NovelToon NovelToon
Tetanggaku Yang Super Barbar

Tetanggaku Yang Super Barbar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Enemy to Lovers / Kencan Online / Kekasih misterius
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Archers

Menceritakan seorang pemuda kampung yang bernama Daniel yang pergi ke kota untuk mengejar cita citanya menjadi seorang penyanyi solo di audisi pencari bakat, dan saat dia menemukan tempat tinggal barunya dia memiliki seorang tetangga wanita yang sangat bar bar, dikarenakan ruangan mereka hanya terhalang oleh dinding sangat tipis mereka seakan terganggu oleh kegiatan mereka masing masing, mereka pun mulai menganggu satu sama lain. seiring berjalannya waktu mereka pun mulai akrab dan timbul rasa nyaman di keduanya, walaupun tanpa mengetahui nama dan wajah satu sama lain mereka mencoba untuk menjalani hubungan yang cukup unik diantara mereka berdua, bagaimana ceritanya Yuk coba ikuti semoga Kalian suka ya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Archers, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14 Danile pindah

Amanda pun mulai membuat Sempel desainnya

" Ini saat saat yang sangat penting bagiku, kau pun begitu jadi kita mulai kembali bergiliran" ujar Amanda yang menoleh saat mendengar suara jam weker menunjukkan bahwa giliran dirinya sudah habis.

Sedangkan Daniel di kamarnya hanya menghela nafasnya.

" Aku sedang menyiapkan audisi... Yang ketiga"  ujar Daniel yang melakukan perekaman video, tetapi saat ia hendak melanjutkan waktunya langsung habis. Daniel hanya menghela nafas berat, sedangkan Amanda bersiap untuk melanjutkan kegiatannya kembali.

" Hey!" Ujar daniel

" Apa?" Tanya Amanda

" Bagiku ini sangat tidak nyaman, mungkin aku akan tinggal di tempat lain sampai audisiku selesai " ujar Daniel dan dia mulai merapihkan barang barang keperluan audisinya.

Sedangkan Amanda hanya terdiam membisu mendengar ucapan Daniel yang ingin tinggal di tempat lain.

Daniel langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun kepada Amanda. Sedangkan Amanda langsung tersadar dari lamunannya dan langsung menoleh saat pintu danile di tutup dari luar.

Malam hari kini Daniel sedang mencoba untuk tidur, dia sekarang tinggal di sebuah toko buah milik sahabatnya Asep.

Pagi hari Amanda sedang duduk sambil mengerjakan tugasnya dia pagi itu merasa kesepian tanpa adanya kehadiran Daniel di sebelah Ruangannya dia menoleh ke arah dinding ruangan Daniel dia seakan ada sesuatu yang hilang dari hatinya.

Sebaliknya danile juga merasa gelisah saat berada di toko buah sahabatnya itu.

Sedangkan Asep yang sedang bersantai terlihat bingung dengan perilaku danile yang terlihat sedang gelisah.

" Kau kelihatan seperti pengemis bukan seperti penyanyi, bangun sekarang. Cepat bangun! " Bentak Asep yang kesal melihat tingkah danile dikarenakan dari kemarin malam Daniel tidak beranjak sa sekali dari sofa itu.

Asep pun mulai menarik dan memaksa danile untuk bangun tetapi danile menolak dengan kasar.

" Aku tidak mau!" Ujar Daniel

" Kau bau! Cepat bangun! Teriak Asep kesal

" Aku tidak bau!, aku sedang pusing kau tau?" Pekik daniel tidak terima

" Kau tidak berniat untuk menjelaskan apa yang terjadi?" Tanya Asep

" Aku akan mengurus semuanya sendiri " jawab Daniel

" Bau tubuhmu bisa membuat semua buahku membusuk" ujar Asep sembari menujukan tumpukan kotak buah buahan.

" Biarkan saja, lagian belum ada pembeli sama sekali" ujar Daniel

" Kau berbicara omong kosong apa, cepat bangun mandi dan cukurlah kumis mu itu, agar semua kumis mu tidak jatuh ke semua buahku" pekik  Asep kesal sembari menarik kembali tubuh daniel agar turun dan bangun dari sofa itu.

Sedangkan Daniel langsung membuat perlawanan terhadap Asep, Daniel mulai memukuli wajah Asep dengan telapak tangannya.

" Ayolah kawan, pahamilah" ujar danile melas.

" Kubilang sekarang cepat bercukur " ancam Asep dikarenakan dia sangat tidak nyaman melihat penampilan Daniel yang sangat buruk dan tak Ter urus seperti itu.

" Tolong jangan menindas ku" ujar Daniel

Dan beberapa saat ponselnya Danie berdering. Asep langsung mengambil ponsel itu dan memberikan kepada Daniel.

" Angkat teleponmu" ujar asep menyerahkan ponselnya

" Aku juga berniat mengangkatnya" kesal Asep yang langsung merebut ponselnya

Asep hanya diam kesal melihat tingkah danile yang keras kepala.

" Kenapa kau tidak menurunkan berat badan mu" ujar Daniel yang melihat tubuh asep yang besar saat berjalan.

Dan Daniel pun langsung mengangkat ponsel itu.

" Halo " ujar danile dengan malas.

" Halo ini dengan danile Al varo" ujar wanita di sebrang telpon

" Halo Bu produser " ujar Daniel yang langsung bangun dari tidurnya.

" Kenapa kau lama sekali mengangkat nya, apakah kau menghindari ku" ujar Nita sang produser wanita sambil tersenyum

" Maaf soal itu" ujar Daniel

" Pak Daniel kami sekarang tidak membutuhkan vlog mu, tolong kembalikan kameranya hari ini" ujar nita sang produser

" Tentu baiklah " jawab Daniel.

" Baik, akan aku kirimkan alamatnya " ujar Nita

" Baiklah " jawab Daniel yang langsung menutup telponnya.

" Apa kau akan keluar ?" Tanya asep yang mendengar pembicaraan Daniel.

" Tidak " jawab Daniel yang terlihat prustasi dan diapun kembali merebahkan tubuhnya di sofa.

Di tempat Amanda dia sedang mengerjakan Sempel desainnya menoleh saat mendengar pintu ruangan danile di buka seseorang.

" Kau sudah pulang?" Tanya Amanda mengira danile yang baru saja pulang.

" Aku Asep, kita pernah makan malam bersama" jawab Asep menjawab pertanyaan Amanda

" Iya, halo " jawab Amanda lemas dia mengira Daniel yang pulang ternyata bukan.

" Bagaimana kabarmu?, temanku meminta bantuan, aku tidak akan berisik kok tenang saja" Tanya Asep tersenyum

" Santai saja" jawab Amanda

" Baiklah" ujar Asep dan diapun mulai mencari barang yang harus di ambil.

" Aku menemukannya, baiklah sampai jumpa" ujar Asep yang berniat pergi karena  dia udah menemukan kameranya yang akan di kembalikan olah danile

" Tunggu!" Ujar Amanda cepat untuk memperhatikan Asep, dan Asep pun langsung menghentikan langkahnya.

" Iya ada apa?" Tanya Asep

" Apa dia baik baik saja?" Tanya Amanda menanyakan kabar danile kepada Asep.

Sedangkan Asep hanya diam sambil tersenyum mendengar ucapan Amanda.

Malam harinya danile terlihat ngos ngosan saat memasuki toko buah milik Asep.

" Hey ini sangat curang, aku suruh kau cuma ke satu tempat sedangkan kau menyuruhku ke dua tempat, itu curang kan," ujar Daniel yang sembari melemparkan celemek milik Asep.

" Sahabat tidak boleh perhitungan, lagian apa kau bayar saat tidur di tempatku ini" ujar Asep bijak

" Tetapi kau keterlaluan, aku harus mengantarkannya ke lantai paling atas" ngeluh danile

Asep hanya menggelengkan kepalanya melihat Daniel.

" Oh iya menurutku lirik lagu ini bagus sekali" ujar Asep sembari memberikan buku catatan lagu milik danile

" Benarkah?" Tanya Daniel tak percaya

" Iya" ujar Asep yang  menepuk pundak danile sambil tersenyum

" Kenapa kau tersenyum?" Tanya Daniel yang melihat Asep tersenyum tidak jelas

" Kau sudah mengecek kameranya?" Tanya Asep

" Kamera?, aku hanya merekam video gagal, jadi aku mengembalikanya" Jawab Daniel yang menggaruk kepalanya

" Dasar bodoh " ejek Asep.

Sedangkan Daniel langsung menoleh ke arah Asep dikarenakan dia tidak terima dengan ucapan Asep.

" Bagaimana jika video gagal itu di siarkan di tv" kesal Asep kepada danile

" Ada apa denganmu? Kenapa kau marah?" Ujar Daniel yang bingung melihat Asep tiba tiba marah

" Aku tidak marah" ujar Asep

" Apa ada sesuatu di kamera itu?" Tanya Daniel

" Bukan itu, aku hanya mencemaskan citramu, seharusnya kau cek dulu " nasihat Asep

" Aku tidak punya citra publik, lagipula aku tidak banyak merekam, jadi jangan khawatir " jawab danile meyakinkan bahwa semuanya akan baik baik saja kepada sahabatnya itu.

Sedangkan Asep hanya diam tanpa menjawab ucapan danile.

Di tempat Amanda saat ini dia kedatangan sang Kaka ke rumah nya.

" Cuaca malam ini panas sekali, apakah ada minuman dingin?" Tanya sang Kaka yang menghampiri Amanda.

" Kau bisa minum cola" ujar Amanda

" Ide bagus, aku akan minum itu saja" ujar sang kaka dengan semangat sembari melesat kedapur untuk mengambil minuman di kulkas.

1
Professor Ochanomizu
Wah, gak sabar nunggu kelanjutan ceritanya, thor! 😍
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
total 1 replies
Valentino (elle/eso)
Menghibur
@le_10
Ceritanya keren, teruslah menulis thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!