NovelToon NovelToon
Tabib Pilihan Langit : Ditemukan

Tabib Pilihan Langit : Ditemukan

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Fantasi Timur / Spiritual / Pusaka Ajaib / Ilmu Kanuragan / Penyelamat
Popularitas:9.5k
Nilai: 5
Nama Author: Mardi Raharjo

Pemuda tampan yang sakit-sakitan dan pengangguran di usianya yang telah 30 tahun meski bergelar sarjana, ia dicap lingkungan sebagai pengantin ranjang karena tak kunjung sembuh dari sakit parah selama 2 tahun.

Saat di puncak krisis antar hidup dan mati karena penyakitnya, Jampi Linuwih, mendapat kesempatan kedua.

Jemari petir, ilmu pengobatan, hingga teknik yang tak pernah ia pelajari, tiba-tiba muncul dalam pikirannya. Ia dipilih langit untuk mengemban tugas berat di pundaknya.

Mampukah ia memikul tanggung jawab itu? Saksikan perjalanan Jampi Linuwih, sang Tabib Pilihan Langit.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mardi Raharjo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16_ Terbelah Dua

Sosok kekar itu nampak terpancing. Segera ia melesat menyerang. Hanya saja, kali ini ia tidak langsung mengadu lengan apinya dengan pedang semar mesem. Target lawan adalah tubuh Jampi dan menghindari kontak langsung dengan pedangnya.

Jampi tahu strategi lawan dan menyesuaikan teknik perlawanan. Ia perlahan menyadari, ada bekas goresan hitam di lengan api yang semula merah menyala, sekarang ada garis-garis hitam, bekas sayatan pedangnya.

"Wah, lumayan juga pedang ini, bisa melukai api. Umumnya kan pedang leleh terkena api", batin Jampi heran sekaligus bangga.

Cring cring bukk

" Ahh", pekik Jampi yang lengah dengan serangan lawan karena merasa bisa melukai lawan. Kini dadanya menganga terkena pukulan lawan.

Byur

Ia memuntahkan darah hitam. Segera, cahaya keemasan dari ubun-ubun mengalir ke lukanya. Seketika, luka terobati meski masih meninggalkan bekas.

"Uh, lapar sekali. Apa ini efek penggunaan cahaya emas untuk luka ekstrim?", lirih Jampi.

Seakan tak ingin Jampi istirahat, sosok itu segera menyerang dengan kekuatan dan kecepatan penuh.

Swing swing swing

Pukulan api berkali-kali dihindari oleh Jampi. Tak ingin lengah, Jampi segera menebaskan pedangnya tepat ke tulang leher sosok kekar saat serangan lawan lolos dan pertahanan terbuka.

Krakkk

Kratak

Terdengar renyah seperti ranting patah. Tubuh lawan patah jadi dua sama besar, kanan dan kiri, keduanya tergeletak di tanah.

Waah

Terdengar riuh ramai penonton nampak heran dan marah.

" Bagus, kamu menang. Jangan senang dulu. Karena kamu menghinaku, maka tak ada istirahat bagimu", ujar  sang ratu. Perempuan itu mengangkat tangan, isyarat agar lawan berikutnya segera muncul.

Wush

Bumm

Sosok raksasa setinggi 3 meter terjun dan menginjak jasad yang tadi terbelah dua. Nampak jasad itu terserap habis ke dalam tubuh raksasa berkepala batu gelap berongga tengah itu.

Ngingg

Sebuah bola api merah muncul di tengah kepala batu itu. Nampak seperti mata satu yang mendominasi wajah. Tak ada mulut, telinga, atau hidung.

Tanpa aba-aba, raksasa tiga meter itu melemparkan pukulan batunya tepat ke kepala Jampi. Kepalan batunya tiga kali lipat lebar punggung Jampi.

Clang

Srakk

Jampi menahan pukulan dengan pedang semar mesemnya. Tubuhnya terseret hingga tiga meter akibat pukulan itu. Nampak pedang baik-baik saja, namun batu itu menganga merah terbelah oleh pedang semar mesem.

Dang

Kepalan tangan monster yang semula terbuka, kembali menutup tanpa bekas.

"Wah, keren juga ini batu kingkong", ujar Jampi. Ia tahu kekuatan lawan tidak lebih ringan. Tapi, entah kenapa dia merasa tertantang dengan lawan yang lebih kuat.

" Yuk, lanjut lah!", pancing Jampi.

Swing swing swing

Bam bam bam

Tiga lubang di tanah muncul karena pukulan monster batu. Bola merah di tengah kepala nampak mengikuti pergerakan Jampi.

"Jadi, itu mata yang dia peroleh dari menyerap bangkai temannya sendiri? Menjijikkan!", dengus Jampi, yakin bahwa bola merah itu memang lah mata si monster.

" Mungkin mata itu kelemahannya", pikir Jampi. Ia merasa harus mencari celah untuk bisa memanjat cepat dan menusuk matanya.

Tap tap tap

Jampi berlari kencang sembari menghindari serangan lawan. Ia berhasil memanjat hingga pundak lawan.

Blarr

Sayang sekali, tubuh Jampi harus terlempar karena tepukan cepat lawan mengenai telak di punggungnya.

Bukk

Tubuh Jampi menghantam dinding pembatas area. Segera, tubuhnya merosot.

"Akh..", pekik Jampi merasakan nyeri luar biasa di seluruh ruas tulang belakangnya.

Belum sempat ia jatuh ke tanah, monster itu menyerang dengan pukulan telak di dada Jampi.

Brakk

Tubuh Jampi tertanam di dalam dinding tanah. Sekujur tubuh berlumur darah. Terasa kesadarannya akan segera menghilang.

" Ya Allah, jika ini ajalku, izinkan aku bersyahadatain", pinta Jampi.

"Asyhadu alla ilaa ha illallah, wa asy hadu anna muhammadar rasulullah", lirih Jampi.

Blarr blarr blarr

Monster batu itu merasa tak senang dengan ucapan Jampi dan menghujani tubuh Jampi yang tak berdaya dengan tiga pukulan beruntun berkekuatan penuh.

Saat monster itu menarik kepalan tangannya, ia melihat tubuh pemuda itu sudah dibalut sinar putih keemasan seperti kepompong.

Blam blam blam blam

Tak ingin Jampi kembali pulih, lawan terus menghujani pukulan tanpa henti. Entah berapa lama dia terus menghajar cahaya kepompong yang menutupi tubuh Jampi.

Blarr

Cahaya keemasan itu pun sirna. Tubuh Jampi tidak lagi ada di lubang menganga itu. Monster batu mencari ke seluruh arena, namun ia tak berhasil menemukan sosok pemuda yang seharusnya sudah jadi perkedel itu.

" Cepat temukan dia! ", pekik sang ratu.

Tanpa mereka ketahui, tergeletak kantong semar di dalam lubang itu. Di dalam sana, Jampi dibawa oleh cahaya putih keemasan untuk memulihkan diri. Tubuhnya benar-benar terluka parah. Kesadarannya telah sepenuhnya menghilang.

Ia beruntung, namanya yang tertulis dalam lauhul mahfudz, ternyata sekarang belum saatnya mati. Sosok cahaya putih berjubah emas tengah duduk dan memegang ubun-ubun Jampi, menyalurkan energi kehidupan ke tubuh pemuda itu.

Sukma Jampi keluar dari jasadnya. Ia heran dengan sosok putih yang membantunya.

" Kamu siapa? Apa aku sudah di barzakh?", tanya sukma itu penasaran.

Sosok itu tidak berucap. Dia hanya fokus mengobati tubuh Jampi yang tengah sekarat. Sukma Jampi pun hendak pergi meninggalkan tempat karena diabaikan, namun ditahan oleh sosok putih itu dan ditarik untuk masuk kembali  ke dalam jasad Jampi.

"Ugh huup", Jampi terbatuk dan menarik nafas panjang setelah beberapa saat tidak lagi bernafas. Namun kesadarannya belum juga pulih. Hanya saja, nafasnya telah normal dan teratur.

Lup

Sosok putih itu kembali menyatu dengan jasad Jampi. Kali ini pengobatan berlangsung jauh lebih cepat. Luka-luka dalam dan luar yang dialami Jampi pun berangsur pulih.

Satu jam penuh tubuh Jampi terus memperbaiki kerusakan mayor dan minor hingga jaringan syaraf yang lumpuh karena hantaman keras di sekujur tulang belakang.

Waktu berlalu, pemuda itu pun akhirnya siuman.

"Ya Allah. Aku di mana ini?", gumam Jampi. Ia menyangka dirinya telah ada di dalam barzakh, karena tempat ini benar-benar asing baginya.

Jampi berusaha duduk, namun ia kesulitan menggerakkan tubuhnya. Akhirnya, ia hanya menunggu beberapa lama.

" Apa memang mati sesakit ini?", batin Jampi yang merasakan betul setiap sendinya terasa hancur dan sulit digerakkan. Matanya meneteskan air mata, namun mulutnya tak bisa lagi mengungkapkan rasa sakit di sekujur badannya.

"Astaghfirullah adada kholqih", hanya istighfar yang bisa ia ucapkan sebagai ganti keluhan yang tiada berguna.

Tepat tiga jam enam menit, tubuhnya sudah bisa digerakkan meski rasa sakit itu masih sangat terasa. Jampi yang curiga dirinya belum lah mati, pun mencoba mencari tahu di mana dia sekarang berada. Setahu dirinya, saat mati dia akan melihat izrail mengambil nyawanya, kemudian munkar dan nakir menanyainya di dalam barzakh.

" Kamu ada di dalam kantong semar", sebuah suara yang tak ia kenal tiba-tiba terdengar di telinganya.

1
Andi Suliono
judulnya tabib,tapi ceritanya jauh dari hal2 tabib y thor
ahmad nabawi
ceritanya menarik, original
Jimmy Avolution
hadir
Aman 2016
lanjut Thor 💪
Aman 2016
top top markotop lanjut Thor 💪
Aman 2016
mantab Thor 💪
anggita
hadiah iklan lagi buat thor.
anggita
like👍☝iklan, semoga novelnya lancar jaya.
Tabuut: aamin. terimakasih./Smile/
total 1 replies
anggita
si Jampi jadi Sakti👏💪
31_PUTU WIDIARTA
Keajaiban kata
Yoko Littner
Wah, gak kerasa sampe akhir. Makasih thor!
Alexo. ID
Keren abis, pengen baca lagi!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!