Hidup Sebatang Kara Di Antara Saudara Kandung

Pov.Jacki.

Aku tidak menyangka wanita yang begitu aku cintai dan begitu aku agungkan...ternyata berselingkuh di belakang ku dengan alasan aku bukan cowok romantis..suatu alasan yang tidak masuk akal menurut ku..

Aku adalah anak bungsu dari tiga bersaudara..kakak pertama dan ke dua ku adalah perempuan.Papa seorang pengusaha batu bara yang beroperasi di kalimantan..tetapi papa berkantor di Riau karena mama tidak mau di boyong ke kalimantan karena di sana memang masih sepi waktu mereka baru menikah dulu..papa hanya rutin satu bulan dua sampai tiga kali ke kalimantan dengan di dampingi oleh mama..sampai mama hamil tua pun dia masih sanggup untuk mendampingi papa dinas keluar kota..

Singkat cerita aku pun terlahir di kota ini..selain meneruskan usaha papa aku juga membangun usaha di bidang travel dengan modal yang aku tabung dari hasil kerja ku sewaktu ikut papa menjadi karyawannya..

Walau aku penerus usaha papa..tapi aku di gembleng oleh papa memang dari bawah..aku menjadi karyawan di perusahaan papa dengan gaji UMR..banyak orang yang tidak tahu siapa aku yang sebenarnya..hanya sekretaris dan beberapa petinggi di kantor papa yang tahu..itu semua memang di rahasiakan identitas ku..

Seiring waktu berjalan aku menjalani semua ini dengan iklas..ternyata aku bisa merasakan beratnya mencari nafkah sendiri..sewaktu aku masih menjadi karyawan aku harus hidup di mess yang di sediakan oleh perusahaan..walau setiap hari libur aku pulang ke rumah dan di rumahlah aku bisa bermanja dengan mama dan bisa tidur seharian di kamar tanpa ada yang berani mengganggu ku..

Tiga tahun aku bekerja jadi karyawan dan akhirnya aku di pindahkan ke kantor di mana aku harus pindah tempat tinggal juga yaitu di kalimantan..aku di sana menjabat sebagai direktur..ternyata lebih enak jadi karyawan biasa dari pada jadi direktur..itu menurut ku.

Bagaimana tidak..menjadi karyawan biasa kita bekerja sesuai dengan gaji walau terkadang harus lembur di luar jam kerja..sedangkan menjadi direktur aku harus memutar otak sendiri..semua menggunakan otak yang bekerja..lelahnya lahir batin...dan memang luar biasa tantangan yang harus aku hadapi..

Tapi aku tak ingin membuat papa dan mama kecewa...agar tak sia sia pengorbanan ku yang aku bangun dari bawah..harus bangun pagi,masuk kerja tepat waktu terlambat sedikit kena sanksi potong gaji..terkadang aku harus piket masuk malam dan sampai pagi..sampai di mess setelah sarapan baru bisa tidur sampai sore belum lagi ngantri di kamar mandi..semua aku nikmati dengan membiasakan diri bukanlah hal yang mudah...semua harus di pelajari dan di perjuangkan..dan inilah hasil yang aku dapat..aku tahu seluk beluk perusahaan papa ku tanpa harus memulai lagi dari awal setelah aku menjabat direktur..

Aku pindah ke kalimantan dengan berat hati karena aku harus meninggalkan kekasih hati ku..aku sempat ajak nikah pacar ku..namun dia menolak..dengan alasan dia ingin menikmati masa lajangnya dan mengembangkan karier..ternyata itu hanya alasannya saja..dia sempat menangis pada saat kami berpisah di bandara..dia takut kehilanga ku katanya...hati ku semakin tidak tega untuk meninggalkannya...tapi mau gimana lagi..semua ini demi masa depan kami juga..aku berjanji setiap ada kesempatan aku pasti akan pulang dan menemui dia..itu janji ku..aku tipe yang susah jatuh cinta begitu mendapatkan wanita yang cocok aku akan sangat mencintainya..

Selama berada di kalimantan kami selalu berhubungan setiap malam selalu bertukar kabar dan sebagainya..bahkan sebelum tidur aku wajib vidio call dengannya agar dapat tidur dengan nyenyak...rasa rindu ku semakin menggebu gebu walau setiap hari kami bertukar kabar...

Setelah tiga bulan berada di kalimantan dan kantor bisa di tinggal aku pun meminta izin kepada papa untuk pulang ke Riau..dengan alasan rindu mama dan yang lainya..padahal itu hanya alasan ku saja, sebenarnya aku sangat merindukan kekasih hati ku..dan aku mendapatkan izin itu..

Aku pun terbang kembali ke kota ku...rasa hati berbunga bunga karena aku di jemput oleh kekasih ku..rasanya perjalanan ini terasa sangat lama karena rasa rindu yang mendera..

Setelah sekian jam aku terbang..akhirnya aku sampai di bandara..sesampainya di bandara benar saja kekasih ku menjemput ku..aku berjalan cepat dan langsung memeluknya..aku cium pucuk kepalanya lama..dia pun menangis di pelukan ku..aku peluk erat melepaskan rindu yang menggebu gebu..dan akhirnya kini lepas..

Setelah keluar dari bandara aku tidak langsung pulang ke rumah..karena sebelumnya aku sudah izin dengan keluarga untuk bertemu dengan teman di sebuah cafe..tapi nyatanya aku ingin melepas rindu dengan kekasih ku..

Seharian kami habiskan untuk nonton,makan dan berbelanja..hari ini memang luangkan untuk memanjakan kekasih ku setelah tiga bulan lamanya aku tinggalkan...

Setelah malam dan terasa badan ini lelah..kami pun pulang ke rumah masing masing..beberapa hari di rumah kerja ku hanya jalan jalan dan bersenang senang dengan kekasih ku..dan keesokan harinya aku pun harus kembali lagi ke kalimantan karena perintah dari papa..dan aku tak bisa untuk menolaknya..kali ini kekasih ku tak menangis seperti waktu pertama kali kami berpisah..sekarang dia sudah bisa tersenyum..aku pun merasa lega meninggalkannya..

"Tunggu aku tiga bulan lagi ya sayang...ucap ku di telinganya ku bisikkan..

"Iya sayang aku pasti menunggu mu..jawabnya dan aku pun pergi dengan segera kembali untuk bekerja..

Satu bulan setelah kepulangan ku ke kota kelahiran ku..aku pun harus kembali ke sana karena aku mendapat kabar kalau mama sakit dan harus di rawat di rumah sakit..

Aku ambil tiket penerbangan yang sangat pagi..agar aku bisa segera sampai di kota ku..

Dan sesampainya di bandara supir pribadi papa ternyata sudah menunggu..

"Sudah lama menunggu ya pak..tanya ku kepada supir pribadi papa..

"Oo..tidak kok mas..baru sepuluh menit yang lalu..mari mas..ajak pak supri tersebut...

"Oke...ayo..lamgsung ke rumah sakit saja ya pak..perintah ku kepada sang supir..

"Siap mas..jawab pak supir..

Sesampainya di rumah sakit aku langsung berjalan cepat menuju kamar mama...aku sangat cemas dengan keadaan mama walau kata papa tidak perlu kuwatir denga keadaan mama...

Ku buka pintu kamar mama pelan agar tidak mengganggu mama yang sedang beristirahat di sana..karena ini masih pagi pasti mama belum bangun pikir ku..

"Krieett...pintu terbuka dan benar saja keadaan di kamar masih sunyi,ternyata mama dan papa masih tidur..aku pun mendekat ke ranjang mama..aku perhatikan wajah cantik mama yang sudah mulai terlihat kerutan di wajahnya yang menandakan sang pemilik wajah cantik ini sudah mulai menua...aku sangat salut hubungan mama dan papa yang selalu romantis di mana pun berada..aku ingin seperti mereka nantinya..