Reinkarnasi Ke Tubuh Putri Lemah Dan Pembalasan Dendam Putri Lemah

Reinkarnasi Ke Tubuh Putri Lemah Dan Pembalasan Dendam Putri Lemah

Melintasi Waktu Ruang ke Demensi Lain

Bruuuumm . . . . . .

Bruuuumm . . . . . .

Bruuuumm . . . . . .

Bunyi mobil yang sedang melintas di jalan Raya yang melaju sangat lah kencang seperti pembalap di sirkuit. Bagi yang membawa mobil sendiri sudah terbiasa mengendarai berbagai macam jenis kendaraan darat karena dia memang sudah terlatih.

Ketika ia sedang selip menyelip diantara mobil lain ke mobil lainnya fokusnya teralihkan dengan bunyi Handphone nya.

Driiiing . . . . .

Driiiing . . . . .

Driiiing . . . . .

"Uuff...! Siapa menelepon mengganggu konsentrasi ku saja"  ucapnya sambil mengambil handphone nya yang terletak di bangku samping pengemudi.

Namun ketika sedang mengambil handphonenya fokus nya teralihkan dari ke hp berbunyi tadi, sehingga dia tidak menyadari dari arah yang berlawanan ada truk yang sedang melaju sangat kencang ke arah depan mobilnya.

Ketika ia menyadarinya sudah terlambat tidak bisa terelakkan lagi.

Maka terjadilah....

Traank. . . .

Bunyi tabrakan antara mobil nya dengan truk yang melaju kencang tadi, sehingga mobil nya terbalik ke arah trotoar, membuat mobilnya hancur...

"Ini lah akhir dari hidupku ayah ibu akhirnya kita akan bertemu di surga nanti"  ucapnya sambil memejamkan matanya sehingga dunia gelap semua...

(Ya, Orang tuanya sudah meninggal karena kecelakaan semenjak ia berumur 7 tahun, sekarang ia tinggal bersama pamannya)

.

.

.

.

Di seberang sana di belahan dunia lain ada sebuah gubuk reyot yang berada di tengah hutan. Ada seorang anak gadis berumur 14 tahun sedang tertidur pulas di atas tempat tidur yang terbuat dari bambu.

(Sebenar bukan tertidur pulas tetapi ia sudah meninggal beberapa detik yang lalu)

Di sebelah kiri tempat tidurnya duduk lah seorang gadis berusia 17 tahunan yang sedang menangis sedih karena melihat sang majikan tidak bangun bangun dari tidur panjangnya

"Nona . . . Nona bangun nona, jangan tinggal aku sendiri nona"  ucap pelayan pribadinya

(ya, yang menangis itu adalah pelayannya yang setia ia melayani Nonanya semenjak kecil, karena ibunya juga pelayan pribadi dari Ibu majikannya dan ia juga sudah meninggal. Pelayannya bernama Xiao Lili)

Pelayan itu berwajah sembab memandang nonanya yang tak sadarkan diri.

Xiao Lili menangis sedih dengan Kemalangan yang menimpa majikannya, semenjak ibu nya meninggal ia sering ditindas di pukul oleh orang orang yang ada di rumahnya sendiri karena suruhan dari selir ayahnya dan anak selir itu baru berumur 15 tahun sekarang.

(Ya, ibunya sudah meninggal karena keracunan katika Nonanya masih berumur 8 tahun, dan ayahnya tidak mengetahui itu, karena ayah nonanya sudah lama berada di perbatasan untuk mempertahankan Daerah kerajaan dari kerajaan lain, karena ada perperangan disana,)

Karena tidak ada kabar dari Ayah majikannya dari perbatasan sudah 11 tahun dari sekarang sehingga selir ayahnya besikap sewenang-wenang terhadap Nonanya...

Sampai sampai Nonanya di fitnah dan dituduh meracuni anak selir ayah, dan dia dipukul dan dibuang kehutan kematian oleh orang-orang suruhan selir.

Siang itu Xiao Lili semakin cemas dengan keadaan Nonanya yang bertambah kritis dan dia tidak mempunyai bahan pengobatan ia tidak mempunyai uang untuk membeli obat ke  pasar dan dia juga tidak mengetahui jenis tumbuhan herbal untuk mengobatan.

Sebenar dihutan kematian banyak sekali tumbuhan obatan herbal walaupun di lapisan pertama tetapi Xiao Lili tidak mengetahui dia abaikan saja..

(Ya hutan kematian ada tiga lapisan, lapisan pertama, lapisan tengah dan lapisan dalam)

Namun tiba-tiba Hana membuka matanya dia merasa bingung dimana dia sekarang apakah dia sudah berada di surga, tetapi dimana ibu dan ayahnya dan kenapa keadaan Surya seperti ini, seperti gubuk reyot bukankah surga itu indah pikir Hana

Hana terdiam cukup lama memperhatikan tempat itu bernuansa kuno kayak zaman dahulu dan ia juga berpakaian kuno tetapi sudah usang dan lusuh. Dan dia melihat keliling mata nya tertuju kepada seorang gadis yang sedang tertidur pulas sambil meletakkan kepalanya dan tangannya di atas dekat tempat tidurnya...

Ketika itu juga Xiao Lili membuka matanya dan melihat Nonanya sudah siuman dia sangat bahagia.

"Nona... Nona sudah sadar dari tidur panjang nona" ucap Xiao Lili sambil menangis bahagia

"Ya dewa terimakasih ya dewa" ucapnya lagi

"Aku dimana?" Kata Hana dengan kebingungan sambil melihat sekeliling nya

" Apakah aku masih itu? Dan dimana aku sekarang, kenapa aku tidak di bawa kerumah sakit" batin Hana merasa aneh dengan dirinya

"Ehh, kenapa badan ku semua lemas, bukannya aku mati ditabrak tapi kenapa tidak ada luka di tubuhku" batin Hana lagi

Xiao Lili melihat Nonanya sedang kebingungan berkata:

"Nona kita berada di hutan kematian, untung saja ada gubuk ini di hutan sehingga kita dapat berteduh di gubuk ini" ucap Lili sedih karena tega nya orang orang itu mengusir Nonanya dari rumah padahal Nona nya Putri sah disana tidak berperasaan membuang Nonanya kehutan.

Mendengar itu Hana menoleh ke Lili dan bertanya:

" Kamu siapa?" Ucap Hana karena dia tidak mengenali siapa gadis itu

"Aku Xiao Lili Nona pelayan pribadi mu, apakah nona tidak mengingat ku lagi? Ucap ya sedih karena Nonanya tidak mengingat nya lagi, mungkin karena Nonanya sudah lama tidur panjang pikir Lili.

Tiba-tiba kepala Hana merasa pusing

"Sssstt.....kepala ku sakit sekali" gumam Hana berbarengan dengan ingatan ingatan pemilik tubuh yang ditempati oleh Hana dia melihat kilasan kilasan bayangan seperti nonton film dan merasa kasihan terhadap gadis itu

Hana melihat kehidupan gadis yang namanya sama dengan nya, baru dia menyadari bahwa ia masih hidup tetapi ditubuh orang lain, ia telah bereinkarnasi ke demensi dunia lain dan melakukan perjalan waktu.

Seulas senyum miring menghiasi wajah Hana " ternyata Tuhan masih memberikanku kesempatan hidup kedua tidak akan aku sia siakan, baiklah Hana karena nama kita sama aku akan membalaskan dendammu kepada manusia manusia biadab yang serakah itu" batin Hana

"Karena Hana sekarang bukan lah Hana yang dulu, Hana sekarang adalah Hana super jenius"  batinnya lagi

Ya, jiwa gadis itu adalah jiwa Hana yang di zaman modern seorang Agent jenius wanita tangguh, cerdas licik serta mandiri, ahli dan pengobatan tradisional dan pengobatan modern.

Sudah banyak misi misi penting yang sudah Hana selesai kan seperti penangkapan jaringan Narkoba, penangkapan Mafia, penculikan,  menyelamatkan data data Negara dan misi misi penting lainnya. Untuk menutupi perkerjaanya sebagai Agent ia juga berkerja sebagai Dokter di rumah sakit ternama di kotanya

Pada waktu itu Hana mendapatkan kan kabar bahwa ada operasi darurat dirumah tempat ia bekerja, tidak bisa dikerjakan oleh Dokter lainnya. Hanya Hana yang bisa menanganinya, Hana yang sedang berlibur terpaksa menunda liburnya dan kembali kerumah sakit,  untuk menghemat waktu karena sudah mendesak terpaksa Hana gebut di jalan raya, maka terjadilah hal yang tidak di inginkan....

Tiiiittt......

Druuakk..... Bunyi tabrakan mobil dengan truk dari arah berlawanan dengan Mobil Hana

Tidak dia sangka di malah melintasi waktu ke demensi lain dan masuk masuk ke tubuh putri yang lemah....

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!