NovelToon NovelToon
Rahasia Gadis Culun

Rahasia Gadis Culun

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Peningkatan diri-Perubahan dan Mengubah Takdir / Mengubah Takdir / Trauma masa lalu
Popularitas:5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Sucii Amidasari

SELOW UPDATE!!!

Suka Alhamdulillah tak suka tinggalkan saja tanpa meninggalkan jejak, harap mengerti !! jangan karna komentar jahat kalian membuat Nae sebagai penulis Down....Cuzz cerita karangan semata jangan terlalu disamakan dengan dunia nyata....!!!

SINOPSIS

pernah di khianati membuatnya enggan memiliki pasangan hidup yang hanya menginginkan apa yang ia miliki..

seorang gadis gendut yang sebenarnya multitalenta memiliki segalanya tapi dirinya tak pernah bahagia karna semua orang hanya menginginkan sesuatu dari apa yang dimilikinya..

sejak di khianati oleh sahabat dan kekasihnya, gadis ini meninggalkan semua kebanggaannya keluar Negri dan menurunkan berat badannya setelah berhasil ia malah hidup menjadi gadis culun yang sederhana...

akankah gadis culun ini mendapatkan cinta sejati nya? ikuti kisahnya...

Novel ini hanya karangan semata, apabila ada kesamaan tempat dan nama itu semua murni kesalahan penulis..
harap bijak dalam berkomentar...

selow Update...!!

Happy Reading..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sucii Amidasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bertemu klien

.

.

.

Sya tiba di kamarnya.

"dasar psikopat...! waah... bagus sekali aktingnya waktu dia bilang kalau dia itu artis.. ck.. percaya diri sekali dia aku akan percaya kalau dia artis.. siapa namanya John Laser? aku laser bok*ngmu nanti biar tau rasa dan tidak membodohi orang lain lagi". gerutu Sya dengan kesal.

Sya menarik nafas dalam-dalam,

"aku ingin mencari pria yang tulus mencintaiku.. bukan mencari pria gila dan sinting mengaku artis..! ya Tuhan... kenapa aku harus bertemu dengan pria-pria aneh? "

Sya menengadahkan wajahnya ke atapnya,

Sya harus menghadapi bos temboknya dengan tingkah nya yang super menyebalkan sedangkan Sya tidak bisa melawannya tapi hanya bisa menyerangkan dengan pasal-pasal gila Kevin,

dan tadi Sya harus bertemu pria Gila yang sok ngartis, entah kenapa Sya harus menghadapi 2 pria itu,,

"huuhh... sepertinya ini diluar kendaliku..! aku jadi culun malah bertemu dengan pria sinting tapi kalau aku jadi diri aku sendiri malah didekati pria mata keranjang..! kenapa di dunia ini harus ada pria mata keranjang?? tidak bisakah laki-laki hanya mencintai 1 perempuan saja? "

Sya terus mengomel-ngomel tak tentu hingga dirinya malah tertidur pulas di ranjang ukuran sedangnya,,

.

.

ke esokan harinya Sya kembali bekerja seperti biasa dan sudah pasti dengan penampilan culunnya.

"aduuh.. duh... hei.. tunggu.. aawhh...! " Sya terpekik seketika saat banyaknya perempuan berlari menabraknya,

buggh...

Sya terduduk di lantai dengan tatapan pasrah, Sya menarik nafas dalam-dalam lalu berusaha untuk bangkit,,

"sebenarnya ap...? Eh..? " Sya berdiri tegak dan berbalik ternyata semua karyawan perempuan itu sedang berbaris rapi menyambut Kevin yang baru aja tiba di kantornya.

Sya memutar bola matanya dengan jengah lalu memilih melangkahkan kakinya ke arah Lift dan masuk disana.

"ck... apa bagusnya pria muka tembok itu? tidak ada yang bagus dari dirinya... oh ya? apa mereka tidak tau kalau tuan tembok itu alergi perempuan ya? " batin Sya menebak-nebak.

Sya menggeleng-geleng kepalanya, "bodo amat..! "

.

.

Sya hendak makan dengan bekal makan siang yang dibawanya kini, namun tiba-tiba telepon nya berbunyi,

Sya mengangkatnya dan berkata hal manis namun mendengar suara Kevin membuat Sya melebarkan matanya

"datang ke ruanganku sekarang...!! "

begitulah perintah sang raja yang dicap sebagai pria tembok oleh Sya.

Sya menggigit bibir bawahnya menahan geram lalu dengan kesal Sya membawa juga kotak bekal makan siangnya.

Sya melangkahkan kakinya dengan terburu-buru ke ruangan Kevin.

tok.. tok. tok..

Sya membuka pintu ruangan Kevin dan langsung mendekat ke meja kerja Kevin.

Kevin yang sedang sibuk dengan berkasnya pun mendongakkan kepalanya beberapa saat kemudian tapi tidak menemukan Sya hingga matanya mengedar mencari si culun itu,,

Kevin melebarkan matanya melihat Sya yang tengah duduk bersila di lantainya.

"apa yang kau lakukan? " tanya Kevin dengan tak percaya.

"saya sedang makan siang tuan..! " jawab Sya dengan mulut penuhnya hingga Kevin ternganga melihatnya.

"jam makan siang belum tiba...! tapi kau malah sudah makan? " tanya Kevin melihat jam tangannya sendiri dan membandingkannya dengan jam dinding di ruangannya.

Kevin mengira jam nya salah tapi ternyata tidak ada yang salah.

"jam 12 itu sudah waktunya bagi saya makan tuan..! kalau tidak perut saya akan sakit" jawab Sya dengan enteng.

Kevin melihat apa yang dimakan Sya terlihat menggiurkan apalagi wangi makanan Sya begitu memenuhi ruangannya,

" lalu kenapa kau makan di ruanganku? " Kevin sedikit membentak Sya.

"anda yang menyuruh saya kesini tadi tuan? apa perlu saya mengulangnya lagi? " tanya Sya dengan senyuman dipaksakan.

"ya sudah.. sana bawa makananmu keluar...! " titah Kevin.

"tidak bisa tuan.. saya sudah makan! menurut mitos ibu saya tidak boleh makan pindah-pindah nanti suaminya banyak.. " tolak Sya dengan serius menunjuk-nunjuk sendok nya ke udara.

Kevin tercengang mendengarnya, " jadi kau membantahku karna mitos mu yang tidak masuk akal itu? "

"iya tuan... saya tidak mau banyak suami tuan dan juga 1 aja udah cukup buat saya! " jawab Sya dengan senyuman.

"mitos sialan...! ". batin Kevin

Kevin sengaja mengusir Sya karna tidak mau ikutan berselera ingin memakan bekal Sya tapi gengsinya terlalu tinggi hingga ia hanya bisa melampiaskan rasa kesalnya itu dengan marah-marah.

"berikan padaku! kita makan siang di luar ! dan kau temui bayu sekarang juga !!" perintah Kevin dengan serius.

Sya mendongak ke Kevin. "makan siang? " beo nya.

Kevin mengangguk sambil sesekali melihat bekal Sya yang makin saja membuat ilernya mengalir ingin mencicipinya.

"tapi saya sudah makan siang tuan" Sya melihat bekal makan siangnya.

"berikan padaku..! dari tadi pagi juga aku tidak sarapan" Kevin mendekat ke Sya dan merampas bekal makan siang Sya.

Sya hanya melongoh melihat kotak bekal makan siangnya di ambil oleh Kevin hanya menyisakan sendok yang di genggam Sya.

"tuan..! " Sya masih berusaha untuk sabar.

"aku akan traktir kau makan nanti" tutur Kevin.

"tapi makanan itu yang paling terenak..! itu buatan ibu saya tuan. " bantah Sya.

"sana pergi...! " usir Kevin.

Sya bangkit dan meninggalkan ruangan Kevin dengan langkah kaki di hentak-hentakkan tak terima dengan perintah Kevin tapi tak juga bisa melawan.

Kevin membuka laci meja nya dan mengambil sendok emasnya lalu mencicipi makanan yang membuatnya ingin sekali mencicipinya.

Kevin terbelalak saat satu sendok nasi masuk ke mulutnya bersamaan dengan sayur mayurnya.

"enak sekali...! bagaimana bisa ada makanan seenak ini? " batin Kevin menyambar lagi dan lagi makanan Sya sampai tidak tersisa sedikitpun.

Sya kembali dan langsung melihat ke arah kotak makan siangnya yang ada di meja Kevin.

bola mata Sya seperti ingin meloncat dari tempatnya saat ini.

"mana bekalku....??? "teriak Sya dengan muka memerah.

Kevin seakan tidak merasa bersalah, "enak! " serunya melenceng.

"tuan....! " bentak Sya.

Kevin mengalihkan suasana dengan apa yang dikatakan Bayu.

Sya menjawabnya dengan gigi menggeretak hingga Kevin berdehem mendengarnya,,

"apa anda tipikal orang yang juga makan milik bawahannya? anda bisa beli apapun diluar sana kan? " geram Sya.

Sya sangat menyukai lauk yang dibuat ibunya hari ini untuk makan siangnya tapi hanya 3 suap bos temboknya sudah menyuruhnya bekerja hingga naas saat kembali semua bekal siang Sya habis tanpa ada tersisa.

.

.

.

Sya dan Kevin melangkahkan kaki menuju restaurant tempat jam temu Kevin dengan kliennya

lagi-lagi kliennya perempuan yang tampak tertarik dengan Kevin,,

Sya hanya melihat aneh ke perempuan itu seolah tatapannya berkata apa yang anda lihat dari pria ini? begitulah arti tatapan Sya.

"bisakah kita...? " tiba-tiba perempuan itu memegang tangan Kevin.

Kevin menepisnya kasar hingga Sya melihatnya juga ikut terkejut, seketika tangan Kevin memerah hal itu di lihat oleh Sya.

"aku ke toilet sebentar! " Kevin berusaha untuk tegar dan berjalan dengan seperti biasa ke luar ruangan menuju toilet pria.

Sya yang merasa ada yang tidak beres segera mengemas laporannya sedangkan Klien perempuan tadi malah makin suka dengan penolakan Kevin.

.

.

.

1
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
hwaiting
syh 03
Luar biasa
Yani Mulyani
Kecewa
Yani Mulyani
Buruk
sha queen
Luar biasa
arniya
luar biasa kak
Fitri Riyani
Luar biasa
arniya
mampir kak
Rofah Pratama
aku suka critanny...!! bagus sekali
Vani_27
yang masuk akal lah thor kalau kasih karakter MC perempuan, jangan yang kek gini malah menjijikkan
Vani_27
perempuan nya terlalu kasar, gk sesuai judul rupanya🤣🤣🤣 kerjaan nya triak2 mulu
Fajar Ayu Kurniawati
.
BAITI SYAIRUROH
kwakwakwsk/Facepalm/
Olha Alamri
Biasa
Novida Eryani
Luar biasa
Hamliah Lia
👍👍👍
Erna Masliana
kukira Tarzan 😁😁😁😁
Erna Masliana
memang harus sadar diri.. kalo tidak pasti dimasukkan ke RSJ.. jangan jadi pengganggu
Erna Masliana
heleh so so an pemegang saham aja dulu banyak yang dukung Mano kan
Erna Masliana
bagus.. biar tidak ganggu lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!