NovelToon NovelToon
Perjuangan Cinta Sang Ceo

Perjuangan Cinta Sang Ceo

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:1.3M
Nilai: 5
Nama Author: Susi Nya Sigit

Jatuh cinta tidak mengenal pada siapa bersemi, termasuk pada office girl nya sendiri. Namun, takdir begitu rumit menyatukan mereka berdua.

Amalia yang notabenenya bukan kalangan berada, membuat Ayahnya Angga sulit memberi restu untuk mereka. Di tambah lagi, dendam kusumat dari masa lalu orang tua mereka. Menjadi mempersulit, untuk mereka bisa bersama.

Seiring berjalannya waktu, Angga bisa menghapuskan dendam antara orangtuanya dan orang tua Amalia. Sehingga merubah keputusan orang tua mereka untuk merestui hubungan mereka berdua. Tapi masalah lain datang, saat Angel membawa berita mengejutkan untuk semua.

Saling cinta tapi tak bisa bersatu, itu menyakinkan untuk keduanya. Takdir mempertemukan kembali mereka berdua lewat anak-anak mereka.

Akankah Amalia dan Angga bisa bersatu kembali?
Temukan jawabannya di novel "Perjuangan cinta sang CEO"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Susi Nya Sigit, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebuah Restu

Pagi harinya, Amalia pergi ke perusahaan DINATA GROUP, untuk menyerahkan langsung berkasnya ke pihak HRD. Dia berharap akan bisa bekerja di sana. Dengan mengendarai angkot, akhirnya Amalia sampai juga di kantor DINATA GROUP.

Dengan langkah pasti, Amalia langsung menuju ke ruang HRD. Kebetulan dia juga sudah di tunggu di sana. DINATA GROUP memang sedang membutuhkan beberapa pekerja office girl dan office boy. Mengingat akan ada acara ulang tahun perusahaan DINATA GRUP yang ke 25. Jadi, untuk membantu pelaksanaan nya, di butuhkan beberapa office girl lagi.

Saat sudah ada di depan ruangan HRD, Amalia menjadi gugup. Dia takut, kalau lamarannya di tolak. Apalagi, ayah Adrian pemilik DINATA GROUP ini sangat mengenal baik dengan pak Dwipangga. Meskipun mereka tidak pernah terkait langsung kerjasama dengan perusahaan nya. Tapi setiap ada acara penting perusahaan Pak Dwipangga, selalu menggunakan hotel milik DINATA GRUP.

Dengan perlahan Amalia mengetuk pintu ruangan HRD. Tok..tok.."masuk" Pak Riswan pegawai HRD itu mempersilahkan Amalia masuk. "Dengan Mbak Amalia Rahayu Saptaradja?" tanya pak Riswan sopan.

"Iya Pak, ini sisa berkas yang bapak minta!" tutur Amelia, memberikan sisa berkas yang di minta pihak HRD.

Dengan melihat kriteria dan pengalaman kerja yang dimiliki oleh Amalia. Akhirnya dia diterima bekerja di perusahaan DINATA GROUP. Mulai besok, Amalia sudah bisa langsung bekerja di sana. Amalia sangat senang, karena dia bisa mendapatkan pekerjaan lagi. Bukan cuma itu, dia juga senang akhirnya rencananya untuk menjauh dari Angga, bisa terwujud.

Amalia tak langsung pulang ke kostan nya. Dia mencari kost-kostan yang baru, yang akan dia tempati. Dia memilih mencari kostan yang gak jauh dari tempat dia bekerja. Yang paling penting, harganya juga terjangkau untuk dia. Selain bekerja sebagai office girl, Amalia juga sebagai seorang penjual online. Karena masalah nya sama Angga, Amalia jadi tidak fokus dengan onlinenya. Mulai sekarang, dia akan aktif lagi dengan onlinenya yang sudah beberapa hari ini dia tinggal. Amalia mulai posting-posting barang dagangannya. Berharap, akan ada pembeli yang nyantol membeli dagangannya.

Setelah berkeliling mencari kost-kostan. Akhirnya, dia menemukan juga tempat tinggal yang cocok untuk dia kedepannya. Sebuah kost-kostan sederhana, yang letaknya tak jauh dari tempat dia bekerja. Amalia bisa pulang dengan tenang, untuk mengemas barang-barangnya dikostan yang lama.

Di tempat lain.

Angga yang langsung ke kantor, sudah menduga rencananya semalam akan ketahuan oleh ayahnya. Dia sudah memiliki cara, agar hubungannya dengan Amalia bisa di restui oleh papanya. Angga memegang kartu AS papanya. Selama ini, Angga hanya diam. Dia tak mau mengurusi urusan Papanya. Karena, jika dia membongkar kartu AS nya pada mamanya. Rumah tangga orang tuanya bisa berantakan.

Angga sudah ada di ruangannya, dengan setumpuk pekerjaan nya. Niko, asistennya pun tak kalah sibuk dengan Angga. Sampai jam makan siang pun, mereka masih berkutat di depan layar laptopnya. Angel yang melihat Angga belum makan siang, berinisiatif membawakan makanan untuk Angga.

"Kak, Kak Angga kan belum makan siang! ini Angel bawakan makanan untuk Kak Angga." Angel menyerahkan box berisi makanan pada Angga. Angga hanya meliriknya saja, tak memperdulikan Angel.

"Ayo dong Kak! Kakak bisa sakit nanti, kalau gak makan." Angel mencoba mendekati Angga, yang masih duduk di kursi kebesarannya.

"Berhenti!" cegahnya, melarang Angel mendekati nya.

"Saya tidak mau makan, makanan dari kamu. Lebih baik kamu pergi dari ruangan saya!" gertak Angga, yang sudah mulai risih dengan kelakuan Angel.

"Kak Angga, kenapa sih! apa kakak masih berharap bisa menjalin hubungan dengan wanita jalang itu!" ucapan Angel membuat Angga berdiri dari duduknya. Angga mendekat ke arah Angel, dan mengapit mulut Angel dengan tangannya.

"Jaga mulut kamu, Amalia lebih baik dari kamu. Yang sepantasnya disebut wanita jalang, itu kamu!" sungut Angga, melepaskan tangannya dari mulut Angel. Angel hanya meringis kesakitan, memegangi mulutnya.

"Kakak akan menyesal, memperlakukan Angel seperti ini!" ancam Angel, meninggalkan ruangan Angga. Angga hanya diam tak menanggapi ancaman Angel. Angga sudah yakin, kaldu rencananya akan berhasil mendapat restu dari papanya.

Jam pulang kantor sudah tiba. Angga langsung pulang ke rumahnya. Karena semalam dia tidak pulang. Dia juga akan bicara pada papanya, mengenai hubungannya dengan Amalia. Setelah itu, dia akan menemui Amalia.

Angga sampai juga di rumahnya, dua disambut oleh mamanya yang sedang ngeteh di teras bersama Bu RT. Angga kemudian menyapa namanya, ada perasaan bersalah dalam diri Angga. Karena menyembunyikan perselingkuhan papanya dari mamanya. Angga kemudian masuk ke dalam, setelah menyapa mama dan Bu RT di teras.

Angga ke kamarnya untuk membersihkan tubuhnya. setelah itu dia akan mencari papanya. Dan benar saja, saat Angga sudah selesai mandi. Papanya sudah berada di kamarnya, dan menunggu Angga dengan tatapan kemarahan.

"Kamu memang sudah tidak bisa lagi di atur Angga. Papa tidak segan-segan dengan ancaman Papa yang akan membuat hidup gadis itu menderita. Kalau kamu masih berhubungan dengan gadis itu!" gertak pak Dwi, yang sudah berdiri di hadapan Angga. Angga hanya tersenyum sinis mendengar ancaman papanya.

"Angga gak takut dengan ancaman Papa. Angga akan nikahi Amalia, secepatnya!" seru Angga, sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk.

"Coba saja kalau kamu berani lakukan itu, Papa akan..."

"Akan apa Pah?" potong Angga.

"Kartu As Papa ada di tangan Angga. Kalau Papa tidak merestui hubungan Angga dengan Amalia, Angga akan bongkar perselingkuhan Papa di depan Mama," lanjut Angga, membuat pak Dwi tambah tersulut emosi.

"Kalau sampai kamu berani bocorkan hal itu pada Mama mu, Papa akan..." Pak Dwi sudah tidak bisa berkutik lagi. Karena memang dia menyembunyikan perselingkuhan nya dari istrinya. Kalau sampai istrinya tahu, mungkin pak Dwi akan di usir dari rumahnya. Karena harta yang di milikinya sekarang itu semua peninggalan dari almarhum ayahnya Bu Rantika. Istri dari pak Dwipangga.

"Sekarang Papa pilih, Angga bongkar rahasia Papa, atau restui hubungan Angga dengan Amalia?" tawar Angga tersenyum penuh kemenangan. Dia sangat yakin, kalau papanya akan merestui hubungan dia dengan Amalia.

Dengan penuh pertimbangan, akhirnya pak Dwi menerima tawaran Angga untuk merestui hubungannya dengan Amalia. Dia memilih mencari cara lain untuk memisahkan Angga dan Amalia. Angga sangat senang, akhirnya dia bisa bersatu dengan Amalia.

Angga sudah tidak sabar untuk menyampaikan berita baiknya ini pada Amalia. Dengan mengendarai mobilnya, Angga langsung menuju ke kostan Amalia.

Sementara Amalia, dia sudah siap untuk pindah ke kostan yang baru. Amalia hanya tinggal menunggu angkot yang akan mengantar dia ke kostan yang baru. Amalia sudah sangat yakin dengan keputusan nya, untuk membuang kenangannya bersama Angga. Dia tidak mau, terkena masalah lagi. Jika masih berhubungan dengan Angga.

Akhirnya yang di tunggu sudah tiba, Angkot yang akan membawa Amalia pergi. Dengan berat hati, akhirnya Amalia meninggalkan tempat itu. Angkot yang membawa Amalia mulai melaju, di susul mobil Angga yang berhenti di gang kostan Amalia...

To be continued...

Maaf ya.. telat Up nya...

Lagi banyak pikiran....

1
Firgi Septia
kecewa penonton ternyata Amalia kurang beruntung dapat Angga ternyata cassanova kirain perjaka ting-ting/Frown//Frown/
Siti Sopiah
Thor tangannya dh menggeletar karena lapar sebab tu nulisnya sering nyasar
Dewi Soraya
yah lemah.q kr bs bela dri jd g tkut m sp2
fifid dwi ariani
trus sukses
Endang Werdiningsih
official girl,,,,
office girl....
arti'a beda kan???
Solehan Abdy
top 👍👍👍
Solehan Abdy
mantap juragan 👍👍👍
Solehan Abdy
lanjut juragan 👍👍👍
Solehan Abdy
jangan tarik ulur thour TDK seru justeru hanya memperbanyak bab ujung2nya SDH bisa ketebak .... maaf Cuma saran saja
Solehan Abdy
lanjutkan thour 👍👍👍
Solehan Abdy
lanjutkan thour 👍👍👍👍👍
Nur Kamelia
kk belenggu hasrat nya mn kk
Nur Kamelia: bukan di noveltoon ya kk
Nur Kamelia: maksud nya kk
total 3 replies
Anasih 11
beneran yaaa stay di sini
cuuuzzzzz oteweh 🏃‍♀️🏃‍♀️
Susi Haryani: iy kak
total 1 replies
Mardiyah Hendriawati
angga katanya orang kaya dan pintar tapi kok lemot ya
Wafa Herni
sedih banget nysek 😭😭
Wafa Herni
di mna² ortu pngin ank bhgia
ini ank menderita ortu trsenyum
semngat thor
Hastia Tia
lanjutkan
Mfftah Afni
ternyata lelaki anak papa gak ounya mental 😀
Lia Yulia
terimakasih Thor...ttp semangat dan jg kesehatan q tunggu up selanjutnya...cuuzz ke kamar sebelah udh ad yg baru nich dr author💃
Lusye marce wibowo
halo thorrr,,salam jg buat othorr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!