NovelToon NovelToon
Perjalanan Pulang Menuju Ajal

Perjalanan Pulang Menuju Ajal

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Pengganti / Mengubah Takdir / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:3.9k
Nilai: 5
Nama Author: Razanur salsa

di kisahkan seorang anak kecil hidup sebatang kara hingga dewasa kehidupannya selalu di timpa kesialan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Razanur salsa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tawaran Pak Kyai

Malam hari aku terbangun entah apa yang membuatku bangun tengah malam aku duduk di atas kasur menyandarkan tubuhku ke dinding yang ada di belakangku, pikiran terbayang dengan adi "di kamu dimana kok ga pulang-pulang? "gumanku bertanya pada diri sendiri

Aku mengambil bungkusan plastik yang tadi di berikan oleh pak soleh lalu membukanya ada nasi lauk ayam sayur asam yang dibungkus plastik bening serta beberapa lalapan, aku mulai memakannya tidak lupa membaca doa sebelum makan tak butuh lama aku habis memakannya semua mungkin karena aku lapar jadi terbangun dari tidurku.

Perutku sudah kenyang lalu aku rebahkan di atas kasur lama-lama aku tertidur lelap,

Azan subuh terdengar aku terbangun lalu bergegas ke kamar mandi setelah ambil air wudhu aku menunaikan sholat subuh selesai aku membaca surat-surat pendek sampai pagi saat cahaya matahari sudah masuk melalui celah-celah jendela aku bangun dari duduk zikirku dan ganti baju memakai seragam kerja,

setelah selasai aku ke luar rumah dan mengunci pintu rumah lalu berjalan berangkat kerja, sesamapainya di depan gerbang seperti biasa aku absen pagi dan mengambil kunci gudang.

Tidak di ceritakan selama perjalanan berangkat kerja karena seperti biasa hanya bertemu dengan orang yang lalu lalang berangkat bekerja dan ke sekolah.

Aku mengambil peralatan pekerjaanku lalu keluar menuju area bagian pekerjaanku, hari-hari di lalui tanpa ada halangan berarti apa-apa.

Sudah hampir dua tahun aku bekerja di pabrik itu tak terasa aku masih tinggal sendiri,

beberapa minggu sudah aku lewati tiba-tiba aku merasakan sakit yang dulu pernah aku alami mulut terasa kering dan panas sedikit-sedikit menjalar ke kakiku terasa agak berat melangkah "ya ALLAH berilah aku kesehatan"gumamku meratapi nasib yang akan terulang lagi sakit hanya berbaring di atas kasur tidak bisa berbuat apa-apa.

Selesai aku dalam pekerjaa aku kembali pulang dan membersihkan badan lalu ganti pakaian, aku duduk di atas kasur memikirkan "apa aku harus kehilangam pekerjaan lagi kerena sakit ini"gumamku yang pasrah karena sedang merasakan tubuh seperti sedang tidak bertenaga.

Badan tidak merasakan sakit sama sekali hanya mulut terasa kering dan panas badan lemah gitu saja tidak merasakan apa-apa, secara logika aku tidak seperti orang sakit terlihat normal saja tapi yang aku rasakan tidak bisa sama sekali digerakkan kalau struk masih bisa sedikit di gerakkan tapi ini benar-benar blank.

Aku pasrah dengan keadaanku yang seperti orang memiliki riwayat penyakit medis, aku memikirkan setelah ini pasti aku akan kehilangan pekerjaanku lagi karena penyakit ini.

Tak terbayang olehku bagaimana nasibku nanti setelah sakit ini kambuh kembali, kehilangan pekerjaan itu sudah aku alami selama aku sakit, tapi yang aku pikirkan bagaimana nanti kalau aku kehilangan semuanya.

Aku sempat berpikir dan menyalahkan orang tuaku, apa yang sudah mereka buat sampai aku yang terkena imbasnya, perjanjian apa yang mereka lakukan untuk mendapatkan kekayaan.

Pada masa kecil hingga aku dewasa tidak pernah melihat orang tuaku memiliki kekayaan dari hasil perjanjiannya, yang aku tahu hidup mereka agak sedikit kekurangan.

Aku pernah mendengar tentang seseorang melakukan pesugihan dari guru ngajiku waktu kecil, siapa pun yang melakukan pesugihan hidupbya tak pernah tenang, dan harta yang didapat dari hasil pesugihan tak akan pernah bisa mereka nikmati karena itu hanya tipu daya setan atau iblis, dan manusia yang sudah melakukan pesugihan saat meninggalnya ia tak lagi ditanya, tapi langsung dimasukkan ke dalam neraka.

Aku yang masih terbaring diatas kasur hanya bisa meratapi nasib "kenapa harus aku yang harus merasakan imbas dari hasil pesugihan yang gagal"teriakku tak terima dengan keadaan ini

Disaat aku benar-benar sudah tidak punya harapan untuk sembuh, pintu rumah ada yang mengetuk

tok..tok.. "assalamualaikum"ucap seseorang dari balik pintu

"walaikumsalam"aku masih bisa berbicara mengucap salam

"silahkan masuk aja pak, pintu ga saya kunci"pintaku yang tak bisa berdiri

Pintu terbuka terlihat seorang laki-laki paruh baya masuk

"ada apa mas, tadi saya dengar seperti ada yang teriak? "tanya pria itu ternyata bapak pemilik warung yang mendengar teriakkanku

"maaf pak kalu teriakkanku mengganggu bapak"jawabku meminta maaf

"mas kenapa lagi kok tiduran saja?"tanya lagi bapak itu yang heran melihatku masih tiduran

"penyakit saya kambuh lagi pak"balasku memelas

"masyaallah..kok bisa mas, penyakitnya kambuh lagi"ucap bapak itu yang terkejut

"saya juga ga tau pak, tiba-tiba badan saya tidak bisa digerakkan"jawabku menjelaskan

"mas tunggu sebentar ya yang sabar, saya panggilkan pak kyai lagi"pinta bapak pemilik warung padaku untuk menunggu

"iya pak, terima kasih"jawabku singkat

Setelah kepergian bapak pemilik warung aku sendiri lagi, diam terbaring tak bisa berbuat apa-apa.

Lama aku menunggu bapak pemilik warung memanggil pak kyai, akhirnya datang juga

"assalamualaikum"ucap pak kyai memberi salam

"walaikumsalam"jawabku

"mas kenapa lagi, tadi saya dengar kalau mas penyakitnya kambuh lagi"tanya pak kyai yang duduk disampingku

"iya pak kyai, saya juga ga tau kenapa tiba-tiba seperti ini"jawabku memelas

"waktu itu saya sudah bilang sama mas, supaya cepat-cepat datang ketempat perjanjian yang orang tua mas lakukan"ucap pak kyai agak kecewa denganku, karena aku tidak lamgsung datanh kesana sesuai permintaan pak kyai

"iya pak kyai, sebenarnya saya juga mau kesana setelah gajian nanti"jawabku memberi alasan

"begini saja, kalau pakai uang saya dulu bagamana?"ujar pak kyai memberi tawaran

"tapi saya bagaimana gantinya pak kyai"jawabku yang bingung akan mengganti uang pak kyai

"masalah itu nanti kita pikirkan, sekarang kamj harus sembuh dulu dan memutus perjanjian itu"ucap pak kyai lagi menegaskan

Aku bingung harus bagaimana, terima tawaran dari pak kyai atau menolaknya, sedangkan aku tak tahu masih diterima bekerja disana atau sudah dikeluarkan.

Aku lama tak memberi jawaban, hanya diam menatap wajah pak kyai, ada keyakinan kalau aku akan sembuh tapi bagaimana aku akan mencari uang sebagai gantinya.

Sebuah perasaan yang tak menentu seperti ingin pergi ketempat yang sangat jauh, tapi entah apa yang membuat hatiku begitu tak tenang. 

Perasaan ini seperti pernah aku alami tapi entah kapan dan di mana, tawaran dari pak kyai pun seperti sudah aku jalani. 

Ibarat sebuah film yang di putar ulang aku memgalami setiap adeganku, tentang tujuanku ingin pergi dan hal semua yang terjadi saat ini. 

Aku terus berdiam diri tak memberi jawaban, di benakku sekarang sedang memikirkan 'apa yang terjadi setelah ini, kenapa aku tidak bisa merasakannya'. Suasana saat ini yang aku alami benar-benar tak bisa ku duga, tapi aku pernah alami kejadian ini.

1
desyaulia wahyuni05
I was very hurt reading it
Razanur Salsa
👍👍👍
Bisma
saat ini no komen ceritanya bagus
Nurhasanah
lanjut thor
Sarah Fadhilah mumtaz
lanjut kak
Nurhasanah
keren kak
OkitaNiken
Jadi sekarang umurnya Ridwan berapa tahun?
OkitaNiken
Ada masalah apa sih Pak Budi etega itu ga pulang-pulang selama bertahun-tahun? Minimal pulanglah sesekali lihat keadaan anaknya sendirian atau kasih nomor kontak kek biar bisa dihubungi.

Syukur ada pak Ibnu yang bener bener baik dermawan
OkitaNiken
Umur 8 tahun ditinggal sendirian di rumah? Bahkan tanpa makanan, astagaa tega sekalii/Sob/
OkitaNiken
Sedih banget bacanyaa, aku kira ayahnya Ridwan jahat karena ninggalin Ridwan tinggal sama kakek neneknya di desa. Tapi ternyata ayahnya Ridwan sebaik itu/Sob/

Semangat Thor, aku suka karyamuu
OkitaNiken
Ini kisah asli author nya kah? Astaga sedih sekali, kenapa orang tuanya Ridwan cerai?
Razanur Salsa
terima kasih kak, aku pemula dan ingin benar-benar menceritakan kisah nyata hiduku. aku hanya bisa menulis yang aku tahu aja, mohon bimbingannya kalau ada kesalahan/Pray/
OkitaNiken: Ini beneran kisah hidupmu Thor?
total 1 replies
Hiro Takachiho
Wah, cerita ini seru banget, bikin ketagihan!
Itzel Juárez
Gak bisa berhenti baca ceritanya, thor kesempatan ketemu penulis kayak kamu gak banyak loh.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!