Shen Xinyi rela mengorbankan seluruh harta dan keluarganya demi membantu pangeran ke-5 untuk mendapatkan posisi "Putra Mahkota" dan menjadi "Kaisar", setelah berhasil menjadi Kaisar ia tak pernah menyangka bahwa ternyata selama ini Pangeran ke-5 telah menjalin hubungan terlarang dengan anak haram keluarga Shen. Setelah membantai habis keluarga Shen dengan alasan pemberontakan, pada akhirnya Shen Xinyi tak dapat lari dari takdirnya. Ia tewas dengan cara yang mengerikan sehari sebelum pesta pernikahannya, namun siapa yang dapat mengira? Begitu ia membuka kembali matanya, Shen Xinyi kembali ke 5 tahun yang lalu. Sebelum tragedi mengerikan itu terjadi, kini ia berjanji akan membuat mereka semua membayar harga atas apa yang telah mereka lakukan.
"Aku kembali, dendam ini akan ku hitung satu-persatu!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SYF, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17
"Aku serius, lagi pula akulah yang mengajukan permintaan ini kepada ayah. Dan aku sangat senang karena Nona Shen menerima lamaranku lewat ayah." jawab Tang Yuchen sambil mencium punggung tangan Shen Xinyi.
Tang Jiale menjadi sangat kesal dan kecewa setelah melihat kejadian ini, ia merasa dikhianati oleh Shen Xinyi. Dirinya tak pernah mengira bahwa Shen Xinyu aka. berpaling darinya secepat ini! Padahal menurutnya Shen Xinyi tak mungkin berani melakukan hal ini kepadanya, namun nyatanya semua prediksinya salah!
"Dia mencoba untuk melepaskan diri dari genggamanku, ini tidak boleh! Shen Xinyi kamu adalah milikku, tak ada seorangpun yang bisa mendapatkanmu kecuali diriku!" batin Tang Jiale penuh ambisi.
"Ini sudah ditentukan Tang Jiale, jadi kamu tidak dapat melakukan apapun lagi!" ujar sang Kaisar dengan tatapan mata yang acuh tak acuh. Tang Jiale hanya dapat terdiam dan menganggukkan kepalanya, ia paham jika dirinya berani berbicara sepatah kata lagi mungkin saja ia akan mendapatkan hukuman dari ayahnya itu.
"Yang Mulia, anda kenapa jarang menemui Yuxia?" seru Bai Yuxia sambil berjalan ke arah Kaisar dan memeluk lengan kanan Kaisar.
"Maafkan aku, aku terlalu sibuk dengan urusan istana dan pengobatan Permaisuri." balas Kaisar yang berusaha menenangkan selirnya itu.
"Yang Mulia Permaisuri masih sakit?! Bukankah seharusnya kondisi beliau sudah membaik sejak 1 bulan yang lalu?" tanya Bai Yuxia terkejut, ia melepaskan genggamannya lalu berpikir sejenak. Ia tak mengerti bagaimana bisa kondisi permaisuri malah semakin parah? Sampai-sampai ia tak dapat melangkahkan kaki untuk beraktivitas?
"Benar juga, terakhir kali ada rumor yang mengatakan bahwa kondisi Yang Mulia Permaisuri akan membaik dalam waktu 1 bulan karena diberikan obat penawar pertama. Walaupun tidak sembuh total, namun seharusnya sekarang beliau sudah dapat berjalan dan beraktivitas kembali." batin Shen Xinyi kebingungan, ia ingat dengan jelas bahwa di kehidupan sebelumnya beredar rumor bahwa Permaisuri di bunuh secara perlahan menggunakan racun bunga.
Racun itu sangat berbahaya dan tidak dapat di deteksi, 1 tetes saja bisa membuat seluruh anggota tubuh menjadi kaku dan tak bisa digerakkan. Dan kemungkinan besar racun itulah yang digunakan untuk membunuh Permaisuri secara perlahan dan tentunya tanpa jejak!
"Ya, seperti itulah. Kondisinya masih belum stabil, apalagi setelah kematian putra pertama kami." ujar Kaisar dengan raut wajah yang sedih.
"Mohon maafkan saya Yang Mulia, ada baiknya jika acara langsung dimulai. Jika terus ditunda seperti ini maka itu tidak baik bagi anda." saran Shen Xinyi, ia tak mau suasana yang harusnya ceria malah berubah menjadi sedih.
Dengan cepat Kaisar langsung membuka acara tersebut dan menyatakan bahwa acara perjamuan resmi dimulai, para penari pun mulai memasuki aula dengan anggun dan sambil diiringi oleh musik. Semua orang sangat terpana dan kagum dengan pertunjukan tari yang ditunjukkan oleh para penari itu, semuanya baik-baik saja sampai ada salah satu penari yang menarik perhatian Tang Jiale. Dengan cepat hawa nafsu dan pikiran bejat pun mulai menghiasi kepalanya.
"Aku harus bisa mendapatkan penari itu, tubuhnya sangat indah! Di tambah dia juga cukup cantik, aku sudah cukup bosan dengan Shen Yijing. Apalagi Shen Xinyi sama sekali tidak mengizinkanku untuk menyentuhnya, aku harus mencari sensasi baru!" batin Tang Jiale, ia mulai menunjukkan ekspresi mesum dan menjilat bibirnya sembari menatap ke arah penari yang sudah ia tandai.
Sementara itu, Shen Xinyi menyadari bahwa tatapan Tang Jiale menjadi sangat mesum. Tatapan itu ia tunjukkan kepada pemimpin penari, dia mengenakan pakaian bewarna merah dengan perhiasan yang menghiasi tubuhnya. Dia adalah satu-satunya penari yang tidak menutup wajahnya sehingga semua orang dapat melihat kecantikannya, tak hanya itu badannya juga sangat menggoda. Dan siapapun yang melihat hal ini pasti langsung mengetahui bahwa dia sengaja melakukan semua ini demi menarik perhatian para bangsawan agar menidurinya.
"Hmph! Trik murahan." seru Tang Yuchen sambil menyeringai.
Shen Xinyi terdiam sejenak lalu menatap lekat ke arah Tang Yuchen, menyadari tatapan mata Shen Xinyi yang begitu intens kepadanya membuat Tang Yuchen salah tingkah, ia tak tahu harus berbuat apa karena terus ditatap oleh wanita pujaannya.
"Anda.... Apakah anda juga merasakannya Pangeran?" tanya Shen Xinyi dengan tatapan mata yang berbinar, nampaknya ia sangat penasaran dengan apa yang dipikirkan oleh tunangannya itu.
"Ah, nampaknya begitu. Pemimpin para penari itu adalah pelacur rendahan! Dari cara dia bergerak dan menarik perhatian itu semua sudah sangat jelas bahwa itu telah ia rencanakan sebelumnya." jawab Tang Yuchen yang berusaha menetralkan ekspresi dan nada bicaranya.
"Yaps! Benar sekali, kita satu frekuensi ternyata."
"Oh ya, mau bertaruh?" tawar Shen Xinyi sambil tersenyum.
"Bertaruh apa?" tanya Tang Yuchen penasaran.
"Menurutku Tang Jiale akan memakan umpan penari itu!" ujar Shen Xinyi percaya diri.
"Hm, menurutku juga demikian. Namun, mereka akan tertangkap basah saat melakukannya!" balas Tang Yuchen penuh keyakinan.
Shen Xinyi tersenyum lebar, ia tak menyangka bahwa ternyata Tang Yuchen memiliki pikiran yang sama dengannya. Sebenarnya ia juga berniat untuk membongkar hal kotor itu di depan semua orang yang berada di Istana.
"Saya tak menyangka ternyata anda sepemikiran dengan saya. Jika seperti itu bagaimana jika kita bekerja sama saja?" saran Shen Xinyi sambil mengulurkan tangannya.
"Baiklah, ayo bekerja sama!" ucap Tang Yuchen sambil menjabat tangan Shen Xinyi.
Kini mereka berdua sedang menyusun rencana untuk menjebak calon pezina tersebut, benar saja. Setelah acara selesai dan para tamu dipersilahkan untuk beristirahat dan tinggal selama 2 hari di Istana, maka di saat itulah Tang Jiale mulai beraksi. Ia langsung menemui pemimpin penari dan memeluk penari tersebut dari belakang.
Menyadari ada sepasang tangan kekar yang melingkar di pinggangnya membuat penari itu menjadi bergairah, ia dengan cepat berbalik dan mencium Tang Jiale dengan penuh nafsu. Sementara itu tangan Tang Jiale sudah meracau kemana-mana, karena tak tahan dengan rangsangan yang kuat akhirnya penari perempuan itu melepaskan pakaiannya dan pakaian Tang Jiale lalu mereka menuju ke ranjang. Dan di sanalah terjadi adegan yang sangat tidak pantas! Adegan yang seharusnya dilakukan oleh pasangan suami-istri malah dilakukan oleh orang yang belum menikah untuk memuaskan nafsu mereka.
Sementara itu...
"APA?! SIAPA YANG BERANI MENGOTORI ISTANA INI?!" teriak Kaisar marah, ia menjadi sangat marah ketika mendengar laporan dari salah seorang penjaga yang mengatakan bahwa di istana telah terjadi perzinaan. Begitu melihat reaksi Kaisar membuat penjaga istana yang menjadi pelapor menjadi ketakutan, ia sangat takut jika nanti Kaisar akan menghukumnya.
"Ayah tenangkan diri anda." ucap Tang Yuchen tenang.
"Benar ayah, jangan terbawa emosi!" sambung Tang Ronghua khawatir.
"Lebih baik kita cek saja sekarang, kalau nanti keburu selesai mereka." ujar Pangeran Keempat atau Tang Haoyi.
tunggu update nya ya😍