Terpaksa Menikah

Dave dan Debby baru saja tiba di rumah papa dan mamanya setelah sempat mampir ke masjid terlebih dahulu saat terdengar adzan maghrib. Kemudian Dave masuk kerumah bersama dengan debby....

"Assalamualaikum" Ucap Debby saat membuka pintu

"Wa'alaikumsalam,, Dave? Debby?? ayo masuk " Jawab papa saat melihat Dave dan Debby yang baru saja tiba

"Mama kemana pa?!" Ucap Dave dengan nada sedikit tinggi

"Ada di kamar tadi sholat. Tumben kalian sudah sampai disini?" Tanya papa saat mereka sudah duduk di ruang tamu

"Ada hal penting yang ingin Dave bicarakan dengan mama" Ucap Dave begitu dingin

Papa Dave melihat kearah debby, namun debby hanya menatap tanpa berbicara yang tentu debby juga tidak tau apa yang akan di bicarakan nanti. Semua hanya bisa menunggu sampai mama cantika keluar. Tak lama kemudian mama cantika keluar dari kamarnya dan melihat siapa yang bertamu maghrib-maghrib begitu.

"Loh Dave? Debby?? kalian kesini??" tanya mama

"Iya ma! ada hal yang ingin Dave bicarakan sama mama!" Ucap Dave kemudian mama tika duduk di samping papa.

"Ada apa Dave?" Tanya mama

"Mama sekarang jujur dengan dave dan kita semua yang ada disini! sebenarnya mama tidak pernah operasi syaraf kan ma?!" Ucap Dave dengan tatapan tajam kearah mama

Deg!

Jantung mama Tika berpacu cepat saat itu begitu mendengar pertanyaan Dave. Begitu juga dengan Debby dan papa Dave.

"Ma...maksud kamu apa dave??" tanya mama seolah tidak mengerti apa-apa

"Dave sudah tau semuanya ma! Mama tidak pernah melakukan operasi syaraf karena kecelakaan waktu itu! Mama bekerja sama dengan dokter Ridwan untuk bersandiwara didepan kami semua!! Astagfirullah!! kenapa Dave tidak berfikir lagi!!! Bagaimana bisa Dave lupa jika mama seorang artis yang pandai bersandiwara!!!!" Ucap Dave yang kemudian mengumpat didalam hatinya karena kesal

Mama Tika terlihat begitu tegang, namun sesaat kemudian ia membuang nafas kasar dan menatap semuanya bergantian.

"Ya,,, mama akan akui semua. Mama memang tidak pernah operasi syaraf. Kecelakaan waktu itu hanya melukai bagian luar tanpa luka dalam yang fatal. Mama merencanakan semuanya sendiri, mama membuat skenario dibantu dengan dokter Ridwan untuk melancarkan rencana mama. Mama membuat rencana untuk menikahkan kamu dan juga debby. Namun itu semua bukan tanpa alasan jelas Dave!!" Ucap mama belum selesai namun Dave akan menyela dan langsung di tahan oleh mamanya dengan mengangkat tangan kearahnya

"Mama ingin melihat kamu menikah , mama terlalu kasihan melihat kamu yang terus saja gagal mencarikan mama seorang mantu! Mama tau kamu begitu sulit membuka hati setelah putus dan gagal menikah! Bebebapa tahun ini setelah kamu gagal menikah, kamu gak pernah lagi mama lihat menggandeng seorang gadis! bahkan kamu seperti gila-gilaan bekerja! mama khawatir jika kamu akan tua dan tidak memiliki keturunan! Inget umur kamu sudah berapa?! Mama selalu kepikiran, karena kamu anak sematamayang kami!. Dan Soal debby,,, mama merasa debby adalah gadis yang tepat untuk kamu. Debby anak yang penyayang, periang, dan begitu baik terhadap semua orang. Mama sudah kenal debby 2 tahun lalu, mama dan debby sering bertemu dan berbincang mengabiskan waktu sore kami di taman. Disana timbul rasa sayang mama terhadap debby, dan mama ingin debby yang menjadi mantu mama. Mama minta maaf karena keegoisan mama,," ucap mama tika dengan sudah berlinang air mata saat itu

Deg!

Deg!

Deg!

Jantung Debby berdegup cepat saat mendengar pengakuan mama cantika mencerna semua yang diucapkannya. Sementara semuanya masih terdiam dengan pikiran masing-masing

"Mama tega!! bagaimana bisa mama memaksa kami menikah sesuai keinginan mama?! mama tau Dave gak pernah cinta sama Debby!" ucap Dave meledak-ledak

"Mama ingin yang terbaik untuk kamu! mama pilihkan debby karena mama tau dia gadis yang baik untuk kamu!" Ucap mama

"Ma, yang menjalani itu Dave, bukan mama!" sarkas Dave

"SUDAH CUKUP!!!! CUKUP BERTENGKARNYA!!! INI SEMUA SUDAH TERJADI DAN KITA TIDAK MUNGKIN AKAN MENGULANG KEMBALI! YANG TERPENTING SEKARANG ADALAH,,, KEPUTUSAN ADA DI TANGAN KALIAN BERDUA, DAVE DAN DEBBY! KALIAN YANG AKAN MEMUTUSKAN SEMUANYA SEKARANG!! APA KALIAN INGIN TETAP BERSAMA ATAU KALIAN SUDAHI PERNIKAHAN KALIAN!" ucap papa Dave dengan tegas dan nada tinggi menengahi semuanya.

Dave begitu kesal dan penuh kemarahan didalam hatinya, lalu ia memilih keluar dari rumah itu dan pergi menaiki mobilnya. Sementara Debby masih terduduk gemetar dengan pikiran yang tidak terarah, kemudian mama tika bergerak mendekati debby yang duduk didepannya

"Maafkan mama sayang,,,, karena mama sudah menyakiti hati kamu,,, mama begitu sayang dengan debby,,, mama ingin debby bersama mama." Ucap ibu tika saat memegang tangan debby yang bergetar. Kemudian Debby menangis didalam kebisuannya saat menatap ibu tika. Hati debby teriris perih,,, disaat impiannya yang begitu tinggi, harus terhalang dengan sebuah pernikahan yang ternyata adalah sebuah rencana yang sudah disusun oleh ibu yang selama ini begitu baik kepada dirinya.

Debby terlihat linglung karena bingung harus bersikap bagaimana,, dilain sisi dirinya begitu kecewa karena ibu tika dan juga ucapan Dave yang mengatakan jika dirinya tidak mencintai Debby, namun dilain sisi Debby ternyata sudah memiliki serpihan hati walau kecil sangat kecil untuk Dave yang beberapa waktu lalu sudah menjadikannya sebagai seorang istri walaupun awalnya terpaksa.

.

.

.

Bagaimana kelanjutan kisah mereka?? kita tunggu saja yaah 🤧

.

.

.

Mohon maaf yahh semua,, beberpaa hari kemarin uni belum sempat update. Karena uni sedang sakit dan kondisi drop. Dan Alhamdulillah saat ini sudah dalam masa pemulihan, Mohon doanya yahhh semuanya🥺🙏

Yang mau follow ig nya uni bisa yukk langsung buka

@Uniramadhani.id atau bisa juga buka di @mbakmisshijab

Nanti bisa ngobrol2 disana yahh, tukeran nomer WA juga boleh😊