David adalah seorang psycophath yang sangat kejam dan suka menyiksa para korbannya hingga berakhir dengan kematian yang mengerikan.
Karen adalah seorang sekretaris yang sangat cantik, baik hati dan tidak bisa melihat orang menderita.
David dan Karen dipertemukan dengan sifat yang bertolak belakang. Apakah mereka akan bersatu?
Silahkan baca di novelku yang ke 22
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayuk Triatmaja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kedatangan Daren
Mereka masuk ke dalam mansion sambil mengobrol bersama ayah David, ayah David dan David merasa senang karena suasana rumah yang biasa sepi menjadi ramai dengan gelak tawa mereka berkat Karen yang sangat pintar berbicara lucu.
Tidak terasa hari sudah sore dan Karen membuat masakan untuk mereka bertiga nanti malam.
Daddynya David dan David tidak rela ketika Karen berpamitan pulang dan memaksa untuk menginap kembali tetapi Karen mencari alasan lain yaitu tidak enak dengan tetangga karena Karen dan David belum menikah.
Akhirnya dengan berat hati Daddynya David dan David berpisah dengan Karen. Karen pulang di antar sama David menuju ke apartemennya.
Dalam perjalanan menuju ke apartemen Karen, mereka berdua bercanda dan tertawa bersama tidak ada lagi kesedihan dimata Karen. Mereka sangat bahagia dan menikmati kebersamaan dan tanpa terasa mereka sudah sampai.
David membuka mobil kemudian membuka pintu mobil dan mengeluarkan tangannya untuk menggengam tangan Karen dan mereka berjalan bersama saling menautkan jari tangan dan menggenggam saling lempar senyum sampai di depan pintu mata Karen membulat sempurna membuat senyuman Karen langsung pudar karena Daren sedang menunggu dirinya sambil menatap tajam ke arah mereka berdua.
Karen hanya diam dan memasukkan pin setelah berbunyi Karen masuk ke apartemennya dan diikuti oleh David dan Daren.
Di dalam apartemen Daren dan Karen berdebat sedangkan David hanya memperhatikan mereka berdua.
" Siapa dia Karen?" tanya Daren dengan nada setengah oktaf.
" Calon suamiku, kenapa ?" jawab Karen terpaksa berbohong mengikuti ucapan David.
" Oh aku baru tahu ternyata kamu menyuruhku berhubungan dengan Siska biar kamu langsung mutusin aku ya? jahat kamu Ren," ucap Daren dengan nada sangat kesal dan penuh kecewa.
" Maaf, aku minta kak Daren untuk melupakan aku dan menikahlah dengan Siska," ucap Karen dengan nada dingin.
" Aku tidak menyangka ternyata cintaku yang tulus kamu balas seperti ini, menyesal kakak kenal kamu, DASAR ******!!!" bentak Daren
" Iya aku memang ****** kak Daren sudah tahukan, sekarang pergilah karena aku mau bercinta dengan calon suamiku." ucap Karen sambil menahan air matanya agar tidak keluar.
Plak
Plak
Daren yang sangat marah sekaligus kecewa mendengar ucapan Karen membuat darah Daren mendidih membuat Daren menampar ke dua pipi Karen kanan dan kiri, David yang ingin menahan tangan Daren tapi tangannya di tahan oleh Karen.
Brak
" DASAR WANITA MURAHAN," bentak Daren
Selesai memukul Karen, Daren membanting pintu apartemen milik Karen tapi sebelum menutup pintu Daren membentak Karen terlebih dahulu sedangkan Karen duduk menangis menahan rasa sakit di ke dua pipinya akibat di tampar oleh Daren membuat David langsung menarik tangan Karen agar berdiri dan memeluknya dan Karen pun menangis di dada bidang David.
" Maafkan aku Daren, aku terpaksa berbohong agar kamu mau menikah dengan Siska." gumam Karen dengan lirih setelah dirinya merasa tenang namun terdengar jelas di telinga David.
David hanya diam sambil mengepalkan ke dua tangannya dan rasanya ingin sekali menyiksa kemudian mem bu nuh pria tersebut. Setelah puas menangis David melepaskan pelukannya kemudian mereka berdua duduk.
Karen meminta maaf atas kejadian tersebut dan menceritakan semuanya tentang bagaimana Siska menghubungi dirinya dan mengatakan kalau Daren tidak mau bertanggungjawab dan ingin kembali kepada Karen. Siska juga mengatakan kalau Karen harus berjanji untuk melupakan Daren kalau tidak dia ingin bunuh diri.
"Apakah aku salah melakukan ini semua? sungguh aku tidak tega melukai sahabatku apalagi sampai bunuh diri karena itulah aku berbohong kalau kita akan bercin*a." ucap Karen.
mana yg bener
aku mau nanya, novel pertama mu judulnya apa ya? trus tolong kasih tau dong, urutan bacanya. biar ga ada yg terlewat bacanya..
makasih sebelumnya ya thor... 😊
tp kalo di dunia novel, suka banget sama cerita mafia kayak gini.