NovelToon NovelToon
Quinsha (Nona Muda Tersembunyi)

Quinsha (Nona Muda Tersembunyi)

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / Diam-Diam Cinta / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.2M
Nilai: 4.6
Nama Author: bubun ntib

terlahir sebagai nona muda yang kaya raya tak menjamin kehidupan percintaan nya sempurna. quinsha menjadi anak yatim piatu diusia 15 tahun. sebagai penerus kerajaan bisnis adipati,dia terpaksa menyembunyikan jati diri nya agar mendapat teman dan pasangan hidup yang tulus. apalah jadi nya jika kepolosan nya dalam percintaan malah membuat dia di manfaatkan dan di khianati oleh tunangan yang di cintai nya ? well, pintar di otak tapi oon di cinta ...

"kau hanya sekedar wanita jelek yang hanya ku manfaatkan" ~ bagas

"wanita murahan, bagas hanya milikku !" ~ sara

"kenapa semua berakhir seperti ini? ayah bunda, rasanya sakit !!" ~quinsha

"kami sebenarnya mengetahui kebenarannya dari awal, tapi melihatmu bahagia kami menunda untuk memberi tahukanmu" ~nakula-sadewa

"gadis ini misterius sekali, aku yakin dibalik wajah kumal itu menyimpan rahasia besar" ~narendra





hai, ini karya pertama ku, maaf jika masih ada typo. insya allah akan di revisi secara bertahap. selamat membaca😘

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bubun ntib, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 21

" oh iya selamat datang di perusahaan kami, panggil saja quin, saya kira usia kita sama" jawab quin dengan menekankan nama depan nya.

...****************...

DEG

Jantung sara dan bagas seketika mencelos, entah mengapa mereka teringat dengan gadis yang mereka hina beberapa minggu yang lalu. Entah kenapa sara merasakan hawa yang sama dengan saat quin cupu mengancam diri nya.

' bukan, dia bukan si cupu. Nggak mungkin ' tepis sara dalam hati.

' kenapa sorot mata nya seperti si cupu?' batin bagas.

" hei

" hei, halo. Kalian tidak apa - apa ?" tanya qin sambil melambaikan tangan nya di depan wajah sara dan bagas saat kedua nya melamun.

" eh, oh maaf nona qu..quin " gagap ke dua nya.

" kenapa ? Ada yang salah dengan namaku ? Atau mengingatkan kalian dengan sesuatu ?" tembak quin telak. Bagas dan sara ter jengit kaget. Ekspresi wajah mereka nampak terkejut dengan ucapan quin.

" ha ha ha saya hanya bercanda, mana mungkin ada yang menyamai nama saya " kelakar quin. Sara dan bagas menghela napas lega. mereka tersenyum kaku.

" nona bisa saja, he he he " jawab sara.

" apakah nona ingin makan siang ? mari bersama kami ," ajak bagas mencari peruntungan.

" oh iya, hampir saja saya lupa karena keasyikan mengobrol, maaf tapi saya sudah ada janji. Kalau begitu saya duluan ya, mari " pamit qun tersenyum ramah. Begitu berbalik badan, senyuman itu raib tergantikan dengan aura dingin yang kelam.

Bagas dan sara hanya melongo melihat kepergian sang nona tanpa sempat merayu nya. Mereka berdua akhirnya juga meneruskan jalan menuju parkiran.

Sampai di parkiran, melintas mobil sport di depan merek. Lamborghini Aventador blue sky milik quin. Bagas dan sara berdecak kagum.

' gila, lambo. Bahkan papa nggak mau belikan untuk yang seri terendahnya. Ck ck ck beruntung benar nona muda itu ' gerutu sara dalam hati. Lain sara, lain pula bagas. Dia menatap kepergian mobil dengan seringai licik.

' aku harus segera mendekati nya. Setelah dia terjerat olehku, kehidupan ku akan membaik,' batin bagas.

💨💨💨

Quin menjalankan mobil nya santai, sejenak ia masih memikirkan pertemuan dengan pasangan tadi, tapi segera ia tepis. Jangan sampai hanya karena melamun ia celaka. Dengan mantap ia menuju ke kafe sang kakak, " jawa bahagia's cafe".

Sesampainya di area kafe,ia memarkirkan mobil di parkiran khusus dan masuk kafe melalui pintu rahasia yang terhubung dengan dapur.

" yuhuuuu, quin here, apa kabar " seru quin mengagetkan staf dapur. Mereka menghela napas kaget dengan kedatangan quin.

" oalah mbak mbak, bikin jantungan ae sampean ki," ( sampean; kamu krama alus bahasa jawa ) celetuk salah satu staf dapur sembari mengelus dada. Quin hanya nyengir dan mulai mendekati mas prapto, sang chef utama.

" mas prapto, quin mau es cendol dong " kata quin sambil mengeluarkan puppy eyes miliknya. Sang chef terkekeh pelan, pria 30an tahun yang dulu di temukan oleh ayah bunda quin dan langsung di rawat di panti beserta anak - anak lain ini pun mengusap sayang rambut quin yang sudah seperti adiknya.

" nanti den nakula marah, non quin nggak boleh minum es dulu kan, kemarin radang nya kambuh kata den nakula," tolak prapto halus. quin manyun karna tidak bisa merayu sang chef untuk membuatkan minuman kesukaannya.

" mas bikinin jus strawberry pakai yogurt aja ya, " tawar prapto. Quin menghela napas kasar. Dia tak bis membantah karena memang benar kemarin radang nya kambuh karena dia kebanyakan minum es tanpa sepengetahuan sadewa atau pun nakula.

" iya deh," jawab quin lesu. Staf yang melihat hanya mengulum senyum jenaka melihat princess mereka merajuk manja.

" jangan sedih, mas bikinin soto ayam kampung buat menu makan siang nya." ujar prapto. Quin berbinar. Memang selain pecel sayur, soto adalah makan favoritnya selain rawon dan juga bakso.

" mau mau , " angguk quin antusias. prapto terlihat lega melihat quin yang bisa di bujuk. Karena dia juga hapal sifat qui yang agak susah dan pemilih jenis makanan.

" mau diantar ke VIP 1 atau gimana ?" tanya prapto.

" nanti dulu mas, quin nungguin temen " jawab quin. Benar saja, sepersekian detik ponsel nya berbunyi.

TING

📥

mas ren

" kamu dimana ? Mas udah di lobi"

📤

mas ren

" mas minta diantar ke dapur aja, quin masih di dapur "

Tak butuh waktu lama, sekitar 10 menit narendra datang menyambangi qin yang tengah duduk di kursi depan pintu dapur, terlihat quin sedang menerima telepon. Quin menyadari kedatangan Narendra.

" iya kak, quin udah mau makan, udah mesen ke mas prapto " kata quin.

" .......... "

" ish iya iya nggak minum es cendol lagi, tanya aja mas prapto kalau nggak percaya," manyun quin, narendra terkekeh gemas dengan tingkah quin. Ia mengelus pelan rambut quin membuat sang empunya mendongak.

" .......... "

" ish iyaa, ya udah quin tutup telepon nya, assalamualaikum " tutup quin.

" nakula, hm?" tanya narendra lembut sambil masih mengelus rambut quin lembut. Aktifitas yang sudah biasa ia lakukan dan tak menerima tolakan dari pemilik rambut, malah quin terlihat menikmatinya.

" heeh,, ngingetin buat nggak minum es cendol. Kemarin radang ku kambuh " adu quin manyun.

" sekarang sudah sembuh ?" tanya narendra, terlihat sirat panik di mata nya.

" sudah, tapi nggak boleh minum es dulu " jawab quin.

" ya sudah jangan minum es dulu kalau begitu " titah narendra.

" hum, eh aku pesen soto ayam kampung, mas mau kan? " tanya quin.

" mau, mas juga sudah lupa bagaimana rasa nya," jawab narendra.

" okey, yuk. Tapi kita di table biasa aja ya mas, quin pengen ngerasain makan bareng - bareng pelanggan lain " pinta quin dengan muka imut nya.

" iya, terserah kamu aja " narendra selalu berusaha menuruti keinginan sang pujaan hati. Quin terlonjak kegirangan.ia masuk ke arah prapto.

"mas, temen quin udah sampai, nanti anterin ke meja 10 aja ya," pinta quin. Prapto mengernyit heran.

" tumben nggak ke VIP 1 " tanya prapto.

" pengen nyobain jadi para pelanggan " ringis quin. Prapto hanya menggeleng pelan melihat tingkah sang nona muda.

Sepeninggal quin, prapto mendapat panggilan telepon dari ruang info dapur.

" chef, telpon dari en kula, " teriak staf penanggung jawab ruang info dapur.

" haish, si kakak posesif" gerutu prapto pelan.

" ya kula, " kata prapto begitu menerima gagang telepon di tangan nya.

" ...... "

" iya, princess nggak ku kasih cendol, dia mau aku buatkan jus sebagai ganti nya " jelas prapto.

" ....... "

💨💨💨

Quin dan Narendra menuju meja 10 dan duduk di sana sambil mengobrol seperti biasa sembari menunggu makanan mereka datang.

" mas nggak sibuk emang ? Bisa makan di luar seperti ini ?" tanya quin.

" nggak, bisa di handle kevin " jawab narendra santai.

Sedangkan di ruangan kevin,

Haaaaccccthu ...

" ck sial, siapa yang ngomongin gue, pasti si rendra sama si bocah, " gumam kevin kesal.

Kembali ke kafe,

" hi hi hi , pasti om kevin sebel mas tinggal " kiki quin geli mengingat sifat dari asisten narendra yang terkadang out of box. Cocok sebagai bahan keisengannya. Berkali - kali kevin menjadi target keusilan dari non muda adipati ini.

Narendra tersenyum melihat binar di mata gadis yang tengah di perjuangkan nya ini. Tapi, binar di mata sang gadis berubah menjadi tatapan tajam yang tersirat kesedihan dan kebencian. Narendra kaget dan menoleh ke arah tatapan mata quin.

DEG

' mereka, '

1
Hasna Wati
hebatnya
Agustina Sri Widyawati
ceritanya bagus, akan lebih bagus kalau eyd-nya juga diperhatikan, semangat Thor
Qilla
bagus ceritanya cuman sayang tulisannya belepotan
maria handayani
/Grin/
Muawanah
aku ksh bunga LG nieh kak 😊
Shena Nur
.
Muawanah
🤣🤣🤣🤣 langsung shock terapi Narendra 😁😁😁🤭SM mbak Jo
Muawanah
calon mantu 🤭
nieh dah aku ksh bunga
Muawanah
calon mantu 🤭
nieh dah aku ksh bunga
Muawanah
nieh aku ksh bunga
Muawanah
dah aku ksh vote y ...
bibi
lanjut
Muawanah
next
Muawanah
mampir 😊
Zera yulfita
superrr
R_3DHE (sugar_babby)
menurut ku visualnya lebih cantik Sara🙏🙏
Kasmi Wati
Luar biasa
An
/Skull//Toasted//Casual//Hunger//Speechless//Doubt//Hammer//Curse//Yawn//Yawn//CoolGuy//Sob//Drool//Cleaver//Watermalon//Whimper//Kiss//Sly//Scare//Grievance//Pooh-pooh//Beer//Coffee//Rice//Rose//Wilt//Cake//Bomb//Moon//Good//Ok//Pray//Plusone//Doge//Hug//Gift//Sun//Brokenheart//Heart//Blackmoon//Doge//Plusone//Pray//Good/
Yuliana Rahmawati
Luar biasa
Ade Hendaya
sederhana, simple
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!