NovelToon NovelToon
Aku Hanya Putri Palsu

Aku Hanya Putri Palsu

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Transmigrasi ke Dalam Novel / Bullying dan Balas Dendam / Putri asli/palsu / Balas dendam pengganti
Popularitas:48.8k
Nilai: 5
Nama Author: KOHAPU

Sivania Amelia merupakan putri dari keluarga konglomerat. Tanpa kasih sayang orang tua dan perhatian dari semua orang membuatnya menjadi sosok arogan.

Hingga suatu hari dirinya menemukan sebuah buku novel di lorong sekolahnya. Buku dimana dirinya menjadi tokoh antagonis. Seorang putri palsu yang berusaha keras untuk membunuh putri asli. Tapi berakhir dengan kematian tragis.

Anehnya, semua nama tokoh di buku itu merupakan anggota keluarganya. Satu persatu kejadian dalam buku benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata. Sebuah buku dengan akhir cerita kematiannya yang penuh derita.

Tapi satu hal berbeda, hati Sivania telah membeku, meninggalkan keluarganya untuk diberikan pada putri asli.

Ini bukan miliknya, maka dirinya akan membuang segalanya. Tapi kenyataan lain terbongkar membuat keluarganya memohon agar Amelia kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KOHAPU, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mata-Mata

"Amelia mengkhianati Tristan? Jangan bercanda." Siska pada akhirnya tertawa kecil.

"Jangan begitu percaya dengan Amelia. Kamu tidak ingat dia menentang hubungan kita?" Roni menatap ke arah kekasihnya. Walaupun kakinya masih bersentuhan dengan kaki Tiara. Lebih tepatnya saling membelai di bawah meja.

Tiara begitu baik dan cantik, bagaikan bidadari. Tidak kalah cantiknya dengan Siska. Tapi tetap saja, dari segi sifat dan perilaku, tutur kata begitu lembut, membuat hatinya luluh. Biarlah biawak jatuh cinta pada komodo.

"Benar juga, tapi jika pertunangan dengan Tristan batal..." Siska menghela napas, mengetahui betapa dalam cinta Amelia pada sang pujaan hati. Menyipitkan matanya, berpikir sejenak."Jadi, Amelia benar-benar dekat dengan pria kelas rendah?" tanyanya.

"A...aku tidak tau. Hanya saja mereka sering bersama di sekolah. Amelia bahkan mengancam akan membunuh temanku hanya karena berbicara dengan nada yang sedikit keras pada Savier." Gumam Tiara memilin jemari tangannya sendiri, bagaikan ragu untuk berucap.

"Begitu? Aku akan membicarakan ini dengan ibu dan ayah. Memang dasar anak itu tidak bisa diatur. Apa kurangnya Tristan sampai-sampai dia lebih memilih pria yang tidak selevel." Seorang kakak yang sedikit mencemaskan adiknya, kini meraih secangkir coklat panas, kemudian meminumnya.

"Mungkin... Amelia tertarik dengan wajahnya. Aku hanya takut Amelia dimanfaatkan, jika Savier tau uang jajan Amelia begitu banyak." Kalimat yang benar-benar diucapkan begitu polos seakan cemas.

"Amelia berkata seakan-akan aku tidak pandai memilih pasangan padahal dia sendiri lebih buruk." Siska menggeleng heran.

Maka ini saatnya meluncurkan senjata terakhir. Tiara masih menunduk berucap pelan pada kakaknya."Bagaimana jika sebaiknya, untuk sementara waktu uang jajan Amelia ditahan. A...aku tidak tau, ini hanya saran, agar Amelia tidak diperas oleh Savier."

"Kamu benar! Adik kandungku memang paling manis." Siska menarik pipi Tiara gemas.

"Omong-ngomong kakak, aku harus membuat beberapa tugas. Bisa aku pinjam kak Roni untuk mengantarku membeli buku? Aku juga harus daftar les. Ini brosurnya." Tiara berucap pelan, memperlihatkan sebuah brosur pada Siska.

"Boleh! Tapi harus kamu harus bantu kakak. Orang menyebalkan ini selalu melirik ke arah wanita cantik. Jangan biarkan pelakor mendekatinya, mengerti?" Tanya Siska.

"Siap! Kakak!" Tiara bangkit memberi hormat pada sang kakak. Membuat kesan adik yang baik dan menggemaskan. Wajahnya kalem, senyumannya adem, gerak-geriknya lemah lembut. Membuat Siska begitu menyukai Tiara walaupun baru mengenalnya.

"Sayang, kalau begitu aku akan pergi mengantar Tiara dulu ya?" Ucap Roni penuh senyuman. Terlihat begitu menawan dan cerah.

"Hati-hati! Jaga hatimu." Tegas Siska.

"Hatiku selalu ada padamu." Rayuan gombal dari sang kekasih.

Siska menghela napas menatap kepergian Roni dan Tiara. Tidak menaruh rasa curiga sama sekali. Lagipula Tiara adalah adik kandungnya, begitu baik dan tulus pada semua orang. Tidak seperti Amelia yang jutek dan rakus.

***

Tapi mungkin ada beberapa adegan yang tidak tertulis dalam novel yang dibaca oleh Amelia. Novel yang bagaikan ditulis dengan tidak lengkap, mungkin sang penulis tidak mengetahui? Entahlah...

Tidak akan ada asap jika tidak ada api. Roni tidak akan berpindah ke lain hati, jika Tiara dapat dengan tegas menolaknya.

Dalam mobil yang melaju, hujan deras masih mengguyur di luar sana. Mata Roni tertuju pada sesosok makhluk yang begitu baik dan indah dimatanya.

"Kita beli buku di toko buku dekat stasiun ya?" Ucap Roni gugup, karena entah kenapa celananya begitu sesak menyaksikan keindahan makhluk ini dari dekat.

Bukankah tadi Tiara membalas kakinya, apa Tiara juga memiliki rasa yang sama dengannya.

Tiara sedikit melirik, status sosial Roni sama sekali tidak kalah dengan Tristan. Dapat dikatakan keluarga Roni dan Tristan sederajat. Menghela napas, tidak akan ada yang mengetahui peristiwa kedepannya. Karena itu biarlah dirinya memilih terlebih dahulu sebelum memutuskan sebaiknya dengan siapa.

"Aku tidak pernah bertemu dengan seseorang yang setampan dan sebaik kak Roni. Kalau aku punya pacar nanti, aku ingin yang seperti kakak." Ucap Tiara pelan, penuh senyuman terlihat begitu tulus.

Sumpah! Mendengarkan pujian seperti itu membuatnya tegang setengah mati. Apalagi mengingat betapa baik hati orang ini. Dalam benaknya mulai membanding-bandingkan dengan sosok Siska yang begitu kaku.

Roni menelan ludahnya, memberanikan dirinya. Jemari tangannya merayap ke arah jemari tangan Tiara. Dan benar saja Tiara membiarkannya. Tanpa menarik tangannya, tanpa perlawanan.

"Aku tidak sebaik yang kamu pikirkan." Ucap Roni ramah.

"Tapi serius kak Siska begitu beruntung mendapatkan kak Roni yang tampan, ramah, memiliki bentuk tubuh yang bagus. Ditambah dengan pria baik-baik. Siapa yang tidak akan jatuh cinta pada kak Roni?" Kalimat demi kalimat yang membuat Roni menelan ludah. Sungguh! Jantungnya berdegup cepat, darahnya bagaikan beredar lebih cepat dari biasanya, bahkan celananya lebih sesak lagi. Gadis ini dapat mengendalikan hatinya dengan mudah.

"Apa termasuk kamu?" Tanya Roni pelan, masih dengan salah satu tangannya ada pada setir mobil.

Tiara menarik tangannya dengan cepat."A...aku? Aku tidak pantas. Aku hanya anak miskin yang kebetulan menemukan kembali keluarganya. Kak Siska begitu cantik."

Kalimat demi kalimat terdengar begitu tulus, bahkan salju abadi di gunung Everest dapat longsor karenanya.

Gadis ini menolaknya, tapi mengaguminya? Apa ini karena hubungannya dengan Siska?

"Rasa adalah rasa..." Ucap Roni menepikan mobilnya di dekat area hutan. Ini masih cukup jauh dari toko buku yang mereka tuju.

Hujan mengguyur dengan deras di luar sana.

"Aku kagum pada kak Roni. Kalian begitu serasi." Tiara tertunduk, menoleh ke arah lain. Tapi setiap katanya tidak mencerminkan penolakan.

"Tiara..." Panggil Roni, membuat Tiara menoleh padanya.

"Rasa adalah rasa. Tidak ada hubungannya dengan status. Kamu hanya terlambat ditemukan oleh keluargamu. Tapi kamu tetap saja sama seperti Siska, merupakan putri sah keluargamu. Andai saja, kamu tidak tertukar, mungkin aku dapat bertemu lebih awal denganmu." Ucap sang biawak, membelai jemari tangan komodo. Kita anggap saja seperti itu, karena buaya yang setia pada pasangannya terlalu mulia.

"Tapi..." Kalimat Tiara terhenti, kala Roni mendekatkan wajahnya.

Ini adalah pertemuan kedua mereka, tapi gadis ini dapat membuatnya menjadi begitu gila.

Perlahan dirinya mencicipi bibir Tiara. Gadis ini membiarkan, menatapnya bagaikan berada dalam dilema."Kak Siska...akan..."

"Sst...ini hanya perasaan diantara kita. Bukankah seharusnya kita dapat bersama." Ucap Roni dengan napas tidak teratur, kembali mencicipi bibir Tiara.

Sedangkan Tiara memejamkan matanya mulai menikmati. Jujur saja, walaupun tidak seumuran dengannya, tapi Roni cukup rupawan. Aroma maskulin khas pria dewasa.

Wanita yang terlalu jual mahal, akan membosankan. Sama seperti Siska yang telah menjadi kekasih Roni selama setahun. Begitu kaku...

Wanita yang dengan mudah didapatkan juga tidak akan menarik. Itulah yang mungkin diketahui oleh Tiara.

"Jangan..." Ucap Tiara kala kancing pakaiannya dibuka. Tapi membusungkan dadanya, seolah-olah membuat Roni menyentuhnya."Ugh...kak Roni...he... hentikan." Suara serak seakan meminta untuk dikunyah. Tanpa perlawanan sama sekali.

Handphone Tiara berbunyi. Sebuah pesan masuk dari Siska tanpa mereka sadari.

'Tiara, nanti jika sudah sampai hubungi aku ya? Jadilah mata-mata, jangan sampai Roni menyukai wanita lain, selain kakakmu ini. Nanti kakak belikan kalung baru padamu. Ok?'

Sebuah pesan dengan emoji hati dan bunga pada adik kandungnya. Sang kakak yang tidak mengetahui apa saja yang terjadi dalam sunyinya hujan, dalam mobil dekat hutan.

1
Ummah Intan
semoga Siska bs mempertahankan mahkotanya hingga kelakuan biawak roni terbongkar
Lukman Lukman
kau menggantungkan kskak😄💪💪💪💪💪😍😍😍😍😍😍
lily
wahhhh keributan ap ini ,,,,
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
😍😍😍😍😍😍😍😍
yesi yuniar
ada kejadian apa ???
josefina matongo
ah harus tunggu besok lagi dong 🥺
_arjunnainun__
jangan2 suara biawak kawin sama komodooo😄😄
Biyan Narendra
Semoga Siska gobloknya ga kayak tiara
Nureliya Yajid
lanjut thor
Rahma Intan
lanjutkan lagi Thor semakin seru 💪😘😘😘😘😘😘😘
Nur Wahyuni
aduh ada kejadian apa ini... penasaran 😄😄
Eka suci
apa tuh ,nungguin lg🤔🥺
Ani Da
penasaran kira2 suara siapa ya?
mimief
idiih...othor pelit
masa cuman gitu
bagaimana ini,nanggung bet🤣🤣🤣
mimief
wah..kayaknya lebih seru kan
sayang melewati kesempatan ini
cabut euy,kita pulang
mau liat keributan ini
upps...ga ya aku kan kakak perempuan yg Budiman 🤣
Sulati Cus
smg itu suara si biawak sm komodo biar ke buka tuh mata siska😅
Sulati Cus
cucok kan😂
Indar
apa yg terjadi nih 🤔🙄 semoga savier baik2 saja 🤗🤗
Tasnim thufaila Qotrunnada
iiihh...apa siiii..bikin penasaran aja dikau..
kaylla salsabella
tiara lagi main kuda"an sama roni🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!