NovelToon NovelToon
Balas Dendam Adik Bungsu

Balas Dendam Adik Bungsu

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Pemain Terhebat / Fantasi Wanita / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Sayida

Xin yan yang baru berumur 9 tahun harus melihat kakaknya sendiri mati dengan matanya, pada saat hari pernikahan kakaknya Xún yan dan sang Kaisar.

kecantikan Xún Yan sangat membuat iri para Selir Kaisar. mereka pun bersatu dan merencanakan untuk membunuh Xún Yan pada malam pertamanya, Pemaisuri merupakan kepala yang mengatur pembunuhan tersebut dengan serapi mungkin.

Xin Yan ikut kakaknya ke istana karena kedua orang tuanya telah tiada, dan pada malam pertama ia yang nakal diam-diam masuk ke kamar kakaknya untuk mengejutkanya, namun tragisnya ia harus melihat kejadian berdarah. kakaknya yang tak sengaja melihat ia bersembunyi di bawah kasur, memintanya untuk tetap diam, walau sudah berluruman darah. para Selir tertawa menikmati menyiksa dan membunuh Xún Yan, saat itulah muncul Balas Dendam Terbesar di hati Xin Yan untuk kematian kakaknya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sayida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 17

Pagi hari, bibi Cung datang ke kediaman Xin Yan, membawa beberapa pelayan wanita dan pelayan pria, pada saat itu, Xin Yan sedang sibuk, menggosok pedang di luar, khususnya di bawah pohon besar, yang memiliki pemompa air disana.

"Salam! Sesuai janjiku kepada Kaisar, saya membawa beberapa pelayan untukmu!"ucap bibi Cung, dengan nada ketus.

Mendengar itu, Xin Yan menghentikan aksi gosok pedangnya itu, dan melirik ke arah suara tersebut

Xin Yan berdiri dan menghampiri mereka, ada 10 pelayan wanita dan 10 pelayan pria, yang di bawah oleh bibi Cung. Namun wajah Xin Yan merasa tidak puas.

"ah, aku hanya ingin 2 orang saja, dia dan dia"lirihnya sambil menunjuk dua pelayan wanita, yang berdiri berjejeran.

"Terserah kamu saja! Awas jika kamu melapor lagi kepada kaisar, bahwa saya memberimu hanya 2 pelayan saja! Habis kamu di tanganku"ancam bibi cung sambil menunjukan tanganya yang ia kepal.

"heh! Kamu pikir saya takut dengan ancaman mu itu pelayan!?"lirihnya sambil menunjukan pedang yang baru ia asah itu kepada bibi cung.

Melihat pedang tajam tersebut, dengan gugup bibi Cung langsung menurunkan tangannya. Dan pergi dengan kesal, di ikuti oleh pelayan yang tidak ia pilih, sementara yang dua pelayan yang ia pilih, berdiri di tempat.

setelah semuanya pergi, hanya menyisakan Xin Yan dan kedua pelayan pilihannya. Ia mulai menatap mereka cukup lama.

"perkenalkan nama kalian"perintah Xin Yan.

"S_salam Selir, nama saya Ame"ucap wanita yang terlihat masih muda dan seumuran dengan Xin Yan.

"Dan saya Tan"jawab wanita satunya lagi dengan tegas, umurnya terlihat lebih tua di banding pelayan yang pertama.

"nama yang lucu"ucap Xin Yan sedikit terkekeh.

"oke Ame, dan Tan, aku sebenarnya ingin mengecek terlebih dahulu apa kalian berdua ini merupakan mata-mata permaisuri atau bibi Cung, Yang ku inginkan adalah teman yang setia, jika salah satu atau dua-duanya merupakan mata-mata dari mereka, lebih baik mundur sekarang, sebelum terlambat. Aku bisa mencari pelayan yang lain, tanpa harus melenyapkan kalian"ucap Xin Yan, menaruh curiga kepada kedua pelayan itu.

Mendengar ucapan dari Xin Yan, kedua pelayan saling memandang satu sama lain.

"maafkan hamba, ini merupakan rahasia besar kami, tapi kami tidak bisa apa-apa, jika kami melawan bibi Cung, ia akan menghukum kami dengan sadis"ucap Ame.

"aah jadi benar? Dia menaruh semua anak buahnya di sampingku, aku tidak kaget, tapi pada saat aku melihatmu mengaku dengan jujur, itu sedikit membuatku senang"lirih Xin Yan.

"ampun kan kami, Selir Ileana, kami sebenarnya sudah lama ingin terbebas dari penyiksaan bibi Cung, kami yang menawarkan diri untuk menjadi pelayan Selir, Selir Ileana, mohon tetap jadikan kami sebagai pelayan pribadi, kami berjanji akan setia dengan Selir"ucap Tan, langsung bersujud di hadapan Xin Yan, di ikuti juga oleh Ame. Memohon agar, Xin Yan tetap menjadikan mereka berdua sebagai pelayan pribadinya, walau tau bahwa mereka awalnya merupakan suruhan bibi Cung.

"baik, aku memberikan kalian satu kesempatan untuk membuktikan kesetiaan kalian berdua, tugas kalian pertama, rapikan kamarku, dan siapkan aku air untuk mandi, aku ingin berendam di air hangat"ucap Xin Yan. Dia sebenarnya tidak ada waktu untuk mengurus kediamannya, karena masalah yang selalu datang setiap hari kepadanya, bahkan berendam pun belum lagi ia rasakan di istana kekaisaran.

Jika itu di rumah bordil, tentu saja, ia dilayani bak seorang anak Putri, Mama takut Xin Yan, lecet jika melakukan pekerjaan walau sedikitpun, itu mengapa ia sedikit malas untuk bersih-bersih, apalagi dia merupakan istri dari Kaisar, ribuan pelayan berada di istana tapi tidak ada yang melayaninya, membuatnya nekat, memintanya langsung ke Kaisar Jinxing.

"baik Selir"seru mereka berdua, langsung masuk ke beberapa ruangan, yang memang di khususkan untuk Selir Ileana, dari kamar tidur sampai kamar mandinya.

Sedangkan Xin Yan, kembali mengasah pedang kebanggaannya. Karena sebentar lagi, akan ada acara berburu tahunan besar-besaran di istana kekaisaran, ia mengetahui itu, dari surat Selir Zhen Yi, atau selir kaisar yang ketiga, ia terkenal akan bela dirinya yang hebat, dan menantang Xin Yan untuk duel dalam acara berburu tahunan nanti.

Isi surat tersebut sebagai berikut:

...Saya tidak akan memberimu rasa hormat di surat yang saya tulis, karena kamu tidak pantas, saya disini menantang_mu di acara berburu tahunan yang akan di buka 3 hari lagi, pemenang akan bisa memiliki hak untuk mencambuk yang kalah sebanyak 30 kali, dan yang kalah harus siap di permalukan di depan umum, jika kamu setuju, balas surat saya...

^^^Tertulis; Selir Zhen Yi^^^

Saat Xin Yan membaca surat tersebut, ia mengucap di dalam hatinya, bahwa ia sudah menemukan target kedua, dia adalah Selir Zhen Yi, sambil tersenyum.

Bersambung...

1
sahabat pena
masa anak jendral tdk mewarisi bakat ayahnya thor? part awal mengenaskan dan bertaburan bawang😭😭😭😭😭
N.Sayida: Putri Xūn Yan, tidak terlalu tertarik dengan bela diri dan semacam hal yang menyangkut fisik kak, karena ia terlahir dengan fisik yang lemah.
Tapi dia sangat suka dengan ilmu pengetahuan dan juga seni.
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut thor
cowettttttt
masih ikuti nyimak
cowettttttt
pengen tau mau d apain tuh para selir
cowettttttt
aku masih menyimak semoga ileana dengan sadis bls dendam nya... sekalian bakar hidup2 si permaisuri dan antek2 nya
N.Sayida: ide bagus/Facepalm/~Xin Yan
total 1 replies
Ayu Dani
nah loh siap siap d cambuk dech loh
Ayu Dani
hmmm dasar pengecut beraninya keroyokan
Sribundanya Gifran
lanjut
Ayu Dani
aaah lanjut makin seru nih
Ayu Dani
bagus sekali jangan pernah percaya pada siapapun
Ayu Dani
hmm dasar tidak ada kapok" nya
Sribundanya Gifran
lanjut
Sribundanya Gifran
lanjut thor
Ayu Dani
lanjut Thor
6 cangkir kopi buat author biar tambah semangat
Ayu Dani
tapi ngomong ngomong itu c leana bisa bela diri ga yah
Ayu Dani
like
Ayu Dani
duh baper gue bacanya sungguh kasihan
semoga balas dendam nya lebih sadis lagi ya karena gue suka tuh Ama yg sadis sadis
Ayu Dani
benar-benar biadab
Abel_alone
di apain ya kira"???
Ida Rohani
next lagi dong thor cerita nya seru n bagus /Determined//Angry//Determined/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!