NovelToon NovelToon
CEO MENGEJAR ISTRI BAR-BAR

CEO MENGEJAR ISTRI BAR-BAR

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Lari Saat Hamil
Popularitas:16.9k
Nilai: 5
Nama Author: ismiati

Setelah membaca tolong tekan LIKE ya.


Ini sequel dari novel My Husband Is Possessive.

Lebih tepatnya ini cerita Wulan dan Kevin.
Penyesalan karena kehilangan perempuan yang di cintai membuat Kevin berubah menjadi pria dingin tak tersentuh. Tiap hari dia habiskan untuk bekerja dan mencari Wulan.
Bagaimana perjuangan Kevin dalam mencari Wulan yang tiba-tiba kabur dalam keadaan hamil.

Kalau ada yang masih binggung alur ceritanya, baca dulu novelku yang judulnya My Husband Is Possessive.



Cerita ini hanya khayalan author kalau ada kesamaan atau salah mohon maaf.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ismiati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Wulan mundur beberapa langkah, dia masih tak percaya dengan apa yang dia lihat saat ini.

"Kevin...."

"Sayang," Kevin berjalan mendekat ke arah Wulan, matanya memancarkan kerinduan yang mendalam.

Kevin mencoba meraih tangan sang istri namun Wulan dengan cepat menepis tangan Kevin dan langsung mundur ketakutan saat melihat suaminya berada di depannya saat ini.

"Ke-ke-napa kamu bisa di sini?" Tanya Wulan dengan gugup bercampur kaget karena kedatangan suaminya yang tiba-tiba tanpa dia duga.

"Sayang aku tahu aku salah maaf kan aku," lirih Kevin dengan wajah penuh penyesalan.

"Kenapa kamu kesini? Bukannya kamu sudah bahagia dengan si Bela itu," tiba-tiba wajah Wulan yang tadinya takut berubah menjadi galak saat mengingat bagaimana Kevin membohongi dirinya demi bertemu dengan perempuan itu.

"Sayang dengarkan aku, aku dan Bela tidak ada apa-apa. Kamu selama ini salah paham," kata Kevin mencoba menjelaskan.

"Salah paham bagaimana, kamu sering bertemu dengan dia sampai melupakan ku, bagaimana sakitnya hati ku saat tahu kamu berbohong untuk menemani dia di rumah sakit. Kamu tahu dimana aku kesepian tanpa ada kamu, bagaimana sakitnya hatiku melihat perhatian mu kepada Bela. Aku istrimu dan sedang mengandung anak mu namun perhatian mu justru untuk dia," Wulan berteriak meluapkan segala isi hatinya yang selama ini dia pendam.

"Hiks hiks hiks hiks hiks hiks hiks hiks," tangis Wulan pecah, keluh kesah yang selama ini dia pendam sendiri akhirnya dia lupakan hari ini.

"Sayang itu semua karena aku hanya menganggap dia sebagai adik yang harus ku jaga seperti permintaan kedua orang tuanya," Kevin masih berusaha menjelaskan kepada Wulan, dia begitu sakit melihat istrinya justru menjauhi dirinya.

"Sayang aku mohon maaf kan aku," Kevin masih berusaha meraih tangan Wulan tetapi sama saja, Wulan menepisnya dengan cepat.

"Pergi kamu dari sini, aku tak butuh penjelasan mu," teriak Wulan sambil menghapus air matanya.

Kevin mendekat, dia langsung memeluk Wulan dengan erat karena Wulan berusaha melepaskan pelukan Kevin.

"Hiks hiks hiks hiks hiks, lepaskan aku," teriak Wulan berusaha mendorong Kevin.

"Hiks hiks hiks hiks sayang maaf kan aku, aku salah," Kevin juga ikut menangis namun bibirnya terus mengucapkan kata maaf.

Tiba-tiba Kevin di tarik ke belakang sehingga dia melepaskan pelukannya ke Wulan karena kaget mendengar ucapan seseorang.

"Lepaskan calon istri ku," teriak seseorang dengan marah saat melihat seorang pria dengan paksa memeluk Wulan.

"Calon istri," lirih Kevin dalam keadaan linglung.

Bugh....

Pukulan mendarat di wajah Kevin membuat dia langsung jatuh tersungkur.

"Wulan kamu tidak apa-apa?" Tanya pria itu mendekat ke arah Wulan.

"Aku tidak apa-apa, terimakasih Wawan," jawab Wulan, dia masih kaget tiba-tiba Wawan datang dan menarik Kevin apalagi pria itu mengatakan kalau Wulan adalah calon istrinya, antara kaget dan binggung harus bagaimana saat ini jadi dia hanya bisa menjawab pertanyaan dari Wawan.

"Sayang siapa dia? Bagaimana dia bisa memanggil mu calon istri?" Tanya Kevin antara sedih, binggung, kecewa dan marah.

Wulan menggigit bibirnya tak tahu harus menjawab bagaimana. Wulan tak menyangka Wawan yang terkenal pemalu ternyata bisa memukul Kevin.

"Pergi kamu jangan ganggu calon istri ku," Wawan menatap tajam pria itu.

Kevin marah dia menatap pria itu tak kalah tajam, Kevin teringat apa yang di katakan Ray saat itu.

"Oh kamu Wawan," sinis Kevin.

"Dengar baik-baik, aku adalah suaminya Wulan dan anak di kandungan Wulan adalah anak ku jadi kamu jangan bermimpi untuk menikah dengan istri ku," teriak Kevin.

Deg...

Wawan terdiam saat mendengar ucapan Kevin, dia beralih menatap Wulan mencoba mencari penjelasan.

Meskipun Wulan tak menyukai Wawan namun saat melihat mata Wawan ada rasa tak nyaman seperti dia telah membohongi Wawan, ya bukan salah Wulan karena selama ini dia sudah berkali-kali menolak Wawan dengan mengatakan dia masih punya suami dan bekerja menjadi TKI di luar negeri, bukan salah Wulan memberi harapan palsu namun.

Sedangkan pria yang mengantar Kevin kesini memilih diam melihat semua ini, dia tak ingin ikut campur masalah ini. Kalau Kevin meminta bantuannya barulah dia mendekat. Dia tahu kalau Kevin sedang mencari istrinya yang kabur namun dia tak tahu akar permasalahannya jadi biarlah mereka menyelesaikannya sendiri.

"Dia suamiku," akhirnya kata itu terucap dari mulut Wulan sendiri, dia menatap Kevin lalu kembali menatap Wulan ada rasa kecewa dari tatapannya saat ini.

Kevin menatap pria itu dengan sinis merasa dialah pemenangnya, dari tatapan Kevin ke Wawan seperti berkata kalau aku memang benar suaminya.

Wawan tak berkata apa-apa, dia langsung pergi dengan perasaan sedih bercampur kecewa. Wajah dan penampilan Kevin membuat dia sadar, dia telah kalah dan tak mungkin bersaing dengan pria yang lebih darinya. Wawan bisa menebak kalau mereka bertengkar sementara. Wawan pergi dengan berbagai pikiran.

"Sayang...." Melihat pria itu pergi, Kevin mulai mengambil kesempatan dan mendekat ke arah Wulan.

"Maafkan aku, beri aku kesempatan lagi demi anak kita. Apa kamu tega melihat dia lahir tanpa kehadiran ku," Kevin berusaha membujuk sang istri, kali ini dia menggunakan anaknya sebagai penolong hubungan mereka.

Tatapan Wulan beralih ke perutnya saat ini, dia mengelus perutnya dengan pikiran kacau.

Kevin melihat Wulan sepertinya berfikir, dia mencoba memberanikan diri mengelus perut Wulan.

Dug...

Merasa ada pergerakan dari perutnya, Wulan tak tahu harus bagaimana.

"Nak apa segitu kangennya kamu dengan papa mu," batin Wulan.

Kevin tak tahu harus bagaimana, dia begitu senang ternyata anaknya merespon usapannya saat ini.

"Sayang papa kangen. Maafkan papa selama ini, tolong buat mama mu berubah pikiran," lirih Kevin di dalam hatinya saat ini.

"Itu pak Kevin?" Tanya Vera saat melihat Wulan bersama pria namun dia sepertinya mengenali pria itu.

"Iya seperti bos Kevin," jawab Rita.

"Tetapi kok bisa bos Kevin ada di sini," Vera masih tak percaya dengan apa yang dia lihat saat ini.

"Ayo kita kesana," Rita segera turun dari motor dia berjalan cepat menuju teras rumah.

"Woe tunggu aku, ini bagaimana?" Teriak Vera sambil menunjukkan motornya karena dia tak bisa turun dengan barang-barang sebanyak ini.

Rita menoleh, dia menepuk keningnya dan kembali menghampiri Vera dan membantunya.

Wulan tersadar dan segera menjauh saat mendengar teriakan Vera, dia melihat Rita dan Vera sudah pulang.

Kevin langsung menghapus air matanya, dia menatap mereka dengan kesal.

"Baru saja mau merayu istri ku agar luluh tetapi mereka sudah datang, bisa gagal usaha ku," batin Kevin.

Bersambung...

1
Anita Rahayu
Luar biasa
kaylla salsabella
Alhamdulillah aku dulu pas hamil ngidam nya cuman ayam krispi pedas 🤣🤣🤣
kaylla salsabella
kangen ya mbak Wulan
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
ada yang kangen ni 😂
Desmeri epy Epy
lanjut
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
kangen ya lan tu suami mu ada masalah 😅
kaylla salsabella
semoga Wawan segera dapat jodoh nya
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
sabar wan wulan bukan jodoh mu wkwkwk
kaylla salsabella
pasti akal " an si bela bilang sakit
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
sabar vin semoga secepatnya kalian berkumpul dengan bahagia
kaylla salsabella
wuhhaaaaa 🤣🤣🤣
kaylla salsabella
sabar ya Mak 🤣🤣
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
aseek 😂🤣
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
emak wawan aja terpesona 😂
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
semangat berjuang vin 😂
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
yang sabar aja vin meluluhkan ibu bos wkwkwk
kaylla salsabella
sabar bos
kaylla salsabella
aku datang sayang✋✋✋
Gzila La
up yg banyak thor
Yui
up lagi dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!