This Is Cliche!?

[Penggemar anda bertambah!]

[Penggemar anda saat ini: 25]

“Bahkan saat aku menulis hal yang tidak terlalu berguna seperti persiapan dapat menambah penggemar? ‘Mereka’ memiliki selera yang unik”

“Baiklah, aku sudah siap sekarang” lantang Noah jauh dari tempatku bersiap membuka portal

“Aku tidak ingin ikut”

[Anda harus mengikutinya kemanapun itu!]

“Aku tahu itu jadi diamlah! Untungnya aku juga sudah buat alasan yang bagus untuk orang tuaku jaga-jaga jika aku pergi terlalu lama”

[Alasan berkemah untuk liburan panjang merupakan alasan yang lumayan]

“Kamu cukup berisik sebagai sistem”

[Noah sudah memasuki portal]

“! Sial, beritahu aku secepatnya! Kita hampir ketinggalan!”

    Kami memasuki portal yang terlihat seperti tower pada umumnya.

“Tempatnya mirip seperti yang dideskripsikan dalam buku-buku”

“Oh itu Noah” 

Noah sambil melihat sekelilingnya dengan berhati-hati dia terus melangkah maju kedepan hingga akhirnya mendapatkan sebuah lorong. Dia memasuki lorong itu dengan perlahan.

Glak-

Syu- syu- syut\= stak- klak..klutuk..

Noah tidak sengaja menginjak sebuah jebakan membuat beberapa tombak langsung menemuinya dan dengan cepat Noah menghindar semua itu tanpa tergores sedikit pun.

“Sepertinya ada banyak jebakan disini, tapi tidak ada tanda-tandanya..” batin Noah mencoba mencari celah jebakan

“...Satu cara, aku hanya perlu menerobosnya secepat mungkin”

“Aku tidak tahu Noah itu bodoh atau terlalu berani”

Seperti yang dikatakannya sendiri, Noah benar benar menerobos dengan cepat menginjak dan menghindari semua jebakan yang ada dari semburan api, lubang jarum, panah yang menerjang dan beberapa lainnya. Noah melakukan itu dengan baik hanya sedikit goresan dari jebakan panah. Untuk diriku karena jebakan yang dilewati Noah sudah menyala semua aku hanya perlu mengikuti jalannya dengan begitu aku melewati lorong itu  dengan mudahnya.

“Jika yang didepan itu aku sudah pasti aku tidak akan bisa selamat”

    Setelah melewati lorong itu kami menemukan ruangan dengan jebakan lainnya, dan tetap seperti itu hingga akhirnya kami menemukan tangga untuk pergi ke atas. Di  lantai kedua kami mendapatkan monster kelas D memang rendah hanya saja masalahnya mereka sangat banyak membuat kami mau tak mau membuang energi membasmi mereka. Memang aku tidak terlihat, tapi jika aku tidak membantu Noah diam-diam tidak tahu kapan ini akan berakhir karena memang sebanyak itu monster yang ada, dan  di ruang selanjutnya Noah perlu menghadapi bos monster tingkat D.

“Tempat ini terlalu luas” ucapnya sambil membunuh sisa sisa monster kelas D yang ada

“Benar! Tempat ini terlalu luas bahkan untuk Noah yang rajin saja berkata seperti itu bagaimana denganku yang pada dasarnya malas?”

“Aku akan beristirahat sebentar, aku terlalu banyak mengeluarkan tenaga untuk serangga-serangga itu”

“Kita bahkan tidak tahu apakah hari sudah berganti atau belum, jam di dalam sini tidak berfungsi sama sekali”

[Itu karena efek dari keadaan Tower yang berada di luar dimensi bumi]

“Kalau begitu bagaimana caranya kita tahu waktu? Tak lama lagi kita akan menemui party juniornya Shane”

[Akan aku beritahukan waktu pada penulis] 

“Bagus kalau begitu beritahu aku sekarang”

[Kalau dihitung dari kita pertama kali masuk dan dihitung dengan penggunaan waktu di bumi kita sudah berada di dalam selama satu setengah hari]

[Namun aku tidak dapat memberitahu waktu kepada sang protagonis]

“Kenapa?”

[Karena akan terlihat mencurigakan dan tidak sesuai dengan takdir yang seharusnya, karena itu penulis perlu mencari cara menjalankannya sesuai alur]

“Bagaimana caranya?”

[Tidak tahu ¯(ツ)/¯ ]

“KAU!-”

    Setelah istirahat kami melanjutkan menaiki tower dan menemukan monster kelas C yang banyak tapi tak sebanyak monster kelas D sebelumnya, tanpa disadari kami ternyata melakukannya selama tiga hari dua malam sejak masuk pertama tanpa tidur. Usai dengan lantai ke tiga Noah akhirnya berpikir untuk tidur sebentar demi memulihkan stamina dan mentalnya. Baru kami melanjutkannya lagi hingga tanpa di sadari beberapa hari itu berlalu begitu saja.

...****************...

    Di depan portal tingkat C sudah berkumpul sekitar 6 awakener, 2 awakener kelas B dan yang lainnya kelas C.

“Kudengar dari nona Shane akan ada yang ikut ke party kita” tanya dari seorang wanita dengan perlengkapan warriornya

“Benar, tapi.. Masih belum ada kabar dari anak itu…” jawab dari seorang pria muda pemimpin party tersebut

“Tapi jarang sekali nona memasukkan orang asing ke dalam party, memangnya dia sehebat apa?” cetus wanita lain dengan perlengkapan mage

“Tidak, kamu jangan berbicara seperti itu pasti juga ada alasan kenapa nona Shane membantunya seperti itu” balas wanita dengan perlengkapan warrior

“Tsk diamlah kau stuck C, sudahlah ayo kita tinggalkan saja dia suruh siapa dia terlambat” ejeknya pada warrior wanita itu

“WENDY!” tegas pemimpin itu pada sang mage karena sudah kesal dengan tingkahnya

“Tcih”

“Tidak, mari kita tunggu sebentar lagi kalau memang tidak datang baru kita akan masuk. Kalian tidak apa kan menunggu sebentar?” tanya pemimpin dengan lembut kepada para junior yang baru, dan para junior membalasnya dengan anggukan tanda tak masalah

    Sepuluh menit berlalu dengan cepat, anak yang mereka tunggu belum kunjung datang juga.

“Astaga lama sekali! Aku yakin dia sedang ketakutan dan mengumpat di balik selimutnya hahaha” canda Wendy tidak lucu sama sekali

“Benar senior, bisakah kita masuk terlebih dulu?” pinta salah satu junior pada pemimpin

“...” pemimpin terdiam sejenak berpikir apa yang harus dilakukannya

“Baiklah, karena sudah seperti ini kita pergi saja nanti akan ku bicarakan masalahnya ke nona Shane”

“Astaga! Jika saja seperti ini dari tadi kita tidak akan membuang-buang waktu” sindir Wendy mereka yang mendengar hanya menghela nafas dan menggelengkan kepalanya jauh dilubuk hati