NovelToon NovelToon
TERLEMPAR KEZAMAN KERAJAAN KUNO

TERLEMPAR KEZAMAN KERAJAAN KUNO

Status: tamat
Genre:Cinta Seiring Waktu / Transmigrasi ke Dalam Novel / Penyeberangan Dunia Lain / Trauma masa lalu / Chicklit / Tamat
Popularitas:38.2k
Nilai: 5
Nama Author: zakina

Namaku Inaya, aku baru lulus di sekolah menengah atas. Keseharianku membersihkan rumah, memasak, dan memberi makan ayam. Suatu hari, aku bertemu dengan seorang nenek yang kebingungan mencari kendaraan. Dia meminta bantuanku. Awalnya aku menolak, namun karena kasihan, akupun membantunya. Setelah itu, dia memberiku sebuah gelang. Aku sudah menolak, namun dia kekeh memaksaku menerimanya. Semenjak memakai gelang, kejadian aneh mulai bermunculan.

Beberapa bulan kemudian, tepatnya Hari ini ialah hari idul fitri. Aku dan keluargaku biasanya ziarah kemakam sang kakek dan nenek. Setelah itu kami pergi berkunjung kerumah nenek atau ibu dari ayahku. Diperjalanan, kecelakaan tak terelakkan terjadi. Aku terbang melayang dan jatuh keaspal. Tubuhku terguling-guling hingga memasuki sebuah empang atau biasa disebut kolam ikan. Aku sempat menatap gelang pemberian nenek tak kukenal, hingga kesadaranku pun hilang. Lalu setelah aku membuka mata kembali, aku berada ditempat asing.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zakina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 18 HUKUMAN MENGIKUTI LOMBA

PUTRI MAHKOTA KHINA, PUTRI IRHA, PUTRI ZAHRA, MEMASUKI AULA," Teriak Penjaga.

Aku, Zahra dan Irha perlahan melangkah memasuki ruangan. Semua orang menatap ke arah kami, ada yang mengejek dan adapula yang memuji.

"Putri sombong dan putri lemah saling akur? Ini adalah hal langkah," Bisik-bisik para tamu kerajaan.

"Katanya mereka hilang ingatan, mungkin itu sebabnya mereka terlihat akur," Bisik lainnya.

"Dia Putri Mahkota?" Bisik Para pangeran.

"Iya," Ucap Pangeran Nakula.

"Dia cantik sekali, kalau dia belum nikah, sudah ku lamar Putri Mahkota saat ini juga," Ucap Pangeran lainnya.

"Kau mau cari mati! Putri Mahkota Khina itu istri Putra Mahkota Ilyas. Kau jangan macam-macam atau peperangan bisa terjadi," Ucap Pangeran lainnya.

"Huh....iya aku tau. Aku tidak mungkin melakukan tindakan bodoh itu," Ucap Pangeran Sadewa.

"Gaun Putri Mahkota, Putri Irha dan Putri Zahra sungguh indah. Aku belum pernah melihat gaun seindah itu," Gumam Tamu Putri kerajaan lain.

"Aku menginginkan gaun seperti mereka, sungguh mewah," Ucap Putri dari kerajaan lain.

"Gaun jelek seperti itu di bangga-banggakan," Ucap Putri Izza.

'Aku harus cari tau dimana mereka menjahit gaun-gaun itu. Aku ingin membeli dan memakainya di acara penobatan Pangeran Man menjadi Raja,' Batin Putri Amalia.

"Tatapan para pangeran sungguh menjijikan. Aku jadi risih," Bisik Putri Irha.

"Kita kayak artis papan atas tau gak, di liatin sama para fans. Coba ada kamera disini, pasti kita sudah viral," Bisikku.

"Andini mana? Kok enggak keliatan? Padahal dia jalan lebih dulu dari kita," Tanya Putri Irha.

"Entahlah, dia ngambek kalik ya. Hingga dia gak mau hadir di pesta ini," Bisikku.

"Enggak mungkin, Andini itu hobi makan enak. Enggak mungkin dia lewatkan hidangan makanan kerajaan," Bisik Putri Irha.

"WOII, KALIAN NINGGALIN AKU LAGI. SUNGGUH BESTIE GAK ADA AKHLAK," Teriak Putri Andini tiba-tiba berada di pintu masuk.

Aku dan semua orang diistana menatap ke arah Putri Andini.

"Putri kejam kembali muncul," Bisik para putri kerajaan.

"Putri Andini tidak memiliki sopan santun," Ucap Putri lainnya.

"Dia tidak pernah belajar tata krama para putri kerajaan," Ucap Putri Izza

"Apa benar?" Tanya Putri Arum.

"Benar," Ucap Putri Izza.

"PUTRI ANDINI! DIMANA SOPAN SANTUNMU!" Ucap Raja Dayat marah.

"Sorry Raja, aku kebablasan ngomongnya," Ucap Putri Andini.

"Hah, dia bicara apa?" Ucap bingun para putri.

"Bahasa apa yang dia gunakan? Aku tidak mengerti," Ucap putri lainnya.

"Bahasa aneh apa yang kau gunakan, Putri?" Tanya Raja Dayat.

"Bahasa cewek gaul," Ucap Putri Andini.

"Maksudnya, Putri?" Tanya Pangeran Bima.

'Astaga...Andini kenapa bicara gitu sih. Kalau mereka curiga, gimana. Bisa di gantung kami bertiga, kalau sampai mereka tau bahwa kami bukanlah para putri sesungguhnya. Kami hanya numpang di tubuh para putri ini,' Batinku.

"Maksud Putri Andini ialah maaf karena sudah berbicara tidak sopan. Itu maksud dari perkataan Putri Andini. Dan bahasa yang Putri Andini ucapkan itu adalah bahasa baru," Ucapku berbohong.

"Bener yang Putri Khina katakan, Yang Mulia Raja. Beberapa hari ini, kami membuat sebuah bahasa terbaru khusus untuk para anggota kerajaan. Kami berniat menyebarkan bahasa baru kami ke seluruh kerajaan-kerajaan tetangga," Ucap Putri Irha.

'Terpaksa kami berbohong demi keselamatan kami bertiga,' Batinku.

'Andini menyusahkan banget. Sudah kami peringatkan untuk kagak gunakan bahasa moderen, dia malah gunain,' Batin Putri Irha.

"Haha, bahasa baru? Sejak kapan kita buat bahasa gaul?" Ucap Putri Andini.

Aku dan Putri Irha memberi kode mata ke Putri Andini.

"Ngapa mata kau pada?" Tanya Putri Andini.

'Astaga...nih putri loading amat. Masa kami beri kode, dia kagak ngerti-ngerti juga sih,' Batinku kesal.

'Rasanya pengen ku tampol tuh kepalanya, biar otaknya bisa berfungsi normal,' Batin Putri Irha kesal.

"Lah, kau pada diam, ngapa?" Tanya Putri Andini.

"Stupid, 4njir, b4bi, otak lo perlu di cuci biar gak loading," Kesal Putri Irha.

"Cuci? Apa maksud lo?" Tanya Putri Andini.

"Bloong, lo lupa apa pura-pura lupa," Kesal Putri Irha.

"HENTIKAN!" Teriak Raja Dayat.

Kami semua terdiam seketika dan menatap ke arah Raja Dayat.

"KALIAN MEMBUAT KERUSUHAN DI AULA ISTANA, MAKA HUKUMAN KALIAN IALAH...." Ucapan Raja Dayat terhenti.

"Hukuman apa lagi? Apa hukuman menginap di istana dingin lagi? Kalau iya, itu membosankan. Namanya aja yang istana dingin, ternyata cuman rumah batu biasa," Ejek Putri Andini

"Hah.....apa iya?" Tanyaku.

"Ya, aku dah senang saat itu karena di hukum menginap di istana dingin yang ku pikir sama kayak di Swiis, nyatanya kagak. Cuman kayak rumah kos-kosan doang," Ucap Putri Andini.

'Kirain istana dingin itu kayak di novel-novel. Nyatanya aku salah. Kalau tau gitu, aku mending milih di hukum di istana dingin daripada di ikat di pohon toge. Udah tidur beralaskan tikar, dingin pula cuacanya,' Batinku.

'Masih mending Andini, aku malah seatap sama para kuda. Sudah kotorannya bau banget, gak bisa tidur pulas juga,' Batin Putri Irha.

"Hukuman kalian ialah mengikuti lomba antar para putri kerajaan lain!" Ucap Raja Dayat.

"Lah, lomba-lombanya kan memasak, manari dan menjahit. Mana bisa aku ikutan, kalau masak aja kagak bisa, nari aja loyo, apalagi menjahit. Bisa-bisa tanganku yang terjahit bukan lapnya. Tolonglah Raja, hukuman kami di ganti," Ucap Putri Andini.

"Aku juga tidak bisa masak. Bisakah hukaman kami di ganti?" Ucap Putri Irha.

'Kalau masak dan menjahit sih aku bisa, tapi menari inilah yang susah. Aku dari dulu gak bisa menari,' Batinku.

"Tidak ada bantahan!" Ucap Raja Dayat.

"Tapi...," Ucapan Putri Andini terpotong.

"Kau mau di hukum gantung akibat menolak titah raja?" Bisikku.

"Kagak, hidupku sudah enak. Disini aku bisa liat cowok-cowok congan, beda sama di kota yang standar ketampanan mereka dibawah para pangeran-pangeran kerjaaan. Kecuali Yudistira dan Bima, mereka pasti anak haram," Bisik Putri Andini.

"Baiklah, Yang Mulia. Kami akan mengikuti lomba," Ucap Putri Andini.

'Aku juga ikut saja, daripada di hukum mati. Nanti aku gak bisa ketemu sama bebeb Kevin,' Batin Putri Irha.

"Aku siap, Yang Mulia Raja," Ucap Putri Irha.

"Aku juga siap, Yang Mulia," Ucapku.

Kami pun duduk di kursi khusus masing-masing, dengan pasangan kami di samping.

Acara pun di mulai. Hingga tak lama, acara perlombaan dimulai.

"Peserta pertama dalam lomba menyanyi ialah, Putri Andini!" Ucap Pengawal yang bertugas mengumumkan.

'Mati aku,' Batin Putri Andini. Dia mulai bangkit dari kursi dan berjalan ke tengah-tengah aula. Dia mulai bernyanyi.

"Tes! Tes! 123. Khemmm, khemmm. Tes 123," Ucap Putri Andini melakukan pemanasan.

"Pok amai-amai belalang kupu-kupu. Bayar duit aku yang semua kau sapu. Kambing biri-biri ala sudah datang dari jawa. Mana kau nak lari bawa duit ke mana," Putri Andini bernyanyi.

"Bahasa apa yang di gunakan Putri Andini?" Bisik-bisik para putri.

"Lagu apa itu? Aku tidak mengerti?" Bisik Putri yang lainnya.

'Hadeh, Dinibi malah menyanyikan lagu viral di tiktok. Mana bisa orang-orang disini ngerti bahasa moderen,' Batin Putri Irha.

'Lagu itu sering di nyanyikan sama adek-adekku. Sekarang aku mendengarnya lagi dari Putri Andini,' Batinku.

Setelah Putri Andini selesai bernyanyi, semua orang hanya melongo dan tidak mengerti bahasa lagu yang di nyanyikan Putri Andini.

"Mana tepuk tangannya? Harusnya kalian tepuk tangan setelah aku bernyanyi. Ini semua malah melongo gak jelas," Ucap Putri Andini.

...¤BERSAMBUNG¤...

1
sahabat pena
Andini koplak 🤣🤣🤣🤣
sahabat pena
putri Andini mulutnya ga bisa di rem. 🤣🤣🤣kayak mak2 tukang gosip🤣🤣🤣
sahabat pena
Luar biasa
sahabat pena
jgn2 ibu nya inaya transmigrasi jg jd putri Irawati ya?
Zakina Inar: Tidak kak, cuman Inara dan 2 lainx yg transmigrasi, hihi😆
total 1 replies
Muhammad Isnan
👍👍
Muhammad Isnan
gila sih cerita keren banget bisa gak aku kek gini
Alizeee
iya, aku senang sama endingnya
Alizeee
ini real ibuk-ibuk, sih/Shy/
Alizeee
hi inaya!
Vernon
aku tinggalin jejak kakk 😊
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
Yap bener banget Inaya mana mungkin di jaman kuno ada istilah loe gue dan polisi dah fix itu asalnya sama kaya dirimu Ina
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
nah ini juga pasti sama kaya si Inaya masuk ke dimensi lain, dia kayaknya yang ikutan nyebur tadi deh
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
kebanyakan baca novel sih dirimu jadi beneran ngerasain deh masuk ke dunianya
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
Si Inaya pasti bingung bener tuh ampe dikira lagi syuting pada
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
ealah si Inaya dari jaman kuno ternyata habis kena insiden masuk ke sumur terus muncul si Inaya, lalu putri mahkota yang asli ke mana dong mati kah atau jadi ketuker hehe
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
weleh weleh si Inaya itu bukan Ilham yang kau kenal tuh, eh ini orang-orang di sono jangan-jangan si Inaya kenal lagi cuma beda penampilan dan mereka tak tau si Inaya ja
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
Bukan Surga Inaya kau masuk ke dunia lain tuh lewat Empang ternyata tuh Empang bukan sembarang Empang ada pintu masuk ke dunia lain nya
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
Kompak semua nya jatuh ke Empang, basah semua deh hihi
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
gak sampai nyemplung kan si Inaya nya ngeri bener kalo lagi kecelakaan begitu takut kagak selamat kitanya berasa hari akhir untuk nya aja. Amit-amit dah moga sih di beri keselamatan ya
🔥⃞⃟ˢᶠᶻ𖤍ᴹᴿˢ᭄𝓐𝔂⃝❥AyJinda❀∂я
keasyikan baca novel emang begitu kagak kerasa dah jam segitu aja
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!