NovelToon NovelToon
Married With Duda

Married With Duda

Status: tamat
Genre:Duda / Cinta Terlarang
Popularitas:43.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nidia

Sarah tidak menyangka jika ia akan di pertemukan dengan seorang duda yang memiliki 2 putra lucu, imut, dan tampan. Tentu saja ketampanan itu berasal dari ayahnya. Namun sayang Dia berjanji tidak ingin menjalin hubungan apalagi menikah setelah istrinya mengkhianatinya. Namun saat bertemu Sarah ia melanggar janjinya itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nidia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 17: Ke kamar

"Tapi aku ingin melihat anak-anak Dev," ucap ku dengan memanggil namanya. Ya, namanya atau dia akan memanggil ku sayang.

"Anak-anak sudah tidur bukan, sekarang itu yang perlu kamu lihat ayah mereka," ucapnya pada ku namun tatapan matanya fokus ke makanan tanpa melepaskan tangan ku. Ingin rasanya wajahnya itu ku cabik-cabik sekarang. Aku geram sendiri melihatnya. Apa dia tidak tahu kalau sekarang jantung ku sudah ingin terbang saja.

"Ba..baik lah, aku akan duduk di sana saja" ucap ku padanya dan melepaskan tangan ku. Aku berjalan mengitari meja dan duduk berhadapan dengannya. Sesekali aku meliriknya, ia tampak menikmati makanannya.

"Biar aku saja" kata ku padanya saat aku melihatnya hendak menyimpan piringnya.

"Tidak apa-apa, kamu duduk di situ saja. Aku bisa sendiri" ucapnya.

"Ayo" ajak Devano.

"Kemana?".

"Ke kamar".

"Ke..kenapa kita harus ke kamar," tanya ku. Aku takut karena dia mengajak ku ke kamar. "Apa dia ingin melakukan sesuatu dengan ku, tidak..tidak..dasar pria brengsek?" batin ku.

"Apalagi kalau bukan untuk tidur?".

"APA...? dasar brengsek. Aku bukan wanita gampangan yang semau mu bisa kau tiduri," ucap ku geram. Aku melihat dia mengerutkan dahinya. Apa mungkin aku salah bicara.

"Siapa yang bilang kalau aku mau meniduri mu? Aku bilang kita ke kamar untuk tidur, maksud ku tidur di kamar masing-masing. Atau kamu ingin kita tidur bersama begitu, kalau kamu izinkan aku mau kok?" ucapnya pada ku membuat ku malu. Aku sudah berpikiran yang tidak-tidak padanya.

"Eh...bukan...maksud ku.....aku..aku..ke kamar anak-anak dulu. Aku sudah mengantuk. Selamat malam," ucap ku padanya lalu aku berjalan dengan cepat menuju kamar Damien.

Pagi harinya setelah aku selesai membantu para pelayan memasak, aku membangunkan anak-anak dan membantu mereka mengganti pakaiannya.

"Wahh..anak-anak mommy harum banget. Jadi pengen cium dan peluk tapi mommy bau keringat karena habis masak," ucap ku dengan raut wajah sedih.

Darren dan Damien saling bertatapan lalu keduanya tersenyum.

"Mom, menunduk lah" ucap Darren padaku dan aku langsung menundukkan badan ku, menyamakan tinggi ku dengan mereka.

"Cup..mommy tetap harum kok, meskipun sudah memasak," ucap mereka setelah mencium pipi ku.

"Anak mommy memang yang terbaik deh. Kalian tunggu di bawah ya, mom mandi dulu baru kita sarapan," ujar ku pada Darren dan Damien.

Sekarang aku punya masalah baru, pakaian ku ada di dalam kamar Devano. Aku lupa memindahkannya ke kamar Darren. Aku tidak jadi tidur di kamar Devano dan memilih tidur di kamar Darren karena lebih besar dibandingkan kamar Damien. Tentu saja Damien juga tidur bersama kami. Aku melangkahkan kaki ku menuju kamar Damien. Setelah sampai di depan pintu, aku mengetuknya namun tidak ada jawaban dari dalam. Aku meraih gagang pintu dan membukanya dengan pelan, untung saja tidak terkunci. Saat masuk aku terperanjat melihat Devano yang tertidur dengan keadaan Shirtless, hingga menampilkan perut sixpack berototnya. Selimut yang di pakainya hanya sebatas pinggang saja membuat air liurku hampir menetes kalau tidak aku tahan. Dia benar-benar tampan dan luar biasa. Bahkan pikiran ku sekarang sudah lari kemana-mana, hingga membuat pipi ku merona.

1
matchariee??
.
Anonymous
Plis lahh baru baca kurang srek aja gitu.. maaf nihh, author nya pernah belajar b.indo kan ya? Trus pasti ada yg namanya sudut pandang nahh kalau dlm penulisan haruanya dikasih keterangan. Ini gw baca cuma sampe chapter 2 aja udh ga nyaman seolah” ini pov outhornya berdasarkan real life karna ada kata “aku”. Kalau mungkin memang bgi sebagian org ga masalah tpi bagi yg udh bnyk baca karya/cerita org pasti ga nyaman. Mohon di koreksi ya thor.
Eka Sari Agustina
👍👍👍👍
Alaric Zikri
Luar biasa
oma lina katarina
seneng baca nya dari susah hingga senang nya , bagus ceritanya Thor
oma lina katarina
keluarga harmonis 👍👍
Aries suratman Suratman
Author emang suka bikin yang baca ceritanya jadi jengkel dan Emosi, dikasih tahu tapi...tak direspon 🤦💆
Aries suratman Suratman
Kalo sampai episode:10 Masih pakai bahasa Seolah cerita kehidupan pribadi author(Berarti Author ngga butuh kritik dan saran)👏👏👏🤷
Aries suratman Suratman
Intinya kalo ceritanya masih kaya cerita kehidupan pribadinya Author
yang baca ceritanya jadi kurang nyaman dan terasa kurang pas
Aries suratman Suratman
Baca ceritanya kurang nyaman, Seolah-olah Sedang Menceritakan kisah pribadi Author, Harusnya Author itu belajar dari pengalaman yang udah ada (Novel itu ceritanya dunia hallu imajinasi, bukan cerita kehidupan pribadi)🙆💆💆💆👍✌️
chtiana 75
Luar biasa
Nisa Sugiarti
Lumayan
Muji Erawati
Luar biasa
Muji Erawati
q sukak ceritanya
M Yustina
tanda kasih syg seorang lbu ..... D nanti Damian/Smile/
Ryan Jacob
semangat Thor nulisnya
Dini Dadi
Luar biasa
faraakila
tiba-tiba pov devano
faraakila
katanya orang kaya tapi gak ada kamar tamu 😏
angleloss🕊
Im
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!