NovelToon NovelToon
Dia Yang Mencintaiku

Dia Yang Mencintaiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Percintaan Konglomerat / Teen Angst / Teen School/College / Bullying di Tempat Kerja
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Lovely 12345

Cerita cinta tentang anak SMA yang terjadi karena tindakan bullying terhadap Hani si siswi gendut tapi manis dan cantik.
Nindy yang merasa mudah memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan dari Hani. Sengaja meminta ganti rugi kepada Hani atas kerusakan HP yang tidak Hani lakukan.
sejak saat itu Hani menjadi target pembullyan, beruntunglah Hani ada seorang kakak kelas Yang mau menolongnya.
Bagaimana kelanjutan ceritanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lovely 12345, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terima kasih

Rumah Sakit Cipto

Sore ini bunda Jasmine merasa sangat senang Hani putri kesayangannya sudah kembali pulih dan bisa tertawa lagi. Dalam hatinya dia merasa penuh syukur, bisa melihat senyuman di wajah cantik anaknya. Saat bunda dan Hani sedang bersenda gurau, tiba tiba ada ketukan di pintu kamar.

Tok.. Tok.. Tok..

Seketika bunda dan Hani menoleh ke arah pintu.

"Sebentar yah sayang, bunda buka pintu dulu", ucap bunda.

"Mmm...", ucap Hani. Dia kesulitan menjawab karena mulutnya penuh dengan buah apel.

Saat Bunda Jasmine membuka pintu terlihatlah seorang pemuda gagah yang tampan berdiri di depan pintu sambil membawa sikat bunga dan sekeranjang buah, "Maaf mengganggu tante, perkenalkan nama saya Bimo. Saya teman Hani", ucap Bimo.

"Oh... Iya.. mari.. mari.. silahkan masuk", ucap bunda.

Hani dengan wajah hamsternya terlihat sangat lucu di mata Bimo. Hani pun salah tingkah melihat kedatangan Bimo.

"Eh... Kak... Kak Bimo.. silahkan duduk kak", ucap Hani menahan malu.

"Aduh pasti kak Bimo lihat aku makan tadi, gak banget deh udah muka kucel lagi.. ya ampun bunda gak ngasih aba aba dulu nih...", jerit batin Hani.

Saat ini Hani merasa sangat malu karena muka berminyaknya, pikirnya tertutup rasa malu.

"Iya, terima kasih Hani.. by the way, gimana kabar kamu? Apa semua sudah baik baik saja?", tanya Bimo.

"Iya kak.. aku sudah baik baik saja, syukurlah kakak bisa menemukanku tepat waktu. Ah iya, kak Bimo aku ucapkan terima kasih banyak atas bantuannya waktu itu", ucap Hani tulus.

"Sebenarnya..." Ucap Bimo ragu ragu.

"Ini nak Bimo, silahkan diminum jusnya dulu dan ini ada beberapa buah yang tadi Bimo bawa juga. Maaf yah nak apa adanya, tante belum sempat keluar kamar setelah Hani sadar", ucap bunda Jasmine.

"Eh... Iya tante gak masalah saya kesini justru ingin menjenguk Hani bukan merepotkan tante", ucap Bimo tulus.

"Oh iya.. bunda harus kenalin, kak Bimo ini yang sudah selamatin Hani waktu itu", ucap Hani.

"Wah terima kasih yah nak berkat kamu Hani bisa selamat dari kejadian itu", ucap bunda.

Baik bunda dan Hani, mereka sama sama belum tahu kronologi yang sesungguhnya. Namun satu hal yang mereka syukuri yakni kondisi Hani saat ini sudah jauh membaik. Bimo pun memutuskan untuk tidak lagi mengungkit kejadian itu, dia takut kalau hal itu akan memicu ingatan buruk Hani dan akan menjadi trauma yang berkepanjangan.

"Ah.. jangan seperti itu Hani dan tante..", ucap Bimo.

"Tapi aku lihat Hani makin chubby pipinya yah kan tante", goda Bimo mengalihkan pembicaraan.

"Iiihhh... Kak Bimo nyebelin.. chubby? Bilang aja aku jadi gendut kan?", ucap Hani merajuk.

"Eh.. aku gak bilang gendut yah, aku bilang Chubby", ucap Bimo.

Mereka bertiga tertawa bersama, awan mendung yang menggelayuti hati mereka sudah hampir sirna. Bimo merasa bersyukur Hani sudah bisa kembali tersenyum bahagia dan keluarga om Danu tidak perlu merasakan perasaan terluka seperti keluarga mereka.

Setelahnya bunda undur diri sebentar untuk bertemu dengan dokter. Tinggallah Hani dan Bimo yang tinggal di ruangan itu, kesempatan ini tidak bimo sia siakan dia segera mengutarakan isi hatinya kepada Hani.

"Hani.. sebenarnya maksud kedatangan kakak kesini adalah ingin meminta maaf sama kamu. Karena kakak sudah egois dan memaksa kamu menjalankan rencana kakak, tapi kakak malah gagal menjagamu dari tindakan pembullyan Nindy. Tapi kakak harap kamu jangan sampai kecil hati om Danu dan kakak sudah membereskan kekacauan itu", ucap Bimo menjelaskan.

"Kak Bimo jangan khawatir, kalau mengingat hal itu Hani justru merasa bersyukur karena berkat dorongan dari kak Bimo Hani bisa berani menghadapi sikap Nindy, walau sampai membuat Hani begini. Minimal Hani gak memalukan keluarga dengan menjadi pengecut dan gak berani melawan pembully, Lalu... apa yang terjadi kepada Nindy kak?", tanya Hani.

"Kata om Danu dia sudah dikeluarkan secara tidak hormat. Dan entah harus tertawa atau bersedih, karna kasus bullying kamu telah menjadi pemicu terbongkarnya kasus korupsi di SMA kita", jawab Bimo menjelaskan.

"Aku tidak tahu kalau di sekolah kita bisa terjadi korupsi", ucap Hani dengan mata bulatnya yang lucu.

"Ada bahkan sampai melibatkan kepala sekolah, guru bp, dan beberapa anggota TU", ucap Bimo.

"Hani cepatlah sembuh.. Ada banyak hal menarik yang terjadi dan kamu tidak bisa melihatnya.. kapan kira kira kamu bisa kembali beraktifitas", ucap Bimo memberi semangat.

"Sebenarnya dari kemarin aku sudah minta ijin sama ayah, tapi ayah bilang tunggu aku pulih", ucap Hani sendu.

"Benar kata beliau.. kamu harus sabar, lihat kakimu sudah semakin bulat seperti talas bogor.. he.. he.. he..", ucap Bimo sambil terkekeh.

"Kan kak Bimo kumat lagi... Udah sih kak langsung bilang aja kalo aku bulet, gendut pake bahasa halus segala!!", ucap Hani sebal.

Mereka pun tertawa bahagia melupakan musibah yang terjadi. Dalam batinnya Bimo bersyukur kasus Bully yang dialami Hani tidak membekas di dasar hatinya.

....

Di kamar Nindy

"Sial... Sial... Sialan.. cupu berengsek.. sampai kapan pun akan gw inget dendam ini... Sialan.. gara gara cupu itu masa depan gw hancur... Dendam ini akan gw balaskan!!", ucap Nindy.

Rupanya penyesalan Nindy hanyalah kepura puraan saja. Hal itu semata mata dia lakukan untuk menenangkan hati kedua orangtuanya saja. Nindy bukan perempuan bodoh, tapi dia adalah perempuan yang licik. Gaya hidup yang selalu menuntut barang mewah sejatinya sudah memupuk Nindy menjadi pribadi yang suka menghalalkan berbagai cara untuk mencapai kepuasaannya.

....

Di sisi lain

Sementara nasib pak Angga, pak Tono, dan beberapa guru yang terlibat kasus korupsi di SMA Rajawali, semakin terpuruk dan mengenaskan.

Pak Angga sendiri dituntut untuk mengembalikan dana yang digunakan berikut denda kerugiannya ditambah masa kurungan yang berlaku sebagai bentuk pertanggung jawabannya.

"Apa yang aku lakukan aku sudah merusak hari tuaku sendiri, dasar wanita sial gara gara memenuhi gaya hidup mewahnya aku harus mendekam disini", geram pak Angga memaki istrinya sendiri.

.....

Ruang Kerja Ayah Danu

"Bagaimana Gery apa kamu sudah menjalankan rencana selanjutnya?", ucap ayah Danu dingin.

"Sudah tuan.. selama 1 bulan berita tentang Nindy akan terus muncul baik di media online maupun di tayangan berita televisi", jawab Gery.

"Bagus.. bagus... Sangat baagus", ucap ayah Danu. "Akan aku pastikan sayap perempuan si@lan itu patah seluruhnya. Dan kirim orang kita untuk mengawasi pergerakannya, agar dia tidak bisa menjangkau Hani lagi", ucap Ayah Danu kepada Gery asistennya.

\=\=\=\=

TBC

***

Note:

Sejatinya kehidupan ini akan selalu berputar, tidak selamanya kita akan selalu berada diatas. Selayaknya roda pedati yang selalu berputar, begitu juga kita. Maka selalu berbuat baik selama kita masih mampu melakukannya.

1
Lovely 😍
Bantu Author dengan komentar di setiap bab nya yah kak 🙏 matur suwun sanget nggeh
Lovely 😍
Semoga kakak pembaca semua suka dengan karya author 🤲🙏
Lovely 😍
Mohon Bantu dukungannya kak 🥰🙏
jangan lupa berikan ulasan positif dan ikuti akun author yah kak 🤲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!