NovelToon NovelToon
Ceraikan Aku!

Ceraikan Aku!

Status: tamat
Genre:Tamat / Perjodohan / Menantu Pria/matrilokal / Cerai
Popularitas:31M
Nilai: 4.9
Nama Author: Itta Haruka07

Terbangun dari koma, status Alisha telah berubah menjadi istri Rafael. Saat dia masih terbaring tidak sadarkan diri, ayahnya telah menikahkan Alisha dengan Rafael, laki-laki yang menabraknya hingga koma dan mengalami kelumpuhan.

Alisha tidak bisa menerima pernikahan itu, terlebih sikap Rafael sangatlah jauh dari kata suami idaman. Alisha terus memaksa Rafael untuk menceraikannya. Namun, Rafael dengan tegas menolaknya.

Mampukah Alisha bertahan? Atau Rafael menyerah dan menceraikan Alisha?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itta Haruka07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ceraikan Aku ~ Bab 19

Alisha mengepalkan tangan membayangkan nasib perusahaan jika sampai jatuh ke tangan orang yang salah meskipun itu pamannya sendiri. Perlahan, gadis itu dapat merasakan aliran darahnya yang terasa mendidih membakar sampai ke otak. 

Dengan menggebu-gebu, Alisha berkata, “Aku pasti akan sembuh dan bisa berjalan lagi. Aku belum mati sehingga mereka bisa semena-mena dan seenaknya padaku.” 

Sisi kuat dalam diri Alisha membuat Rafael diam-diam merasakan kekagumannya pada wanita itu. Meski sedang lumpuh dan kehilangan orang tua, ternyata Alisha masih memiliki tekad kuat untuk mempertahankan apa yang memang seharusnya menjadi miliknya. 

“Tidak usah khawatir, aku akan membantumu,” kata Rafael. Dia sudah menyiapkan strategi sebelum memberi tahu Alisha tentang pamannya itu. 

“Benarkah? Bagaimana caranya? Aku dan orang tuaku hanya memiliki dua puluh persen saham, tidak akan bisa melawan. Kecuali aku sembuh dan menggantikan ayah sebagai direktur.” 

“Aku sudah membeli dua puluh persen saham di perusahaanmu, sekarang Felix sedang mengajukan kerja sama dengan pemegang sepuluh persen lainnya. Tinggal sepuluh sampai lima belas persen lagi, kita bisa menang. Tetapi aku yakin, pamanmu tidak akan bisa mengumpulkan lebih dari empat puluh, karena kontribusinya yang diragukan,” jelas Rafael. 

Alisha tertegun mendengar penuturan Rafael mengenai saham kepemilikan suaminya itu. “Sejak kapan punya saham sebanyak itu, Mas?” tanya Alisha curiga. 

“Sepuluh persen setelah menikahimu dan yang sepuluh persen lagi setelah ayahmu meninggal,” jawab Rafael. 

Laki-laki itu memang sudah lama menyelidiki perusahaan sang istri sehingga dia pun dengan cepat bisa mengetahui apa yang direncanakan oleh paman Alisha. 

“Lalu, apa rencanamu, Mas?” 

Satu sudut bibir Rafael tertarik dan menciptakan seringai wajahnya yang dingin. Dia lalu menceritakan semua rencana yang ada dalam pikiran Rafael. Alisha sangat antusias mendengar apa yang Rafael ceritakan. Sebagai pebisnis yang andal dan berpengalaman, Rafael memang memiliki otak bisnis yang cerdik dan bisa mudah membaca situasi. Karena itulah, Alisha mulai percaya pada apa yang suaminya itu katakan. 

*** 

*** 

*** 

Beberapa minggu berlalu, hubungan Alisha dan Rafael semakin dekat. Walaupun sampai saat ini Alisha belum merasakan perasaan apa pun pada Rafael, tetapi setidaknya dia masih merasa butuh laki-laki itu untuk membantu perusahaannya. 

Rapat dewan direksi yang diusulkan oleh paman Alisha, akhirnya terjadi. Alisha datang ditemani Rafael yang mendorong kursi rodanya. Saat akan memasuki ruang rapat, Alisha dan Rafael bertemu dengan pamannya yang ingin mengambil alih perusahaan Alisha. 

“Apa kabar, Alisha? Ternyata, ayahmu sudah memilihkan pasangan ya untukmu. Bukankah Anda Tuan Rafael dari Hartono?” tanya paman Alisha. 

Rafael enggan menjawab. Memang tidak banyak orang yang mengetahui bahwa Alisha dan Rafael sudah menikah. Bahkan, paman Alisha itu pun tidak tahu mengenai pernikahan keponakannya. 

“Kenapa Paman mau merebut perusahaan yang Ayah dan ibuku selamatkan dari kebangkrutan?” pekik Alisha. Dia sangat marah dan kecewa dengan apa yang pamannya itu lakukan. 

“Alisha. Paman tidak akan merebut perusahaan ini darimu. Paman hanya ingin mengurangi beban kamu supaya tidak pusing dengan urusan pekerjaan. Kamu ‘kan sekarang cacat, jadi lebih baik biarkan paman saja yang memimpin perusahaan,” jawab paman Alisha dengan tidak tahu malu. Dia memandang remeh Alisha, lalu masuk ke ruang rapat terlebih dahulu. 

Alisha mengepalkan tangan dengan tatapannya yang tajam. Dia bersumpah tidak akan membiarkan pamannya itu merebut haknya apa pun yang terjadi. 

Kini, Alisha dan Rafael sudah berada di ruang rapat. Pemimpin rapat mulai membuka pembicaraan dan beberapa saat kemudian meminta Alisha untuk maju menjelaskan tentang dirinya. 

“Jangan takut, aku ada bersamamu!” ucap Rafael. Lalu, dia menggandeng tangan Alisha agar menunjukkan pada semua yang hadir di rapat itu, bahwa dia bisa sembuh. Memang Alisha belum bisa jalan dengan normal. Meski sedikit kesusahan dan hanya bisa dua langkah dengan bantuan Rafael tetapi itu hal yang positif untuk kesembuhan Alisha. 

“Selamat sore semuanya. Saya Alisha Mandalika satu-satunya pewaris yang berhak menggantikan Ayah untuk memimpin perusahaan ini,” kata Alisha. Dia yang hanya kuat berdiri beberapa saat, akhirnya kembali duduk di kursi rodanya. 

 

1
Mahanie Mutalib
Luar biasa
Dewa Rana
kenapa ayah Alisha meninggal
Juniarsih Hariany
Luar biasa
Juniarsih Hariany
Lumayan
Rosanti
Luar biasa
Lilik Juhariah
lama lama jengkel sama sikap Alisa, Rafa kurang apa menghargai SBG istri
dhedoy wahyudi
Luar biasa
Siti solikah
wah mati kutu bar ya di gerebek istri
Siti solikah
kenapa ga melakukannya di kamar sendiri bukan dikamar sakha
Siti solikah
alhmdllh Alfaro Udah mulai ingat
Siti solikah
pokoknya harus sehat lagi Alfaro dan anna
Siti solikah
akhirnya penantian Alfaro untuk cinta Anna terbayarkan
Siti solikah
alhmdllh sudah akur
Siti solikah
wah pusing semua ya mama dan papa
Siti solikah
untung cuma obat bius
Siti solikah
bagus an
Lilyana R
dikeluarga mereka cuma Alfaro yang waras dan Rafael setelah ketemu alisha.

selebihnya mah jelmaan 😈
sadar diri saat sekarat doang
Lilyana R
besok2 kita buat kesalahan fatal kalau perlu bunuh orang sekalian, terus ucapin maaf.
yakin lah pasti dimaafin kok

kan cuma kata maaf doang ya kan.
Lilyana R
wkwk, saat sekarat baru berubah.
Lilyana R
Sayang nya kalau saya berada di posisi alisha, saya mah ngucapin "SYUKURIN LO" saya bukan tuhan, saya manusia yang penuh dendam.

ogah banget bersimpati sama manusia laknat kayak gitu.

untung alisha tidak memiliki jiwa 😈 dan pendendam seperti saya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!