keluar sepuluh jarum beracun langsung mengenai para pembunuh bayaran
Para pembunuh bayaran tergeletak tidak bisa bergerak dan alias lumpuh, hanya tersisa pemimpin nya
"Bagaimana aku bermain dengan lembut kan" kata hana masih tersenyum
Melihat anak buahnya tidak lagi bisa bergerak marah lah sang pemimpin
"Apa yang kau lakukan pada anak buahku. . hah ." kata sang pemimpin sambil membentak hana
Hana dengan cemberut memonyongkan mulut mengadu pada lili sambil menunjuk sang pemimpin itu " lili dia berteriak pada"
"Iya nanti aku marahi dia," kata lili lembut sambil tersenyum nonanya ini suka sekali bermain, baik lah mari ikuti nonanya bermain juga
" Hey .. kau pria jelek berani kau berteriak kepada nona ku" marah lili dengan wajah sangarnya
"Kau tadi bertanya kan, aku hanya memberikan suntikan racun pada anak buah mu... kata nya tadi bermain lembut jadi aku bermain lembut dengan tidak langsung membunuh kalian, tetapi berlahan lahan" kata hana lagi
" Sekarang giliran mu aku kita bermain" kata hana lagi mengeluarkan belati langsung menendang sang pemimpin
Sang mendapat mendapatkan serangan dadakan dia tidak belum siap maka dia kena tendangan hana lalu hana tidak memberi orang itu waktu untuk bersiap hana lagi tendangan berputar lalu memukul dada pria itu dengan tinjunya dengan tenaga dalam yang kuat
Sang pemimpin langsung menyemburkan darah dari mulut nya langsung terjatuh tidak bergerak lagi
_Sedang kan disisi lain_
Di tempat kedua pria yang di serang pembunuh bayaran tadi, pada saat hana berbicara dengan pembunuh bayaran mereka berdua sadar dari lamunannya dan Mu ying pengawal pria yang terkena racun membawa tuan nya dengan menepi dekat di bawah pohon mendudukkan tuannya di sana, dan memberikan obat untuk menghentikan darah.
Sedang kan pria itu dia mendengar pembicaraan hana dengan para pembunuh bayaran ada rasa yang mendesir dari hatinya, dia marah saat para membunuh itu melecehkan hana dengan kata kata yang menjijikan.
Dia sendiri tidak tau ada apa dengannya dirinya tidak biasanya seperti ini, apa karena gadis itu menolong nya banyak juga yang menolong tetapi dia tidak rasa seperti ini.
Saat dia duduk si bawah pohon memberikan obat pada lukanya untuk menghentikan pendarahan, baru dia melihat hana yang melemparkan jarum beracun kepada para pembunuh itu dan bibir terangkat sedikit dia kira gadis itu menerima ajakan para bajingan itu ternyata tidak, dia sudah salah paham.
Pada saat sang pemimpin membentak hana hati, hatinya tidak terima ingin rasanya meledakkan kepala sang pemimpin itu, berani sekali dia membentak gadisnya
(hah...gadisnya)
Pada saat hana cemberut pada lili dan mengadu dengan nada manja.
" Cantik" gumamnya pelan lalu tersenyum kalau Mu ying melihatnya pasti dia merasa aneh dengan tuannya
"Ada apa tuan, apa kau berbicara" kata Mu ying dia mendengar tuannya berbicara tetapi tidak jelas
"Tidak ada, apa kau gau siapa mereka " kata nya lagi
Melihat cara hana membunuh sang pemimpin mereka berdua terkejut dia tidak menyangka tidak boleh melihat orang dari sampulnya.
.
.
.
Bersambung...
lanjutkan thor