(revisi) Gadis cantik Elionoirre Castilla,gadis korban bully yang terlahir kembali untuk mengubah takdir nya,ia berusaha untuk melawan pembullyan dan menegakkan keadilan untuk siswa-siswi sekolah nya,apakah ia akan berhasil simak kelanjutan nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zynzee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18 Abang abang ganteng
Bab 18 Abang abang ganteng
Ellie selesai dengan kegiatan mandi nya lalu segera mengenakan piama beruang yang terlihat lucu dan mengemaskan. Ia kemudian memainkan handphone nya sebentar hingga orang yang ia tunggu puji akhirnya datang
tok
tok
tok
ketukan ti pintu terdengar Ellie segera membuka pintu apartemen nya lalu melihat seorang pria paruh baya dengan seragam kerja nya
"Daddy" panggil nya manja laku langsung memeluk sang ayah dengan erat dulu ia tidak terlalu dekat dengan sang ayah karena ia merasa sangat ayah tidak mencintai nya dan memiliki acuh terhadap ayah sehingga sang ayah mulai sibuk pada pekerjaan nya dan meninggalkan Ellie sendiri.
"Ellie.., kesayangan daddy" ujar Ayah Ellie yang bernama Dexxon bram Edytya
"daddy ayo masuk" ujar Ellie sambil mengurai pelukan nya. "eh tunggu, klau nggak nyuruh abang abang ini masuk? " seru Dexxon yang membuat Ellie melihat kearah yang ditujukan ayah nya
"njirr, kekar dan tampan, ya iyalah orang mereka TNI -AL" batin Ellie
"eh anu ayok masuk" ujar Ellie lalu mereka pun masuk kedalam rumah,Ellie segera membawa mereka ke ruang makan untuk makan lah pasti nya.Mereka pun akhir makan dengan khidmat walaupun Ellie merasa canggung dengan kedua pemuda tampan yang dibawa oleh sang ayah
Mereka selesai makan dan berkumpul di ruang tamu, Ellie yang terlihat penasaran membuat sangat ayah begitu gemas dengan anak semata wayang nya tersebut.
"Ellie, aku lupa memperkenalkan kepadamu siapa mereka berdua," ujar Dexxon
"mereka adalah anak buah ku di armada, Aaron dan Aiken mereka berdua sebenarnya adalah sepupu dari pihak ibumu" ujar Dexxon yang membuat Ellie tercengang ternyata selama ini ia punya dua sepupu yang tampan dan keren, wow ini sungguh keberuntungan,mengapa ia sejak dulu tidak berusaha mencari tau tentang keluarga nya? kali tau pasti ia sudah di ratukan oleh mereka, batinnya
"hai Ellie, aku Aaron Frederick" ujar Aaron,pemuda tersebut terlihat gagah dan tampan,tinggi badan nya sangat sempurna mencapai 185cm jika saja pemuda tersebut bukan seorang anggota TNI-AL Ellie yakin pemuda tersebut bisa menjadi trainee di agensi besar di Seoul, wow sungguh hayalan luar biasa.
"aku Aiken, adik dari Aaron" ujar pemuda satunya yang hampir sama persis dengan Aaron yang membuat Ellie sedikit bingung membedakan mereka.
"jadi aku panggil mereka abang" tanya Ellie sambil memandang ketiga nya
"ya kurasa begitu" ujar Dexxon sambil mengusap kepala sangat putri.
"ayah kenapa mereka menjadi TNI AL, kan bisa saja mereka jadi idola kpop di Korea Selatan " ujar Ellie dengan polos
Dexxon menggelengkan kepala nya, sungguh sangat putri nya ini begitu sangat suka kpop,pantas saja apartemen nya ini penuh dengan potret idola kpop, lightstick, gantungan kunci, tumbler,majalah,dvd serta almari yang penuh album dan photocard bahkan beberapa standing banner kpop be-te-es disana wow, menakjubkan tampak nya uang nya banyak yang hilang,dexxon mengerutkan kening nya.
"kau ini aneh aneh saja" ujar Dexxon dibalas cengiran Ellie
"oh iya kamar disini hanya ada dua ayah" ujar Ellie.
"dua? bukanya ada tiga? " tanya Dexxon penasaran
"eh sebenarnya, kamar yang ketiga itu adalah tempat merchandise kpop ku yang lainnya" ujar Ellie ia tidak mungkin bilang kan kalo kamar itu adalah kamar yang di tempati oleh pemuda tampan yang merupakan teman sekolah nya bernama Areksa tersebut.
"ouh begitu ya" ujar Dexxon lalu memandang kedua keponakan nya
"kami bisa pergi ke hotel atau semacamnya" ujar Aaron
"tidak tidak kalian tidur disini saja" ujar Ellie percaya diri lalu ia segera membawa mereka ke kamar sangat ayah yang ia telah siapkan yang terlihat cukup besar. Mereka kemudian melihat Ellie mendekati sebuah ranjang king size disana. Ellie kemudian mengambil beberapa bantal danemutar ke arah soffa besar di samping tempat tidur dan segera menarik sesuatu yang kemudian membentuk kasur disana yang berukuran hampir sama dengan ranjang king size disana,gadis tersebut kemudian beralih ke lemari dan mengambil selimut tebal disana dan menyiapkan nya nya untuk mereka setelah selesai gadis tersebut memandang ketiganya yang melihat Ellie.
"tidur"
"tidur kah aku pergi dulu" ujar Ellie lalu pergi meninggalkan ketiganya
"penuh persiapan" ujar mereka bertiga secara bersamaan...
Bersambung...