NovelToon NovelToon
Penggoda King Mafia

Penggoda King Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Balas Dendam / Konflik etika / Selingkuh / Romansa / POV Pelakor
Popularitas:5.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: DHEVIS JUWITA

Ellen merencanakan misi besar untuk menghancurkan pernikahan Freya dan Draco.

Apa yang sebenarnya terjadi diantara mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DHEVIS JUWITA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PKM BAB 20 - Mempertanyakan

Draco menatap Ellen dengan memicingkan matanya karena mendapat pertanyaan seperti itu.

"Apa maksudmu? Sepertinya kau terlalu ikut campur, ya?" Draco langsung menjauhkan diri dari Ellen.

"Anggota dewan ingin melakukan rapat selain ingin membahas masalah acara gladiator pasti mereka juga akan membahasmu," tambah Draco.

Ellen turun dari ranjang, dia berdiri dengan tubuhnya yang masih polos.

"Jadi, apa saatnya aku akan diusir?" tanyanya.

"Saat aku bosan denganmu, aku akan kembali pada istri resmiku," sahut Draco. Lelaki itu kini hanya memakai celana pendek dan menyesap rokok di sofa.

Ellen mendekat dan duduk di pangkuan Draco seperti biasanya. "Istri resmi, ya? Aku mendengar tradisi pernikahan di istana ini dari Rara kemudian aku mencari lebih banyak di buku sejarah De Servant yang ada di perpustakaan!"

"Cincin Yvone akan menemukan pemiliknya sendiri, aku lihat istrimu tidak pernah memakainya. Apa dia benar-benar pengantinmu?"

Saking tidak pedulinya, Draco tentu tidak memperhatikan hal semacam itu.

"Tapi, Freya memang pemiliknya bukan?" sahut Draco acuh.

Rasanya Ellen ingin menampar wajah Draco sekarang juga kalau bukan karena balas dendamnya pada Freya, dia akan pergi meninggalkan Draco yang tidak peduli dengan pemilik cincin Yvone.

"Kenapa aku sekarang jadi bersyukur mengalami kecelakaan itu, setidaknya aku tidak merasakan diabaikan suamiku sendiri!" batin Ellen.

Lalu Ellen mengelus pipi Draco supaya lelaki itu menatapnya.

"Padahal cicilannya sisa 96 kali lagi tapi aku harus pergi, aku ingin kompensasi kalau begitu," ucap Ellen yang akan fokus pada misinya.

"Kompensasi apa?" tanya Draco.

"Aku akan menghapus cicilan 96 kali itu asal kau memberikan bunga kemenangan saat acara gladiator nanti padaku, aku yakin kau pasti menang!" Ellen mendorong wajah Draco ke dadanya yang otomatis membuat lelaki itu menyesap dua aset kesukaan Draco.

"Bagaimana?" tanya Ellen seraya memejamkan matanya karena menikmati sensasi Draco yang handal memainkan indera pengecapnya.

Draco tidak menjawab tapi di sofa itu kembali terjadi pergulatan panas yang membuat keduanya saling mengejar kepuasaan masing-masing.

Sementara di luar kamar, Freya lagi-lagi kalah start dengan Ellen. Perempuan itu segera ke kamar Draco saat mendengar suaminya pulang tapi dia justru mendapati suara-suara percintaan di dalam kamar itu.

"Mereka melakukannya lagi," geram Freya.

Freya mencoba menahan emosinya, dia menunggu suara-suara erotis itu hilang barulah Freya mengetuk pintu kamar suaminya.

Beberapa kali mengetuk pintu akhirnya Draco membuka pintu kamar.

"Ada apa? Aku kira Kerel karena hanya dia yang biasanya bersikap lancang," ucap Draco dengan ketus.

Walaupun diperlakukan seperti itu, Freya berusaha tetap tersenyum.

"Maaf aku baru mendengar kabar kepulanganmu, apa kau perlu sesuatu?" tanya Freya lembut.

"Aku tidak butuh apapun," jawab Draco yang ingin kembali menutupi pintu kamarnya tapi ditahan oleh Freya.

"Kalau begitu, biarkan aku menyambutmu sebagai seorang istri," ucap Freya.

Draco berdecak karena sikap keras kepala Freya, dia menoleh ke belakang sebentar dan melihat Ellen yang tertidur karena kelelahan. Kemudian Draco menutup pintu kamarnya dan mengikuti istrinya.

Ternyata Freya membawa Draco ke kamarnya. Dan di sana Freya sudah menyiapkan kue dan teh untuk Draco.

"Aku akan mengambil kue baru yang masih dikukus, aku belajar membuat kue ini dari koki istana. Katanya Queen terdahulu selalu membuat kue ini untuk menyambut suami yang baru kembali setelah lama tidak pulang," ucap Freya.

Draco hanya diam dan mengamati apa yang dilakukan oleh istrinya. Freya mengambil kue yang berada di kukusan listrik yang berada di kamarnya kemudian membuat teh baru.

"Cobalah!" Freya menyusun kue dan teh itu di hadapan Draco. "Katanya kue ini juga melambangkan cinta kasih!"

Bukannya fokus ke kue tapi Draco justru teringat kata-kata Ellen mengenai cincin Yvone dan benar kata Ellen, Freya tidak memakainya.

Draco juga mengingat saat Dante memperkenalkan Freya padanya, perempuan itu hanya memberikan cincin itu untuk di cek asli atau palsunya. Selebihnya Draco tidak pernah melihat Freya memakainya.

"Kenapa kau tidak memakainya?" tanya Draco kemudian.

"Memakai apa?" Freya bertanya balik karena bingung.

"Cincin Yvone, kenapa kau tidak memakainya?" tanya Draco lagi lebih jelas.

1
Tatun Tania
Luar biasa
mardiana sari
rumit ceritanya jd puyeng sdr thor😅
mardiana sari
aq td bingung thor kan itu mata uang ap?ternyata pas baca lebih lanjut ternyata buatan thor 🤣
Meriam Tehupelasury
Luar biasa
Navisya
ceritanya bagus thor /Drool/
Eka suci
di NT like ribuan pun ngga ngaruh ya, emang pilih kasih atau ngga ada yg tau maunya gimana
Eka suci
jangan jangan Rara Indihome 🤭
Eka suci
ruzel kembaran Shiva🤭
Eka suci
pasti ngga muat atau longgar
Eka suci
sok Ellen buka kedok si dante sekalian biar beruang kutub buka mata
Eka suci
ada musuh dalam selimut, pengen sentil ih
Eka suci
nungguin Hana aku kesini berarti aku lama ngga baca karyamu Thor baru baca lagi pas hugo
Ayani Lombok
🤣🤣🤣🤣
♊Gemini06
Luar biasa
Tutik Karlos
suka yg pertama
Fadilah Azzahra
Lumayan
Jeni Safitri
Wah.. Apakah draco selingkuh
Jeni Safitri
Agatha bagaimana sipenghianat apakah mati juga
Esha Deny
Luar biasa
Mar Wiyah
nah ini maksudku kok ketua mafia GK bisa baca..Thor tolong dong biar tambah keren..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!