NovelToon NovelToon
Bohong! Kalau Enggak Cinta

Bohong! Kalau Enggak Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: Daegal

Jenny terpaksa menjadi pacar bohongan Shena karena dirinya harus menyelamatkan sahabatnya Dave agar tak kembali ke sisi gelapnya menyukai sesama jenis. namun ternyata Shena punya maksud lain yaitu memperalat jenny agar bisa merebut kembali asetnya dari sepupu jenny. namun tak bisa dipungkiri Shena semakin lama semakin mencintai Jenny

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Daegal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

minta restu

"waaaaaw, ini kertas apa beneran uang sih"tanya Arka.

" Otak Lo emang gak bisa encer ya ka"ucap Shena remeh

"Emang kenapa sih, ya iya gue tau ,gue gak bisa jadi trader hebat kayak Lo. Hmmm.... Gue yakin Lo udah gak butuh kuliah kalau kayak gini"ucap Arka

Mendengar kata kuliah, Shena tersentak. Ia harus ke kampus untuk meminta penjelasan pada jenny perihal video meminta pertanggung jawaban itu.

Shena langsung menyambar kunci mobil Arka. Dan pergi dengan tergesa-gesa.

"Woy kunci mobil gue woy....kak"teriak Arka

Namun sama sekali tak dihiraukan oleh Shena karena tak lagi mendengar ucapan Arka karena cepatnya ia berlari

Sesampainya di kampus , Shena tak langsung turun dari mobil itu. Ia memperhatikan gerak-gerik Bimbim. Namun matanya tak mampu melihat kehadiran Jenny di sana

Tetapi tiba - tiba pintu mobil itu terbuka dan jenny duduk di samping Shena

"Pinter juga Lo Arka jemput gue ontime , ah Kakak Lo enggak sabar ketemu gue ya"ucap jenny tanpa sadar bahwa yang duduk di kursi pengemudi adalah Shena, bukan Arka.

"Turun!"bentak Shena

Mendengar suaramu yang tak asing di telinga jenny langsung menoleh dan seketika dia langsung kaget, matanya membola menyadari itu adalah Shena

"Shena? Kamu udah boleh pulang?"tanya jenny

"Tuli Lo ya?gue minta turun Lo"ucap Shena tegas

"Kau kenapa sih Shen?"tanya jenny

"Gue gak mau pacaran sama cewek jalang macam Lo, Lo main di belakang gue sama musuh gue sendiri. Hebat Lo jenny"ucap Shena

Plak!!!!!

"Gue bukan cewek murahan, dan asal Lo tau kalau itu cuma salah paham, tapi terserah Lo mau percaya sama gue atau lebih percaya mulut sampah mereka yang terus fitnah gue "ucap jenny hendak pergi

Namun Shena dengan cepat, menarik tangan Jenny dan ditatapnya dengan intens wajah cantik itu

CuuuupppZ.....

Kebiasaan Shena memang selalu mencium jenny secara tiba-tiba. Namun jenny sama sekali tak berontak, tubuhnya seakan menikmati pangutan itu.

"Bilang sama gue kalau itu semua enggak bener"bisik Shena yang akhirnya berubah pikiran

"Lo mau gue buktiin?"ucap jenny menatap Shena

Shena tersentak dengan pertanyaan jenny. Benar-benar diluar dugaannya. Hingga membuat Shena terdiam

"Kalau emang dengan membuktikan sendiri Lo bisa percaya ayo lakuin"ucap jenny dengan mata berkaca-kaca

Melihat Jenny yang seakan menyerahkan dirinya membuat Shena urung.

"Maafin aku jenny, aku sayang sama kamu. Aku enggak mungkin nodain kamu"ucap Shena.

Jenny menunduk, kalimat yang terucap dari mulut shena seolah menjadi jawaban bagi jenny , walaupun tidak langsung tapi jenny mampu memahaminya.

"Aku anterin kamu pulang sekarang. Urusan Bimbim biar aku aja. "Ucap Shena

"Tapi Shen, forum mahasiswa semua udah membicarakan soal aku. Apa kamu masih dengan mudahnya percaya ucapan aku"ucap jenny

"Aku lebih tau kamu, dari mata kamu udah bisa menjawab kalau kamu bukan seperti yang mereka bicarakan. Lain kali kamu harus lebih berhati-hati dalam berbicara, agar tak menimbulkan salah arti seperti ini"ucap Shena mengusap rambut jenny

"Makasih Shena "ucap jenny

"Hemm .."sahut Shena tersenyum

Mobil yang dikendarai Shena pun langsung tancap gas menuju kontrakan tempat jenny tinggal .

Tak sampai 15menit , Shena memarkirkan mobilnya didepan rumah sederhana, jauh berbeda dengan paviliun yang ada di rumah Bimbim yang jadi tempat tinggalnya dulu.

"Jenny? Kamu tinggal disini?"tanya Shena heran

"Hehehh, iya. Tabungan aku enggak banyak soalnya. Ini aja cukup kok untuk berdua aku sama ibu"ucap jenny tak memudarkan senyumannya

Jenny lalu membuka pintu mobil itu ,dan Shena pun ikut turun

"Loh kamu ngapain ikut turun? "Tanya jenny

"Aku enggak suruh mampir?"tanya Shena balik

"Enggak usah, kamu pulang istirahat okey, aku juga mau balik kerja 1jam lagi"ucap jenny

Namun Shena seperti tak mendengar ucapan Jenny. Ia berjalan memasuki rumah itu

"Eh loh....loh... Kok nyelonong aja sih"ucap jenny langsung menyusul Shena

"Assalamualaikum "ucap Shena

"Waalaikum salam, loh temennya jenny ya? Tapi jennynya ....."ucap ibu terputus melihat jenny berjalan dari belakang Shena

"Dibilangin enggak usah mampir juga , bandel banget"ucap jenny berbisik

"Ngobrol di dalem aja ,ajak masuk lah Jen"seru ibu.

"Hemm... Yaudah yuk masuk"ucap jenny jutek

"Siapa namanya?"tanya ibu

"Saya Shena Bu, pacarnya jenny"ucap Shena lancar

"Eh... Eh enggak Bu, dia bohong"ucap jenny melototi Shena.

"Maaf Bu, kalau kedatangan saya mengganggu, gimana kabar ibu sekarang?"tanya Shena basa-basi

"Alhamdulillah, berkat bantuan teman jenny ibu bisa sehat sampai sekarang"ucap ibu

"Uhuuuuuk ....uhuukk..."tiba-tiba Shena tersedak.

"Ibu ... Ini temen yang bantu administrasi rumah sakit ibu waktu itu"bisik jenny

"Oh ya Allah, maafin ibu nak Shena. Ibu benar-benar enggak tau kalau temennya itu kamu. Jenny tidak bilang sebelumnya namanya siapa. Terimakasih ya nak, ibu bakal usahain untuk mengembalikan uangnya"ucap ibu jenny

"Enggak usah dibalikin Bu, saya ikhlas kok"ucap Shena tulus

"Jangan gitu, sekarang cari uang susah. Dan enggak sedikit jumlah uang yang sudah kamu keluarkan untuk operasi ibu"ucap ibu jenny

"Kalau gitu saya boleh minta kembalian yang lainnya Bu asal jangan uang"ucap Shena

"Apa nak, apa yang bisa ibu dan jenny berikan untuk mengganti uang itu"tanya ibu

"Saya ingin ibu dan jenny pindah dari sini. Saya akan mencarikan tempat tinggal yang lebih layak"ucap Shena menatap rumah itu yang sempit dan agak pengap

Ibu dan jenny langsung diam, tak tahu harus menjawab apa.

"Bagaimana? Apa ibu mau? Ibu tenang aja tidak akan ada biaya sewanya. Hitungan-hitung ikut merawat rumah yang akan jadi mahar pernikahan saya kelak menikahi anak ibu"ucap Shena

"Ha?" Ucap jenny syok, hingga tak sadar mulutnya menganga

"Maaf ,nak Shena untuk itu saya serahkan sama jenny, karena untuk saat ini jenny lah yang mencari uang untuk keluarga ini sekarang. Jadi ibu tidak bisa memberi putusan apapun sebelum mengetahui pendapat jenny"ucap ibu.

"Ibu bisa pikirkan dulu kalau ibu sudah yakin ibu bisa bertemu saya lagi lain waktu. Tentunya melalui anak ibu. "Ucap Shena

"Terima kasih nak atas kebaikannya, ibu benar-benar banyak berhutang Budi baik nak Shena"ucap ibu.

"Udah?"tanya jenny dengan mukanya yang datar.

"Udah, udah siap berangkat kerja?"tanya Shena

"Hemm, Bu jenny pamit ya."ucap jenny menyalami tangan ibunya

"Hati-hati jenny , kamu enggak makan dulu? "Tanya ibu

"Jenny udah makan tadi Bu , ibu masak apa?"tanya jenny

"Goreng tempe aja"ucap ibu tersenyum

"Ya udah ibu baik-baik ya di rumah"ucap jenny

"Assalamualaikum Bu, kami pamit"ucap Shena

"Iya waalaikum salam, hati-hati "ucap ibu mengantar keduanya sampai teras

1
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓 menuju Hiatus
Halo ka salam kenal saya Pocipan dari GC CBM
mau mengajak Kaka untuk bergabung d gc kami
apakah Kaka bersedia?
jika kaka bersedia Kaka bisa follow akun saya terlebih dahulu dan saya akan undang Kaka untuk masuk Terima kasih
Dyah Meritha: oke , sama"
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓 menuju Hiatus: Thank you ka
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!