NovelToon NovelToon
PESONA PENJUAL KRIPIK PISANG

PESONA PENJUAL KRIPIK PISANG

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Dosen / Nikahmuda / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:70.8k
Nilai: 5
Nama Author: S. Mia. t

Hai ...readers cerita ini sequel dari dua novel author ya MENGEJAR CINTA ISTRI TETANGGA dan AKU YANG KAU LAMAR DIA YANG KAU NIKAHI.

" Kita putus ..." ucap seorang wanita cantik yang berpostur tinggi.
Zayn terpaku mendengar perkataan kekasihnya.
ia menatap kekasihnya yang bernama lily dengan tatapan tak percaya, tanpa ada hujan badai tiba-tiba kekasihnya meminta putus di mana ia ingin memberikan sebuah hadiah ulang tahun untuk nya.
" kenapa kita putus, apa ada kesalahan yang aku lakukan ?" tanya zayn masih diam di tempatnya.
" Kamu selalu mengabaikan ulangtahunku " ucap lily.
Zayn mengeryitkan dahinya.
" dan aku sudah muak dengan hubungan kita, dan aku malu " ucap kembali lily dan kemudian pergi meninggalkan zayn yang masih berdiri terpaku menatap punggung kekasihnya yang semakin menjauh.

Zayn berdiri di tepi pagar pembatas sebuah rooftop gedung apartemen, matanya menerawang ke arah bawah.
" tinggi sekali gedung ini..." ucap zayn.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S. Mia. t, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PAPA MERTUA

Anin menatap sebuah motor keluaran tahun 90 an yang terparkir di parkiran rumah sakit.

Ia terpaku melihat motor itu, ia terus menatap motor itu dan Zayn menyadari itu.

" tidak apa kan naik ini?" Ucap Zayn yang hatinya pun was-was akan penolakan,

Anin menatap Zayn yang terlihat penuh pengharapan.

Anin tersenyum dan mengangguk, Zayn sontak bernafas lega.

" penilaianku tidak akan salah, dia pasti bukan wanita matre, pilihanku kali ini memang tepat " gumam Zayn dalam .

 Zayn mengambil sebuah papper bag yang ada di kaitan depan.

Zayn mengeluarkan sebuah jacket keluaran brand ternama, brand yang menjual barang-barang branded.

" Ayo ...pakailah ini " ucap Zayn sambil memakaikan jacket pada Zayn.

Anin menatap jacket yang dipakaikan oleh Zayn, Anin tahu merk jacket yang di pakaiannya.

" Ini jacket siapa Zayn?" Tanya Anin, ia tahu berapa harga jacket itu.

Zayn tersenyum tipis dan kemudian memasangkan resletingnya dan menariknya ke atas, sejenak ia menatap wajah cantik Anin dan kemudian mencubit kecil hidung Anin, Zayn nampak gemas.

" Zayn.." ucap Anin sambil menggerakkan kepalanya ke belakang.

" Ini jacket siapa?" tanya Anin kembali.

" jacket ku...aku di beri seorang pelanggan, katanya itu masih baru, anak dari pelanggan itu nggak suka, jadi di berikan padaku waktu aku nganter pesanan kesana " ucap Zayn sambil memasangkan helm ke kepala Anin.

" Sudah cantik kekasihku ini, sekarang waktunya kita pergi, kita cari makan siang dulu ya, kamu mau makan apa sayang " ucap Zayn.

" Zayn..." ucap Anin yang sedikit kesal dengan panggilan yang di ucapkan Zayn.

Kepala Anin menoleh ke kiri dan ke kanan, ia memastikan tidak ada orang yang mendengar ucapan Zayn.

" Gak usah malu, kamu harus terbiasa nantinya" ucap Zayn yang penuh percaya diri.

Anin kembali menghela nafasnya, tapi entah kenapa ia tak bisa menolak maupun marah pada Zayn, Anin seperti terhipnotis.

" Sudah ayo kita berangkat, sementara kita angin-anginan dan kepanasan dulu ya, setelah ini babang tampan akan bekerja keras untuk memberikan yang terbaik buat bidadari babang tampan yang cantik ini " ucap Zayn sambil ia menarik tangan Anin untuk naik ke boncengan.

Anin sebenarnya sudah terbiasa naik motor karena kakaknya juga anak motor, dia sering di ajak jalan kakaknya untuk keliling kota.

" Pegangan sayang ..." ucap Zayn sambil menarik tangan Anin.

satu tangan Anin memukul bahu Zayn yang masih memanggilnya sayang.

Zayn terkekeh pelan dan kemudian meletakkan tangan Anin di pinggangnya.

" Kita makan siang di mana sayang ?" tanya Zayn yang masih bengal tetep panggil sayang.

"terserah kamu saja, dekat-dekat sini saja, setelah itu kita langsung pulang, aku tak tidak mai pulang malam, sore aku harus sudah ada di rumah, dan jangan panggil aku seperti itu, panggil namaku saja" ucap Anin.

" Baiklah sesuai perintah sang permaisuri " ucap Zayn ganti lagi panggilannya.

Zayn melajukan motornya tidak terlalu kencang, sepanjang perjalanan senyum Zayn terukir di bibirnya dan sesekali ia menggoda Anin yang ada di belakangnya.

" Zayn pegang setirnya, aku tak mau berakhir di rumah sakit " seru Anin saat tangan Zayn memegang tangan Anin yang ada di pinggangnya.

Zayn langsung melepas tangannya dan kembali ke setir motor.

Saat sampai di sebuah kedai Bakso yang terlihat agak ramai, Zayn menghentikan motornya, dan kemudian melepas helmnya.

" Kita makan di sini nggak apa-apa kan sayang " ucap Zayn.

Anin kembali menghela nafasnya dasar Zayn memang bengal, sudah berulang kali Anin mengatakan untuk tidak memanggilnya itu, tapi tetap saja Zayn memanggilnya seperti itu, apalagi saat ini mereka sedang di tempat yang lumayan ramai.

Zayn melepaskan helm Anin dan kemudian mengandeng tangan Anin untuk masuk kedalam kedai.

" Bang Udin, Bakso campur dua " ucap Zayn yang ternyata sudah kenal dengan penjualan.

" siap mas ganteng, kenapa cuma dua biasanya kan empat " ucap Bang udin.

" Sekarang aku ngajak teman spesialku Bang Udin, teman ku yang kemarin sudah aku masukin museum " ucap Zayn.

Bang udin yang lagi mengisi mangkok bakso langsung mengangkat kepalanya.

" wuiiih cantik sekali pacarnya mas, yang ono apa sudah di buang di laut kah " ucap Bang Udin.

" udah di rombengin Bang Udin " sahut Zayn.

" Aku duduk di sana Bang, pesananku seperti biasanya " ucap Zayn dan kembali mengandeng tangan Anin dan mengajaknya duduk kursi yang ada di pojok .

" maaf aku membawamu makan siang di sini, ini tempat aku sama temen temanku nongkrong, bakso nya sangat enak, kamu gak apa kan " kata Zayn.

" tidak apa, aku juga sering makan seperti ini sama kakakku " ucap Anin.

" Oh iya, apa kakak mu tahu kalau kita jalan bareng ?" tanya Zayn.

" iya, aku selalu bilang sama kakakku, kemana dan sama siapa aku pergi, " sahut Anin.

Zayn mengeryitkan dahinya, seterbuka itukah mereka, apa ada sesuatu yang terjadi, sepertinya kakaknya sangat protektif sekali.

" berarti mulai hari ini kamu juga harus memberitahukan padaku, kemana kamu pergi dan sama siapa kamu pergi "

" kenapa harus begitu, kamu bukan keluargaku " sahut Anin.

" Aku adalah kekasihmu, aku juga harus tahu bagaimana keadaanmu dan keseharian mu " ucap Zayn.

" Zayn...aku tak tahu apa sebenarnya hubungan kita saat ini, ini terlalu cepat bagiku " ucap Anin.

" Kamu tak perlu terburu-buru untuk bisa menerimaku di dalam hatimu, pelan-pelan saja, untuk saat ini biarkanlah aku yang mencintaimu, aku tahu saat ini aku belum pantas untukmu, tapi aku akan berusaha memantaskan diriku di dalam keluargamu, untuk hubungan ini aku tak pernah main-main Anin, aku serius, entah kenapa saat pertama kali aku melihatmu di rooftop, hati dan perasaan meyakinkan kalau kamu adalah milikku, wanita yang akan mendampingiku sampai menua, aku akan bekerja keras agar aku bisa membahagiakanmu dan aku bisa di terima di dalam keluargamu " ucap Zayn.

" keluargaku tidak pernah memandang seseorang dari segi materi, karena materi bisa di cari bersama nanti " ucap Anin.

" tapi materi juga penting sayang, kamu tahu kan bagaimana aku di tinggal kan, hidup ini tidak hanya cukup dengan cinta tapi juga materi, nantinya aku juga akan bertanggungjawab kepada keluarga ku, bagaimana aku bisa bertanggungjawab jika aku kekurangan materi " ucap Zayn, dalam hati Anin membenarkan perkataan Zayn.

Hidup memang butuh Cinta, tapi materi juga penunjang untuk menjalani sebuah kehidupan.

" Apa kamu sudah yakin kalau hatimu sudah bebas dari mantan kekasihmu, aku tak ingin menjalin sebuah hubungan jika masih ada bayang-bayang masa lalu " ucap Anin.

Zayn menatap wajah Anin ada seberkas harapan di mata Zayn untuk bisa mendapatkan hati dosen dan Dokter cantik yang ada di hadapannya.

" Zayn tak pernah menjilat ludahnya sendiri " ucap Zayn tegas.

" kecuali menjilat bibir Dosen cantik yang ada di hadapanku saat ini " ucap Zayn sambil mengerlingkan matanya.

" Zayn mau aku sambelin mulut kamu, mumpung ada sambel bakso si sini " ucap kesal Anin, Zayn terkekeh pelan.

******

Aisar menatap dua orang yang baru saja masuk kedalam ruang tamu, dan ada seseorang juga yang melihat kedatangan keduanya.

Keduanya kini berdiri di depan Aisar.

" Assalamualaikum papa mertua "

#####

Assalamualaikum readers HAPPY READING salam sehat selalu jangan lupa jejak cintanya, bintang lima juga boleh 😁😁😁🥰😍

1
Dyah Rahmawati
lanjuut
Dyah Rahmawati
🤣🤣🤣kemal oh kemal...
Netiihsan
aduh bu anin....ngimana niih..ortu zay..pegi dk jdi ngelamar nih
Liani Setya
ceritanya segar
Andyranymous
🤣🤣🤣kocak2….
N Wage
halah si kemal.bilang aja mo cobain kasurnya orang kaya.
Fhyfi Yanti Ahmad
😆😆😆😆😆
Nunung Elasari
cerita yang ringan tapi mengasyikan...
Nunung Elasari
yaa nungguin bang zayn up ampe ngantuk2....
betriz mom
bilang aja mau tidur kamu kemal 😀
Iis Yuningsih
kemal² mau pingsan aja nyari yg empuk aya² wae🤭😂😂😂
flower
bagus, menarik, lucu.. penulisanya mudah di fahami.. bintang 10 dehh kalo ada
flower
🤣🤣🤣sumpah ya keturunan manggala.. gasss zayn sebelum ortumu jadi TKI.. ehh ke luar negri maksutnya gercep zayn
Mamake Nayla
lah...kebanyakn miir sih
αℓҽყα🦋
wahahaaaa jadi TKI katanya 😆😆🤣🤣
betriz mom
panik dah Zayn,sampai ga sadar kelepasan ngomong dia bikin 2 temannya melongo tinggal maulana yang bakal pura pura pura bingung juga, takut diminta penjelasan sana fajar dan kemal😀😀😀
Nurmiati Aruan
lanjut kak othor 💪💪💪💪
segera up ya kak
Mumtaz Zaky
🤣🤣🤣🤣🤣lupa dia klo lagi nyamar jadi orang miskin..
Nunung Elasari
Hahaha.....
Ddek Aish
mampus kau Zayn kelamaan mikir akhirnya pergi ke LN ortunya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!