NovelToon NovelToon
APAKAH CINTA SEJATI ??

APAKAH CINTA SEJATI ??

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Aquarius97

Kisah dua orang sahabat yang dipertemukan kembali setelah mereka berpisah dari pasangan masing-masing !



Gadis Ayudia Zahira terpaksa menuruti permintaan Ibu dari sahabatnya untuk menikah dengan putranya.
Karena sang Ibu merasa sudah tidak mempunyai waktu yang lama di dunia ini.

Dipertemukan di usia yang tak lagi muda, apakah mereka bisa menumbuhkan benih-benih cinta, atau akhirnya berpisah seperti sebelumnya !


Yuk, ikuti terus ceritanya !


Jangan Lupa Like & komen setelah membaca, Terimakasih!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aquarius97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KECEWA

"Daddy hati-hati yaa"Ucap Rendra ketika sudah sampai bandara

"Iya nak" Alan tersenyum

"Peluk dulu Dad" pinta Rendra manja

"ternyata begini ya rasanya punya anak" batinnya sambil memeluk Rendra, ia terharu karena Rendra begitu menerimanya dan ia juga merasakan kasih sayang yang tulus dari anak sambungnya.

"Dad Ibun kalo udah kerja suka lupa makan, tolong diingetin ya...juga tolong sayangi Ibun"

"Kamu tenang aja, Daddy akan jaga Ibun kok" Alan mengangguk paham, tak lama terdengar pengumuman keberangkatan pesawat.

"Daddy berangkat dulu, kamu balik hati-hati pelan-pelan aja nyetirnya nak"

"Baik Dad"

***

Di lain tempat Gadis juga sudah menunggu kedatangan Alan di bandara.

Sekitar 30 menit akhirnya Alan sampai disana. Kini ia sudah berada di hadapan Gadis.

"Sudah lama nunggunya.?" tanya Alan

"Lumayann" jawabnya sambil tersenyum samar

"Kita langsung pulang aja ya aku udah masak tadi" ucapnya lagi

"Oh ya? Masakin aku ya?" tanya Alan balik menggoda Gadis

Gadis hanya senyum-senyum.

Kemudian mereka meninggalkan bandara menuju rumah Gadis.

Sesampainya dirumah, Alan bergegas mandi sedangkan Gadis sibuk menata makanan di meja makan.

Ini kali pertama Alan menginjakkan kaki di rumah ini. Namun ia menyukainya rumah sederhana tapi nyaman.

Rumah Gadis memiliki 3 kamar dengan kamar mandi masing-masing di dalam. Ada ruang tamu, ruang keluarga yang lumayan luas, dan dapur minimalis ala bar.

Setelah Alan selesai mandi Gadis mengajaknya untuk makan. Mereka duduk berdampingan.

Gadis mengambilkan nasi untuk Alan terlebih dulu baru untuknya sendiri

"Mau dibuatin teh?" tawar Gadis

"Air putih aja dis" pinta Alan

Gadis pun menuangkan air putih ke gelas Alan.

"Kapan mulai kerja lan?"tanya nya sambil mengunyah

"Mungkin lusa sudah mulai kerja kok"

Gadis mengangguk paham, setelah itu mereka menghabiskan makanannya tanpa ada obrolan lagi.

Selesai makan Alan juga membantu Gadis membereskan meja makan. Alan terus mengekor dibelakang Gadis, saat Gadis mencuci gelas dan piring Alan juga yang menatanya ke dalam rak.

Sungguh suami yang pengertian 😉

Malam hari setelah sholat isya mereka berdua duduk ditepi ranjang, Gadis sungguh merasa sangat canggung sekali saat ini.

"Kamu pasti capek, tidur dulu gih" ucapnya kepada Alan gugup

Ketika ia akan beranjak Alan menahannya dan membuatnya terduduk lagi

"Dis...."panggil Alan membuat Gadis menatapnya sebentar namun tak lama ia menunduk

Alan meraih dagu Gadis agar menatapnya lagi, Alan menatap bibir Gadis seperkian detik namun ketika Alan ingin mencium bibir itu sang pemilik menghentikan.

"Alan....."

"Aku belum siap bagaimanapun sebelumnya kita adalah sahabat kan..."ucapnya lirih

Alan pun mengurungkan niatnya, kemudian ia hanya mengusap rambut istrinya.

"Baiklah kita tidur sekarang" ajaknya kemudian

Mereka naik keatas ranjang bersiap untuk tidur, Alan menyelimuti Gadis kemudian tidur membelakangi.

***

Suara adzan membangunkan Gadis, tadi malam ia tidur dengan lelap walau sebelumnya ia canggung karena setelah bertahun-tahun ia kembali tidur dengan seseorang.

Gadis segera masuk ke kamar mandi. Setelah dirinya rapi kini ia membangunkan Alan.

Menepuk lengan Alan pelan

"lan kamu subuhan ngga?"

"Ehhmm jam berapa ini?"suaranya serak khas orang bangun tidur

"Jam lima"

"Kamu ngga nungguin aku?" tanya nya lagi

Tanpa menjawab Gadis hanya menggelengkan kepala sambil nyengir

"Yaudah bangun gih, aku mau masak dulu"

Alan menatap sebentar ke arah Gadis yang tak lama menghilang dibalik pintu. Setelah itu ia bergegas ke kamar mandi.

Setelah sarapan Gadis berangkat ke konveksi meninggalkan Alan sendiri dirumah.

Tak lama Alan memutuskan untuk pergi ke rumah sakit tempat kerjanya yang baru.

Rumah sakit yang lumayan besar di kota Jakarta.

...****************...

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!