NovelToon NovelToon
Aku Memilihmu

Aku Memilihmu

Status: tamat
Genre:CEO / Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:463.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ayu Anfi

Aruna Azkiana Amabell perempuan berusia dua puluh lima tahun mengungkapkan perasaannya pada rekan kerjanya dan berakhir penolakan.
Arshaka Zaidan Pradipta berusian dua puluh enam tahun adalah rekan kerja yang menolak pernyataan cinta Aruna, tanpa di sangka Arshaka adalah calon penerus perusahaan yang menyamar menjadi karyawan divisi keuangan.

Naura Hanafi yang tak lain mama Arshaka jengah dengan putranya yang selalu membatalkan pertunangan. Naura melancarkan aksinya begitu tahu ada seorang perempuan bernama Aruna menyatakan cinta pada putra sulungnya. Tanpa Naura sangka Aruna adalah putri dari sahabat dekatnya yang sudah meninggal.

Bagaimana cara Naura membuat Arshaka bersedia menikah dengan Aruna?
Bagaimana pula Arshaka akan meredam amarah mamanya, saat tahu dia menurunkan menantu kesayangannya di jalan beberapa jam setelah akad & berakhir menghilang?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayu Anfi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 1. Penolakan

“Saya menyukai pak Shaka,”

“Tapi saya tidak menyukaimu,”

“Saya hanya ingin mengatakannya saja pak. Terimakasih untuk jawabannya,” ucap gadis tersebut yang kemudian di tinggal pergi begitu saja oleh Shaka.

Arshaka memang cuek dan sangat dingin. Namun justru Aruna sangat mengagumi Shaka, ini adalah tahun ke tiga Aruna bekerja di perusahaan tersebut. Sedangkan Shaka baru mulai bekerja sekitar enam bulan yang lalu, pria berusia dua puluh enam tahun tersebut sangat diakui kecerdasannya di divisi keuangan.

Dari sebuah layar besar terputar vidio rekaman pernyataan cinta Aruna, seorang staff keuangan yang menyatakan cinta pada rekan kerjanya. Sialnya gadis tersebut tidak tahu kalau rekan kerjanya tersebut ternyata adalah salah satu pewaris tempat di mana dia bekerja.

Shaka memang sedang menyamar untuk melihat kondisi perusahaan yang akan dia pimpin nanti, sedangkan Aruna memang tidak tahu karena tidak pernah sekalipun kepo tentang desas desus calon pewaris perusahaan yang terkenal tampan.

“Kamu tidak apa-apa Run?” tanya salah satu rekan kerjanya yang melihat vidio pernyataan cinta Aruna di putar di acara perusahaan.

Sialnya lagi di saat yang sama Shaka dikenalkan sebagai Arshaka Zaidan Pradipta, anak pertama sekaligus salah satu penerus Pradipta Company.

Aruna menghela napas. “Tidak apa-apa Lin. Sudah terjadi juga,”

Entah siapa yang sudah mengerjai Aruna sampai ada vidio yang terpampang di sana, meskipun malu tapi bisa apa dia yang hanya staff keuangan. Aruna sendiri sudah mengajukan pengunduran diri dari satu minggu yang lalu, tepatnya satu hari setelah mengatakan perasaannya pada Shaka.

Dia tidak ikut lanjut pesta perusahaan, Aruna memilih untuk pulang ke kosnya. Lebih baik dia membereskan barang-barangnya, untuk bersiap-siap pindah dari kota tersebut setelah pengunduran diri.

*

*

*

Pagi hari seperti biasa Kiana yang lebih di kenal sebagai Aruna di perusahaan Pradipta Company menyapa rekan kerjanya.

“Pagi,” ucapnya sambil berjalan menuju ruang kerjanya.

“Pagi Aruna,” jawab rekan-rekannya.

Tiga tahun belakangan Aruna bekerja sebagai salah satu staff keuangan di perusahaan Pradipta Company, berada di bawah tim divisi keuangan tentunya.

Kalau biasanya dia menyapa Shaka, kali ini tidak ada lagi tegur sapa. Dia dengar setelah acara perusahaan semalam mulai hari ini Shaka atau lebih tepatnya Arshaka tidak akan lagi menjadi staff keuangan, namun langsung menduduki jabatan sebagai salah satu pimpinan di perusahaan.

Daniel selaku ayah Arshaka memang masih aktif, karena tidak bisa secara langsung semua di pindah tugaskan pada Arshaka.

“Pantas saja dia sangat cerdas dan paham seluk beluk keuangan. Ternyata calon penerus,” gumam Aruna.

“Kantin kuy, ngalamun aja lu. Gak usah dipikirin, lagi juga anak-anak di tim kita fun aja. Diluar tim anggap aja lu jadi artisnya,” ujar salah satu rekan Aruna yang paham dengan kegelisahannya beberapa hari terakhir.

“Betul. Lagi juga kita sudah pusing mikir keuangan, tidak ada waktu buat ngegosipin kamu ataupun mikir aneh-aneh Ar. Kita sudah kenal kamu lama,” celetuk yang lain.

“Iya-iya terimakasih. Seneng banget ada di divisi ini, karena tidak ada yang langsung nge judge” ucap Aruna.

Aruna memang bersyukur bisa bergabung diantara tim divisi keuangan, tidak ada satupun dari mereka yang menganggap remeh dirinya. Di kepala mereka seolah tertanam pekerjaan nomor satu, masalah pribadi adalah privasi masing-masing.

Meskipun tidak dapat di pungkiri Aruna tetap mendengar desas desus yang membicarakan dia di luar divisinya, dia mencoba untuk tidak perduli. Lagi pula masa kerjanya juga akan segera berakhir dalam waktu dua minggu, mereka juga tidak akan bertemu lagi.

“Ar dipanggil bu Imel,” ucap Rika salah satu seniornya.

“Aku buat masalah ya mbak?” takut Aruna karena tiba-tiba di panggil kepala di visinya.

“Tidak usah overthinking, siapa tahu mau dikasih bonus. Bagi-bagi ya kalau di kasih bonus,” ucap Rika sambil bercanda.

“Siap mbak. Nanti kita jajan yang banyak,”

Aruna kemudian menuju ke ruangan bu Imel, harap-hara cemas. Karena takut jika dia melakukan kesalahan saat mengerjakan tugasnya, terlebih dua minggu lagi dia habis masa kerja.

“Tok ... tok ... tok”

Aruna mengetuk pintu ruangan bu Imel, meminta ijin lebih dulu sebelum masuk ke dalam ruangannya.

“Masuk,”

“Siang bu Imel. Ibu ada perlu dengan saya?” ucapnya sopan.

“Duduk Kia,” Imel lebih suka memanggil Aruna dengan sebutan Kia, karena dalam CV memang Kia adalah nama panggilan Aruna. Hanya semenjak dia bekerja di Pradipta Company, rekan-rekan kerjanya lebih sering memanggilnya Aruna.

Aruna duduk berhadapan dengan bu Imel, tanpa dia sadari ada wanita paruh baya yang sangat anggun duduk di sofa ruangan atasannya tersebut.

“Kia kamu yakin mau mengundurkan diri?” tanya Imel.

“Yakin bu. HRD juga sudah menerima surat pengunduran diri saya,” jawabnya lembut dan sopan.

“Apa pengunduruan dirimu berkaitan dengan kejadian beberapa waktu lalu?”

“Bukan bu, pengunduran diri saya masuk jauh sebelum kejadian tersebut. Tidak ada hubungannya dengan tayangan vidio saat pesta perkenalan pak Arshaka,” killah Aruna.

Walaupun sebenarnya alasan utama dia mengundurkan diri memang karena Shaka, tapi soal surat pengunduran dirinya lebih dulu masuk ke HRD itu tidak bohong.

“sayang sekali. Saya bakal kehilangan salah satu tim terbaik,” Imel berbicara sesungguhnya karena memang Aruna mempunyai skill yang mumpuni.

Bukan hanya Aruna, tapi memang isi dari divisi keuangan semua adalah tim yang tidak hanya solid namun mempunya loyalitas, totalitas dan kejujuran yang patut di acungi jempol.

“Aku rasa yang bernama Shaka itu bodoh karena menolakmu nona,” tiba-tiba dari sofa yang ada di belakang Aruna seorang wanita bersuara.

Imel tersenyum sambil menggelengkan kepalanya. “Bisa-bisanya bilang anak sendiri bodoh.”

Aruna yang terkejut langsung berdiri dan membungkuk sopan begitu melihat wanita tersebut. “Maaf nyonya, saya tidak tahu kalau ada orang lain tadi selain bu Imel”

“Tidak apa-apa. Silahkan duduk kembali,” titah wanita tersebut.

Dalam hati Aruna mengagumi wanita tersebut, penampilannya sederhana namun sangat anggun dan elegan. Make up tipis yang dia bubuhkan pada wajahnya sudah membuatnya terlihat cantik dan menawan.

“Kia kenalkan dia Naura Hanafi, dulu kami satu kampus. Kebetulan hari ini kami ada janji temu,”

“Saya Aruna Azkiana Amabell nyonya. Biasa dipanggil Aruna atau Kia,”

Naura langsung memeluk Aruna. “Panggil saja tante Naura. Kalau si Shaka-Shaka itu tidak mau sama kamu, biar anak tante saja sama kamu. Siapa tahu kalian berjodoh,”

Aruna tersenyum kikuk, tidak tahu bagaimana harus menjawab wanita yang bernama Naura tersebut.

“Kamu itu kebiasaan Ra. Kia jadi takut sama kamu, tiba-tiba mau jodohin dia sama anak kamu”

“Kia ini tolong selesaikan, nanti habis makan siang kamu ikut saya meeting” ucap Imel kemudian.

“Baik bu. Saya permisi,”

Aruna keluar dari ruangan Imel dan kembali ke mejanya mengerjakan permintaan atasannya, dia juga mempelajari data keuangan selama satu tahun terakhir sebagai bahan meeting nanti siang.

 

 

1
Heriyani Lawi
menurutku adegan buka pintunya terlalu lebay masa gara2 itu aja sampai jatuh saling tindih, kecuali salah satu dr mereka terpeleset atau tersandung kakinya, agak aneh thor
a yulaela_fa(Ayu Anfi): trmksh sdh komen... tdk apa kalau mnrt kk terkesan lebay ceritanya dbagian itu.🙏🙏
total 1 replies
Heriyani Lawi
ceritanya kurang seru, hrsnya ada pria saingan arshaka yg menyukai Aruna, biar Shaka cemburu
a yulaela_fa(Ayu Anfi): trmksh komennya kak.. mohon maaf kalau krg seru🙏
total 1 replies
Kutipan Halu
Mampir tor, jangan lupa mampir semua ke karyaku "DI MANJA SAHABAT SENDIRI"☺
Afnina Helmi
luar biasa
a yulaela_fa(Ayu Anfi): terimksh kk
total 1 replies
Ari Sawitri
iyalah sekretaris nya malah sibuk menggoda calon investor yg akan bekerja sama bukannya membuat muo dg benar 🤣🤣🤣.. kia dilawan 😄
a yulaela_fa(Ayu Anfi): wkwkw emang bunda kia sll terdepan kk
total 1 replies
Afnina Helmi
mimom yg ngejebak
a yulaela_fa(Ayu Anfi): bukn mimom pelaku utamanya 🤭
total 1 replies
Ari Sawitri
suhu 37 bukan nya normal ya?
a yulaela_fa(Ayu Anfi): udh drevisi kk 🙏
total 1 replies
Ari Sawitri
iya kali ini kia yg keterlaluan...ngambek dibesar besar kan ..
ga liat suami pontang panting masih kerja jg 🤨
a yulaela_fa(Ayu Anfi): biasa bumil lg mode sensitip 😄
total 1 replies
Ari Sawitri
ini mah yg egois ibunya .. dosa jg memisahkan anak yg sdh menikah dan hub mereka baik baik saja. lagian kia yg disakiti aja sdh memaafkan arka suaminya .. egois bgt
a yulaela_fa(Ayu Anfi): wkwk mommy sengaja kak. mau lht sbrp berjuangnya arka
total 1 replies
Ari Sawitri
ga mungkin klu hamil kan baru 3hr pecah telur 🤨
Ari Sawitri
lah ini si Angga berkali kali ketemu kia kenapa tdk langsung minta maaf ya?? mau nunggu apa? kan yg dijahati/niat ditabrak dulu kia. jd kan harusnya minta maaf nya ke kia bukan ke Shaka .. aneh ini di Angga 😏
a yulaela_fa(Ayu Anfi): biasa kan cow sist. agak gengsi2 gmn
total 1 replies
Ari Sawitri
nah gt .. kalian terlalu santai menyikapi masalah pdhal yg nabrak itu bs menghilangkan nyawa klu terlambat sedikit aja ..
Ari Sawitri
kenapa sih kesan nya mereka selalu menunda nunda permasalahan
dr awal lho kok spt diulur trs masalahnya tdk segera diselesaikan
Ari Sawitri
penasaran yg di bicara kan 2 orang pengecut itu .. bisa ya di Angga hbs nabrak Kia dan Shaka trs spt pura pura tdk tau apa apa seakan akan tdk bersalah
Ari Sawitri
gampang banget luluhnya .. jangan terlalu gampang donk kasih maaf, klu aku sih ditinggal dijalan kayak gt sangat sangat menyakitkan
a yulaela_fa(Ayu Anfi): perjlnn mrk msh pnjg kok kk, shaka bakal ters berjuang buat kia nnti
total 1 replies
Ari Sawitri
klu aku sbg orang tua Shaka aku coret dia dr pewaris. Biar tau Davina itu hanya macam ulat keket yg hanya mengincar harta Shaka dan biar shaka tau diri. perusahaan keluarga nya skrg besar jg Krn bantuan papanya Aruna
Yuni Ngsih
ko tamat Thor kan ceritranya anak Aruna & Arshaka baru SMA sm SMP...ih Authooooor ...ngenes aku
a yulaela_fa(Ayu Anfi): /Grin/ soalnya udh 200 ep lbh kk, takutnya kalian pd bosen /Cry/.

nnti ada sequelny kok rega sm istrinya... sequelnya jg udah ada. lbh ke cerita anak anres sm alice. tp anak arka sm kia juga ada disana.

bisa cek kak, judulnya badai rindu cosmic galaxy senja
total 1 replies
Yuni Ngsih
wow keren ceritramu Thor gitu ngga nunggu lama klw di ceritra ada klwrga yg punya ,hebat Author ceritramu semuanya sampai berkeluarga & punya Anak tp Thor ko nyebut Anak " kicik sih ky ke anak Anjing aza rd aneh ...he ....baca ceritramu ky fakta kehidupan nyata banyak yg sama ....semangat Thor lanjut 👍👍👍💪💪💪🙏🏻🙏🏻🙏🏻
merry yuliana
jia you double A wkkwkwkkwwk ruame pasti jdnya
merry yuliana
/Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
a yulaela_fa(Ayu Anfi): /Heart/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!