Seorang gadis yang kaya raya, berani menyembunyikan identitas nya terhadap, suami dan keluarganya yang serahka, karena Cessie mau mencobak keluarga surya apakah mereka mau menerima cessie apa ada nya atau kah mereka mala merendahkan cessie, bahkan sang suami yaitu surya yang berani menghianati pernikaha mereka hanya demi menginginkan seorang anak, itu yang membuat cessie merencanakan pembalasan terhadap keluarga suaminya dan juga suaminya sendiri.
mari kita akan melihat seperti apa pembalasan cessie.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mike Lovez, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19:19 Mbak Eva Ipar Yang Baik.
"Iya mas maaf tapi kan, aku udah bilang kalau waktu itu aku terpaksa tapi aku juga gak bisa bilang sama kalian, lagian sekarang kan aku udah kembali bahkan sebentar lagi aku akan berikan kamu anak mas." ujar nadia dengan senyum ngejek, karena memang nadia kembali bukan atas dasar cinta melaikan dendam.
"Apa pun itu alasan kamu, tetap saja kamu itu patut di salahkan nad. Kamu tahu betapa hancur nya aku saat kamu pergi, hampir mau gila, dan mbak eva menyaksikan itu, maka nya pas dia lihat kamu sinis bangat, kak siapa cobak yang melihat adik nya menderita seperti itu." ujar surya menjelaskan
"Mas aku ini kan calon istri kamu mas, seharu nya mbak eva juga menghargai aku sama seperti menghargai istri tua kamu itu mas, bukan nya mala pilih kasih." ujar nadia, kamu juga harus tahu mas adik siapa yang relah kak nya meninggal karena di tabrak oleh orang yang gak bertanggung jawab.
"Hahaha nad... Nad.. Kamu ini sebenarnya amnesia apa bagaimana, kalau kamu itu belun punya ikatan apa pun sama aku dan keluarga ku, bahkan kenalkan kamu sebagai calon istri ke keluarga aja belum, bagaimana ceritanya mereka harus menghargai kamu." ujar surya heran dengan pola pokir nadia.
" Hmmm iya juga ya, maka nya mas cepat kenalin aku ke keluarga kamu, apa lagi mama kamu seperti nya suka sama aku." ujar nadia.
Namun dalam hati nadia ingin surya cepat kenalkan ia ke keluarga surya terutama cessie istri nya, dan katakan kalau ia habis anak surya, karena momen itu yang selalu di tunggu nadia, nadia yakin setelah perkenalkan pasti cessie dengan surya bertengkar dan cessie gak terima terus ceraikan surya, nah... disita nada mulai menjauh lagi dari surya.
"Kamu sabar aja lah dulu, kita harus cari cara agar cessie gak usir kami dari rumah itu, memang nya kamu mau setelah menikah, kamu tinggal di kontrakan."
"Ah gak mau". ujar nada jujur nada juga sudah muak dengan surya, ia capek pura-pura baik
"Maka nya kamu harus sabar, kalau sifat kamu seperti ini kamu gak dapat apa-apa." ujar surya
Seperti itu lah nadia dan surya berdebat sepanjang jalan akhrinya mereka sampai di rumah sakit, tak lama antri akhirnya nadia dapat penanganan medis.
"Bagaiman dok kondisi pacar saya", tanya surya dengan nada kuatir, dasar surya kurang ajar ia lebih kuatir dengan kondisi pelakor dari pada istri sah. Pada hal ia gak tahu kalau nanti wanita yang dia belan itu akan menjadi penghancuran hidup nya.
Dokter hanya senyum aja, "tenang aja pak pacar anda baik-baik saja, nanti saya buatkan resep obat supaya ibu cepat pulih, sekarang kondisi pacar pak baik." ujar sang dokter menjelaskan
Surya langsung pergi menebus obat nya setelah selesai dokter meberikan resep itu, mereka pergi dari rumah sakit dan masuk le dalam mobil surya mengantar nadia kembali nadia ke kontrakan nya.
Karena gak mungkin ia bahwa kembali nadia ke rumah cessie, bisa barabe di sana, apa lagi ancaman cessie tadi sebelum mereka pergi, "Semoga cessie gak marah dan gak serius dengan ancaman nya itu.
Sedangkan di kamar seorang wanita cantik baru saja bangun, karena tadi merasa badan nya lemas makanya ia istirahat sejenak. Sekarang ia sudah bangun dan melihat jam nya, "Hummm ternyata sudah jam setegah sebelas, masih bisa aku ketemu aris."
Ia mengambil HP nya dan berniat menghubungi aris karena sudah lewat jam, dari perjanjian awal yaitu jam sembilan. Namun ternyata HP nya mati habis baterai nya karena semalam lupa ia cas. Cessie bergegas untuk mencharger HP nya dan segera menghubungi aris.
Karena mungkin aris sudah menunggu nya dari tadi
"Hallo ris, kamu ada diamana sekarang." ujar cessie
"Hallo juga bos saya ada di restoran bos, saya nunggu bos dari tadi tapi belum datang." ujar aris
"Maaf ris tadi saya agak gak enak badan jadi saya istirahat sebentar, kamu masih bisa menunggu kan ya." tanya cessie biar pun cessie seorang bos tapi ia sangat menghargai anak buah nya.
"Bisa bos, tapi kalau bos masih sakit gapapa bisa lain kali, mendingan bos istirahat lagi biar benar-benar kondisi bos sehat dulu."
Mas, orang lain aja bisa mengkuatir dan memperhatikan kondisi ku, sedangkan kamu sebagai susmi mala lebih peduli sama gundik mu, di banding aku istri mu, kalau seandainya saat ini kamu tahu siapa aku dan, sekarang aku mengandung anak kamu mungkin itu penyesalan terbesar kamu.
Tapi gapapa aku sanggup melakukan semua ini tanpa kamu mas.
" I ya aris kalau begitu nanti saya telpon lagi ya kalau saya mau ketemu, maaf kamu sudah menunggu".ujar cessie
"Gapapa bos." jawab aris
Cessie langsung mengakhiri panggilannya dengan aris dan membiarkan HP tetap di carger, cessie berniat turun ke bawa untuk ambil air minum, namun ternyata ia mala ketemu sama mbak eva di meja makan.
"Hay mbak, wah tadi mbak masak?"Tanya cessie sambik senyum senang karena mbak eva sudah masak, apa lagi makanan kesukaan nya.
"Hay juga cess, iya mbak tadi lihat makanan di kulkas terus mbak masak, soalnya mbak kasian sama kamu kelelahan". ucap Mbak edan sopan
"Ya ampun makasih banyak ya Mbak, sudah mengkwatirkan cessie, dan mau masak makan siang". ujar cessie tulus
surya...surya Mbak gak bisa bayangi kalau sampai kamu di ceraikan sama istri sebaik cessie, kamu nanti bakal menyesal terhadap apa yang sudah kamu lakukan surya.. padahal perempuan sinting itu sudah pergi meninggalkan kamu pas mau nikah dan saat itu kalau sampai kamu gak langsung di tangani sama dokter mungkin sampai sekarang kamu masih di rumah sakit jiwa.
tapi Mbak heran, seninya itu lah kamu sama perempuan itu sampai istri sebaik cessie kami abaikan kamu adik Mbak surya tapi jika suatu saat terjadi sesuatu sama rumah tangga kamu, itu semua salah kamu jadi Mbak gak mau ikut campur.
karena jujur Mbak juga kasih sama cessie, kami sesama perempuan Mbak merasak apa yang ia rasakan, cess Maafin adek Mbak ya yang sudah mengkhianati kamu, sebenarnya Mbak mau kasih tahu yang jujur sama kami cess tapi Mbak takut. ujar Mbak eva dalam hati.
"Mbak.. mbak...mbak eva" Cessie menepuk pundak Mbak eva membuat Mbak edan tergelincir kaget.
"Ya Allah cess, bikin Mbak kaget". ujar Mbak eva sambil tangannya di dada.
"Hahaha Marfin cessie, Mbak, kalian ngapain sih dari tadi di panggil melamun aja."
"Hahaha, maaf cess gapapa."
Mbak eva dan cessie mereka ngobrol sampai lupa waktu, tiba-tiba bu ayu sudah berdiri di samping mereka berdua"Ngapain kalian di sini? bukannya makan, yuk makan udah jam dua belas. Akhirnya muncul sinta lagi dan mereka berempat makan kali ini gak ada obralan sama sekali, baik bu ayu, mbak eva dan cessie.
setelah selesai makan mereka kembali masuk ke kamar masing-masing.
manager AE berulah