NovelToon NovelToon
Kebohongan Dalam Pernikahanku

Kebohongan Dalam Pernikahanku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Berondong / Janda / Selingkuh / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:10.5k
Nilai: 5
Nama Author: pramita rosiani

Dasar dari sebuah pernikahan adalah kejujuran

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pramita rosiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21

"Nona Arumi, sekali lagi saya minta maaf untuk teman saya Andy"

"Cukup panggil Rumi saja, dan ini hanya salah paham jadi aku juga minta maaf karena telah menuduh Andy. Sekali lagi saya minta maaf" ucap Arumi kepada Rangga dan juga Andy

"Emm tidak apa-apa, aku juga paham akan situasi mu. Kita adalah orang asing yang datang ke negeri orang dan tentunya perlu waspada pada orang asing" Ucap Andy yang memaafkan kesalahpahaman itu.

Setelah mereka menyelesaikan kesalahpahaman itu, mereka bertiga pergi dari pos jaga dan berjalan bersama untuk kembali ke asrama

"Jadi Rumi, kamu mahasiswi di sini??" Tanya Rangga kepada Arumi

"emm aku mengikuti program pertukaran mahasiswa disini"

"Lalu apa jurusan mu?" Tanya Andy

"Emmm jurusan ku seni grafis" ucap Arumi

"Seni grafis?? Jadi kamu membuat gambar seperti animasi dan komik??" Tanya Rangga yang napak penasaran dengan Arumi

"emm aku lebih fokus pada komik tapi tetap mempelajari yang lain. Lalu apa jurusan kalian berdua??" Giliran Arumi yang bertanya kepada mereka berdua

"Ohh kami jurusan arsitektur dan kami saat ini sedang mengikuti program magang untuk keperluan S2" ucap Rangga kepada Arumi

Arumi yang mendengarnya langsung antusias karena mereka berasal dari bidang yang hampir mirip dengannya.

"Woww jadi kalian seorang arsitek??" Ucap Arumi yang kagum dengan mereka

"Tentu saja masih belum, kami masih mahasiswa seperti mu tapi jika kami lulus pada program magang kali ini maka kami akan lulus dan dapat memulai karir kami sebagai arsitek"

"Aku yakin kalian pasti bisa mencapainya, apalagi kalian terlihat sangat hebat" ucap Arumi yang membuat kedua pria itu malu

"Kamu juga hebat, kamu seorang wanita yang mengambil jurusan grafis pasti tidaklah mudah" ucap Rangga yang membuat Arumi langsung diam dan terus menatapnya.

Arumi merasa begitu senang karena ada orang yang bisa menghargai bakatnya dan bukan fisiknya. Dulu ketika orang-orang tahu Arumi mengambil jurusan seni grafis selalu dianggap remeh karena mengira Arumi hanya membuang-buang waktu dan juga biaya untuk jurusan yang tidak penting bagi mereka yang mengatakannya. Padahal jurusan yang di ambil oleh Arumi sangat sulit jika tidak ada ketekunan dan percaya diri dalam melaluinya. Bertemu dengan orang yang satu frekuensi dengannya membuat Arumi merasa di dunia yang berbeda.

"Apa kamu tahu, aku merasa sangat bangga pada jurusan ku ini karena bertemu dengan kalian" ucap Arumi sambil tersenyum kepada Rangga dan Andy

Hingga mereka telah sampai di asrama wanita tempat Arumi tinggal, sementara asrama laki-laki berada di gedung sebelah jadi Arumi harus berpisah dengan Rangga dan Andy

"Rumi!!" Ucap Rangga yang mengehentikan Arumi saat hendak masuk ke dalam asrama

"Emmm!!! Ada apa??"

"Jika kamu ada masalah ataupun perlu teman, kamu bisa berbicara pada kami" ucap Rangga dan di jawab anggukkan oleh Arumi lalu masuk ke dalam Asrama.

Sesampainya Arumi di kamarnya, dia langsung menuju balkon kamar asramanya dan melihat ke bawah untuk melihat Rangga dan juga Andy yang sudah mulai menghilang di balik gedung, setelah itu dia tersenyum sendiri ketika mengingat kata-kata yang diucapkan oleh Rangga kepada-nya. Ingin sekali dia memutar waktu dan berbicara lagi dengan Rangga dan juga Andy mengingat semua itu langsung membuatnya malu dan menutup wajahnya dengan tangan.

Rasanya hari ini adalah hari yang benar-benar mengejutkan bagi Arumi, karena bertemu dengan dua teman yang bisa memahaminya. Setelah itu Arumi memutuskan untuk mandi dan bersiap untuk istirahat karena dia harus bertemu dengan dekan besok, dia tidak ingin terlihat kusam saat hari pertamanya di kampus.

...----------------...

Ke esok harinya, Arumi bersiap untuk pergi ke kampus dengan outfit kemeja oversize celana suit pants high berwana krem dengan sepatu sneakers putih yang begitu cantik digunakan oleh Rara dengan Rambut panjang yang dibiarkan terurai dan menambah kecantikannya.

Setelah siap, Arumi langsung pergi ke kampus karena tidak ingin telat di hari pertamanya. Saat sampai di depan kampus, dia dihentikan oleh seorang mahasiswa

"Permisi apa kamu Arumi Artajaya??" Tanya mahasiswa itu sambil mencocokan foto yang dibawanya dengan Rara

"Emmm iya, itu saya. Maaf anda siapa ya??" Tanya Rara yang bingung karena orang itu mengenalnya.

"Ohh aku adalah mahasiswa yang betugas sebagai mentor mu selama program ini berlangsung, apa ibu pengawas tidak memberitahumu"

"Ohh maafkan saya, ibu pengawas sudah memberi tahu saya terkait mentor kemarin tapi beliau tidak memberitahu jika mentor nya adalah pria" ucap Arumi yang berusaha untuk terlihat tenang

"Tidak,, aku hanya salah satu dari mahasiswa mentor disini. Nanti kamu akan bertemu dengan mentor yang lain, oh iya perkenalkan saya Lucas mahasiswa seni grafis semester 8"

"Saya Arumi Artajaya, senang bertemu dengan kakak"

Setelah berkenalan, Arumi di bawa ke ruang pertemuan untuk bertemu dengan mahasiswa lain yang mengikuti program pertukaran mahasiswa. Terdapat 10 orang mahasiswa termasuk Arumi yang mengikuti program pertukaran dari 10 kampus luar yang berbeda, mereka di berikan arahan oleh ibu pengawas sebelum bertemu dengan dekan.

"Jadi semuanya perkenalkan nama saya adalah Megan, pengawas dari program pertukaran mahasiswa ini. Disini saya bertugas untuk mengawasi perkembangan kalian selama melakukan kegiatan di kampus ini, dan tenang saja selam kalian disini kalian akan di bimbing oleh mentor yang telah ditentukan. Adapun 10 mentor yang akan membimbing kalian untuk program ini, saya harap kalian bisa bekerjasama dengan baik dengan mentor yang telah di tentukan dan saya tidak mengharapkan ada perubahan mentor dari data yang telah kami tentukan".

"Dan untuk nama pasangan mentor akan dibagikan saat pertemuan ini selesai" setelah Ibu pengawas menutup pidatonya, Semua peserta di kumpulan dan mereka diberikan data mengenai pasangan mentor yang akan membimbing mereka.

Saat giliran nama Arumi yang di panggil dan mentor yang didapatkan adalah Kak Lucas, yaitu mahasiswa yang menjemputnya di depan kampus tadi. Sebenarnya Arumi sedikit tidak nyaman dengan Kak Lucas, padahal Kak Lucas sangat tampan tapi dia sedikit dingin dan terlihat sulit untuk diajak berbicara sehingga membuat Arumi khawatir jika dia akan sulit bekerja sama dengannya.

"Hei,, kamu Arumi??" Tanya salah satu peserta mahasiswa pertukaran.

"Emmm iya, kamu???"

"Perkenalan namaku Clara aku dari Indonesia"

"Oh kamu juga dari Indonesia?? senang bertemu denganmu, apa kamu juga ikut pertukaran mahasiswa??"

"Emm iya aku juga ikut dan mentor ku adalah kak Nata, itu dia yang memakai baju putih"

"Emmm aku senang karena ada mahasiswa lain dari Indonesia yang ikut program ini jadi aku tidak terlalu asing rasanya"

"Tentu saja, kita bisa saling bertukar informasi disini. Dan yang paling penting adalah aku ikut program ini karena satu orang" ucap Clara yang membuat Arumi menjadi bingung

"Maksudmu apa??" Tanya Arumi

"aku ikut program ini karena orang itu" ucap Clara sambil menunjuk ke arah Kak Lucas

"Dia!! Dia bukannya kak Lucas mentor ku??"

"Emm iya, dia memang mentor mu. Dan aku jatuh cinta padanya saat pertama kali bertemu di Indonesia dulu dan memutuskan untuk ikut program ini agar bisa bertemu dengannya" mendengar hal itu membuat Arumi menjadi tidak nyaman dan merasa ada sesuatu yang akan dilakukan oleh Clara.

Bersambung..

1
Atik Dinul Qoyimah
kok alurnya makin jauh sama judulnya.. padahal ini udah bab 72 lho thor... kalau novel" yg saya baca biasanya di bab segini udah mulai masuk ke judulnya.. kalau kelamaan takutnya pembaca jd pada bosan...
Pramita: Saya akan usahakan memberikan cerita yang baik dan tidak berantakan karena kelanjutan dari cerita sangat ditentukan dari bab ini
Pramita: ini masih flashback sebelum pernikahan,, semua alur sudah saya susun dengan baik.😊
total 2 replies
Atik Dinul Qoyimah
sebenarnya cerita nya bagus.. cuma alurnya terlalu stuck di tempat.. itu" aja yg di bahas..
Atik Dinul Qoyimah: semangat terus nulisnya thor....
Pramita: Terima kasih sudah memberikan pendapat,, saya akan usahakan alurnya lebih bagus kedengarannya 🙏🏻
total 2 replies
Lee Mba Young
arumi jng lemah kasian Alexa, jng kayak di Indonesia hnya dng maaf semua mslah selesai. bgus km tegas gk usah berhub lagi dng mereka jng gunakan hati buat penjahat.
Pramita: Terima kasih sudah membaca 😊
total 1 replies
Retno Harningsih
lanjut
Pramita: baik😁
total 1 replies
Retno Harningsih
up
Ilham Arif Wicaksono
/CoolGuy/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!