NovelToon NovelToon
Korban Rahim Sewaan

Korban Rahim Sewaan

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Komedi / Tamat / Masokisme / Romansa-Tata susila / Hamil di luar nikah
Popularitas:277.9k
Nilai: 5
Nama Author: cawica

Eva adalah gadis berusia 18 tahun berasal dari keluarga sederhana. Ia memiliki mimpi besar menjadi orang kaya dan hidup serba ada.

Daniel Ananta menikahi gadis bernama Arsana putri wijaya. Putri satu-satunya dari keluarga terpandang di negaranya. Sayangnya Arsana adalah wanita yang sombong dan bertindak semaunya. Dalam pernikahannya Arsana tak mau mengandung seorang anak dengan berbagai alasan. Untuk itu Daniel akan membayar siapa saja yang mau mengandung anaknya dan Arsana. Dengan imbalan uang 3 miliar setelah anaknya dapat terlahir di dunia.

Dengan informasi dan bujukan dari Toni,
Eva bersedia menyewakan rahimnya karna terbayang uang yang akan di dapatkannya nanti setelah melahirkan bayi Daniel dan Arsana.
Mampukah Eva yang masih berusia 18 tahun mengandung seorang bayi dan melahirkannya. Dan konflik apa saja yang ada di dalamnya.

Ikuti kisahnya, jangan lupa like, coment, vote, favorit dan hadiahnya ya...
Salam manis dari author..selamat membaca..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cawica, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Inseminasi

Daniel tiba-tiba melepaskan ciumannya saat ia melihat sepasang mata tengah melihatnya dan Arsana dengan begitu serius.

"Toni ada apa..."

kata Daniel ringan seakan tidak terjadi apapun disana.

karna sapaan Daniel yang tiba-tiba itu, malah membuat Toni terbata menjawabnya, jantung Toni berdetak kencang karna dia barusaja ketahuan melihat adegan peraduan itu. Sebenarnya tadi ketika Toni melihatnya dia ingin segera pergi, tapi ntah kenapa matanya ingin berpaling tapi hati dan tubuhnya enggan untuk pergi. Karna ia seperti menonton langsung adegan film-film romantis yang di perankan oleh sepasang romeo dan juliet dengan tubuh dan wajah yang sama-sama sempurna

"Emm...anu...maaf...itu.."

Toni sampai gelagapan menjawabnya.

"Hey....sejak kapan kau berdiri disana...tidak sopan sekali..."

Arsana menjawab dengan nada ketusnya.

"Ada apa Toni katakanlah..."

Daniel masih santai, bahkan kini ia membelai rambut Arsana yang hitam dan lurus itu.

"Itu Tuan...maaf saya tidak sengaja...proses nya akan segera di mulai..."

"Sayang dia mengintip kita..."

Arsana mengadu pada Daniel, padahal sudah jelas Daniel juga mengetahuinya.

"Biarkanlah sayang...dia pasti tak sengaja..."

kata Daniel sambil mencium kening Arsana.

"Ya sudah kau kesana saja dulu...kami akan segera menyusulmu..."

"Baik Tuan..."

jawab Toni cepat dan ia segera berlari kecil takut terkena omelan Arsana lagi.

Sudah berada di dalam ruangan, Toni, Daniel dan Arsana sedang menatap layar monitor yang memperlihatkan proses penanaman sel itu dalam rahim Eva.

Tidak membutuhkan waktu lama, sang dokter pun menyudahi proses tersebut dan sel sudah tertanam dengan tepat di dalam rahim Eva.

Atas permintaan Arsana dan Daniel, Eva di minta untuk tinggal dulu di rumah sakit selama beberapa hari sampai sel di nyatakan berhasil menempel dengan sempurna di rahim Eva.

"Tunggu setidaknya selama satu minggu baru kita melakukan test kehamilan melihat apakah sel berhasil menempel pada rahim nona Eva....jika sel berhasil menempel disana maka akan di tandai dengan naiknya hormon HCG dalam darah dan urine nona Eva...serta munculnya beberapa tanda kehamilan yang akan di rasakan langsung oleh nona Eva...."

"Saya minta nona jangan terlalu banyak bergerak dulu dalam beberapa jam kedepan...hanya lakukan aktifitas ringan saja...."

"Saya minta nona juga istirahat selama nona berada di rumah sakit ini....saya akan memantau dan mengawasi nona setiap hari...melihat perkembangan hormon dalam tubuh nona...."

"Nona Eva juga harus rutin meminum vitamin untuk menunjang menempelnya sel di dalam rahim....dan untuk beberapa hari kedepan saya yang akan meresepkan diet untuk nona Eva agar makanan yang nona konsumsi sesuai dengan apa yang nona butuhkan sekarang..."

dokter Danis menjelaskan dengan panjang lebar kepada Eva.

Eva sedari proses penanaman tadi jantungnya berdetak tidak karuan, karna jujur ia takut untuk mengandung seorang anak. Ia takut tak bisa menjaganya, bayangannya melampau jauh ke depan membayangkan segala sesuatu resiko yang di hadapi oleh seluruh ibu hamil.

bisakah aku menjalani semua ini...ayah...ibu...maafkan aku yang tak jujur pada kalian...doakan segala usahaku berhasil...dan hidup kita akan berubah nanti...aku janji itu...

batin Eva dengan hati yang menciut.

Eva terlihat mengangguk sambil tersenyum yang di paksakan. Ia masih terbaring di bed rumah sakit, lalu bed itu di dorong menuju ruangan VIP khusus untuk Eva.

"Toni...temani dia...itu adalah tugasmu mulai sekarang..."

kata Daniel sambil memegangi bahu Toni.

"Baik tuan.. saya akan menemani dan menjaganya dengan baik.."

Toni menjawab dengan semangat karna ia semakin dekat dengan uang 1 miliarnya.

Toni pun berlalu pergi meninggalkan Daniel dan Arsana menuju ke ruangan Eva.

"Semoga dia bisa berkembang dengan baik di dalam rahimnya..."

kata Daniel ringan sambil memandang kepergian Toni.

"Semoga saja sayang...dan aku ingin segera mengumumkan tentang kehamilanku pada publik..."

"Maksudnya.."

jawab Daniel cukup kebingungan.

"Ya...setelah nanti gadis itu dinyatakan hamil aku juga akan mengumumkan bahwa aku hamil kepada publik lewat konferensi pers...agar setelah anak kita lahir nanti publik tetap tau bahwa dia anak kandung kita..."

"Maksudmu kau akan pura-pura hamil sayang.."

"Kau benar sayang...aku tak mau ketika anak kita lahir publik mengetahui tentang rahim sewaan ini....mereka pasti akan membicarakan hal buruk tentangku....mereka mengira aku wanita yang tak bisa memberikan keturunan untukmu...dan aku juga tak mau publik mengira bahwa dia anak adopsi karna aku yang tak hamil..."

"Bukankah kita lebih baik jujur ke publik sayang...tidak perlu menutup-nutupi seperti itu..."

"Aku tak mau...nanti mereka pasti akan menyorot juga pada Eva...bahkan mungkin dia nanti bisa lebih terkenal dari aku....kau tau kan sayang pemikiran publik selalu tak bisa kita tebak...siapa tau juga publik mengira kau punya seorang selir..."

"Astaga sayang...kenapa pemikiranmu sampai sejauh itu..."

"Sudahlah sayang...itu sudah menjadi keputusanku..."

"Bagaimana jika nanti kau menjalani sesi pemotretan dengan perut yang rata...orang-orang pasti akan tau jika kehamilanmu itu palsu sayang...mereka malah akan menertawakanmu nantinya..."

"Aku tidak sebodoh itu sayang..."

jawab Arsana sambil mencubit gemas pipi Daniel lalu berkata lagi.

"Ketika kehamilan sudah menginjak usia yang sudah menunjukkan perut buncit maka aku akan resign sementara dari dunia permodelan....dan akan kembali lagi setelah nanti Eva melahirkan bayi kita..."

Seakan sudah menyerah dengan segala kemauan Arsana, Daniel hanya mengangguk dengan senyum yang di paksakan. Dia berfikir percuma saja menyangkal Arsana karna dia pasti tetap berada pada pendiriannya.

Sejak hari itu Eva benar-benar di jaga dan di perhatikan dengan ketat oleh pihak rumah sakit, terutama dokter Danis yang bertanggung jawab langsung dari program ini. Setiap berapa jam sekali dia selalu berkunjung ke ruangan Eva, melihat kondisinya dan memberikan beberapa nasehat yang harus selalu ia lakukan.

Sejak hari itu juga Eva sangat merasa was-was dengan semua hal yang ia lakukan, Dia selalu mengusap lembut perutnya secara spontan. Kadang juga bergerak sangat pelan takut jika sudah ada sebuah kehidupan di dalam rahimnya.

Akibat memikirkan berbagai macam hal yang akan di jalaninya mulai hari itu, juga memikirkan banyak peraturan ketat yang harus dia lakukan, Eva merasakan pusing yang tak biasa pada kepalanya. Dan itu malah membuat dirinya semakin takut karna berfikir kesehatannya sedang terganggu , dia tak ingin sesuatu terjadi juga pada sel yang sudah di tanamkan dalam rahimnya.

Hingga satu minggu perawatan Eva telah berlalu, ia masih saja merasakan pusing di kepalanya meski dokter telah memberikan dia obat untuk itu.

Dokter Danis pun curiga sakit kepala Eva yang dia rasakan bisa saja karna naiknya hormon kehamilan, dengan kata lain sel berhasil menempel di rahim Eva dan dia tengah hamil sekarang.

Dokter Danis sedang berada di ruangan Eva, dia membawa alat test kahamilan untuk mengetahui hasil dari program yang di jalaninya.

"Ini nona...anda sudah tau kan bagaimana cara menggunakannya..."

Kata dokter Danis sambil memberikan alat test kehamilan pada Eva.

"Hmm..."

Eva hanya berdehem dan menerima alat itu, dengan jantung yang berdetak kencang dan tangan gemetaran Eva berjalan ke kamar mandi.

Bersambung.....

1
Irmaya Prasetyo
suka dengan cerita nya
Ronni Sirait
Luar biasa
G** Bp
balikan lg aja sama Arsana,mana tau Arsana bisa sehat kembali...
G** Bp
hmmm sedih banget sih Thor 😭😭😭
G** Bp
siapa ya🤔🤔🤔
G** Bp
apakah Toni jg mnggalkan Eva, Thor 🤔🤔
G** Bp
usaha yg betul² gagal ..mlh si Riko yang untung 28 juta.🤦🤦
makin penasaran nich..
kira2 siapa yg akan membongkar masalah ini🤔
G** Bp
owalah ternyata dokternya pun diancam...
G** Bp
coba ketemu sama dokter yg menangani program kehamilanmu Eva,mgkin dia mau bantu atau memberi saran apalah gitu..
kelihatannya dokter itu org baik...
G** Bp
ternyata mamanya Arsana masih mempunyai hati seorang manusia,ga seperti anak dan menantu nya😏
G** Bp
Allahuakbar...benar² manusia b****b.
membuang darah daging nya sendiri.ingat hukum karma lambat laun akan menghampiri kalian Danil
G** Bp
perjanjian 3 milyar hanya dibayar 15 juta krna kondisi bayi tdi sht😥
mmg tuh y pasangan durjana mentang² kaya bisa berbuat semaunya 😡
G** Bp
mulai ditarik semua fasilitas yg diberikan utk Eva dimasa kehamilannya ..semoga aja waktu lahir nnti bayinya ga cacat. mukjizat pasti ada
G** Bp
semoga aja anaknya mirip Eva 🤩
G** Bp
owh ternyata Arsana yg memiliki harta,jadi Danil jd istri DKI donk..
makanya nurut aja y...tp aku yakin lama kelamaan berontak jg tuh si Danil,hbs juga kesabaran dia...
G** Bp
ada y org ga mau hamil... Arsana songong amat sih lo..awas ntar suamimu naksir beneran sama Eva 😁
Irmaya Prasetyo
baru x ini baca novel enak cerita nya
Diana Tino28
mending Eva sama Toni nikah aja deh
Afifah
terimakasih
Afifah
ending nya gk sama dengan cefita yg lsin👍💟
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!