NovelToon NovelToon
Tetangga Julid Itu Keluargaku

Tetangga Julid Itu Keluargaku

Status: sedang berlangsung
Genre:Action
Popularitas:921
Nilai: 5
Nama Author: Nurur Rohmah

manda dan teguh mereka pasangan yang romantis namun mereka mempunyai tetangga tak lain adik dari teguh bernama meri dia yang sombongnya dan selalu jilid kepada saudara saudara nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurur Rohmah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

anita vs meri

"Mbak mmanda " teriak meri dari luar dang ka gsung nyelonong masuk

"Ada apa sih mer kamu itu hobi banget bikin ribut " ucap anita jengkel dengan kelakuan adik nya

"Eh mbak anita sudah sampai jam berapa? " tanya meri basa basi

" hmmm tadi jam 10 pagi kamu dari mana? " tanya anita

"Biasa lah mbak jalan jalan nyenengin anak " ucap meri

" ohh" jawab anita ber oh ria saja dan langsung pergi ke ruang televisi dimana mas dan keluarga nya berkumpul

Dan meri pun mengikuti dari belakang

"Mas itu di depan mobil siapa " tanya mbak meri yang sangat penasaran

" oh mobil??? Punya ku mer kenapa?? " jawab anita yang tetap menyuapi anak nya kue bikinnya mbak iparnya

"Hahhh sejak kapan kamu punya mobil mbak nit" tanya mbak meri yang sebenarnya iri dan tidak Terima jika anita lebih kayak dari meri

" baru satu bulan lah mer beli ya second lah tapi alhamdulillah bisa buat pulang kampung " jawab anita

" ohh second tooo trus niat kamu buat pamer di kampung kalo kamu sudah beli mobil iya?? "  meri yang memancing emosi mbak nya

" maksud kamu apa mer aku gak ada niatan buat pamer ya " anita pun berdiri dan emosi berkacak pinggang mata nya memerah menyalang ke arah adik nya

" hellehh mbakkk bilang aja pamer biar di puji banyak orang kan " meri tetap saja bikin mbak nya naik darah

" kamu baru datang udah bikin suasana rusak mer" sentak andri

"Ya memang kalian pulang tujuan nya buat pamer kan iya kan??? Tanya mbak meri

" begini niihh aku males pulang karena males debat sama kamu setiap pulang kamu selalu bikin ribut " ucap anita

" sudah sudah anita pulang pingin kumpul dengan keluarga mer kalo kamu gak mau kumpul yasudah pulang saja" mas teguh pun menengahi keributan adik adik nya

"Ohhhh karena membela mbak anita mas mengusir aku iya" meri pun marah menganggap mas na mengusir nya

"Siapa yang mengusir siihh merrr kalo kamu mau ikut kumpul ya sini tapi jangan cari ribut " tanya mbak manda

Tak lama kemudian dandi dan Ranti datang dengan anak anak nya

"Assalamu'alaikum " ucap dan dandi dan Ranti

"Ohhh kumpul semua yaaaa dasar miskin suka banget yang gratis gratis" gumam meri tapi masih di dengar semua orang

" ya sudah sana pulang kamu memang kaya gk usah ikut kumpul " usir anita kepada adik bungsunya nya dan menunjukkan arah keluar agar meri keluar

"Ohhh kamu lebih membela mbak ipar kamu mbak timbang adik kamu sendiri iya" meri berkacak pinggang ke arah mbak nya

"Aku gak peduli ipar atau kandung dimana aku di hargai ya disini aku berada " jawab anita

" baru beli mobil kamu sudah sombong mbak an dan berani mengusir ku " ucap meri tetap dengan emosi nya

" jangan bawa bawa mobil ku mer gak ada sangkut pautnya" ucap anita

"Sudah mer setiap ada kamu pasti ada keributan kenapa sih" dandi pun geram melihat adik adik nya selalu saja bertengkar

"Kamu juga mas dandi jangan sok dulu kalo ada apa apa bukan mas teguh yang menolong kamu tapi akuuu" kebiasaan meri akan mengungkit apa yang pernah dia tolong

Dulu ketika susah dandi masih kerja serabutan belum kerja di kantor desa dan mas teguh mbak manda masih tinggal di kota rumah mbak manda

Jadi dandi ketika butuh uang selalu pinjam dengan meri

Anita pun dulu sebelum kerja di kota dan sebelum menikah ketika masih tinggal dengan orang tua mereka ketika ada apa apa meri lah yang membantu karena memang dari dulu meri dan suaminya kerja di bagian kantor di pabrik garmen

" kalian lupa dulu minta tolong siapa jika tidak aku kalian akan susah " ucap meri dengan sombongnya

"Bukan nya saudara harus saling tolong menolong  mer???" tanya andri yang sebenarnya sudah jengah dengan keributan ini

" iya tapi apa lihat mas istri kamu dan mas ku sudah tidak peduli dengan aku mana balas budi kalian" bentak meri

" heh merii kita pinjam juga di kembalikan bukan meminta dan mas dandi punya apa apa selalu ingat kamu karena sering menolong kami meskipun pemberian kami selalu kamu hina " ucap Ranti sambil menunjuk ke arah adik iparnya itu karena telinganya panas mendengar omongan meri

" harusnya kalian itu sadar memberi aku yang pantas misal jc* atau starb*ck lah kamu cuma beliin aku apa donat pinggir jalan jelas aku gak mau " ucap meri

" dan kamu mbak anita jangan sombong baru beli mobil second aja udah belagu " ucap meri sambil menunjuk ke arah mbak nya

" ya ampun merrr kamu iri aku beli mobil??? Tunjukkin dongg kalo kaya beli mobil doongg" ucap anita dengan nada mengejek adik nya

"Tenang habis ini aku juga beli mobil lebih bagus dari kamu dan paling penting baru buka bekas" ucap meri menggebu gebu

"Sudah lahhhh kita itu saudara gak usah bertengkar " ucap mas teguh yang capek melihat adik adik nya bertengkar

" apa lagi kamu mas jangan terlalu nurut dengan istri kamu " omelin meri

"Sudah mer diam kamu lebih baik pulang pusing aku lihat kalian gak pernah akur ributtttt terus sama" ucap andri

"Gak usah sok ngusir ini rumah mas ku kamu gak punya hak buat ngusir aku" ucap meri dengan mata molotot ke arah suami anita

" heh yang sopan dengan mas iparmu " tunjuk mbak anita tidak Terima dengan sikap adik nya kepada suaminya

"Bodo amat" meri pun keluar rumah dengan keadaan masih terselimuti emosi yang membara

.

.

" dasar baru beli mobil bekas aja udah belagu" gerutu meri ketika sampai di rumah

"Kenapa ma " tanya Vina

" gak apa apa " ucap meri kerus kepada anak nya

Vina hanya menghendikkan bahu nya dan melanjutkan menonton HP

Meri pun masuk kamar dan menjatuh kan tubuhnya din kasur dengan kasar

"Kenapa lagi sih ma " tanya mas Joko yang sedang rebahan sambil main ponsel

"Itu saudara ku semua kumpul di rumah mas teguh karena mbak anita dateng " ucap mbak meri

"Wahh banyak makanan dong ayoklah kesana" ajak mas Joko

Mas Joko senang jika berkumpul karena memang makanan pasti banyak dan dia bisa kenyang dengan  gratis apalagi makanan nya akan lezat lezat

" gk lah mas aku barusan habis bertengkar dengan mereka " ucap meri

" bertengkar kenapa???? Oh iya di depan mobil siapa mer" mas Joko pun ikut penasaran

"Itu mobil mbak anita mas cuma beli bekas tapi sombong nya minta ampun" ucap meri meremehkan mbak nya

"Mas kita harus beli mobil mas baru dan lebih bagus dari punya mbak anita  aku gak mau kalah dari dia " rengek meri ke suaminya

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!