cinta seorang suami yang begitu tulus.hingga seiring berjalannya waktu cinta itu pudar karena adanya keinginan yang belum tercapai. mau tau kelanjutannya kisah nya. yukss buruan mampir...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon deby cahya Karmila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
malam yang panjang.
Pippp
Pippp
Suara klakson mobil mengagetkan Feli yang Kini sedang duduk sendiri di taman kantor Erlan, masih banyak orang yang sedang menikmati acara itu, tapi Feli Memilih untuk pergi dan menenangkan diri nya.
Tapi tanpa dia sadari saat dia pergi Erlan terus mengikuti nya dari belakang.
" Feli masuk lah, aku ingin mengatakan sesuatu," ucap Erlan.
Feli dengan cepat menghapus air mata nya, dan menoleh ke arah Erlan.
" eh ada apa tuan?," ucap Feli.
" naiklah," Ucap Erlan penuh penekanan.
Feli pun tak bisa berkata apa-apa, dia pun segera masuk ke dalam mobil Erlan dan memposisikan duduk nya dengan nyaman.
Erlan melajukan mobil nya entah ke mana, karena Feli benar benar hafal jika jalan yang di lalui oleh Erlan bukan lah jalan ke apartemen nya ataupun ke kantor nya.
" tuan, kita mau ke mana," ucap Feli
" tidak perlu banyak bicara, cukup diam saja," ucap Erlan
Tak berselang lama mobil pun berhenti di sebuah villa kecil yang langsung berhadapan dengan danau kecil yang begitu indah.
Bunga bunga yang tumbuh dengan segar nya, bahkan ada kebun buah yang sudah menghasilkan buah yang begitu banyak.
Feli benar benar tercengah menatap tempat itu.
" kita mau apa ke sini tuan," ucap Feli.
" menghabiskan waktu bersama," ucap Erlan.
Feli terdiam, dia bukan lah wanita yang polos, yang tak mengerti dengan maksud Erlan
" tuan, saya ingin pulang saja," ucap Feli
" tidak. Malam ini akan menjadi malam yang panjang untuk kita, dan mulai sekarang kau adalah milikku Feli, kau tidak bisa pergi dari Ku," ucap Erlan.
" tuan tolong jaga batasan anda," ucap Feli.
Erlan terus mendekati Feli dan memeluk pinggang wanita itu begitu kuat, sungguh Erlan benar benar tak tahan lagi, dia ingin Feli menjadi milik nya seutuhnya,
Walaupun dia tau cara nya ini salah, tapi tak ada pilihan lain.
Feli yang mendapatkan sentuhan tangan Erlan pun hanya mampu terdiam, entah kenapa tubuh nya malah ingin melakukan yang lebih dari ini,
" Feli, ada apa dengan dirimu, kenapa kau seperti tak bisa menolak nya," batin wanita itu
Erlan melumat bibir manis Feli, sungguh sentuhan Erlan membuat Feli melayang, Wajar saja jika Feli terdiam, dia sudah merasakan itu semua, sehingga lama tak melakukan nya membuat diri nya kembali menegang ketika mendapat kan sentuhan dari Erlan.
Pria itu membawa tubuh Feli ke dalam villa itu, terdapat sebuah tempat tidur yang sangat besar di sana,
Tanpa melepas kan lumatan nya, Erlan membari tubuh Feli ke ranjang king size itu.
Feli benar benar terbuai dengan sentuhan sentuhan Erlan.
Skipp, dan terjadi lah malam panas itu .
...
Ke esokan pagi nya, Feli terbangun, dia benar benar terkejut melihat diri nya yang tak menggunakan pakaian apapun.
dia menatap pria yang ada di samping nya,
" apa yang aku lakukan, aku benar benar kotor" lirih Feli.
" kenapa aku tidak bisa menolak semua sentuhan yang di berikan pria itu," batin Feli lagi.
Wanita itu pun segera bangkit dari tempat tidur nya dan memungut semua pakaian nya, dan berlari masuk ke dalam kamar mandi.
Sedangkan Erlan yang baru saja membuka mata nya, terus mencari keberadaan Feli.
Pintu kamar mandi terbuka, terlihat Feli keluar dan kembali menggunakan pakaian semalam nya.
" sayang, aku kira kau ke mana, aku takut kau kenapa kenapa," Ucap Erlan.
" tuan, jangan mendekat, tolong jaga batasan kita, ini sudah kelewatan tuan," lirih Feli.
