NovelToon NovelToon
Behind The Idol Mask

Behind The Idol Mask

Status: tamat
Genre:Tamat / Pernikahan Kilat / Crazy Rich/Konglomerat / Kehidupan di Kantor / Identitas Tersembunyi / Menyembunyikan Identitas / Slice of Life
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: Sophie Nara

Keisha seorang jurnalis baru yang naif berusaha menulis tentang grup boys band yang lama hiatus.
Ketertarikan antara mereka terjadi karena sejumlah kepentingan.
Apakah mereka tetap berjuang bertahan bersama jika akhirnya suatu rahasia kelam terungkap?

Ngga ada pelakor, ngga ada perempuan sirik. Yang ada hanya berusaha menggambarkan kekelaman hati manusia. Karya pertama author ini.. Bagian depannya author koreksi karena biar nggak ngambang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sophie Nara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ada cinta di TN. Gunung Haribo

Sesampainya di Taman Nasional, Reza menghubungi Arthur. Arthur muncul dari deretan warung di pinggir jalan langsung ketawa.

"Za, kamu bawa rumah?"tanya Arthur sambil memeluk temannya.

"Bawa rumah, bawa anak orang, bawa boneka manja sama Rheinald." katanya sambil memutar bola matanya.

"Oh kalau gitu, tadi Luis, Stella dan Kiara diajak aja ya Ma. Ada yang ganti profesi penitipan anak ni.. "kata Arthur menoleh ke Cika, istrinya, yang tertawa.

"Boleh kenalan ma anak orang, Za?"tanya Cika sambil menoleh ke Keisha yang membantu menurunkan koper Cyntia.

Cyntia yang merasa dipanggil segera menempatkan dirinya sebagai calon Nyonya Reza

"Aku Cyntia." ucap Cyntia menyalami mereka.

"Ikut mendaki?"tanya Cika keheranan melihat barang bawaannya.

"A..Aku photoshoot. Kemudian healing sebentar. Mama Paulina yang menyarankan supaya kami lebih dekat." kata Cyntia berusaha menjelaskan keberadaannya yang sudah direstui Mamanya Reza.

"Oh, ada photo shoot hari ini? Dari agensi apa ya?" tanya Cika yang dulunya model terkenal.

Cika benar-benar bertanya karena memang sudah tidak mengikuti perkembangan mode tanah air. Apalagi para model pendatang baru.

Beruntungnya di saat yang bersamaan, beberapa model yang naik mobil Van tiba di tempat itu.

Sang Fotografer yang untungnya Cyntia juga kenal tiba dan melambaikan tangan ke Cyntia.

"Francoise!!" teriak Cyntia yang langsung kabur ke teman-teman modelnya. Merasa terselamatkan dari pertanyaan Cika.

Cika hanya mengedikkan bahunya.

"Ini barang-barang gimana nasibnya?" tanya Keisha.

Pemilik barang kabur tanpa memberi keterangan apa-apa. Trus gimana?

"Nanti saya masukkan kembali, Nona!"seru Rheinald yang jengkel.

Arthur dan Cika, Reza dengan Keisha bersiap untuk mendaki bersama kelompok lainnya. Sementara Rheinald tetap stay di atas karavan dan mengawasi dari jauh dengan teropong.

Reza tersenyum ketika Keisha benar-benar membuktikan jika dia bukan perempuan manja. Tidak ada keluhan yang keluar dari mulut Keisha. Dia ketawa-ketawa dan sering menceritakan cerita lucu. Cika menjadi akrab dengan Keisha. Walaupun Cika dulunya model, tapi demi hobi suaminya dia mau untuk menyesuaikan diri.

Ketika malam tiba, mereka sudah mendirikan tenda dan membuat penerangan.

Reza dan Keisha duduk di sebuah batang kayu tumbang. Sementara Arthur dan Cika mojok menikmati we time ke entah sekian kalinya. Itulah cara mereka tetap mesra sampai sekarang.

"Pak, saya boleh tanya ngga sekarang?" ucap Keisha sambil melihat Reza.

"Panggil saya 'Mas', Kei. Saya belum menjadi bapak-bapak." katanya sambil tersenyum simpul.

"OK. Mas Re.. za."ujarnya agak ragu.

"Gini, beberapa hari saya mempelajari tentang Mas Reza. Baik tentang keartisan, kemudian lulusan universitas ternama dengan gelar Suma Cumlaude, kemudian sampai mengembangkan bisnis ke Sosis Siap Makan. Apa yang ingin Mas Raih lagi? Karena hampir impian orang sudah Mas capai?"tanya Keisha sambil menyorongkan alat perekam.

"Mmm.. Next!" jawab Reza sambil menyeduh kopi panas dari ceret.

"Kok next?" tanya Keisha.

"Aku belum minat menjawab itu karena itu tergantung dari jawaban seseorang."ujar Reza sambil mengedipkan matanya.

"OK. Sekarang beranjak ke pertanyaan lain.."

Pertanyaan Keisha terpotong.

"Kei, katamu tadi, kamu sudah mempelajari aku. Sekarang saya gantian nanya: Menurutmu, saya itu gimana?"tanya Reza sambil menatap dalam mata Keisha.

"Eh, se.. sebagai idol, sebagai pimpinan perusahaan... "pipi Keisha langsung memerah.

"Sebagai seorang laki-laki!"sergah Reza langsung. Muka Reza mendekat ke muka Keisha yang langsung merona.

Jiaahhhh author kok yang jadi deg-degan. Reza, tanyain ke author juga doong...

1
Cita Solichah
loh endingnya kq kyk kurang adil ya. begitu besar kasusnya tp kq selesai tnpa beban n trlewat begitu aj
Sophie Nara: Iya Kak.. Nanti ada bagian ke duanya. Orang jahat tidak boleh melenggang begitu saja
total 1 replies
Una loca(。・`ω´・)
Keren parah! Pengen baca lagi dan lagi!
Sophie Nara: Aploadnya kalo lagi ada ide, Kak. kebetulan aku lagi sakit. jd banyak ide. Makasih Kak atas likenya.
Sophie Nara: Semoga beneran keren soalnya masih penulis baru ini. kita semangat sama2 ya. /Determined/
total 2 replies
Roronoa Zoro
Gak sabar menunggu kelanjutan cerita ini 😍
Sophie Nara: Makasih Kakak..
total 1 replies
gamingmato channel
Hebat!
Sophie Nara: Makasihh. Kita semangat sama2 yuk/Determined/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!