NovelToon NovelToon
Sayembara Duda +1

Sayembara Duda +1

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Beda Usia / Menikah Karena Anak
Popularitas:26.8k
Nilai: 5
Nama Author: Auraliv

"Aku akan menikahi wanita mana pun yang bisa meluluhkan hati anakku!" Itulah pengumuman yang dibuat oleh Eza. Putra dari lelaki yang dikenal sebagai duda +1.

Karena salah satu orang terkaya di negaranya, sayembara Arkan menjadi viral. Padahal sayembara itu bukan atas kemauannya, melainkan karena ulah sang anak. Ratusan wanita mengantri untuk ikut sayembara. Sampai seorang perempuan yang sangat mirip mendiang ibunya ditemukan oleh Eza. Nama gadis itu adalah Beby. Gadis tomboy yang mendaftar sayembara karena taruhan. Alhasil Eza meminta Arkan untuk menikahi Beby. Masalahnya adalah, Beby ternyata sangat muda, dia masih menginjak kelas dua SMA.

Bagaimana kisah selanjutnya? Apakah Arkan akan tetap menikahi Beby demi anak semata wayangnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Auraliv, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16 - Meyakinkan Emak

...༻✿༺...

Dua hari berlalu. Arkan akhirnya punya waktu luang untuk mempersiapkan segalanya. Ia segera menghubungi Beby agar bisa bertemu. Kebetulan sekali itu adalah hari sabtu.

"Kita harus bertemu. Tapi tanpa Eza bersama kita. Soalnya takutnya dia sadar kalau kita menikah karena bisnis," ujar Arkan.

"Oke. Kalau begitu aku tak bisa menemuimu setelah pulang sekolah. Karena Eza pasti menjemputku. Aku akan beritahu kalau sudah aman," kata Beby dari seberang telepon.

"Beritahu aku alamat rumahmu," pinta Arkan.

Beby lantas menyebutkan alamat rumahnya. Pembicaraannya dan Arkan berakhir di sana.

Sesuai dugaan, Eza menjemput Beby saat pulang sekolah. Kini Beby baru saja turun dari mobil Eza. Ia segera masuk ke rumahnya.

Ketika masuk ke rumah, Lastri langsung menyambut kedatangan Beby.

"Jadi kau serius ingin menikah dengan Tuan Arkan?" timpal Lastri.

"Iya, Mak..." sahut Beby.

"Kau melakukannya karena Emak? Kalau tujuanmu itu, maka kau memanfaatkan Tuan Arkan. Kau juga mempermainkan yang namanya pernikahan. Pernikahan itu bukanlah sesuatu yang bisa dipermainkan, Beb!" Lastri mengomel.

"Ya ampun, Mak. Aku melakukan ini bukan karenamu. Aku melakukannya karena sadar kalau Kak Arkan setampan itu. Di pertemuan kedua, aku jatuh cinta padanya," jelas Beby berbohong.

"Aku sangat mengenalmu. Kau tidak pandai berbohong!" tukas Lastri. "Aku tidak akan merestui hubungan kalian!" tegasnya sembari beranjak pergi.

Beby sontak panik mendengar ucapan itu. Dia segera menyusul emaknya ke kamar. Dirinya menemukan Lastri terisak di sana.

"Mak... Kenapa kau menangis? Ayolah... Jangan begini. Kita harus lakukan apapun demi kesembuhanmu. Apa kau tega meninggalkanku sendirian?" ucap Beby seraya memeluk Lastri. "Aku mohon... Izinkan aku melakukannya. Kita tidak punya cara lain lagi, Mak... Izinkan aku membawamu untuk berobat..." lanjutnya, yang kini ikut menangis bersama Lastri.

"Kau ini memang ya!" Lastri melepas pelukan Beby. Dia pukul pelan pipi putrinya itu.

"Jadi kau memberi izin kan?" tanya Beby.

Lastri menatap tajam Beby. Dia sebenarnya tidak setuju dengan rencana putrinya. Tetapi mau bagaimana lagi? Sepertinya Beby sudah kekeh dengan keputusannya.

Dengan berat hati, Lastri menganggukkan kepala. Beby pun tersenyum dan kembali memeluknya.

"Tapi ingat, apapun resikonya, kau harus terima!" Lastri memberi peringatan.

"Siap, Mak!" tanggap Beby.

Setelah itu, Beby bersiap untuk menemui Arkan. Untuk sekarang, dia merahasiakan pertemuan tersebut dari Lastri.

Beby dan Arkan sepakat bertemu di cafe. Itu semua atas permintaan Beby sendiri. Ia pergi ke cafe dengan menaiki bus.

Setibanya di cafe, dia langsung melangkah masuk. Namun sebuah tangan tiba-tiba memegangi lengannya, tepat ketika Beby membuka pintu.

Mata Beby membulat. Sebagai cewek tangguh, dia sontak waspada. Beby reflek menggunakan jurus karatenya. Dia pelintir tangan orang yang berani memegangnya itu ke balik punggung, lalu dirinya sudutkan ke dinding.

"Siapa kau, hah? Beraninya kau menyentuhku? Kenal juga enggak!" geram Beby. Mengingat orang itu mengenakan pakaian serba hitam, wajahnya bahkan ditutupi dengan masker dan topi.

"Aaaah! Kenapa kau menyerangku?! Dasar anak ingusan!" Orang itu ternyata adalah Arkan. Ia segera membuka masker dan topinya. Tampak Arkan meringis kesakitan karena serangan Beby.

"Astaga, Kak! Maaf! Aku kira tadi orang mesum!" seru Beby. Dia bergegas membawa Arkan untuk duduk.

"Apa kau butuh minuman? Aku akan belikan," tawar Beby yang merasa bersalah.

"Kau belajar apa pas di sekolah, hah? Sekarang bukan tenggorokanku yang kesakitan, tapi tangan! Masa ditawari minum!" omel Arkan.

"Terus apa dong?" tanya Beby.

"Pijat lah!" perintah Arkan sembari menyodorkan tangannya yang sakit. Ia juga segera mengenakan masker dan topinya lagi.

1
Nonien Novi Leni Hayati
Lanjut bikin adek buat Eza ya.... di tunggu nih unboxingnya 🙈😂
Dewi kunti
haiiiish mau ngapain di kamar,ak ikut yaaa
Dewi kunti
uhuuuuuuyyy ternoda matamu beeeeb
Gabutz
lanjutttt
Dewi kunti
yg jls buang2 mayones karena gak terealisasi 🤭🤭🤭🤭
Gabutz
lanjutttttt
Dewi kunti
tendang wae ,ndog ke Ben pecah sisan
Dewi kunti
pake dicium dulu gak tuch 🤭🤭🤭🤭
Gabutz
next thor
4U2C
pasti panas dingin tuh Arkan kerana sudah lama puasa🤣🤣🤣🤣🤣
Dewi kunti
tlg kondisikan mata dan cobra mu Arkan 🤭🤭🤭
Gabutz
lanjutttt thor bahkan kalau bisa double update
Nurul Safitri
nah lu gmna itu /Joyful/
Opi Sofiyanti
dasar bocah... labil bnr... 😁😁😁
Dewi kunti
naaaaahhh ketahuan kaaaan
Gabutz
next
Gabutz
lanjuttt
Dewi kunti
heeeh om duda enak benar nyuruh org bolos
Dewi kunti
👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼
Dewi kunti
yeeeee si om posesif
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!